Professional Documents
Culture Documents
Materi Ceramah Reuni
Materi Ceramah Reuni
.
"HALAL BI HALAL & ISTIHLAL"
Umumnya muslim sekarang populer Istilah ( استحاللIstihlal ) padahal zaman para kiyai dahulu
populernya memakai istilah ( استهاللIstihlal ) dan Bukan Muhallil ( ) محلل
Sebetulnya lebih pas dan lebih enak memakai istilah zaman dulu Sekalipun Secara Bahasa Arab
memang Istihlal ( Meminta Halal )
Tapi Kyai Dulu Ikut Kata2 Indah Dari Nabi Muhammad SAW dalam Bahasa Interaksi Dengan Dua orang
Contoh Hadist : مثال بمثل/ Mislan Bi Mislin (Sama Sama ) يدا بيد/ Yaddan Bi Yaddin ( Bersama Menyerahkan
)
والشعير, والبر بالبر,, والفضة بالفضة, الذهب بالذهب:أنه قال- صلى هللا عليه وسلم- عن أبي هريرة رضي هللا عنه عن النبي
سواء بسواء يدا ا بيد، والملح بالملح مثالا بمثل,بالشعير والتمر بالتمر
Sehingga Kyai Tempo Dulu Dawuh Dan Saya Dibacakan Seorang Kyai Sepuh Jatim :
حالل بحالل والبادئ أكرم حرام بحرام والبادئ أظلم
( Halal bi halal Barang Siapa Yang Mengawali Maka Dialah yang Termulia Dan Haram bi haram Barang
Siapa Yang mengawali maka Dialah yang Paling Dholim...
Sungguh Indah Bahasa Kyai Tempo Dulu Yang Mengikuti Indahnya Tutur Rosululloh SAW bukan
Sekedar Bergramatika Arabiyyah saja Digunakan Sekitar Tahun 1940 an Oleh Seorang Kyai Jawa Timur
Yang Diminta Presiden Soekarno Membuat Solusi PERPECAHAN DAN PERMUSUHAN DI NKRI dan Kyai
Itu Berpendapat Untuk Mengadakan acara Damai bertajuk HALAL BI HALAL DI ISTANA dan Dilanjutkan
Mentri Agama Kh. Saifuddin Zuhri Ngelaksanaaken MAULID NABI DAN ISRA MIKROJ DI ISTANA
NEGARA dengan penceramah KH. YASIN YUSUF dari Blitar Tetangga Presiden Soekarno.
Dan Nuansa استحاللitu Hanya Tampak Meminta halal dari Faidah Tholab استفعلtapi Pribadi Dan حالل
بحاللseperti Sabda Nabi 100 مثال بمثلpersen Sudah Mewakili Interaksi Dengan Dua orang Atau
Bersama2...
فإنه ليس، ((من كانت عنده مظلمة ألخيه فليتحلله منها: قال- صلى هللا عليه وسلم- أن رسول هللا- رضي هللا عنه- عن أبي هريرة
أخذ من سيئات أخيه فطرحت عليه))؛ رواه البخاري، فإن لم يكن له حسنات، من قبل أن يؤخذ ألخيه من حسناته،ثم دينار وال درهم.
Artinya:Allah merahmati seorang hamba yang pernah berbuat zalim terhadap harta dan kehormatan
saudaranya, lalu ia mau datang kepada saudara yang dizaliminya itu untuk minta kehalalannya
sebelum ajal menjemput … (HR. Tirmidzi dari Abu Hurairah)
صالِح أهخِ ذَ مِ ْنه ه بِقَد ِْر َ ع َمل َ يء فَ ْليَت َ َحلَ ْله ه مِ ْنه ه ْاليَ ْو َم قَ ْب َل أ َ ْن الَ يَ هكونَ دِينَار َوالَ د ِْرهَم ِإ ْن َكانَ لَه ه َ ض ِه أ َ ْو
ْ ش ْ َم ْن كَانَتْ لَه ه َم
ْ ظلَ َمة ِألَخِ ي ِه
ِ مِن ع ِْر
ع َل ْي ِه
َ صاحِ بِ ِه فَ هح ِم َل
َ ت َ سنَات أهخِ ذَمِ ْن
ِ سيِئ َا ْ َم
َ ظلَ َمتِ ِه َوإِ ْن لَ ْم ت َ هك ْن لَه ه َح
Artinya:Barang siapa memiliki tanggungan kezaliman terhadap saudaranya, entah dalam hal
kehormatan atau pun hartanya, maka hendaklah meminta kehalalannya hari ini. Sebelum datang
hari(kiamat) di mana tidak berguna lagi dirham dan dinar. Pada hari kiamat nanti,bila seseorang yang
menzalimi belum meminta kehalalan dari saudaranya, maka bila ia memiliki amal kebaikan, sebagian
amal kebaikannya itu diambil sekadar kezaliman yang ia lakukan untuk diserahkan kepada orang yang
pernah ia zalimi.Bila ia sudah tidak memiliki sisa amal kebaikan, maka dosa yang dimiliki orang yang
pernah ia zalimi di dunia akan dilimpahkan kepadanya senilai kezaliman yang pernah ia lakukan. (HR.
Bukhari dari Abu Hurairah r.a.)
-------------------------
lafadz
asalnya : semoga Allah menjadikan kami dan kamu semua dari golongan yang kembali fitrah/suci dan
golongan yang berbahagia
wallahu a'lam
See Translation
— with Kang Santri, Asif N Hidayat, Jeon, Nabil Al Baroni, Irfan Farid and Nadiyya Aflaha Waladina.