Professional Documents
Culture Documents
FAR GD016-0043 Engine Abnormal Noise
FAR GD016-0043 Engine Abnormal Noise
SAPTAINDRA SEJATI
PLANT DEPARTMENT
REBUILD CENTER
FAILURE ANALYSIS REPORT
QA CRC Co. QA CRC
Reported by
Reported date
Uhanto
(Name & Signature)
15-Oct-18
MRC SECTION HEAD
Checked by
Checked date
Edi Susanto
(Name & Signature)
19-Oct-18
CRC SECTION HEAD
QA.A3 RC Dept. HEAD
Equipment Information
Ellipse Number GD016-0043A Customer Name PT. Saptaindra Sejati, Site WARA
Model/PN GD825A-2 Equip. Location WARA-Kalimantan Selatan
SN Ref I/SIS/CWP/PLANT-WARA/X/2018
Instruction
Date 1-Oct-18 Desc ENGINE ABNORMAL NOISE
HM 32418 Requestor Aditya Dharma M
Component Information
Component Name Engine Background Breakdown (Customer Report)
Serial Number -
Date Installed 27-Jul-18
HM Installed 31223
Unit Breakdown dengan laporan mati mendadak. Mekanik melakukan pengecekan Engine ternyata noise level oil
Date Failed 1-Oct-18
engine dalam
HM Failed 32418
range. Setelah dilakukan cutting filter ditemukan soot dan beberapa material Copper (Cu) dan Iron (Fe).
Comp. Life Hours 1195
Comp. Life Days 66
Desc. Problem ENGINE ABNORMAL NOISE
Date
Delivery From CRC Remark
Reff
Data & Fact
Historical Condition Monitoring
A. PAP
Hal 1/4
B. Cut Filter Oil
C. PPM
Tidak ada
D. Historical Breakdown
Hal 2/4
E. Historical Claim Warranty
1. 08/SIS/CWP/PLANT-WARA/VIII/2018; STARTING MOTOR MALFUNCTION
2. I/SIS/CWP/PLANT-WARA/X/2018; ENGINE ABNORMAL NOISE
Inspection Problem
Actual HM Reading
Hal 3/4
Notes :
1. Sebelum dilakukan pembongkaran engine, dilakukan pengukuran blowby menujukan diatas 5 KPA atau > 500mmH2O sedangkan STD nya max 2,92 KPA atau 290 mmH2O
2. PS terakhir tgl 15 Sep 2018 HM 32.277
3. Ditemukan kotoran debu berlebih pada Inner dan Outer Air cleaner. Dust indicator menunjukan level red
4. Ditemukan oli pada intake manifold
5. Kemudian dilakukan remove pada Turbo charge dan kondisi fin/sirip nya masih bagus seperti part baru, lalu di lepas ejector pipe dan valve nya ditemukan debu pasir halus
Summary
Deskripsi Kejadian Breakdown
Historical Breakdown (Customer Report)
Unit Breakdown dengan laporan mati mendadak. Mekanik melakukan pengecekan Engine ternyata noise level oil engine dalam
range. Setelah dilakukan cutting filter ditemukan soot dan beberapa material Copper (Cu) dan Iron (Fe).
Historical Condition Monitoring
A. PAP
Setelah dilakukan Installed engine 27 Jul 2018 s.d sebelum 15 Sep 2018 report sample oil tidak ada (Sample Oil dan cut filter PS initial tidak ada). Untuk sample oil 15 Sep 2018
menunjukan normal wear metals dan indikasi warning pada contaminant silicon. Sedangkan pada sample berikutnya 1 Oct 2018 (Engine dilaporkan Noise) abnormal high Wear metals,
contaminant silicon, high soot, TBN dro, dan high debriss
Life time oli tidak terdeteksi dan status penggantian oli menginformasikan No (Tidak dilakukan penggantian oli)
B. Cut Filter Oil
Visual cek pada cut filter high debriss wear metals dan sludge (silicon-dust)
C. PPM
Sebelum dilakukan pembongkaran engine, dilakukan pengukuran blowby menujukan diatas 5 KPA atau > 500mmH2O sedangkan STD nya max 2,92 KPA atau 290 mmH2O
D. Historical Breakdown
Setelah dilakukan installed engine tidak ditemukan event Breakdown Unschedule.
Rekapitulasi sample oli tidak lengkap, Data sample oli yang tidak ada: PS HM 31500, PS HM 31750, PS HM 32000
Historical check sheet PS setelah replaced engine tidak lengkap, yakni : PS HM 31500, PS HM 31750, PS HM 32000
HM saat Engine Noise/failure (HM 32120) dengan HM PS terakhir (HM 32277) tidak matching
E. Historical Claim Warranty
1. 08/SIS/CWP/PLANT-WARA/VIII/2018; STARTING MOTOR MALFUNCTION
2. I/SIS/CWP/PLANT-WARA/X/2018; ENGINE ABNORMAL NOISE
Lack Air System Engine Kondisi tersebut dapat mengakibatkan masuknya kotoran dan debu ke ruang bakar dan memicu keausan
(Konsumsi standar udara tidak terpenuhi) abnormal (mempercepat proses keausan) pada Piston (Ring) dan liner. Sehingga terjadi high friction dan
kondisi pelumasan yang tidak maksimal.
Kejadian friction yang sangat tinggi dan lubrikasi yang tidak maksimal tersebut yang menimbulkan
kerusakan pada liner, piston dan bagian lainnya (Abnormal voice/Noise)
Dust Sucked in Chamber
Combustion Note: Kerusakan Seal oil lubrication Turbo akibat dari terjadinya proses kevakuman pada air system (Air
cleaner blocked). Dalam hal ini berdampak buruk terhadap lubrikasi turbo, dimana oil pelumas turbo
terhisap masuk melalui celah ring yang kemudian masuk ke dalam intake manifold dan menyebabkan
pembakaran pada ruang bakar tidak sempurna dan akhirnya secara bertahap mulai penumpukan karbon
Abnormal wear liner & piston hingga kerusakan air axccess ratio menjadi kecil. Kondisi tersebut menimbulkan overheat ruang bakar dan
(Caused Dust Contaminant) high friction & lack lubrication
Hal 4/4