Bancrofti, Brugia Malayi, Brugia Timori Yang Menyerang Sistem Limfatiknya

You might also like

Download as docx, pdf, or txt
Download as docx, pdf, or txt
You are on page 1of 3

Skenario 2

Neglected Tropical Diseases

The Jakarta post , September 2015 (with modification) whwn our reporter met a 15 year old
boy three days ago in borneo , the teenager was wearing a soccer jersey – fitting attire for his
favorite sport. But he could never play the game that delighted him.His legs and feed were
huge and disfigured , the result of a mosquito – borne parasitic infection that cause extreme
swelling in the extremities. Also know as lymphatic filariasis , the disease (NDTS) in the
word. And due to geographical challenges and tropical climate , several islands in Indonesia
become di sease- endemic areas. The south- east asia branch of the word health organization
(WHO) has called for renewed commitment to eliminating neglected tropical diseases
(NTDS) . Other helminthic disease frequently found is schistosomiasis which persist in three
isolated pockets of Indonesia.

STEP 1

1. .filariasis lympatik : infeksi yang di sebabkan oleh cacing yaitu wuchereria


bancrofti ,brugia malayi , brugia timori yang menyerang sistem limfatiknya.
2. Neglected tropical diseases : penyakit tropis yang kurang di perhatikan atau di
abaikan
3. Penyakit endemik : penyakit yang khas di suatu daerah tertentu karena ada
vector agen yang tetap
4. Schistosomiasis : infeksi yang di sebabkan oleh cacing pita (saluran
pencernaan dan saluran kencing)
5. Helminthic disease : penyakit yang di sebabkan oleh parasite ,cacing

STEP 2

1. Apa saja penyakit yang tergolong NDTS ? patomekanisme , manisfestasi klinis ,


pemeriksaan penunjang , tata pelaksanaannya ?
2. Contoh penyakit endemic di Indonesia ?
3. Bagaimana progam pengendalian dan eliminasi penyakit endemic pencegahan
primer , sekunder , tersier ?

STEP 3
1. NDTS ada 7 penyakit yaitu :
a. Cacing gelang
b. Cacing tambang
c. Cacing kremi
d. Demam siput
e. Cacing onkosersa
f. Trachoma
g. Filariasis
h. Leishmania
i. Lepra
j. Treponema
2. Penyakit endemik :
a. Malaria
b. Dbd
c. Filariasis
d. Flu burung
e. Chikungunya
3. Bentuk pencegahan :
a. Pencegahan primer : fogging , psn, 3M, pemberantasan jentik , peran
masyarakat , laruasidasi , pembiakan ikan
b. Pencegahan sekunder : pengobatan masal , pendekteksi dini (uji laboratorium)
c. Pencegahan tersier : rehabilitasi

STEP 4

1. A . Penyakit filariasis (kaki gajah) di sebabkan oleh rematoda, vektor utamanya


filarial anopheles , culex , mansonia, aedes. Untuk mekanismenya awalnya cacing
masuk ke pembuluh darah dan limfe kemudian bekembang biak menjadi larva-
larva kecil menuju ke vector penghubung kemudian larva masuk ke tubuh nyamuk
melalui 3 tahap jadi dewasa biasanya ada di lender nyamuk (kepala) larva yang
infektif masuk ke dalam tubuh manusia lain. Gejala biasanya tanpa gejala
(mikrofilarianya sangat sedikit), fase akut demam 3-4 hari , dan penyumbatan
pembuluh limfe.Pengobatan masal dengan pemberian obat secara 5 tahun ,
pemberantasan tempat nyamuk , masyarakat mau di periksa darah , minum obat
dan menjaga lingkungan.

B.Demam siput (schostomiasis) tanda dan gejalanya biasanya ruam , nyeri perut
dan otot, demam. Hospesnya dari keong air ,mekanismenya mirasidium masuk ke
keong air membentuk sporonista 1 dan 2 kemudian masuk ke kapiler darah tubuh
manusia dan menuju ke hati untuk bertelur.
Bagan
Eliminasi

Neglected tropical diseases Vector

pencegahan

Etiologi dan parasitology


epidemiologi
penyakit

parasit Bakteri
virus penatalaksanaa
n Penegakan diagnosis

Treponemarotis
Trachoma
Chases
Guruli ulser
Lecshmanialis

Custi cerosis

Dracuncutiatis

lepra

You might also like