Departemen Farmako Logi Dan Terapi Fakultas Kedokteran Universitas Tadulako Departemen Histologi Fakultas Kedokteran Universitas Tadulako

You might also like

Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 7

MEDIKA TADULAKO, Jurnal Ilmiah Kedokteran, Vol. 5 No.

2 Mei 2018

EFEK AIR KELAPA (Cocos Nucifera Linn) DALAM MENCEGAH DEMAM


Christin Rony Nayoan *, Junjun Fitriani *, David Pakaya**

*
Departemen Farmakologi dan Terapi Fakultas Kedokteran Universitas
Tadulako
**
Departemen Histologi Fakultas Kedokteran Universitas Tadulako

ABSTRACT

Background: Coconut plants (Cocos nucifera lin) have many beneficial elements for the
body, and coconut water is used by the community to treat fever. It takes a test to prove
that coconut water is efficacious as an antipyretic.
Purpose: To determine the antipyretic effect of coconut water (Cocos nucifera lin), in
febrile induced mice with DPT-Hb vaccine.
Method: This study used a complete randomized design, with a sample of 25 male mice,
8 weeks old, weight (BB) 20-30 g, divided into 5 groups. K1: Negative Control Group, K2:
Positive Control Group (paracetamol therapy 1.3 mg / 20 grBB), K3: Coconut Water
Therapy Group 0.5 cc, K4: Coconut Water Treatment Group 1 cc, K5: Coconut Therapy
Group 1,5 cc. Mice injected DPT-Hb vaccine intraperitoneally, measured rectal
temperature 2 hours and 4 hours post-induction DPT-Hb vaccine. Analysis of the results of
the study using SPSS version 22. The data obtained by Friedman test.
Results: There was a significant temperature difference at both temperature measurement
time (p = 0.003) and there was an equal temperature drop between the positive control
group and the treatment group treated with coconut water at a dose of 0.5 cc.
Conclusion: Coconut water (Cocos nucifera L.) is able to prevent fever after induction of
DPT-Hb in mice.

Keywords: cocos nucifera L., antipyretic

ABSTRACT

The percentage of households living in clean and healthy lives in Indonesia is 56.2 percent.
The Central Sulawesi is one of the provinces with the smallest percentage of households
living clean and healthy (30,90) in addition to Papua and West Papua (Ministry of Health,
2013). The low percentage of households living in clean and healthy lives in Central
Sulawesi has an impact on several environmental-based diseases whose number of cases
increases or outbreaks. By 2014, there are five environmental-based infectious diseases of
nine types of diseases classified as KLB (Central Sulawesi Health Office 2014). The
purpose of this study is to know the

69 Christin Rony Nayoan,dkk., Efek Air Kelapa (Cocos Nucifera Linn)...


MEDIKA TADULAKO, Jurnal Ilmiah Kedokteran, Vol. 5 No. 2 Mei 2018

ABSTRAK

Latar belakang: Tanaman kelapa (Cocos nucifera lin) memiliki banyak unsur-unsur yang
bermanfaat untuk tubuh, dan air kelapa muda digunakan masyarakat untuk mengobati
demam. Diperlukan uji untuk membuktikan bahwa air kelapa berkhasiat sebagai
antipiretik.
Tujuan: Untuk mengetahui efek antipiretik Air kelapa muda (Cocos nucifera lin), pada
mencit yang diinduksi demam dengan vaksin DPT-Hb.
Metode: Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap, dengan sampel 25 ekor
mencit jantan, berusia 8 minggu, berat badan (BB) 20–30 gr, yang dibagi menjadi 5
kelompok. K1: Kelompok Kontrol Negatif, K2: Kelompok Kontrol Positif (terapi
paracetamol dosis 1,3 mg/20 grBB), K3: Kelompok Terapi Air Kelapa 0,5 cc, K4:
Kelompok Terapi Air Kelapa 1 cc, K5: Kelompok Terapi Kelapa 1,5 cc. Mencit diinduksi
vaksin DPT–Hb secara intraperitoneal, dilakukan pengukuran suhu rektal 2 jam dan 4 jam
pasca induksi vaksin DPT–Hb. Analisis hasil penelitian menggunakan SPSS versi 22. Data
yang didapat dilakukan uji Friedman.
Hasil: Terdapat perbedaan suhu yang bermakna pada kedua waktu pengukuran suhu
(p=0,003)dan terdapat penurunan suhu yang setara antara kelompok kontrol positif dengan
kelompok perlakuan yang diterapi dengan air kelapa dosis 0,5 cc.
Kesimpulan: Air kelapa (Cocos nucifera L.) mampu mencegah terjadinya demam setelah
induksi DPT-Hb pada mencit.

Kata Kunci: cocos nucifera L., antipiretik

70 Christin Rony Nayoan,dkk., Efek Air Kelapa (Cocos Nucifera Linn)...


MEDIKA TADULAKO, Jurnal Ilmiah Kedokteran, Vol. 5 No. 2 Mei 2018

PENDAHULUAN sebagai antipiretik. Hal inilah yang


Tanaman kelapa (Cocos nucifera mendorong dilakukannya penelitian
lin) merupakan tanaman tropis yang tentang efek pencegahan demam atau
banyak dijumpai di Indonesia. Didalam antipiretik air kelapa muda. Penelitian ini
buah kelapa terdapat banyak unsur-unsur bertujuan untuk mengetahui efek
yang bermanfaat untuk tubuh, antara lain antipiretik Air kelapa muda (Cocos
air, karbohidrat, protein, lemak dan nucifera lin), pada mencit yang diinduksi
sejumlah nutrisi. Air kelapa muda telah demam dengan vaksin DPT-Hb.
diketahui memiliki berbagai manfaat
seperti antibakteri, kecantikan, sebagai METODE
isotonik, memperlancar buang air kecil Penelitian ini dilakukan secara
dan sebagainya.1-3 Air kelapa muda juga eksperimental di Laboratorium
banyak digunakan masyarakat di Farmakologi Fakultas Kedokteran
Indonesia sebagai bahan untuk mengobati Universitas Tadulako. pada bulan
demam. September 2017. Menggunakan rancangan
Secara fisiologis demam acak lengkap, dengan sampel 25 ekor
merupakan suatu mekanisme pertahanan mencit jantan, berusia 8 minggu, berat
tubuh terhadap gangguan mikroorganisme badan (BB) 20–30 gr, yang dibagi
atau faktor penyebab lainnya. Akan tetapi menjadi 5 kelompok. K1: Kelompok
pada suhu rektal yang lebih tinggi atau di Kontrol Negatif, K2: Kelompok Kontrol
atas 41 ºC dapat menyebabkan efek buruk Positif (terapi paracetamol dosis hasil
seperti kerusakan otak.4-5 Oleh karena itu konversi dari manusia 500mg x 0,0026 =
pengobatan demam dan pencegahan 1,3 mg/20 grBB), K3: Kelompok Terapi
demam menjadi penting. Bukti ilmiah Air Kelapa 0,5 cc, K4: Kelompok Terapi
tentang kandungan dari air kelapa muda Air Kelapa 1 cc, K5: Kelompok Terapi
mempunyai efek mengobati demam atau Kelapa 1,5 cc.
sebagai antipiretik belum banyak Mencit diinduksi vaksin DPT–Hb
diketahui. Oleh karena itu perlu dilakukan secara intraperitoneal kemudian dilakukan
uji untuk membuktikan dan menjelaskan pengukuran suhu rektal. Pengukuran I
bahwa air kelapa muda dapat berkhasiat setelah 2 jam pasca induksi vaksin DPT–

71 Christin Rony Nayoan,dkk., Efek Air Kelapa (Cocos Nucifera Linn)...


MEDIKA TADULAKO, Jurnal Ilmiah Kedokteran, Vol. 5 No. 2 Mei 2018

Hb, Pengukuran II 2 jam pasca suhu dengan rerata 0,76 °C ± 0,21. Pada
pengukuran I/4 jam pasca induksi vaksin kelompok perlakuan lainnya didapati
DPT–Hb. Analisis hasil penelitian penurunan suhu yang ditandai dengan
menggunakan SPSS versi 22. Data yang nilai minus kelompok K2 -0,76 °C ± 0,13,
didapat dilakukan uji Friedman. kelompok K3 -0,82 °C ± 0,59, kelompok
K4 -1,9 °C ± 0,43, kelompok K5 -3,66 °C
HASIL DAN PEMBAHASAN ± 0,23. Gambaran rerata suhu dan

Rerata suhu rektal pada kelompok perubahannya pada seluruh kelompok

K1 meningkat pada pengukuran II (38,36 perlakuan dapat dilihat pada gambar 1.

°C ± 0,23) dibandingkan pengukuran I Vaksin DPT–Hb yang bertindak

(37,6 °C ± 0,14). Hal ini menunjukkan sebagai pirogen eksogen mampu

terjadi demam pada kelompok K1. Pada merangsang pelepasan endogen pirogen

kelompok lainnya rerata suhu rektal (IL-1 dan TNFα) yang diproduksi oleh

menurun pada pengukuran II sel-sel polimorfonuklear. Pirogen ini

dibandingkan pengukuran I. Kelompok bekerja di daerah thermoreceptif pada

K2 sebagai kontrol positif menunjukkan hipotalamus anterior untuk melepaskan

penurunan suhu menjadi normal (36,82 °C asam arakidonat yang merangsang sintesis

± 0,14). Pada kelompok yang diberikan air prostaglandin yang berefek pada

kelapa (K3, K4, K5) besarnya rerata peningkatan suhu tubuh/demam.6 Hal

penurunan suhu terjadi sesuai dengan tersebut dapat dilihat pada kelompok K1

besarnya dosis air kelapa yang diberikan. yang terjadi demam setelah pemberian

Kelompok K3 rerata suhu menjadi normal vaksin DPT–Hb.

(36,94 °C ± 0,56). Kelompok K4 dan K5 Pada kelompok K2 tidak

menunjukkan rerata suhu tubuh dibawah menimbulkan demam setelah pemberian

normal (K4: 35,68,6 °C ± 0,49, K5: 33,94 paracetamol. Hal tersebut dikarenakan

°C ± 0,33). Untuk mengetahui ada paracetamol memiliki efek antipiretik.

tidaknya perubahan suhu, dilakukan Untuk menurunkan suhu tubuh

perhitungan Δt (rerata suhu pengukuran II mekanismenya dengan cara menghambat

- rerata suhu pengukuran I). Pada pengikatan pirogen dengan reseptor

kelompok K1 tampak adanya peningkatan nukleus preoptik hipotalamus anterior

72 Christin Rony Nayoan,dkk., Efek Air Kelapa (Cocos Nucifera Linn)...


MEDIKA TADULAKO, Jurnal Ilmiah Kedokteran, Vol. 5 No. 2 Mei 2018

sehingga menghambat siklus enzim Air kelapa mengandung antioksidan


siklooksigenase yang mencegah sintesis flavonoid, saponin, alkaloid, tannin, fenol
dan pelepasan prostaglandin.6 Pada dan sebagainya.9-11 Berbagai penelitian
kelompok K3, dengan dosis 0,5 cc mampu membuktikan bahwa flavonoid dapat
menghasilkan penurunan suhu yang setara menghambat enzim siklooksigenase-2
dengan kelompok K2. Artinya dosis 0,5 cc sehingga sistesis prostaglandin dapat
ini merupakan dosis efektif untuk dicegah.7,12,13
mencegah terjadinya demam atau berefek Penurunan suhu kelompok K4 dan
antipiretik sama dengan paracetamol pada K5 lebih besar dan turun dibawah suhu
tikus yang diberi vaksin DPT-Hb. normal. Hal ini kemungkinan disebabkan
pemberian air kelapa dengan dosis > 0,5
60
Suhu Tubuh (°C)

Pengukuan I cc mengandung zat yang berefek


40
20 Pengukuran II antipiretik lebih banyak. Hal lain yang
0 mungkin dapat berperan dalam
K1 K2 K3 K4 K5 Rerata
-20 pencegahan demam atau efek antipiretik
Kelompok Perlakuan Perubahan
dari air kelapa karena kadar airnya yang
Gambar 1. Rerata suhu rektal hewan coba
pada pengukuran I dan II serta perubahannya. tinggi sehingga baik untuk untuk
K1: Kelompok Kontrol Negatif, K2: Kelompok
Kontrol Positif, K3: Kelompok Terapi Air
menghindari dehidrasi.8,12
Kelapa 0,5 cc, K4: Kelompok Terapi Air Data yang didapatkan ini tidak
Kelapa 1 cc, K5: Kelompok Terapi Kelapa 1,5
cc. terdistribusi normal sehingga dilakukan
Kemampuan pencegahan demam uji nonparametric menggunakan uji
tersebut karena adanya aktivitas Friedman. Didapatkan hasil pada kedua
antipiretik pada air kelapa yang bekerja waktu pengukuran suhu tubuh yang
serupa dengan mekanisme penghambatan berbeda bermakna (p=0,003). Sehingga
sintesis prostaglandin seperti pada dapat dikatakan bahwa air kelapa dapat
paracetamol. Air kelapa memiliki menurunkan suhu tubuh yang bermakna
kemampuan antiinflamasi yang dan mencegah terjadinya demam pada
menghambat stimulasi IL-1, IL-6, TNF-α tikus yang diberi vaksin DPT–Hb.
dan IFN oleh sel-sel darah putih akibat
masuknya pirogen (vaksin DPT–Hb).7-8

73 Christin Rony Nayoan,dkk., Efek Air Kelapa (Cocos Nucifera Linn)...


MEDIKA TADULAKO, Jurnal Ilmiah Kedokteran, Vol. 5 No. 2 Mei 2018

KESIMPULAN 6. Kumar, V., Cotran, R.S., Robbins,


S.L. 2007. Buku ajar Patologi. 7nd
Air kelapa (Cocos nucifera L.)
ed. Jakarta: EGC.
mampu mencegah terjadinya demam 7. Intahphuak, S., Khonsung, P.,
Panthong, A. 2010. Anti-
setelah induksi DPT-Hb pada mencit.
inflammatory, analgesic, and
antipyretic activities of virgin
coconut oil. Pharm Biol.
DAFTAR PUSTAKA
48(2):151-7.
1. DebMandal, M., Mandal, S. 2011. 8. Lima, E.B.C., Sousa, C.N.S.,
Coconut (Cocos nucifera L.: Meneses, L.N. Ximenes, N.C.,
Arecaceae): In health promotion Santos Júnior, M.A., Vasconcelos,
and disease prevention. Asian Pac G.S., et al. 2015. Cocos nucifera
J Trop Med. 4(3):214-7. (L.) (Arecaceae): A phytochemical
2. Hamsi, M.A., Othman, F., Das, S., and pharmacological review. Braz
Kamisah, Y., Thent, Z.C., J Med Biol Res. 48(11):953–64.
Qodriyah, H.M.S. et al. 2015. 9. Shen, X., Chen, W., Zheng, Y.,
Effect of consumption of fresh and Lei, A., Tang, M., Wang, H. et al.
heated virgin coconut oil on the 2017. Chemical composition,
blood pressure and inflammatory antibacterial and antioxidant
biomarkers: An experimental activities of hydrosols from
study in Sprague Dawley rats. different parts of Areca catechu L.
Alexandria J Med. 51:53-63. and Cocos nucifera L. Ind Crops
3. Syafriania, R., Sukandara, E.Y., Prod. 96:110–19.
Apriantonoa, T., Sigita, J.I. 2014. 10. Thebo, N.K., Simair, A.A.,
The Effect of Coconut Water Mangrio, G.S., Ansari, K.A.,
(Cocos nucifera L.) and An Bhutto, A.A., Lu C. et al. 2016.
Isotonic Drink on The Change of Antifungal Potential and
Heart Rate Frequency in The Rats Antioxidant Efficacy in the Shell
Induced Hypertension. Procedia Extract of Cocos nucifera (L.)
Chemistry. 13: 177 – 80. (Arecaceae) against Pathogenic
4. Dinarello, C.A., Gelfand, J.A. Dermal Mycosis. Medicines. 3:12.
2011. Fever and Hyperthermia. 11. Adebayo J.O., Santana A.E.G.,
Dalam : Kasper, D.L., et al. ed. Krettli A.U. 2012. Evaluation of
Harrison’s Principles of Internal the antiplasmodial and cytotoxicity
Medicine. 18 th. Ed. The McGraw- potentials of husk fiber extracts
Hill. Singapore:, p.143-7. from Cocos nucifera, a medicinal
5. Jenson, H.B., Baltimore, R.S. plant used in Nigeria to treat
2007. Infectious Disease: Fever human malaria. Hum Exp Toxicol.
without a focus. Dalam Kliegman, 31(3):244-9.
R.M., Marcdante, K.J., Jenson, 12. Aggarwal, B., Lamba, H.S.,
H.B. dan Behrman, R.E. ed. Sharma, P., Ajeet, 2017. Various
Nelson Essentials of Pediatrics. 5th. Pharmacological Aspects of Cocos
Ed. New York: Elsevier. p.459-61. nucifera - A Review. Am J Pharm
Sci. 5(2):25-30.
74 Christin Rony Nayoan,dkk., Efek Air Kelapa (Cocos Nucifera Linn)...
MEDIKA TADULAKO, Jurnal Ilmiah Kedokteran, Vol. 5 No. 2 Mei 2018

13. Zakaria Z.A., Somchit M.N., Mat


Jais A.M., The L.K., Salleh M.Z.,
Long K. 2011. In vivo
Antinociceptive and Anti-
inflammatory Activities of Dried
and Fermented Processed Virgin
Coconut Oil. Med Princ Pract.
20:231-6.

75 Christin Rony Nayoan,dkk., Efek Air Kelapa (Cocos Nucifera Linn)...

You might also like