Professional Documents
Culture Documents
Jurnal Harga Pokok Pesanan PDF
Jurnal Harga Pokok Pesanan PDF
The purpose of this study was to obtain ABSTRAK information about the cost element production,
the methods used and to find out the problems that occur during the decisive calculation of the
cost of production
The purpose of products "BRKT
of this study was Number
to obtainPlate K56" .Itsabout
information produced by PT.
the cost Rachmat
element Prime
production,
Adhimetal. The method used is a literature study (Library Research) and
the methods used and to find out the problems that occur during the decisive calculation of theField Study (Field
Research). The collection
cost of production of data
of products "BRKTdirectly to the
Number fieldK56"
Plate by using data collection
.Its produced techniques
by PT. Rachmat are
Prime
Interview
Adhimetal.(Interview)
The methodand usedObservation
is a literature(Observasion)
study (Library directly to theand
Research) PT.Field
Rachmat
Study Prime
(Field
Adhimetal in Jakarta for the month of February 2016. The results show
Research). The collection of data directly to the field by using data collection techniques the elements of are
the
production cost of Raw Material Costs Direct Costs Direct Labor, and
Interview (Interview) and Observation (Observasion) directly to the PT. Rachmat Prime Factory Overhead either
charged
Adhimetal or in
real. The method
Jakarta for the used
monthin of
theFebruary
calculation of the
2016. The cost of production
results show the "BRKT
elementsNumber
of the
Plate K56" at PT. Rachmat Prime using full costing method taking
production cost of Raw Material Costs Direct Costs Direct Labor, and Factory Overhead into account all the either
costs
associated with production activities into the calculation of the cost of production
charged or real. The method used in the calculation of the cost of production "BRKT Number as well as the
companies
Plate K56"charge
at PT.Overhead
Rachmat Actual
Prime stroke of the
using full amount
costing generated
method in each
taking process. all the costs
into account
associated with production activities into the calculation of the cost of production as well as the
Kata Kuncicharge
companies : Harga Pokok
Overhead Pesanan,
Actual stroke Biaya Produksi,
of the amount Full Costing,
generated Job Order Costing
in each process.
Method
Kata Kunci : Harga Pokok Pesanan, Biaya Produksi, Full Costing, Job Order Costing
Method
PENDAHULUAN dan industri lainnya yang
berhubungan dengan besi, baja.
Latar Belakang Masalah
PENDAHULUAN 2. Dies yaitu cetakan
dan industri lainnya untuk
yang
pembuatan komponen
berhubungan dengan besi, (part).
baja.
PT.
Latar Belakang RACHMAT
Masalah PERDANA 3.
2. Jig
Dies yaitu
yaitualat cetakan
bantu dalam
untuk
ADHIMETAL (RPA) sebuah perusahaan memastikan bahwa komponen
pembuatan komponen (part).
UMKM PT. yang telah berdiri sejak PERDANA
RACHMAT tahun 1997 3. (part)
Jig yaitutersebut telah sesuai
alat bantu dalam
beralamat di Komplek PIK (Perkampungan
ADHIMETAL (RPA) sebuah perusahaan dengan spesifikasi
memastikan bahwa komponen yang
Industri
UMKM Kecil) Barak
yang telah F.1 RT
berdiri 006tahun
sejak RW 1997
010, diterapkan.
(part) tersebut telah sesuai
Jakarta Timur. Merupakan perusahaan
beralamat di Komplek PIK (Perkampungan yang 4. Fixture
dengan yaituspesifikasi
alat bantu dalam
yang
bergerak dibidang
Industri Kecil) Barak F.1Industri
RT 006 Otomotif
RW 010, melakukan
diterapkan. pengecekan kualitas
Khususnya Roda Dua, saat
Jakarta Timur. Merupakan perusahaanini Customer
yang 4. komponen-komponen
Fixture yaitu alat bantu dalamyang
Utamanya
bergerak adalah
dibidangPT Astra Honda
Industri Motor
Otomotif dibuat.
melakukan pengecekan kualitas
(AHM)
Khususnya yangRoda
memproduksi
Dua, saat sepeda motor
ini Customer komponen-komponen yang
merk HONDA. Dalam kegiatan
Utamanya adalah PT Astra Honda Motor usaha RPA menerima order dari AHM
dibuat.
seperti yang dilakukan oleh
(AHM) yang memproduksi sepeda motor RPA secara secara langsung atau tangan kedua dari
umum
merk dapat
HONDA. di katakan
Dalam kegiatanindustry
merupakan usaha supplier RPA
AHMmenerima
dan jenis order
produk dariyang
AHM di
Metal Stamping, Dies, Jig
seperti yang dilakukan oleh & Fixture
RPA :secara Order
secara sangat beragam
langsung atau antara
tanganlain : BRKT
kedua dari
umum1.dapat Metal Stamping
di katakan Part industry
merupakan yaitu : Number Plate K 56,
supplier AHM dan jenis produk yangcara
hingga saat ini di
pembuatan komponen
Metal Stamping, Dies, Jig & Fixture : otomotif menghitung
Order sangatHarga Pokok
beragam Produksi
antara lain : masih
BRKT
1. Metal Stamping Part yaitu : menggunakan
Number Platecara tradisional
K 56, yaitu iniHarga
hingga saat cara
pembuatan komponen otomotif menghitung Harga Pokok Produksi masih
menggunakan
Jurnal Penelitian Ilmu Ekonomi WIGA Vol. 6 No. 1, Maret 2016, Hal 53 - 62cara tradisional yaitu Harga
53
Bambang Hermanto, Perhitungan Harga Pokok Pesanan...
Pokok Produksi ditentukan dari seluruh Bastian Bustami dan Nurlela (2013 : 4)
beban yang dikeluarkan dalam periode mendefinisikan akuntansi biaya sebagai
tersebut. berikut : “Akuntansi Biaya adalah bidang
. ilmu akuntansi yang mempelajari
Mengingat jenis Part yang di bagaimana cara mencatat, mengukur, dan
produksi sangat banyak macamnya maka pelaporan informasi biaya yang
penapsiran perhitungan Harga Pokok digunakan”.
Produksi tiap-tiap jenis part sangat Pengertian Biaya
diperlukan agar tidak mengakibatkan Mulyadi (2012 : 5) mendefinisikan
kesalahan tapsir yang berakibat pada biaya sebagai berikut :
kerugian perusahaan. Pihak marketing Biaya adalah pengorbanan sumber
dalam melakukan penjualan dengan sistem ekonomi, yang diukur dalam satuan uang
pesanan dan memproduksi barang beraneka yang telah terjadi atau yang kemungkinan
ragam sangat mungkin terjadi kesalahan akan terjadi untuk tujuan tertentu.
dalam perhitungan Harga Pokok Produksi Sedangkan Imam Firmansyah (2015 : 1)
jika masih menggunakan metode mendefinisikan biaya sebagai berikut Biaya
tradisional. Oleh karena itu penulis memiliki arti pengorbanan sumber ekonomi
melakukan penelitian jika perusahaan dapat untuk memperoleh aktiva, jumlah yang
menggunakan Method Job Order Costing. dikorbankan tersebut secara tidak langsung
disebut harga pokok dan dicatat pada
Berdasarkan uraian pada neraca sebagai aktiva. Dalam akuntansi
permasalahan diatas, maka tujuan penelitian istilah biaya dipertegas dengan
ini adalah membedakan pengertian biaya (Cost) dan
1. Untuk mendapatkan Informasi biaya sebagai beban (Expenses).
tentang perhitungan beberapa unsur
biaya Produk “BRKT Number Biaya dalam Hubungannya dengan
Plate K56” yang di produksi oleh Produk
PT. Rachmat Perdana Adhimetal Dikelompokkan menjadi biaya produksi
2. Untuk mengetahui metode yang dan biaya non produksi.
digunakan untuk pencatatan dan a. Biaya produksi
perhitungan harga pokok produksi Adalah biaya yang digunakan
“BRKT Number Plate K56”. dalam proses produksi yang terdiiri
3. Untuk mengetahui biaya produksi dari bahan baku langsung, tenaga
pada PT. Rachmat Perdana kerja langsung dan biaya overhead
Adhimetal. pabrik.
4. Untuk mengetahui masalah- b. Biaya non produksi
masalah yang terjadi selama Adalah biaya yang tidak
menentukan perhitungan harga berhubungan langsung dengan
pokok produksi “BRKT Number proses produksi. Biaya non
Plate K56”. produksi ini disebut dengan biaya
komersial atau biaya operasional.
TINJAUAN PUSTAKA
Pengertian Akuntansi Biaya Biaya dalam Hubungan Dengan Volume
Menurut Ony Widilestariningtyas, Produksi
Sri Dewi Anggadini dan Dony Waluya Dapat dikelompokkan menjadi elemen :
Firdaus (2012 : 1) mendefinisikan a. Biaya variabel adalah biaya yang
akuntansi biaya sebagai berikut : berubah sebanding dengan
“Akuntansi Biaya adalah proses pencatatan perubahan volume produksi dalam
, penggolongan, peringkasan dan penyajian rentang relevan tetapi secara per-
biaya pembuatan dan penjualan produk dan unit tetap.
jasa, dengan cara-cara tertentu, serta b. Biaya tetap adalah biaya yang
penafsiran terhadapnya.“ secara totalitas bersifat tetap dalam
54 Jurnal Penelitian Ilmu Ekonomi WIGA Vol. 6 No. 1, Maret 2016, Hal 53 - 62
Bambang Hermanto, Perhitungan Harga Pokok Pesanan...
Jurnal Penelitian Ilmu Ekonomi WIGA Vol. 6 No. 1, Maret 2016, Hal 53 - 62 55
Bambang Hermanto, Perhitungan Harga Pokok Pesanan...
56 Jurnal Penelitian Ilmu Ekonomi WIGA Vol. 6 No. 1, Maret 2016, Hal 53 - 62
Bambang Hermanto, Perhitungan Harga Pokok Pesanan...
Jurnal Penelitian Ilmu Ekonomi WIGA Vol. 6 No. 1, Maret 2016, Hal 53 - 62 57
Bambang Hermanto, Perhitungan Harga Pokok Pesanan...
di bulan Februari 2016 customer PT. Astra full costing. Karena Proses produksinya
Honda Motor. (AHM) melakukan pesanan berdasarkan pesanan (job order costing),
sebanyak 1.700 pcs dengan pengiriman Berikut perhitungan harga pokok produksi
sebanyak 100 pcs perhari. “BRKT Number Plate K56” yang berlaku
Berikut jenis dan penggolongan biaya pada PT. Rachmat Perdana Adhimetal :
produksi 1. Biaya Bahan Baku Langsung
Bahan baku berupa plat baja yang
1. Biaya bahan baku Raw Material (Plat berbentuk lembaran, dengan size:
Baja) SAPH : 2,3 x 1219 x 2438. Setiap
SAPH : 2,3 x 1219 x 2438 lembar beratnya 53,6 Kg dan dapat
2. Biaya Tenaga Kerja Langsung untuk menghasilkan : 273 Pcs, sehingga
pekerjaan : setiap pcs part beratnya mencapai 2
a. Shering Ons atau 0,2 Kg.
b. Blank + Piercing Harga per 1 kg bahan baku Rp.
c. Bending 1 + Bending 2 6.950,- , Jadi untuk membuat
d. Spot Welding 1.700 pcs perlu: 1.700 Pcs x 0,2 kg
3. Biaya Overhead Pabrik / Pcs x Rp 6.950,- Kg = Rp
a. Biaya Overhead Pabrik ( Dibebankan ) 2.363.000,00
1) Biaya Proses ( Biaya Variabel 2. Biaya Tenaga Kerja Langsung
2) Biaya Subcon dan Platting ( Biaya
Variabel )
Biaya tenaga kerja langsung
3) Packing ( Biaya Variabel ) dibebankan berdasarkan jam kerja
4) Transport ( Biaya Variabel ) langsung. Tarif tenaga kerja
5) Administasi ( Biaya Variabel ) langsung telah ditetapkan sebesar
6) Ongkos Pembelian Part ( Biaya Variabel Rp 5,382 per detik. Dalam
)
7) Biaya penyusutan mesin ( Biaya Tetap ) pembuatan “BRKT Number Plate
K56” membutuhkan sembilan
b. Biaya Overhead Pabrik proses pengerjaan yaitu :
(sesungguhnya)
1) Biaya Bahan Bantu (Biaya 1. proses Shering (pemotongan
Variabel ) material / bahan baku),
2) Upah Tidak Langsung (Biaya 2. Blank (Pencetakan),
Variabel ) 3. Bending 1 (Penekukan)
3) BPJS Ketenagakerjaan (Biaya 4. bending 2 (Penekukan)
Variabel ) 5. Piercing, (Pelubangan)
4) BPJS Kesehatan ( Biaya Variabel ) 6. Spot Weld, ( Penyatuan Weld )
5) Bensin, tol, parking,repair ( Biaya 7. Spot Collar, ( enyatuan collar)
Variabel ) 8. Spot Guide, ( enyatuan Guide)
6) Biaya repair, maintenance 9. Spot Patch. (Penyatuan patch)
(Biaya Variabel ) Gambar 1
7) Biaya Telp, Listrik dan air
(Biaya Variabel)
8) Biaya Asuransi (Biaya Tetap )
9) Penyusutan Bangunan Pabrik
(Biaya Tetap)
10) Penyusutan Mesin, Peralatan I
(Biaya Tetap)
11) Penyusutan Kendaraan Pabrik
(Biaya Tetap)
12) Penyusutan Kendaraan Roda II
(Biaya Tetap )
Metode Perhitungan Harga Pokok
Produksi Brkt Number Plate K56”
Dalam penentuan Harga Pokok
Produksi, perusahaan menggunakan metode
58 Jurnal Penelitian Ilmu Ekonomi WIGA Vol. 6 No. 1, Maret 2016, Hal 53 - 62
Bambang Hermanto, Perhitungan Harga Pokok Pesanan...
Jurnal Penelitian Ilmu Ekonomi WIGA Vol. 6 No. 1, Maret 2016, Hal 53 - 62 59
Bambang Hermanto, Perhitungan Harga Pokok Pesanan...
60 Jurnal Penelitian Ilmu Ekonomi WIGA Vol. 6 No. 1, Maret 2016, Hal 53 - 62
Bambang Hermanto, Perhitungan Harga Pokok Pesanan...
Jurnal Penelitian Ilmu Ekonomi WIGA Vol. 6 No. 1, Maret 2016, Hal 53 - 62 61
Bambang Hermanto, Perhitungan Harga Pokok Pesanan...
62 Jurnal Penelitian Ilmu Ekonomi WIGA Vol. 6 No. 1, Maret 2016, Hal 53 - 62