Professional Documents
Culture Documents
2514 6704 1 SM PDF
2514 6704 1 SM PDF
's嘁
i Agro(BBIA)
Balai Besar Indus订
J1,Ir,H.Juanda No.ll Bogor16122
ABsTRACTˉ R∞ carch on the Ievels of awarcness and responsibiI"y of small scalc food indus“ y to producc a quali钾 ing
and safe food has been conduoted This rcscarch 、 vas conductcd by carn ing out a survcy, an "1tervie、 v, plant vis“ and
distribute a qucstionnairc to the managers/o、 vncrs of sma" sCale food industries at six rcgion, ie JakaⅡ a, BOgor,
Tangerang,Bckasi(Jabotabeo,Balldung(Wcst J″ al,Yogyakarta special Rcsidcncy,scmarang,Tcg耐 (Cclitral ofJawal,
sllrabaya,sidoardJo(East Jawal and PadaIlg,Bukituggi(west sumateral A random sampIing of food products samplcs
that、 vas taken fron1small scalc food industγ at traditiona1rnarkets or at the food busincsscs operation、 vas also conduCtcd
to idenu钾 that f。 。ds produ∝ s were sa允 Thc numbcr sampl∞ of respondcllts for this study wcrc90smaⅡ sc引 e food
industries and thcl were asked about thc food hygiene praoticcs of thcir business,thcir implemcntation to the labc"ng Aot
No69Regulation in 1999and Consumer Protcction Act No8DcCree in 1999and their usc of food additivcs to、 vard food
∶,`leguIations The results showcd that gcner创 ly,aftcr thc Indoncsian govcmment declcc thc food safc~lCguIauons,
safe1∶
ic Food Actl`o7dccrce in 1996∶ Labe"ng Governmcnt RcguIation No69 in 1999and Consumcr Protcotion Aot No8
dccrcc in 1999∶ thc alsalcncss,rcsponsib"ity and hygicnc practicc、 vcrc not increased signifloanuy bccausc° nly32ˉ 40%
illlplcmcntation of food hygicnc practiccs and3631
°
/O implemcntation LabeⅡ ng Govcrnmcnt RcguIation No 69dccrcc in
1999
Κ¢
冫”vo'ds;'"・ P,ess,沼 羽 o刀 sJb氵 ′
氵 ′sc夕 助,ヵ o'J″ Jz|s`rJ/,/ood s勿 饧夕
夕,s仰 夕′
'招
Pcnclitian Tcrhadap Kcsadaran dan Tanggung Jawab Industri Pangan skala Kcci1,¨ (Agus sudibyo dan sumasi)
42
kecuali diharuskan mc!η enuhi kaidah/aturan dan produk pangan; penggunaan bahan tambahan
persyaratan yang ditetapkan oleh pemerintah, pamgan (【 3TP) yang dⅡ arang atau melcbihi
baik dari segi penyediaan fas"itas produksi, batas yang dipcrbolehkan, terutama zat
proses produksi/pengolahan, pengemasan proˉ vama, penga、 vet dan pemanis; adanya residu
pelˇ
duk, distribusi dan perdagangannya guna menˉ pestisida yang masih tinggi pada produkˉ produk
jaΠ linmutu dan keamanan produk pangannya, hortikuItura, cemaran 10gam bcrat dan lainˉ Iain.
pemerintah juga telah mengeluarkan berbagai Disamping itu masih banyak ditcmukan
macam aturan agar setiap industri pangan peredaran produk pangan yang komposisinya
mampu dan sanggup menghasilkan pangan yang tidak sesuai dcngan labcl dan iklan yang
memenuhi persyaratan keamanan pangan, mutu dipromosikan, produk pangan yang tidak
dan gizi bagi kepentingan kesehatan man1sia mencantumkan masa kadaluwarsa dan produk
serta tercipta perdagangan pangan yang j刂 ur pangan yang tidak memenuhi standar mutu
dan bertanggun画 awab, Beberapa peraturan itu (Anggrahini,1997),
antara lain∶ PerMenKes No,23/Menkes/sK/I/
1978 tentang Pedoman Cara Produksi Pangan Dengan adanya berbagai peraturan yang
Yang Baik(CPPB)atau Good Manufactuong berhubungan dengan mutu dan keamanan
Practice(GMP)Undangˉ Undang Keoehatan No, pangan serta undangˉ Undang PerⅡ ndungan
23 Tahun 1992; PerMenKes No,722/MenKes/ KOnsumen No,8Tahun 1999diatas,scharusnya
IX/1988 tentang Bahan Tambahan Pangan para peΠ 1iⅡ k atau pengelola industri pangan
(BTP)dan penggunaannya; Pedoman Higiene skala kecil sudah harus(w钊 ib)menghasilkan
Makanan Tahun1996(DepaⅡ emen Kesehatan, produk pangan yang aman dan bemutu sesuai
1998);dan undangˉ Undang Pangan RI No,7 dengan tuntutan konsumen, Diduga kesadaran
Tahun 1996 tentang Keamanan Pangan yang dan tanggung jawab para pemⅡ k dan pengelola
tercantum pada pasa14sampai dengan pasa123 industri pangan skala kccⅡ untuk menghasⅡ kan
(Kantor Menpangan,1996), produk yang aman dan bemutu masih rendah,
dan dipengaruhi oleh tingkat pendidikan dan
Melengkapi peraturanˉ peraturan yang pengetahuan, tingkat pemahaman/pengertian,
berkaitan dengan mutu dan keamanan diatas, dan komitlmen mereka dalam i1nplementasinya
pemerintah Indonesia juga mengeluarkan didalam perusahaan, olch karena itu,peneⅡ tian
Peraturan PemeHntah(PP)Republik Indonesia untuk mengetahui tingkat kcsadaran dan
No.69 Tahun 1999 tentang Label dan Iklan tanggung jawab pcmilik//pengelola industri
Pangan dengan t刂 uan dan pe皮 而 bangan supγ a pangan skala kecⅡ dalam menghasⅡ kan produk
∶(1)setiap industri pangan membcri info"【 ‘
asi pangan yang aman dan bemutu perlu
mengenai pangan yang disampaikan kepada diIakukan
masyarakat adalah benar tidak menyesatkan,
dan@)Konsumen/masyarakat berhak menuntut Penel扦 ian ini dilakukan dcngan t哟 uan∶
dan mengetahui bagaimana produk pangan 1, Untuk mengetahui tingkat kcsadaran dan
dihasⅡ kan mulai dari hulu sampai dih"irη ya tanggung jawab yang scbenamya dao
baik menyangkut aspek gizi, keamanan pangan industri pangan skala kec" terhadap mutu
maupun lhgkungamya∝ mtor Ment刨 Negam dan keamanan produk pangan yang
Pangan dan HOrtikultura,1999),sementara itu, dihasilkan dcngan cara meⅡ hat implementˉ
didalam Undangˉ Undang No,8 Tahun 1999 tasi praktek higiene;
tentang PerⅡ ndungan Konsumen pada pasa1 4
ayat a dan b disebutkan bahwa konsumen 2 Untuk mendapatkan InfoΠ nasl darl lndustrl
mempunyai hak atas kcnyamanan, keamanan pangan skala keciI terhadap implementasi
dan keselamatan dalam mengkonsumsi barang peraturan pemcrintah No,69 Tahun 1999
serta jaminan yang d刂 a刂 kannya (D沔 en tentang Label dan Iklan Pangan;dan
Perdagangan DaIam Negeri, 1999), 3. Untuk mengetahui produk pangan dari
ImpⅡ kasinya, konsumen pangan di Indonesia industri pangan skaIa kecⅡ yang diduga
berhak mendapat jaminan mutu dan keamanan masih bermasalah dⅡ ihat dari aspck mutu
pangan dari setiap produsen/industri pangan dan keamanan pangan dengan mclalui
yang memperdagangkan produk pangannya di peng刂 ian produk terscbut di laboratorium,
Indonesia,tidak terkecuaⅡ bagi industri pangan
skala kccⅡ ,
irnplcmentasi higienc pangan yang baik pada untuk memperoleh data prirner; surat-surat dan
industri pangan skala kecil dan penge1olaannya amplop yang digunakan untuk memperoleh data
sckunder dari instansi terkait yang bahan pewarna, pemanis dan lain¨ lain) dan
mendukung penehtian ini serta kalkulator, ce111aran mikroba Bahanˉ bahan tersebut adalah
khIoroform/dietⅡ eter, asam klorida l ∶3,
Modcl peltanyaan yang digunakan
akoho1 96%,fenolItalin(PP),asam sorb肫
dalam kuesioner ini adalah pertanyaan teltutup ,
Pcncl"ian Tcrhadap Kcsadaran dan Tanggung Jawab Indu哎 o Pangan skala Kccil¨ (Agus sudibyo dan suma瑁 i)
44
Bandung (Jawa Bardt), DaC丨 ah ls∶ imewa Tcngah),Surabaya dan Sidoarjo(Jawa1′ imur)
YOgyakarta、 Sema1・ ang dan cgal (Jawa
Γ sclia Padang dan Bukittinggi(Sumdtera Balat)
JuI111ah industri kecil pangan yang b) MCncntuk引 l ta∶ af nyata alpha(α )sebesar
ditcliti di enaln dacrah pro11nsi tcrscbut 005 dan 001 sclia dcrα iat bebas (db)
scbanyak 90 rcspondcn dan llasing~n1asing scbcsar(b-l× k") kemudian menentukan
dacrah dialubi1 15 respondcn }cnis h1dustli X2tabcl dengan αdan dcraJat bCbas(db)
pangan yal讠 g disu「 vci adalah ir1d lstri kel11bang sesuai has"diatas,
gula, ind廴 Istri l11in廴 llnan ringan- ilndustri jcli,
indust【 i pcnlbuatan kcl1IpuVkc1iDik, h1dustri c) MCn目 】ittlr1g X2 dengaI1 ru111us
pcmbuatan bunlbu pccel, hldus ri pcn1buatan
i11ic dan ind1Is1rt pc【 γ
1buatan bakso
x2=炅
-b∶ ∶!∶
;):∶:gan∶
fo=frckucnsi data dari rcspondcn
;asil data survei, k ll刂 ungan kC
⒈ R=仔 ckueIlsi teoritis(harapan)
pcrusahaan,wawancara dan jawa})an rcspo11den
dari kuesioncr yang dibagikan dikunlpulkan、 d) Mel11bandingkan X2 hasil perhitungan
2 tabcl dan n1cngalη
dicck,diproses dan dilakukan ana isis deskriptif dcngan 9〈 bⅡ
、
Valia I⒈ P Vo1 21No 1 Agustus200,∶ 41 ~54
】
45
愁 w沓 灬 蝉 鼷 菸芯 k蕊
忑 卜 心心 琨 谂 、” 怂 寒然 蝌 § 心 淤 灬 灬 k定 心 g、 心〈恋 kkXxx 巛 灬 斡 、 、嗓 蕊 、 `、 、
70% dibandingkan dengan 30% yang Pengcndalian kcbcrsn1an pribadi kaγ awan
(higiene personⅡ ), yang n1enyatakan tidak alatˉ a{at pclnbcrs"1 (sapu, al11t pengepcl, cairan
mcngirnplcmcntasikan dengan baik mcncapai dCtC刂 Cn, persediaan lap pcmbersih), yang
700/o dibandingkan dcngal1 30V8 yang l11cnyatakan tidak l1、 cnginlplcmcntasikan
mcngimplemcntasikan dcngan baik; (5) n1cncapai 60% dibandil、 gkan dengan 40o/o yang
Pengcl1da⒒ an proscs produksi dal1 peralatan Illcnghnplclucntasikan; (8) PCngcndahan/
produksi yang digunakan, yang Π1cnyatakan pcngOntrolan han、 a (kccoa, tikus, lalat, burung
tidak mengimple:11cntasikan !η cncapai 609汔 dan la"1ˉ la"1) yang Incnyatakan tidak
dibandingkan dengan40ˇ 。yang di:η p|cn)entasiˉ n1enghη pIcmcntasikan !ncncapai 65o/o
kannya; (6) PCngendalian dalam penanganan dibandingkan dcngan 359b yang mengirnpleˉ
dan penyi【 npanan
pangan untuk mencegah/ mentⅡ ikan; dan (9) Pengendalian catatan/
mcngh∶ ndari adanya kontaΠ 1inasi yang dokumcn yang menyatakan tidak l11engiInplcˉ
menyatakan tidak mcngi1nplementasikannya lη cntaslkan mencapa1 809。 dibandingkan
mencapai 59,50/o dibandingkan dengan 45,59饣 dengan209汔 yang rnel1girnplementasikannya,
yang mengimplemcntasikan;(7)PCngCndaliaan
Table 1 ,Hubungan antara industri kccⅡ pangan dcngan tingkat kcsadaran dan tanggung jawabnya dalam
praktck/inlplcmcntasi higicnc pangan,
Pckl1"、 an 1cdk、 daρ kaI〉 11、 vall ytl"g ")C"11・ I5,5 81,5 5丨 ,20 6,63
n只 anl panRan (14) (76)
Pcngcnda"an b(lhan b11ku dan bah11n 25、 5 74、 5 6,63
ρcn、 bantu lah、 Yt、 n⒓ (lioak11I (23) (()7)
Cata1an∶ pcrhi:ungan‘ J〃 “‘
″〃(x2)tc9sc t、 u1 su〈 l,lh Il、 cnla、 ukk11l1 11d11n〉 11 ``)rcksi Yatcs y1、 ll
disarankan daklll1t1IlaⅡ
``卜 sis stt,tis“ k
业 些唑⊥型Ⅱ妲凵吐垫尘⊥四Ⅱ少⊥∶
」¨
摞W;雾 :t默 ‰鱼m诨 牒l%a硭 摞既 pekcrJaan Bila scmua ka9`awan telah mcngcˉ
tahui dasa!ˉ dasar higicnc pangan, diharapkan
dan tidak melaksanakan pclatihan
84,59乇
kaγ awan tersebut akan mengctahui cara
tcrhadap karyawan yang mcnangani pangan,
produksi pangan yang bcrmutu dan aman
Padahal pelatihan terhadap kaγ awan yang
dikonsumsi,Hasil pcnclⅡ ian dan pcngkaJian
tcrⅡ batdalam menangani pangan di industri
yang tclah d"akukan oleh bebcrapa pcncⅡ ti
pangan sangat pcnting dan dipcrlukan untuk
menu句 ukkan bahwa pelatiha11 terhadap
menghasⅡ kan prOduk pangan yang aman dan
karl/a、 、an yang !l、 cllangani lnasalah pangan yang tclah melaksanakan pengendahar
mJ瞅 e∶ kcbesihan pribadi (higiene kar。 /awan)han〉 a
柙 :∶ :如 卢 ∶ 竹Γ 讠 }ll∶ 拈 扩 苫 :∶ :导 30% saJa, sedang 70% tidak mengimpleˉ
pangan yang d"lasi|kan oleh industri pangall mentasikannya Hal ini terbukti di lapanga「
(Cunn"lghann, 1991∶ 卜1ann"1g 1994; dan ketika disurvei, diku句 ungi dan diwawancarai
sudibyo c`曰 /,2oo1) babwa sebagian karyawan pada industri kecr
pangan yang diteⅡ tI tidak melakukan penGuciar
Menurut Λ l、
`a Cr
(I997),lemahnya s11ml、 dan Wiraka"akusumah
daya manusia industri
tangan scbelum menangani makanan, tidak
kcc" pangan ini dIc"ikan dcngan rendahnya memakai sabun/dete刂 en untuk mencuc∶
jum丨 ah pclatihnn
profesiona丨 、 rendahnya tangannya; tidak menggunakan lap/serbe∶
koΠ litmen terhadap ρ
pengering untuk mengeringkan tangan.
c丨 nbinaan su!η ber daya
manusia dan rendahn〉 a kebiasaan pcnggunaan memakai perhiasan sewaktu menangani pangar
ana p⑷ ftisional pangan Masa|ah sumbcr
sa刂
sepelii cincin dan antingˉ anting, per"aku
daya nlt111usia "u d")crumit dengan masaIah kebiasaan kaγ a、 van yang tidak baik sepeni
rcndahnya pcngetahuan kccakapan dan makan dan !ninum selama mengolah pangan,
kctran"DiIan yang te丨 kdit dengan masalah teknis, serta kebiasaanˉ kebiasaan lain yang tidak sesuai
terscrt"1kasi pcrson" Rcl1dahl1ya program sabun dan tidak memakai perhiasan se、 vaktu
pdatihan higic11cl)angan dan slstcm ja!ninan menangani pangan adaIah untuk mengurang|
kealη ananpangan pada industri kec" pangan penycbaran mikroba terhadap pangan, sedang
tcrsebut diduga betkaitan dengan biaya yang perⅡ akukebiasaan kar∶ /a、 van yang baik juga
tinggi〉 `ang harus dikchlarkan tlntuk mcn1biayai dapat mencegah te刂 adinya kontaminasi silang
pclatihan terhadap kaR1】 、 dan men8urangi rnikroba ke bahan pangan,
vannya,
pcngendalian BTP sccara an、 an Hal ini tcrbukti syaratkan schingga tidak me刂 amin mikroba
di lapangan ketika disurvei, diku△ iungi dan dapat di∶ llusnahkal1/dic"minasi sampai tingkat
yang anlan tcrutama karcna pcralatan yang
di、 va、 vancarai bah、 va bahan baku yang
(lipakai nlasiI1scdcrhana dan a丨 at pengukur suhu
digunakan pada u!nun"1ya tidak scragam, tidak
(thenmon1cter)nya tidak tcrsedia pada indutri
segar, bahkan bckllln scpcnuhnya mc【 nenuhi
persyaratan kea!η kcc" pangan tcrscbut, Padahal diketahui bah,ia
anIl11 ρangan; :nisa h1ya adanya
bahanˉ bahan as"1g yang tidak dikchcndaki
kurangnya pcngcnda"an dan pemantauan
(kotoran、 kerikil, ranlbt!t, pcstlsida)、
tcrhadap suh1I(ltl la:n proscs produksi di industri
masih pangan n1crupakan salah satu penyebab utama
adanya industri min"m an r"、 gan yang
mcnggunakan a卜 kcrusakaf、 i11akanan atau pcnyak" yang bcrasa|
bcrkuahtas rcndah∶
pcnggunaan BTP ln{ln ()lch karena itu, suhu dalam
dk1ri 111flk∶
亠ang "dak d""nkan o丨 ch
ptoses pr(、 d、 lksl Itl云 1kanan seharusnya mendapat
Badan Penga、 vasal1()bat dan ˇlkanan
卜
asan dcngan baik untuk me刂 amin
1【
cnga灬
Dcpatcnlen Kcschatan, !llisah1ya Rhodal1】 in I) l】
bah、 va pangnn 〉【
lng diproduksi a丨 man untuk
AmaraIlth, `、 亻召//ll` )(9〃 ‘ scbag扌 、 i pcwarna
r,、
makanan. atau ft)nl,ahn, boraks scbagai dikonsul1、 si、 tcrukⅡ na pada tahap suhu proses
yang dianggap kr"is,
pcnga、 vct 111akanal1, pcnggun“ an Bi′ P pcmanis
buatan (sakarin^ siklamat) dan pcnga、 vct Dari Tabc| l juga diketahui bahwa
(bel1zoat) yang ∷1clcbihi batas dosis yang industri has" pangan berserti6kat sP yang
di刂 inkan 。|eh Badan Pengawas obat dan ditc"ti dan tc|ah 丨
ηcngirnplementasikan higiene
Makanan/Dcpartemcn Kcschatan. pangan、 khususnya pengcndaⅡ an dalam
pcnanganan dan penyirnpanan pangan untuk
Dari Tabel l juga terindentiΠ kasi bahwa
il1dust1・ i kec" pal1gan yang berscrti「 lkasi SP
mencegah/mengh|ndari adanya kontaΠ 1inasi
Has"
anahsis keraga” an satu arah higiene pangan 丨
ebih tinggi dari pada nnai x2
“ n"Hc纺 j%吖 tabe1, Ini berarti bah、 va tingkat kesadaran dan
糨 ukka∶ 1絮 搭 gu骢 tanggung jawab industri kecil pangan dalam
seluruh aspek yang dite"ti dalam praktek
praktek/implementasi higiene pangan setelah
diberlakukannya Undangˉ Undang Pangan No,7
Has" anaⅡ sis dan identi臼 kasi
kesesuaian produk pangan yang dihasⅡ kan oleh
Tahun 1996 dan Undangˉ Undang PerⅡ ndungan
industri kec" pangan terhadap ketentuan dan
κonsumel1No,8Tahun1999ma:ih rendah ata9l
irnplementasi PP Label dan Iklan pangan l`o,69
tidak meningkat, Dengan deΠ 1ikian, hipotesis
Tahun1999disaJlkan pada Tabe丨 2,Dari Tabel
nol (⒈ Io) ditolak dan menerima hipotesis
2 tersebut dapat dⅡ ihat bahwa industri kecⅡ
altematif(Hi),
pangan yang tidak menghη plementasikan
Berdasarkan凵 i Jr:J″ dg″ r menu刂 ukkan
rˉ ketentuan PP label dan iklan pangan No, 69
bah、 va n"ai tˉ hitungan 5;54 sedang n"ai tˉ tabe| Tahun 1999 pada produk pangan yang
2,26;dengan del1nikian n"ai tˉ hitungan(n"ai tˉ dihasⅡ kannyamencapai 2ˉ 3 ka"nya dibanˉ
tabel, Hal ini berarti terdapat perbedaan yang dingkan dcngan industri kecⅡ pangan yang
nyata dalam il11plemcntasi masing-masing n1engirnpIementasikan ketentuan PP Label dan
aspck higiene pangan pada industri kec"pangan Iklan pangan No. 69 Tahun 1999tersebut, Hal
bcrsc11i仃 kat SP pcrbedaan implementasi ini terlihat dan tereneksikan dari ∶(l)Danar
masing-n1asing aspck higiene pangan pada bahan (`″ g'g〃 刀 O yang dipakai, yang
industri kccⅡ pangan〉 `ang berbcda nyata adalah teridentigkasi `召tidak mengimplementasikan
pada ke1ompok aspck pelatihan tehadap mencapa1 60o/O dibandingkan dengan hanya40
kaγ a、 van; pengcndaⅡ an bahan baku dan bahan %yang meng|mplementasikan; (2)bobot/isi
pembantu lain, pcngcnda"an penggunaan BTP bersih produk pangan yang teridentiΠ kasi yang
dan pcngendaⅡ an catatan produksi/dokumentasi tidak mengirnplemcntasikan mencapai 61,2o/。
di satu sisi; dengan kclompok aspek pcngenˉ dibandingkan dengan 38,80/O yang mengˉ
da"an proses produksl (lan pcralatan produksi, implementasikan;(3)kode produk pada label
pcngcnda⒒ an dalanl penanganan dan pangan yang teridcntifikasi tidak mcngˉ
pcnyin1panan n1aka"nn、 pengcnda"an ρrogram nplementasikan
i了 mencapai 82,39。 dibanˉ
an dan :l丨 a← a lat pembcrsih, se"a
kcbcrsi⒈ 、 dingkan dengan hanya 17,79汔 s句 a yang
pcngcndf、 han hanla(h slsi yan8丨 ain mengimplemcntasikan; (4) kode kadaluarsa
pada produk pangan,yang tidak terindenti「 lkasi
亻召srIr/rJ厂 rT″ Dr,″ 7Ⅱ ″s,s,〃 ″g `〃 ,v〃 b ”:r/IJsr`' mengirnplementasikan mencapai 66,79汔 dibanˉ
亻cc″ P″ ″εn″ 7v′ 乃″″r`` `″ ,p`c″ ,ε ″ s' PP dingkan dengan 33,39。 yang mengirnpleˉ
ErJ3c`r/r/″ fk・ ″P夕 ″〃″″ `〃
mentasikan;(5)keterangan penggunaan BTP,
`夕 yang terindentiflkasi tidak mengiInplemenˉ
I>craturan I〉 cn1crintah (PP) No,69 tasikan mencapai 62、 293 dibandingkan dengan
Tahun 1999 tentang labcl dan ik|an pangan hanya37,8%yang mengimplementasikan;(Φ
mcnyatakan bahli a setiap orang yang nama dan alamat pihak yang memproduksi
memproduksi atau mcn1asukan pangan yang pangan, yang teridentiflkasi tidak menghη pleˉ
dikemas dalam `vⅡ ayah Indonesia untuk mentasikan mencapai 78,9o/o dibandingkan
diperdagangkan, w旬 ib mencantu!mkan label dengan hanya 21,59汔 yang mengimplemenˉ
pada, didalan1 dan atau di kcmasan pangan, tasikannya,
PencantuInan label dⅡ akukan sedemikian rupa
Bila dik句 i lebih la刂 ut, ketentuanˉ
sehingga tidak n1udah lcpas dari kemasannya,
kctentuan da|am PP Label dan Iklan Pangan No,
tidak mudah lunttlr atau1・ 11sak seHβ tcrletak pada
69 Tahun 1999 yang harus dimplementasikan
bagian keInasan yang n1udah d"ihat dan dibaca, ・
pada produk pangan yang diperdagangkan
Kctcrangan ρada label sekurangˉ sepeHi tcrcantum pada Tabe1 2 tersebu1
kurangnya memuat nama produk, daRar bahan sebenarnya memang 由31ain berhubungan erat
(',ag'ε r/`c,″ dengan kesadaran dan tanggungja、 vab produscn
bersih, `) yang dan
nama digunakan,
aIamatbobot atau yang
pihak isi pangan juga berhubungan erat dengan isi
memproduksi atau n1e:llasukan pangan kcdalam ketentuan - kctcntuan, baik dalan1 ketentuan
wⅡ ayah Indoncsia, scrta tanggal, bulan dan pasalˉ pasa丨 Undangˉ Undang Pangan No, 7
tahun kadaluaI・ sa sct∶ ap orang d"arang Tahun 1996 maupun dalam ketentuan pasal-
membcrikan ketcrangan/pcrnyataan 1entang ρasal Undangˉ Undang PerⅡ ndungan Konsumen
pangan yang dipcrdagangkan Iη e|alui、 dalam No8 Tahun 1999, scbagai contoh kctentuan
dan atau dcngan 丨 abcI apab"a kctcrangan/ ρada PP 1'abcl dan Iklan Pangan No,69Tahun
— —h
pernyataan terscbut "dak benar dan atau |999 tcntang danar bahan (F″ g'召
menyesatkan BTp`)pada
dipakai, kctcrangan penggunaan 'Fc″ yang
produk ρangan, kode produksi pada label
VanaIHP
、 Vo1 21No 1 `gus1us2004∶ 41ˉ 54
49
Tablc2,HasⅡ analisis dan idcntiflkasi hubungan antara produk pangan yang dihasⅡ kan o1eh industri kecⅡ
pangan dengan“ ngkat kesadaran dan切 nggung jawabnya terhadap ketcntuan dan implemelltasi
PP label dan iklan pangan(n=90)
Dari Tabc1 2 dapat dⅡ ihat bahⅥ /a 1999 tclscbut tcr"1dcntihkasi lllasing-lη asing
ketentuan PP Label dan Iklan Pangan No, 69 baru menct1pai be吨 urut-turut 4000, 38,8⒐ 。 ,
PcncI“ ian Tcrhadap Kcsadaran dan Tanggung Jawab Industri Pangan skala Kccil (Agus sudibyo dan sumalsi)
50
produk pangannya dengan bcnar; (2) pangan pada konsumcn, karcna dengan
Pencantuman nama dan alamat perusahaan/ mencantumkan kode kadaIuarsa, pihak
pihak yang mcmproduksi pangan, bert凵 uan konsumen dapat membaca dan mcngctahul
vaktu b‖ a konsumen menˉ
agar seⅥ/aktu¨ 、 infOmasi dari label bah、 Ⅴa prOduk pangan yang
dapatkan produk pangan yang tidak aman/tidak mcrcka beⅡ memang masih layak dan aman
bermutu ataupun mendapat kasus kcracunan, untuk dikonsumsi, Seba⒒ knya bⅡ a kQde
pihak konsumen dapat mengadukan/mengklairn kadalu、 varsa tersebut sudah tidak scsuai dengan
dan seka"gus 111inta pcrtanggun匈 a、Ⅴaban iⅡ fOrmasi、vaktu,tanggal dan tahun kadalu、 Ⅴarsa
kepada industri pangan sesuai dengan yang tercantun1 pada label; maka pihak
nama/alamat yang dicantumkan pada labe1, konsumen dapat menghindari untuk tidak
sedangkan bagi pemerintah dengan adanya membeⅡ produk tersebut karena produk pangan
informasi dan alamat yang memproduksi itu tidak layak dan aman untuk dikonsumsi,Hal
pangan pada label bermanfaat untuk koordinasi ln: sesual dengan hak konsumen yang d刂 aΠ un
dengan pihak industri pangan dalam penarikan oleh Vndang¨ Undang perⅡ ndungan Konsumen
kembaⅡ terhadap produkˉ produk pangan yang No8 Tahun 1999 pada pasa1 4 ayat a dan b,
dianggap bermasalah dan menirnbulkan yang dinyatakan bah、 va konsumen mempunyaI
keracunan, sckaligus mengamankan produk hak atas kenyamanan, keamanan dan
pangan tcrsebut dari konsumcn kesclamatan dalam me哪 冰onsumsi barang
(pangan)seltajaminan yang d刂 a硇 ikannya,
∷ Hasil anaⅡ sis dan identiflkasi lebih
la句 Llt terhadap impIemelltasi keteIltuan PP Hasi1 analisis kcragaman satu arah
Label dan IkIan Pangan No69 Tahun 1999 dengan perhitungan c。 勿 沥
r召
(x2) mC…
tentang daItar bahan yang dipakai oleh industri nu句 ukkan bahwa nⅡ 加 x2hitung
`-sgzr‘ untuk semua
kecil pallgaIl mellu句 u钛 an b曲 wa pada umum- aspek ketentuan yang diteⅡ ti dalam irnˉ
nya penyirnpangan yang dⅡ akukan oleh industri
pangan kecil adalah mehputi scbagai berikut ∶ 号
{暴 l∶ ∶l镪 9‰ 皆 巍 £ ‰ ∶丨弘 ;T帛 sr1祗 罗
(1) Tidak mcncantumkan sama sekali kccuali satu aspek tentang nama produk pangan
keterangan bahan yang digunakan pada label yang diperdagangkan, Ini berani bahwa tingkat
secara bemrutan dari bagian bahan yang kcsadaran dan tanggung jawab industri kecⅡ
terbanya刃 te1・ besar hingga yang tσ kecil; (⑷ pangan terhadap implementasi PP LabeI dan
Keterangan tentang bahan yang digunakan Iklan Pangan No。 69 Tahum 1999 setelah
tidak lengkap diGantumkan pada label; (3) dibcrlakukannya Undangˉ Undang pangan No,7
Ketcrangan tentang bahan yang digunakan dan Tahun 1996 dan Undang-Undang Perhndungan
dicantunl【 an pada label tidak sesuai dengan Konsumen No衤 8Tahun masih rendah atau tidak
hasⅡ analisis peng刂 ian d"aboratorium;contoh meningkat Dengan deΠ 1ikian, hipotesis noI
pada Iabel te吨 era mcngandung gula229汔 tetapi (Hol d“ 01ak dan menerima h巾 otCsis a⒒ cmauf
∞telah dilJ1ji di labσ atooum temyata men陟 (H)
gunakan bahan pemanis sakarin/siklamat
Bcrdasarkan哂 is纫刀汤刀r~r menu句 ukˉ
∏1isalnya pada produk Πlinuman ringan,
tˉ hitungan scbcsar7,40scdang
kan bah、 va nⅡ ai
Dalan1 ketentuan PP labcl dan ik1an n"ai t tabe1 3,71; dengan demikian nⅡ ai t
pangan No 69 Tahun 1999 discbutkan antara hitungan lebih besar dari pda t tabe1. Hal ini
lain bah、 va setiap industri pangan/produsen bcrarti terdapat perbedaan yang nyata dalam
pangan yang mcmpcrdagangkan produk irnplcmcntasi masing-masing aspek ketentuan
pangannya ke konsumen w苟 ib mencantumkan PP Label dan Iklan Pangan pada industri kecⅡ
tcntang kodc kadaluarsa dan kode produksi pangan bersertiflkat SP. Perbedaan ilmplemenˉ
pangan yang dihas"kan pada labcl pangan tasi masingˉ masing aspek ketentuan label dan
Namun hasil analisis pada Tabe12menu殉 ukkan iklan pangan No,69 Tahun 1999 pada industri
bah、 va industri kccⅡ pangan yang kecⅡ pangan yang terⅡ hat nyata adalah pada
mengirnplementasikan ketentuan kedua hal kelompok aspek kctentuan PP Label dan Iklan
dalan1PP Label dan Iklan pangan No,69Tahun Pangan tentang daRar bahall(J刀 gr:劣 召″丿yang
1999 tersebut terindentiflkasi masingˉ lnasing dipakai, bobot/isi bersih produk pangan, kodc
bam mencapai 33,3o/o dan 17,70/o, sedang kadalu、 varsa pada produk pangan dan
industri kccn pangan ya11g bclum keterangan penggunaan B1Γ P pada produk
mengi1nplcmentasikan kedua hal kctentuan pangan di satu sisi dcngan kclompok aspck
dalanl PP Label dan Iklan Pangan terscbut ketentuan PP Label dan Iklan Pangan tentang
mencapai ⒗697% dan 82,3% Padahal diketahui kode produksi pada labcl pangan dan nama dan
bahwa ketentua11 PP Label dan Iklan Pangan alamat pihak yang memproduksi pangan di sisi
yang mew苟 iblcan mencantumkan kode yang lain。
kadaluarsa pada labcl tcrsebut bert1刂 uan untuk
Sementara itu, hasⅡ anahsis dan
memberikan jamhan mutu dan keamanan
idcntigkasi lebih lanJut terhadap implementasi
ketentuan PP Label dan Iklan Pangan No 69 kelo1⒑ pok sampel produk pangan tersebut
tahun 1999 tentang penggunaan bahan berdasarkan pel】 imbangan ka陀 na jenis produk
tambahan pangan (BTP) yang dipakai oleh pangan terscbut banyak dikonsumsi oleh
indu哎 rl kecⅡpangan juga menu呐 ukkan adanya masyarakat dan anakˉ anak,
penyirnpangan/ketidaksesuaian yang d"akukan
HasⅡ anahsis peng凵 ian sampCl p∞ duk
oleh indu哎 ri kecⅡ pangan yaitu∶ (l) Tidak
pangan kelompok produk Π1inuman ringan,
dicantumkannya informasi/keterangan tentang
kelompok produk jeli, kclompok produk
BTP pada label pangan, (2) Keterangan /kcripik, kelompok produk kembang
kcrupul【
pcnggunaan BTP pada label tidak jelas atau
gula,kelompok produk bun1bu pecel,ke1ompok
kurang lengkap l\/1isalnya pada label hanya
produk penη cn scrta kelompok produk tahu,mi
disebutkan menggunakan BTP jenis pewama
basah dan bakso di Iaboratorium dapat dⅡ ihat
atau penga、 vet tetapi tanpa menycbutkan
pada Tabe1 3 berikut ini Dari Tabe13tersebut
golongan atau indeksnya Padahal menurut
dapat dⅡ ihat bah、va beberapa sampel prOduk
ketentuan PP Label dan Iklan Pangan No69
minuman ongan yang di哟 i di laboratorium
Tahun 1999 dinvatakan bahwa nama BTP atau
mcngalldung bahan tamb【 lan pan叩 n(BTPl
nomor kode internasional yang dirn⒒ ikinya
)11∶
Iebih kec"dari3koloni,
produk permen, se盹 a kelompok produk tahu,
mie basah dan bakso Pertimbangan jenis/
Tabc13,HasiI analisis sampcl produk pangan d"abor狨 orium pada dacrah yang diambiIsampeInya(艹 )
Pcnc1iuan Tcrhadap Kcsadaran dan Tanggung Jawab Indu虻 o Pangan skala Kccil¨ (Agus sudibyo dan sumar“ )
52
MenurLIt Anggrahini(1997),pCmakaian
b|丁
」【
犭
1F∶
l9∴ ;F扌Jζ 订 ∮
】 91劈背Ⅰ莒
Pi
;,驾 f£
pemanis buatan sepeFti sakarin dan siklamat
yang mempunyal t1ngkat kemanIsan belturutˉ
瞅∫
拮忌
糨 ∶
黥蟊J£ δ
涨 漓黼} a:∶
(Badan pOM) baru akan menetapkan per~
turut 300 dan 3o kah ken1anisan guIa dengan
槲硼蚤
糨r镪 瑟
磷搦
t凵 uan untuk menghemat biaya produksi produk
pangan, ternyata dapat menyebabkan tum¨
buhnya tun10r dan kanker pada hc、 van
趼
percobaan Di bebcrapa negara sepcrti Jcpang,
Arnerika Scrikat dan AustraⅡ a pcnggunaan
sakarin dan siklamat untuk umum dnarang atau
tidak dipcrkenankan, Di Indonesia pemakaian 骣 /糇
X辑
黯 n滞 a棚 ⒊
sakarin scⅡ a siklamat masih dipcrbolehkan
tctapi diatur dalam peraturan Menteri Kesehatan ⒊ 岁
T谔
No, 208/MenKes/Pcl//IV/1985, yaitu untuk
pangan berkalori rcndah, Pangan
rendah ini biasanya digunakan olch orangˉ orang
berpenyakit diabetes,
berkalori
槲 :鹧靴 Ⅻ
鞴|贷笼 菩
兮 丨
scmentara itu, pada TabeI 3 dapat
dⅡ ihat pula bah、 va
produk kembang gula dan lf∶ }景I∶ i∶
kerupuk/k∝ 巾ik yang dilJ1ji di laboratσ ium
hasilnya tidak mengandung bahan tambahan
:lII;
s馏
pallgall(BT” pemanis dan狨 atI pcngaw哎 耆
厶挠 t辟
Beg“ u pula tcrhadap hasi丨 uJi di labor荻 o。 um
terhadap kadar gula juga menu呐 ukan bah、 va
produk kcmbang guIa menu咄 ukan hasⅡ
,鲫 陋裨 m∶
yang
posⅡ f dan untLlk kcmpuVk∝ lpk menu句 ukan
Mm蚰 ye岁 /丫 l∶ ;l;lI;%i晶 胛 %a丿 :丨;{∶
揣黠 ’
kcmbang gula mcnggunakan gula sebagai e菇l;旱
pcmanis, Namun pada kelompok kerupuV
kcripik kcriting teridentiflkasi terdapat dua
produk menggunakan pe、 Ⅴarna sintetis non~ 心 perg〃
揩蹴 I荡氵
'夕
块 %珊
s′ r丿 c勿 s Hasil studi pcnelitian
h影 :携丨 胳∶
'rrs/,曰
pangan yang tidak dipcrb01chkan untuk pangan
扌
:护 墁黥
骨盥
b∶ ;n∶ ::袈 1∶ :量
Kcdua produk kerupuk tersebut menggunakan
R幼 沏 泖 B dan Mer曰 P,〃 y纟 〃@v yang berasaI 奋丨
darI daerah Bekasl dan Tangerang, Penggunaan
括 r窝 r勰 :嘿 氍 勰 ⒈ 骢
`″
蹒蛋
@‘
dan Mer夕 刀 冫-g'`ol/P bersifat toksik `刀dan `‘
hersigcnik,Hasil
`/
刂i mikrobi0Iogi terutama
tetapi dipakai sebagai bahan tambahan pangan
us20o4∶ 41ˉ 54
`Valta IHP Vo1,21No 1Agu呲
53
wamng atau toko ki:nia dengan harga yang P伤 ″g粥 尸@n∥ /ε 'ε 2ˉ 3
'2Edisi l/2002∶
cukup murah dan dalam bentuk kemasan eceran
yang bhsanya hfoI"asi untuk jen沁 atau dosis Badan POM(2003),"Awas,PFoduk Pangan
pemak耐 amya yang udak jehs。 Yang Mengandung FO1IⅡ aⅡ n"。 BzJ'纟 r`刀
scdangkan
bahan tambahan pangan yang diperuntukkan Κ 纟四勿 夕沟 夕″ P夕 ″g四 ″ PC,'1r /。
JJ/,@ε 3,,3 `,3 %
khusus untuk pangan(丿 叼
9o'gr四 栳 )harganya
relatifrnahal dan untuk daerahˉ daerah tingkat II/
Kabupaten seringkaⅡ suⅡ t dⅡ pcroleh sehingga Cunningham,C,J,(1993),“ A survey ofa锐 itudes
te刂 adi penyirnpangan penggunaan bahan and perceptions of food service
tambahan pangan oleh industri kecⅡ 。 operators in the Hamilton-Wenworth
Region"C夕 〃JP叨 b'Fc Jfc夕 8亻 :107
-111 `砀
ΚEsIr叮 PuLAN
Dcpartemcn Kcsehatan (1998), Κ钌
〃p仿 助刀
Pε rt/'夕 9, 尸召 刀战″9g-仿 刀d夕″g日 ″ 歹
Dari has" penehtian ini dapat '夕 '〃
'
disimpulkan bahwa∶
B`〃曰刀g 1亻 夕七口刀夕刀, E〃 沁 ?
丿 ∫/ Di刂 en
Kantor r、 /1enteri Negara Pangan dan Hortikultura Bcll,刀 ″ Γ曰 br/乃 曰,l KJ/,l`四
`夕 P日 〃夕
`″
(1999) Pe't//〃 PC`″ e`/刀 /日 乃 Ⅳo 69 a″ c/″ @/夕 乃cI刀 〃′ ′ ″〃o/,ε s′ 夕 -
'cJ刀
Γα/lzr″ `99♀ /ε ″r夕 刀g乙 日`le` ‘
^`t/攵 s¢ Jc′ ,99`夕 1o`
/c/″ `k//召 ″ 、/氵 七口/'” 乃叼J,l夕 ′o日 ″
'
P夕 刀g夕 ″ Kantor ˇ1crteri Ncgara P日 ″g夕 ″ PAU Pangan dan
``夕
Gizi UGM,
Panga11dan Holiiku"ura, ∫
aka】 △a Yog、 akaHa
卜亻iyagishia, K, Moy,G, ¢
卜Iiyaga、 va,S,
Mota刂 emi,Y and
爪a灸 rstein,FK
(1995),"Food Safe” and Public
Health"F@o〃 Co刀 r'o`6∫ j丿
:253-260