Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 12

Pengorganisasian Dalam Manajemen

Oleh: Saefrudin*
saefrudintbi@gmail.com

Abstract
Humans are organizational beings. Therefore, once he was born into the world, he
became a member of a genetic organization called members of a family organization.
When school age, man enters school and he becomes a member of the school. After
graduation and work, he became a member of the organization at his workplace. He
may also be a member of a religious, youth, political, economic, and so on. Finally,
after the manusa died he was recorded as a member of the organization of death by
the death association committee at RT level.
Thus, human beings from birth to death can not be separated from the organization.
Humans are organizational beings because from birth humans can not live alone
without the help of others. Organizations are formed for the benefit of humans
(anthropocentric), organizations are actually created for people, not for
organizations. Therefore, every day people are in touch with their organizations.
Although the experience of organizing that there is a fun and annoying, there are
positive and some are negative, but people still need the organization. The existence of
this contradiction as a consequence that man is essentially not the same or full of
differences.
This difference occurs because of different educational background, experience,
socioeconomic status, culture, age and so on. Not a single human being is identical,
even if they are twins. Humans differ mainly from their fingerprints. What equates
them is that they remain the same as humans
Keywords: Organization Management

Pendahuluan sebaik-baiknya.1 Manusia juga


Dalam dunia pendidikan terdapat merupakan makhluk multidimensial. Oleh
manajemen yang berfungsi untuk karena itu, banyak julukan-julukan yang
megatur jalannya pendidikan tersebut. Di diberikan kepadanya, misalnya manusia
mana manajemen itu mempunyai sebagai makhluk sosial, berpikir, yang
beberapa fungsi yaitu perencanaan, suka menggunakan lambang-lambang,
pengorganisasian, penggerakan dan organisasional dan lain-lain.
pengendalian. Maka dari itu dalam Manusia adalah makhluk
makalah akan mengulas sedikit tentang organisasi. Oleh karena itu, begitu ia
pengorganisasian, yang mana dilahirkan ke dunia, ia menjadi anggota
perencanaan dalam manajemen tidak organisasi genitis yang disebut anggota
akan berjalan atau berhasil tanpa adanya organisasi keluarga. Ketika usia sekolah,
pengorganisasian dan pengorganisasian manusia memasuki sekolah dan ia
tidak akan pernah ada tanpa adanya menjadi anggota sekolah. Setelah lulus
manusia. dan bekerja, ia menjadi anggota
Manusia, dalam perjalanan hidup organisasi di tempat kerjanya. Mungkin
dan kehidupnnya, pada dasarnya
mengemban amanah atau tugas-tugas
kewajiban dan tanggung jawab yang * Dosen Universitas Hasyim Asy’ari Jombang
1 Muhaimin, et.al, Paradigma Pendidikan Islam
dibebankan Allah kepada manusia agar (Upaya Mengefektifkan Pendidikan Agama Islam di
dipenuhi, dijaga dan dipelihara dengan Sekolah), (Bandung: PT Remaja Rosdakarya,
2012), 19.

56 Jurnal al–Hikmah vol. 5 no. 2 Oktober 2017 56~67


pula ia merangkap menjadi anggota tujuan secara lebih efektif dan efesien
organisasi agama, pemuda, plitik, karena dikerjakan bersama-sama (motif
ekonomi dan sebagainya. Akhirnya, pencapaian tujuan); 2) wadah untuk
setelah manusa meninggal ia dicatat memamfaatkan sumber daya dan
sebagai anggota organisasi kematian oleh teknologi bersama-sama; 3) wadah
panitia rukun kematian di tingkat RT. mengembangkan potensi dan spesialisasi
Jadi, manusia sejak dilahirkan yang dimiliki seseorang (motif
sampai kematiannya tidak dapat berprestasi); 4) wadah mendapatkan
dipisahkan dari organisasi. Manusia jabatan dan pembagian kerja; 5) wadah
adalah makhluk organisasional karena mengelola lingkungan secara bersama-
sejak lahir manusia tidak dapat hidup sama; 6) wadah mencari keuntungan
sendiri tanpa bantuan orang lain. bersama-sama (motif uang); 7) wadah
Organisasi dibentuk untuk kepentingan menggunakan kekuasaan dan
manusia (antroposentris), organisasi pengawasan (motif kekuasaan); 8) wadah
sebenarnya diciptakan untuk orang, memenuhi kebutuhan manusia yang
bukan untuk organisasi.oleh karena itu, semakin banyak dan kompleks.
setiap hari manusia berhubungan dengan Pengertian Pengorganisasian
organisasinya. Walaupun pengalaman Organisasi berasal dari kata
berorganisasi itu ada yang Yunani “Organon” dan istilah Latin
menyenangkan dan menjengkelkan, ada ”Organum” yang berarti alat, bagian,
yang positif dan ada pula yang negatif, anggota atau badan. Memang tidak bisa
tetapi manusia tetap saja memerlukan dipungkiri bahwa istilah organisasi setiap
organisasi. Adanya pertentangan ini ahli mempunyai pengertian yang
sebagai konsekuensi bahwa manusia berbeda-beda. Chester I. Bernard
pada hakikatnya tidak sama atau penuh mengemukakan bahwa organisasi adalah
dengan dengan perbedaan. 2 suatu sistem yang didalamnya terdapat
Perbedaan ini terjadi antara lain aktivitas kerjasama yang dilakukan oleh
karena latar belakang pendidikan, dua orang atau lebih. Sedangkan Oliver
pengalaman, status sosial ekonomi, Shelsom, John M. Phiffner, S. Owen Lane
budaya, usia dan sebagainya yang mereka sepakat bahwa organisasi adalah
berbeda. Tidak ada satu pun manusia penggabungan kerja orang-orang atau
yang sama persis, sekalipun mereka sekelompok orang-orang yang memiliki
kembar. Manusia berbeda terutama dari kemampuan untuk melaksanakan tugas-
sidik jarinya. Yang menyamakan mereka tugas. 3
ialah mereka tetap sama-sama bernama Nanang Fatah menyebutkan
manusia Untuk memahami bahwa istilah organisasi mempunyai dua
pengorganisasian dalam manajmen ini, pengertian umum. Pertama, organisasi
maka pada uraian selanjutnya akan diartikan sebagai suatu lembaga atau
dibahas tentang: Apa yang dimaksud kelompok fungsional, misalnya sebuah
dengan pengorganisasian, apa saja faktor- perusahaan, sebuah sekolah, sebuah
faktor yang menentukan struktur perkumpulan,badan-badan
organisasi, Bagaimana bentuk-bentuk pemerintahan. Kedua, merujuk pada
organisasi, apa saja yang mempengaruhi proses pengorganisasian yaitu bagaimana
lingkungan organisasi dan globalisasi, pekerjaan diatur dan dialokasikan
bagaimana dinamika organisasi, Manusia diantara para anggota, sehingga tujuan
perlu berorganisasi dengan tujuan dan organisasi tersebut dapat tercapai secara
mamfaat, antara lain untuk 1) mencapai efektif. Sedangkan organisasi itu sendiri
diartikan sebagai kumpulan orang dengan
2 Husaini Usman, Manajemen (Teori, Praktik, dan
Riset Pendidikan), (Jakarta: Bumi Aksara, 2009), 3http://www.majalahpendidikan.com/2011/10/
146. fungsi-pengorganisasian-dalam-manajemen.html.

Saefrudin, Pengorganisasian Dalam ManajemenAnalisis Lingkungan Strategik… 57


sistem kerja sama untuk mencapai tujuan hal-hal tersebut ke arah tujuan; 3)
bersama.4 penugasan tanggung jawab tertentu; 4)
Ada tujuh macam pengertian pendelegasian wewenang yang
organisasi, yaitu: 5 diperlukan kepada individu-individu
a. Organisasi sebagai proses kerja sama, untuk melaksanakan tugas-tugasnya.
yaitu proses kerja sama dua orang atau Ditambahkan pula oleh Handoko
lebih untuk mencapai tujuan bersama pengorganisasian merupakan
secara efektif dan efesien. Definisi ini penyusunan struktur organisasi yang
mengandung arti bahwa setiap sesuai dengan tujuan organisasi, sumber
organisasi harus memiliki tiga daya yang dimilikinya, dan lingkungan
komponen, yaitu: ada kerjasama, ada yang melingkupinya.6
orang, dan ada tujuan bersama. Dalam pengorganisasian ada dua
b. Organisasi sebagai sistem sosial, ialah batasan, yaitu “organization” sebagai kata
subsistem-subsistem yang saling benda, “organizing”sebagai kata kerja
berinteraksi, berkorelasi, dan yang menunjuk pada serangkaian
berdependensi yang membentuk suatu kegiatan yang dilakukan secara
kesatuan utuh untuk melebihi jika sistematis. Di bawah ini akan
subsistem-subsistem bekerja sendiri- dikemukakan beberapa pengertian
sendiri (sinergik). pengorganisasian, yaitu: 7
c. Organisasi sebagai struktur, yaitu a. Hicks & Gullett: Pengorganisasian
organisasi sebagai sistem formal dari adalah kegiatan membagi-bagi tugas,
hubungan aturan-aturan dan tugas tanggung jawab dan wewenang
serta keterkaitan otoritas yang diantara sekelompok orang untuk
mengontrol tentang cara orang bekerja mencapai tujuan yang ditetapkan.
sama dan memanfaatkan sumber daya b. Gordon, Mondy, Sharpling &
untuk mencapai tujuan organisasi. Premeaux: Pengorganisasian adalah
d. Organisasi sebagai kultur, yaitu suatu proses menetapkan hubungan formal
organisasi dapat berkembang melebihi diantara orang-orang dan sumber-
organisasi yang lain walaupun sumber ke arah mencapai tujuan.
organisasi itu bergerak dalam bidang c. Terry: Pengorganisasian merupakan
dan lokasi yang sama. kegiatan dasar dari manajemen
e. Organisasi sebagai suatu wadah, yaitu dilaksanakan untuk mengatur seluruh
tempat untuk organisasi dalam sumber-sumber yang dibutuhkan
melakukan kegiatan. termasuk unsur manusia, sehingga
f. Organisasi pembelajaran (learning pekerjaan dapat diselesaikan dengan
organization), adalah organisasi yang sukses.
semua anggotanya terus meningkatkan d. Stoner: Pengorganisasian adalah suatu
kemampuannya untuk mencapai pola hubungan-hubungan yang melalui
kinerja yang diharapkan, di mana di mana orang-orang di bawah
sini pemikiran baru senantiasa pengarahan manajer mengejar tujuan
dihargai dan ditumbuhkembangkan. bersama.
Pengorganisasian menurut e. R.E. Freeman dan Daniel Gilbert, Jr.:
Handoko adalah 1) penentuan sumber Pengorganisasian adalah dua orang
daya dan kegiatan yang dibutuhkan untuk atau lebih yang bekerjasama dalam
mencapai tujuan organisasi; 2) proses cara yang terstruktur untuk mencapai
perencanaan dan pengembangan suatu sasaran spesifik atau sejumlah sasaran.
organisasi yang akan dapat membawa
6 Handoko, Manajemen (Yogyakarta: BPEF-UGM,
4 Nanang Fatah, Landasan Manajemen Pendidikan 2003),
(Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2009), 71. 7 http://www.majalahpendidikan.com/2011/10/
5 Husaini Usman, Op.Cit, 148-200. fungsi-pengorganisasian-dalam-manajemen.html.

58 Jurnal al–Hikmah vol. 5 no. 2 Oktober 2017 56~67


Dari pemaparan di atas, meskipun jenis kerja yang harus dilakukan,
para ahli manajemen memberikan hubungan atasan dan bawahan,
definisi berbeda-beda tentang organisasi, kelompok, komponen atau bagian, tingkat
namun intisarinya sama yaitu bahwa manajemen dan saluran komunikasi.
organisasi merupakan proses kerja sama Suatu struktur organisasi menspeksifikasi
dua orang atau lebih untuk mencapai pembagian kegiatan kerja dan
tujuan organisasi secara efektif dan menunjukkan bagaimana fungsi atau
efisien. kegiatan kerja dan menunjukkan
Adapun pengorganisasian adalah bagaimana fungsi atau kegiatan yang
proses membagi kerja ke dalam tugas- berbeda-beda itu dihubungkan. Struktur
tugas yang lebih kecil, membebankan juga menunjukkan hierarki dan struktur
tugas-tugas itu kepada orang yang sesuai wewenang organisasi serta
dengan kemampuannya, dan memperlihatkan hubungan pelapornya.
mengalokasikan sumber daya, serta Menurut Stoner struktur
mengkoordinasikannya dalam rangka organisasi dibangun oleh lima unsur,
efektivitas pencapaian tujuan organisasi. yaitu: 9
Yang mana hal tersebut dapat dituangkan a. Spesialisasi aktivitas, yaitu mengacu
dalam bagan proses pengorganisasian pada spesifikasi tugas perorangan dan
sebagai berikut: kelompok di seluruh organisasi atau
pembagian kerja dan penyatuan tugas
tersebut ke dalam unit kerja
(departementalisasi).
b. Standardisasi aktivitas, yaitu
merupakan prosuder yang digunakan
Gambar 4: Proses Pengorganisasian organisasi untuk menjamin
Dengan demikian diketahui bahwa kelayakgunaan (predictability)
unsur-unsur dasar pembentuk organisasi aktivitas banyak dari prosedur ini
ada beberapa yaitu pertama, Adanya ditetapkan dengan memformulasikan
tujuan bersama, kedua adanya dua orang aktivitas dan hubungan dalam
atau lebih, ketiga adanya pembagian kerja organisasi.
yang jelas, keempat adanya kerja sama c. Koordinasi aktivitas, adalah prosedur
yang baik. yang memadukan fungsi-fungsi dalam
Faktor-Faktor Yang Menentukan organisasi, seperti fungsi primer dalam
Struktur Organisasi suatu badan usaha, pemasaran,
Menurut E. Kast dan James E. produksi dan penjualan merupakan
Rosenzweight, struktur diartikan sebagai fungsi garis yang secara langsung
pola hubungan komponen atau bagian menyumbangkan pada pencapaian
suatu organisasi. Struktur merupakan tujuan organisasi memerlukan
sistem formal hubungan kerja yang koordinasi.
membagi dan mengkoordinasikan tugas d. Sentralisasi dan desentralisasi
orang dan kelompok agar tercapai pengambilan keputusan, mengacu
tujuan.8 Menurut Simon struktur itu pada lokasi kekuasaan pengambilan
sifatnya relatif stabil, statis dan berubah keputusan. Sentralisasi ialah proses
lambat atau memerlukan waktu untuk konsentrasi wewenang dan
penyesuaian-penyesuaian. pengambilan keputusan pada tingkat
Pada struktur organisasi atas suatu organisasi. Sedangkan
tergambar posisi kerja, pembagian kerja, desentralisasi adalah pendelegasian

8E. Kast dan James E. Rosenzweight, Organization


and Management: A System Approach (New York: 9Stoner, Management, alih bahasa Wihelmus W.
McGraw Hill Book Co, 1979). Bakowatun (Jakarta: Intermedia, 1986).

Saefrudin, Pengorganisasian Dalam ManajemenAnalisis Lingkungan Strategik… 59


wewenang pada semua tingkat b. Apabila organisasi berkembang dan
organisasi. perlu penambahan tanggung jawab
e. Ukuran unit kerja, mengacu pada untuk personalianya, hendaknya
jumlah pegawai dalam suatu kelompok didasarkan pada fungsi atau
kerja. spesialisasi dari operasi.
Dengan demikian dapat c. Pucuk pimpinan diberikan tanggung
disimpulkan bahwa pengorganisasian jawab untuk menetapkan kebijakan
menyangkut penetuan pekerjaan, yang menyangkut keseluruhan
pembagian kerja, penetapan mekanisme kegiatan organisasi.
untuk mengkoordinasikan kegiatan, salah d. Jika penetapan kebijakan ini di
satu hasil proses ini adalah struktur desentralisasikan, hendaknya
organisasi yang merupakan prosedur dijelaskan batas-batasnya.
formal manajemen organisasi. Struktur e. Garis pertanggungjawaban hendaknya
ini dibentuk sangat bergantung pada dirumuskan dengan jelas, sehingga
tujuan organisasi dan strategi yang akan terpisah dengan garis komando.
dipergunakan untuk mencapai tujuan itu. f. Struktur hendaknya cukup luwes guna
Karakteristik struktur organisasi memberi kesempatan perubahan
ini menurut teori birokrasi antara lain: 10 seandainya dikehendaki, namun agar
a. Menekankan pada bentuk, menjamin kesuksesan organisasi, perlu
b. Konsep hierarki, ditetapkan garis-garis besar dan kode-
c. Spesialisasi tugas, kode yang fundamental. Hal ini untuk
d. Kegiatan khusus, menjamin daya guna organisasi,
e. Mendukung norma, dan walaupun ada reorganisasi.
f. catatan g. Tidak ada tipe organisasi tertentu yang
Sedangkan struktur organisasi dapat diterapkan untuk semua
menurut Jones, antara lain: 1) sistem kepentingan, khususnya sejak
formal yang mengontrol pemanfaatan dipertimbangkannya karakteristik
SDM, koordinasi, motivasi, perilaku, dan individu, yaitu sejak personalia
organisasi; 2) respons terhadap ditempatkan sebagai pusat kekuatan
lingkungan, teknologi, dan SDm; 3) sedemikian rupa sehingga mampu
pertumbuhan organisasi dan diferensiasi; memanfaatkan segala kekuatan
dan 4) pengatur perubahan melalui personalianya, dan terhindar dari
desain organisasi. 11 pengaruh yang merupakan kelemahan
Adapun langkah-langkah dalam personalianya.
mendesain struktur organisasi, sebagai Dalam praktiknya, proses
berikut:12 organisasi merupakan kompromi antara
a. Bagang tanggung jawab, bagan kesempurnaan, alasan logis dan kebaran.
organisasi, dan prosedur standar
hendaknya ditulis dan diperinci serinci Bentuk-bentuk Organisasi
mungkin dengan mengingat tujuan Bentuk-bentuk organisasi dapat
umum, kemungkinan adanya berupa: organisasi garis, organisasi garis
reorganisasi di kemudian hari, dan dan staf, organisasi fungsional, organisasi
menjamin kelangsungan karier matrik, dan organisasi proyek. 13
personalianya. a. Organisasi garis
Organisasi garis merupakan
bentuk tertua organisasi dan paling
10 Husaini Usman, Op.Cit, hlm169. sederhana. Biasanya terdapat dalam
11 G.R. Jones, Organizational TheoryText and Cases organisasi yang relatif kecil. Struktur ini
(New York: Addison Wesley Publishing Company,
1995).
12 Heidjrachman Ranupandojo, Teori dan Konsep 13 Heidjrachman Ranupandojo, Tanya Jawab
Manajemen (Yogyakarta: AMP YKPN, 1996), 61. Manajemen (Yogyakarta: AMP YKPN, 1990), 63.

60 Jurnal al–Hikmah vol. 5 no. 2 Oktober 2017 56~67


tidak cocok digunakan dalam organisasi kotak garis (line), sedangkan kelompok
yang besar karena kompleks dan luasnya yang kedua, melakukan tugas-tugas
bidang garapan yang harus ditangani berdasarkan keahliannya yang disebut
organisasi sehingga memerlukan adanya staf. Staf dapat memberikan saran-
pendelegasian wewenang kepada sarannya kepada unit operasional. Staf
bawahannya. juga memberikan pengaruh dalam
Dalam struktur organisasi garis pelaksanaan. 15
anggotanya relatif sedikit dan sebagai Ciri-cirinya sama dengan
pimpinan puncak organisasi biasanya organisasi garis hanya ditambah adanya
adalah pemiliknya atau pemegang saham staf yang berfungsi memberikan nasehat
yang paling besar. Struktur organisasi atau pertimbangan-pertimbangan kepada
garis disebut juga struktur organisasi pimpinan.
militer. Ciri-cirinya adalah satu orang Kelebihannya adalah: 1) Ada
bawahan hanya memiliki seorang atasan, pembagian tugas yang jelas antara orang-
jadi dia hanya menerima perintah kerja orang yang melaksanakan tugas-tugas
dari satu orang saja, yaitu pimpinannya. pokok dan tugas-tugas penunjang; 2)
Kelebihannya adalah: 1) Proses Bakat yang berbeda-beda dari pada para
pengambilan keputusan dapat berjalan anggota organisasi dapat dikembangkan
dengan cepat karena jumlah yang perlu menjadi suatu spesialisasi; 3) Koordinasi
diajak berkonsultasi masih sedikit; 2) mudah dijalankan dalam setiap kelompok
Rasa solidaritas para anggota pada dari kedua golongan karyawan itu; 4)
umumnya masih besar dan masih saling Disiplin serta moral biasanya tinggi
kenal; 3) Rasa disiplinnya masih tinggi. karena tugas yang dilaksanakan oleh
Adapun kekurangannya adalah: 1) seorang sesuai dengan bakat keahlian,
Tujuan organisasi sama, satu paling pendidikan dan pengalamannya; 5)
sedikit didasarkan atas tujuan pribadi Bentuk organisasi ini dapat dipergunakan
pimpinan tertinggi dalam organisasi; 2) oleh setiap organisasi yang
Kecenderungan bagi pimpinan organisasi bagaimanapun besarnya, apapun
untuk bertindak diktatoris/otokratis tujuannya dan betapapun kompleksnya
cukup besar karena dipandang sebagai struktur organisasi.
milik pribadi dan oleh karenanya Adapun kekurangannya adalah: 1)
kemauannya yang secara tepat harus Bagi para pelaksana tingkat operasional
dituruti; 3) Seluruh organisasi terlalu tidak selalu jelas yang mana perintah,
bergantung pada seseorang sehingga yang mana nasehat. Artinya orang-orang
kalau seseorang itu tidak mampu lini dihadapkan pada dua macam atasan.
melaksanakan tugasnya, maka seluruh Pertama, atasan yang telah ditentukan
organisasi itu terancam oleh ketidak- dalam garis komando, yang mempunyai
langsungan kehidupannya; 4) hak memerintah. Kedua, para pelaksana
Kesempatan bagi para karyawan untuk operasional itu dihadapkan pula kepada
mengembangkan spesialisasi sangat pimpinan staf, yang meskipun hanya
terbatas. 14 berhak memberikan nasehat, yang perlu
b. Organisasi garis dan staf pula ditaati karena nasehat itu didasarkan
Organisasi ini terdiri atas dua kepada keahlian dan wewenang
kelompok orang-orang yang berpengaruh fungsional; dan 2) Perintah dari hierarkhi
dalam menjalankan roda organisasi. lini tidak selalu seirama dengan nasehat
Kelompok pertama menjalankan tugas- dari hierarkhi staf, karena belum tentu
tugas pokok organisasi untuk mencapai
tujuan, yang ditempatkan dalam kotak-

14 http://belajarmanagement.wordpress.com/20
10/02/24/bentuk-bentuk-organisasi/. 15 Husaini Usman, Op.Cit, 170.

Saefrudin, Pengorganisasian Dalam ManajemenAnalisis Lingkungan Strategik… 61


kedua macam hierarkhi memandang dalam kelompok-kelompok yang bersifat
suatu hal dari kaca mata yang sama. 16 task force. 18
c. Organisasi fungsional d. Organisasi matrik
Organisasi fungsional adalah Organisasi matriks merupakan
organisasi yang pembagian tugas atas penyempurnaan dari organisasi
para pejabatnya disesuaikan dengan fungsional. Orang-orang yang ditugaskan
bidang keahliannya. Organisasi ini tidak dalam setiap sel tidak hanya termasuk
terlalu menekankan pada hierarki dalam organisasi fungsional, tetapi juga
struktural, namun lebih menekankan dalam organisasi produk.
pada sifat dan macam fungsi yang akan Cirinya adalah dalam organisasi itu
dilaksankan. 17 terjadi kontak koordinasi antar bagian
Cirinya adalah seorang bawahan yang ada dalam organisasi. Organisasi
dapat menerima perintah dari banyak matrik menggunakan pendekatan
atasan. Contohnya organisasi bengkel. struktural dan fungsional sekaligus
Seorang tukang las, dapat menerima (kombinasi).
perintah dari banyak departemen yang Kelebihannya di antaranya: 1)
memerlukan jasa mengelas. efesiensi penggunaan manajer-manajer
Kelebihannya adalah: 1) fungsional; 2) luwes menghadapi
Spesialisasi para karyawannya perubahan dan ketidakpastian; 3)
dipergunakan semaksimal mungkin; 2) keunggulan teknis; 4) meningkatkan
Solidaritas antara orang-orang yang motivasi kerja; 5) pengembangan diri.
menjalankan fungsi yang sama pada Kekurangannya: 1) terjadinya
umumnya tinggi; 3) Moral serta disiplin konflik karena adanya
orang-orang yang menjalankan fungsi pertanggungjawaban ganda yang dapat
yang sama pada umumnya tinggi; dan 4) menimbulkan kebingungan dan
Koordinasi antara orang-orang dalam kebijakan-kebijakan yang kontradiktif
satu fungsi mudah dijalankan. serta pertentangan kekuasaan yang
Kekurangannya: 1) Orang mengarah pada perdebatan atas suatu
menspesialisasikan diri dalam satu kegiatan; 2) memerlukan koordinasi
bidang kegiatan tertentu sehingga sukar vertikal dan horizontal; 3) memerlukan
untuk mengadakan tour of duty dan tour lebih banyak keterampilan antarpribadi;
of area tanpa melalui pendidikan yang 4) sangat mahal diterapkan; 5)
intensif lebih dahulu dan 2) Orang-orang mengandung risiko timbulnya anarki.
yang bergerak dalam satu bidang fungsi e. Organisasi proyek
tertentu terlalu mementingkan fungsinya Cirinya adalah apabila tujuan
saja sehingga koordinasi yang bersifat proyek sudah selesai, maka organisasi ini
menyeluruh sukar untuk dijalankan. akan segera dibubarkan. Jadi sifat
Bentuk organisasi Fungsional organisasinya hanya sementara saja, yaitu
adalah bentuk di mana pimpinan dan selama proyeknya berjalan.
para pelaksana dibentuk dalam Dalam sudut formalitas, ada dua
kelompok-kelompok yang bersifat bentuk organisasi, yaitu organisasi formal
panitia. Artinya pada tingkatan pimpinan, dan organisasi informal. 19
keseluruhan unsur pimpinan menjadi a. Dalam organisasi formal terdapat
panitia dan para pelaksana dibagi-bagi pembagian tugas yang jelas
terumuskan, sedangkan organisasi

18 http://dedetzelth.blogspot.com/2013/03/ben
16 http://ulfahfauziyah.blogspot.com/2012/10/ tuk-bentuk-organisasi_17.html.
bentuk-bentuk-organisasi.html. 19 Heidjrachman Ranupandojo, Tanya Jawab
17 Husaini Usman, Op.Cit, 171. Manajemen (Yogyakarta: AMP YKPN, 1990), 64.

62 Jurnal al–Hikmah vol. 5 no. 2 Oktober 2017 56~67


informal tidak memiliki pembagian kota di Yunani, terutama di Atena, mulai
tugas yang tegas. pertumbuhannya dalam abad ke-enam
b. Dalam organisasi formal terdapat mata sebelum Masehi sehingga dalam beberapa
rantai perintah yang tegas, sebaliknya abad saja kebudayaan mereka telah
dalam organisasi informal tidak menyebar dengan kukuhnya ke dalam
terdapat mata rantai perintah yang akar-akar peradaban Barat? Mengapa
tegas. bangsa Romawi, yang berkali-kali
c. Organisasi formal memiliki rencana dikalahkan dalam pertempuan laut
kerja yang jelas, organisasi informal melawan orang-orang Kartago dalam
tidak memiliki rencana kerja yang abad ke-empat sebelum Masehi tetap
jelas. tekun mencari uang untuk membangun
d. Organisasi formal memiliki armada-armada baru sehingga akhirnya
departemen-deparmen, sedangkan mereka menang juga? Pada waktu orang-
organisasi informal tidak dibagi ke orang Romawi tersebut sedang berada
dalam departemen. dalam suatu taraf ekspansi yang tak bisa
e. Organisasi formal memiliki tingkatan- dihentikan oleh kekalahan yang besar
tingkatan manajemen yang jelas, sekalipun. Bila kita beralih ke zaman
sedangkan dalam organisasi informal modern ini, mengapa sebagian dari
tidak memilikinya. Amerika Utara yang untuk pertama
Lingkungan Organisasi dan Globalisasi kalinya didiami oleh beberapa orang
Proses informatisasi yang cepat Inggris, berkembang sangat pesat dalam
karena kemajuan teknologi semakin bidang ekonomi, sedangkan bagian
membuat horison kehidupan semakin lainnya yang pada mulanya didiami oleh
meluas sekaligus semakin mengkerut. Hal orang Spanyol yang menduga bahwa
ini berarti berbagai masalah kehidupan mereka telah memiliki bidang tahan yang
manusia menjadi masalah global atau lebih kaya, sampai beberapa waktu yang
setidak-tidaknya tidak dapat dilepaskan sangat lambat pekembangannya?
dari pengaruh kejadian yang lain, baik Mengapa Jepang dapat meluncur secara
masalah politik, ekonomi, maupun ekonomis dalam abad kesembilan belas
sosial.20 sedangkan Cina tidak? 22
Globalisasi dampaknya terasa
memasuki berbagai aspek kehidupan. Berdasarkan tulisan McClelland,
Disadari atau tidak semua pihak dan kita dapat membuat perbandingan-
kalangan perlu menyikapinya dengan perbandingan yang lain, akan tetapi itu
baik. Untuk sektor pendidikan dituntut tidak perlu, sebab persoalannya akan
lebih arif dan bijak dalam menghadapi sama, yaitu apakah yang menyebabkan
tantangan global.21 dorongan penyebab terjadinya kemajuan-
David C. Mc Clelland, dalam kemajuan tersebut? Para ahli dengan
artikelnya berjudul “Dorongan hati berbagai penelitiannya, menyimpulkan
menuju modernisasi”, menulis hal bahwa faktor tersebut dapat dipisahkan
berikut: ke dalam dua kelompok besar, yaitu:
Mengapa ada sejumlah bangsa faktor manusia dan tata kerja.
yang telah “meluncur” (take off) ke dalam Tata kerja yang merupakan salah
pertumbuhan sosial dan ekonomi secara satu penyebab kemajuan dan
pesat, sementara ada pula yang mandeg pertumbuhan di berbagai bidang. Dewasa
atau merosot? Mengapa negara-negara ini, hampir setiap kegiatan selalu
dilaksanakan di dalam dan melalui
20 H.A.R. Tilaar, Manajemen Pendidikan Nasional
(Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2008), 4. 22 Davis C. McClelland, Dorongan Hati Menuju
21 Nanang Fatah, Analisis Kebijakan Pendidikan Modernisasi dalam buku Modernisasi: Dinamika
(Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2012), 64. Pertumbuhan, (Voice og Forum Lectures), 1.

Saefrudin, Pengorganisasian Dalam ManajemenAnalisis Lingkungan Strategik… 63


lembaga-lembaga yang dimanajemeni. Lingkungan perlu dianalisis
Kondisi ini mendorong tumbuhnya karena: 24
organisasi-organisasi di lingkungan a. Agar pembuat strategi dapat
masyarakat. Berbagai kegiatan sosial, mengantisipasi setiap kesempatan dan
mulai dari tingkat RT sampai di tingkat membantu mengembangkan sistem
pemerintah pusat, hampir semuanya pemecahan tujuan
dilaksanakan di dalam dan melalui perusahaan/organisasi (early warning
organisasi. Dengan demikian, bahwa system).
sekarang ini masyarakat sudah menjadi b. Untuk dapat mengefektifkan proses
masyarakat organisasi, yang cirinya manajemen strategi, karena dengan
setiap kegiatan mencapai tujuan melakukan analisis lingkungan hasil
dilaksanakan di dalam dan melalui yang akan diperoleh lebih efektif.
organisasi. 23 c. Untuk membantu manajer dalam
Seiring berjalannya era globalisasi, meramalkan dampak lingkungan
maka lingkungan di negara berkembang terhadap perkembangan
dengan negara maju sangat berbeda, perusahaan/lembaga. Terkumpulnya
karena lingkungan pada negara berbagai organisasi dari lingkungan,
berkembang memiliki karakteristik yang memudahkan untuk membuat
khas, lebih sering berubah dan perencanaan jangka panjang.
perubahannya seringkali mendadak, Analisis Lingkungan dapat
dengan demikian, memiliki dilakukan dengan 3 (tiga) cara, yaitu: 25
kecenderungan yang tak menentu. a. Menganalisis hubungan antara strategi
Pemerintah biasanya, masih banyak perusahaan/lembaga dan tanggapan
melakukan intervensi. Pengambilan terhadap lingkungan, yang dipakai
keputusan ekonomis dan politis tampak sebagai landasan untuk
tidak transparan. Oleh karena itu tingkat membandingkan strategi yang sedang
ketidakpastian menjadi lebih besar. berjalan dengan strategi yang potensial
Akibatnya, dapat dikatakan bahwa yang akan datang.
lingkungan di negara sedang berkembang b. Menganalisis kecenderungan faktor
memiliki pengaruh yang jauh lebih besar dan masalah utama yang potensial
dalam menentukan kegagalan atau yang akan datang.
keberhasilan manajemen dibandingkan di c. Mencoba meramalkan kemungkinan
negara maju. yang akan terjadi pada masa akan
Analisis lingkungan adalah suatu datang terhadap lingkungan.
proses monitoring terhadap lingkungan Pada dasarnya struktur lingkungan
organisasi yang bertujuan untuk dapat dibagi atau dibedakan menjadi dua
mengidentifikasikan peluang elemen utama, yaitu: lingkungan
(opportunities) dan tantangan (threats) eksternal (Makro) dan lingkungan
yang mempengaruhi kemampuan internal (Mikro).
organisasi untuk mencapai tujuannya. Dinamika Organisasi
Tujuan dilakukan analisis lingkungan Pengorganisasian adalah
adalah mengantisipasi lingkungan memutuskan cara terbaik untuk
organisasi sehingga dapat bereaksi secara mengelompokkan aktivitas dan
cepat dan tepat untuk mensukseskan sumberdaya organisasi. Seperti anak-
organisasi. Analisis lingkungan adalah anak memilih berbagai jenis balok
suatu proses yang digunakan perencana- permainan yang berbeda untuk membuat
perencana strategi untuk memantau mainan kastil, manajer dapat memilih
lingkungan dalam menentukan peluang
atau ancaman. 24 http://adhi-ok.blogspot.com/2011/09/analisa-
kekuatan-lingkungan-globalisasi.html.
23 Heidjrachman Ranupandojo, Op.Cit, 8. 25 Ibid.

64 Jurnal al–Hikmah vol. 5 no. 2 Oktober 2017 56~67


serangkaian kemungkinan struktural. Dan Ada lima jenis konflik dalam
seperti anak-anak yang dapat menyusun kehidupan organisasi:28
balok dengan sejumlah cara, manajer 1) Konflik dalam diri individu Konflik
dapat menyusun organisasi dalam terjadi bila pada waktu yang sama
berbagai cara yang berbeda. Memahami seseorang memiliki dua keinginan
sifat dari balok-balok permainan dan cara yang tidak mungkin dipenuhi
yang berbeda untuk sekaligus.
mengkonfigurasikannya dapat memiliki 2) Konflik antar individu dalam
dampak kuat terhadap daya saing suatu organisasi yang sama karena
perusahaan/lembaga. 26 pertentengan kepentingan atau
Dinamika organisasi yang harus keinginan. Hal ini sering terjadi antara
dikelola secara cerdas dan konstruktif dua orang yang berbeda status,
ialah terletak pada konflik yang sering jabatan, bidang kerja dan lain-lain.
timbul di suatu organisasi, karena dalam 3) Konflik antar individu dan kelompok
kenyataannya konflik tidak selamanya seringkali berhubungan dengan cara
bersifat destruktif akan tetapi akan individumenghadapi tekanan-tekanan
mampu meningkatkan produktifitas untuk mencapai konformitas, yang
suatu organisasi apabila dapat di atasi ditekankan kepada mereka oleh
dan dikelola dengan baik. kelompok kerja mereka.
a. Pengertian Konflik 4) Konflik antar kelompok dalam
Konflik biasanya timbul dalam organisasi yang sama Konflik ini
organisasi sebagai hasil adanya masalah- merupakan tipe konflik yang banyak
masalah komunikasi, hubungan pribadi, terjadi di dalam
atau struktur organisasi. Karakteristik- organisasiorganisasi.Konflik antar lini
karakteristik kepribadian tertentu, dan staf, pekerja dan pekerja.
seperti otoriter atau dogmatis juga dapat 5) Konflik antar organisasi konflik ini
menimbulkan konflik. Arti konflik banyak biasanya disebut dengan persaingan.
dikacaukan dengan banyaknya definisi Dengan demikian dilihat dari
dan konsepsi yang saling berbeda. Pada jenisnya, konflik bisa terjadi dalam diri
hakekatnya konfilk dapat didefinisikan individu, antar individu, kelompok,
sebagai segala macam interaksi ataupun antar organisasi.
pertentangan atau antagonistik antara c. Sebab-Sebab Timbulnya Konflik
dua atau lebih pihak. Konflik Organisasi Setelah mengapa ada konflik,
(organizational conflict) adalah biasanya ada sumber-sumber yang
ketidaksesuaian antara dua atau lebih menjadikan konflik tersebut muncul,
anggota-anggota atau kelompok secara umum biasanya terjadi karena
organisasi yang timbul karena adanya tersebut dibawah ini: 29
kenyataan bahwa mereka harus membagi 1) Adanya aspirasi yang tidak ditampung.
sumber daya- sumber daya yang terbatas 2) Saling ketergantungan tugas.
atau kegiatan-kegiatan kerja dan atau 3) Ketergantungan satu arah.
kenyataan bahwa mereka mempunyai 4) Ketidakpuasan, perasaan
perbedaan status, tujuan, nilai dan ketidakadilan.
persepsi. 27 5) Distorsi komunikasi.
b. Jenis-Jenis Konflik 6) Tidak ada pedoman.
7) Aturan yang kurang jelas.
8) Kurang transparannya beberapa hal.

28 http://beruangkaki5.blogspot.com/2012/06/di
26 Sunarto, Manajemen 2 (Yogyakarta: Amus: namika-organisasi.html
2007), 4. 29 http://haikal-rifki.blogspot.com/2009/12/dina
27 Ibid. mika-organisasi. html.

Saefrudin, Pengorganisasian Dalam ManajemenAnalisis Lingkungan Strategik… 65


Dengan demikian konflik dalam efektivitas pencapaian tujuan
organisasi (organizational conflict) adalah organisasi.
perbedaan pendapat atau 2. Pada struktur organisasi tergambar
pertentanganantara dua atau lebih posisi kerja, pembagian kerja, jenis
individu-individu atau kelompok- kerja yang harus dilakukan, hubungan
kelompok atau unit-unit kerja dalam atasan dan bawahan, kelompok,
organisasi yang timbul karena adanya komponen atau bagian, tingkat
kenyataan bahwa mereka harus membagi manajemen dan saluran komunikasi.
sumber daya yang terbatas dalam Struktur organisasi menspeksifikasi
aktivitas kerja dan kenyataan bahwa pembagian kegiatan kerja dan
mereka memiliki tujuan, nilai, persepsi, menunjukkan bagaimana fungsi atau
dan interes yang berbeda. Untuk kegiatan kerja dan menunjukkan
mencapai tujuan organisasi, tidak jarang bagaimana fungsi atau kegiatan yang
terjadi perbedaan persepsi atau berbeda-beda itu dihubungkan.
pandangan di antara individu atau di 3. Bentuk-bentuk organisasi dapat
antara kelompok individu dalam berupa: organisasi garis, organisasi
menerjemahkan misi organisasi sehingga garis dan staf, organisasi fungsional,
menimbulkan konflik. organisasi matrik, dan organisasi
d. Mengendalikan Konflik proyek.
Konflik agar tidak mengarah ke 4. Pada era globalisasi, lingkungan di
destruksi harus bisa dikendalikan, antara negara berkembang dengan negara
lain dengan cara sebagai berikut: maju sangat berbeda, karena
1) Harus sering mengadakan lingkungan pada negara berkembang
musyawarah. memiliki karakteristik yang khas, lebih
2) Adanya komunikasi dua arah yang sering berubah dan perubahannya
enak dan luwes. seringkali mendadak, dengan
3) Memberi keadilan pada semua lini. demikian, memiliki kecenderungan
4) Transparan dalam semua hal. yang tak menentu. Lingkungan di
5) Ada pedoman yang jelas. negara sedang berkembang juga
6) Ada aturan yang jelas. memiliki pengaruh yang jauh lebih
7) Semua aspirasi dianggap penting dan besar dalam menentukan kegagalan
dikomunikasikan. atau keberhasilan manajemen
Kesimpulan dibandingkan di negara maju.
1. Organisasi merupakan proses kerja 5. Dinamika organisasi yang harus
sama dua orang atau lebih untuk dikelola secara cerdas dan konstruktif
mencapai tujuan organisasi secara ialah terletak pada konflik yang sering
efektif dan efisien. Sedangkan timbul di suatu organisasi, karena
pengorganisasian adalah proses dalam kenyataannya konflik tidak
membagi kerja ke dalam tugas-tugas selamanya bersifat destruktif akan
yang lebih kecil, membebankan tugas- tetapi akan mampu meningkatkan
tugas itu kepada orang yang sesuai produktifitas suatu organisasi apabila
dengan kemampuannya, dan dapat di atasi dan dikelola dengan baik.
mengalokasikan sumber daya, serta
mengkoordinasikannya dalam rangka

Bibliography

E. Kast dan James E. Rosenzweight. 1979. Organization and Management: A System


Approach. New York: McGraw Hill Book Co.

66 Jurnal al–Hikmah vol. 5 no. 2 Oktober 2017 56~67


Fatah, Nanang. 2009. Landasan Manajemen Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
. 2012. Analisis Kebijakan Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

G.R. Jones. 1995. Organizational TheoryText and Cases. New York: Addison Wesley
Publishing Company.

Handoko. 2003. Manajemen. Yogyakarta: BPEF-UGM.

McClelland, Davis C. Dorongan Hati Menuju Modernisasi dalam buku Modernisasi: Dinamika
Pertumbuhan. Voice og Forum Lectures.
Muhaimin, et.al. 2012. Paradigma Pendidikan Islam (Upaya Mengefektifkan Pendidikan
Agama Islam di Sekolah). Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Ranupandojo, Heidjrachman. 1996. Teori dan Konsep Manajemen. Yogyakarta: AMP YKPN.
. 1990. Tanya Jawab Manajemen. Yogyakarta: AMP YKPN.
Sunarto. 2007. Manajemen 2. Yogyakarta: Amus.
Stoner. 1986. Management, alih bahasa Wihelmus W. Bakowatun. Jakarta: Intermedia.
Tilaar, H.A.R. 2008. Manajemen Pendidikan Nasional. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Usman, Husaini. 2009. Manajemen (Teori, Praktik, dan Riset Pendidikan). Jakarta: Bumi
Aksara.
http://www.majalahpendidikan.com/2011/10/fungsi-pengorganisasian-dalam-
manajemen.html.
http://belajarmanagement.wordpress.com/2010/02/24/bentuk-bentuk-organisasi/.
http://ulfahfauziyah.blogspot.com/2012/10/bentuk-bentuk-organisasi.html.
http://dedetzelth.blogspot.com/2013/03/bentuk-bentuk-organisasi_17.html.
http://adhi-ok.blogspot.com/2011/09/analisa-kekuatan-lingkungan-globalisasi.html.
http://beruangkaki5.blogspot.com/2012/06/dinamika-organisasi.html
http://haikal-rifki.blogspot.com/2009/12/dinamika-organisasi.html.
**@**

Saefrudin, Pengorganisasian Dalam ManajemenAnalisis Lingkungan Strategik… 67

You might also like