Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 9

Jurnal Administrasi Bisnis ISSN : 2338 - 9605

Vol. 6 No. 4 Tahun 2018

Analisis Pengendalian Piutang Dagang Terhadap Efektifitas


Arus Kas Pada PT. Tridjaya Mulia Sukses Manado
Cendra Hiska Mian
Frendy A. O. Peleng
Joan Mangindaan

Program Studi Administrasi Bisnis, Jurusan Ilmu Administrasi


Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Sam Ratulangi
cendramian@gmail.com

ABSTRACT
Every company competes to offer a variety of advantages and benefits of products
marketed with the aim of making a profit. In the face of such competition, company
management must be clever in creating certain bonds between the products it offers to
consumers. The purpose of this study was to analyze the control of accounts receivable
against cash flow at PT Tridjaya Mulia Sukses Manado whether it was effective.
Receivables are a strategy for companies to market products to customers. The company
must actually carry out good debt management so that there is no loss. As proposed by
Kasmir (2010), prospective customers must meet the requirements known as the 5C
principles of Character, Capacity, Capital, Collateral, Condition of Economy. In this study
the data used is descriptive research data. Where researchers will describe the object under
study by collecting data, recording data, then managing and analyzing the data collected
and drawing conclusions. Based on the calculation of the analysis of sales trends, trade
receivables, and profit of PT Tridjaya Mulia Sukses is not stable every year because of an
increase and decrease. Greater revenue is credit sales rather than cash. Sales on credit will
make the company’s receivables increase. Then the amount of profit in the company also
increased due to net sales at the company. Based on the results of the study, the conclusion
in this study is that the calculation of PT Tridjaya Mulia Sukses Cash Conversion Cycle in
2013-2017 has not been effective against cash acquisition. The reason is the inhibiting
factors such as collection of accounts. It can also be seen that the company has not carried
out inventory turnover well as seen from its sales activities and collection of receivables in
accordance with the days set by the company, consequently the inventory cycle, receivables,
and cash has not run effectively. The cash conversion cycle will get better if the time is
shorter. Berdasarkan analisis cash conversion cycle pengendalian piutang dagang PT
Tridjaya Mulia Sukses belum efektif karena jumlah piutang yang dimiliki perusahaan
belum cukup untuk konversi kas. Based on the cash conversion cycle analysis, PT Tridjaya
Mulia Sukses trade receivables control is not effective because the amount of accounts
receivable owned by the company in not enough for cash conversion.

Keywords : Control of Trade Receivables on The Effectiveness of Cash Flow


Pendahuluan bagai macam keunggulan dan manfaat
Persaingan yang semakin tajam produk yang dipasarkannya dengan tujuan
dan ketat. Persaingan bisnis merupakan hal untuk memperoleh keuntungan. Dalam
yang wajar di dunia perindustrian. Setiap menghadapi persaingan tersebut mana-
perusahaan berlomba menawarkan ber- jemen perusahaan harus cerdik dalam

1
Jurnal Administrasi Bisnis ISSN : 2338 - 9605
Vol. 6 No. 4 Tahun 2018

menciptakan ikatan tertentu antara produk membeli jenis kendaraan roda dua.
yang ditawarkannya dengan konsumen. Melihat manfaat dari kendaraan tersebut
Perusahaan dituntut untuk dapat me- dan besarnya kepercayaan masyarakat
nentukan strategi pemasaran yang tepat terhadap sepeda motor, mendorong
agar dapat bertahan dan memenangi semangat untuk perusahaan-perusahaan
persaingan, sehingga tujuan dari perusa- sejenis dengan merek tertentu untuk
haan tersebut dapat tercapai. Setiap bersaing, berkompetisi dipasaran dengan
perusahaan harus bekerja keras untuk ragam tipe, desain dengan performa untuk
menciptakan kebijakan-kebijakan strategi sasaran segment pasar maupun pangsa
baru dalam memasarkan produk barang pasar peluang unggulan bersaing.
dan jasa mereka terhadap konsumen. Pada Kita mengetahui bahwa setiap
dasarnya semakin banyak persaingan maka perusahaan bertujuan untuk dapat tetap
semakin banyak pula pilihan bagi hidup dan berkembang. Tujuan dapat
pelanggan untuk dapat memilih produk diraih melalui upaya untuk mem-
yang sesuai dengan apa yang diharapkan- pertahankan dan bahkan meningkatkan
nya. Maka dari itu pelanggan akan lebih keuntungan. Keuntungan hanya dapat
pintar dan cermat dalam menghadapi diraih bila perusahaan dapat mem-
munculnya produk-produk baru. pertahankan dan meningkatkan volume
Kehadiran jenis kendaraan roda penjualan barang dan jasa yang dijual.
dua sekarang ini telah menjadi bagian Namun perusahaan harus memilih untuk
kebutuhan masyarakat baik yang ada melakukan penjualan secara kredit se-
diperkotaan maupun yang ada didesa. hingga produknya mampu dijangkau
Sehingga semakin banyak perusahaan masyarakat kelas menengah kebawah.
melakukan ekspansi perusahaan diseluruh Piutang merupakan kebiasaan bagi per-
daerah Indonesia dengan membuka cabang usahaan untuk memberikan kelonggaran
perusahaannya berupa dealer (agen) yang kepada para pelanggan pada waktu me-
menyalurkan barang maupun jasa servis- lakukan penjualan. Kelonggaran-ke-
nya. Sepeda motor menjadi suatu longgaran yang diberikan biasanya dalam
kebutuhan tersendiri dikalangan masya- bentuk memperbolehkan para pelanggan
rakat biasa maupun menengah yang tersebut membayar kemudian atas pen-
menggunakan untuk mendukung aktivitas jualan barang atau jasa yang dilakukan.
sehari-hari. Keadaan ini menjadi salah satu Agar tujuan perusahaan dalam mendapat-
faktor pemicu tingginya minat untuk kan laba melalui piutang ter-wujud, maka

2
Jurnal Administrasi Bisnis ISSN : 2338 - 9605
Vol. 6 No. 4 Tahun 2018

perusahaan harus benar-benar melakukan merupakan tagihan kepada pelanggan di


pengelolaan piutang yang baik sehingga masa yang datang karena terjadinya
tidak muncul kerugian. transaksi di masa lalu. Piutang terjadi
Untuk itu perusahaan harus karena pelanggan melakukan pembelian
menganalisa terlebih dahulu calon terhadap produk atau jasa yang dijual
pembelinya apakah nanti dia mampu suatu perusahaan secara kredit. Penjualan
membayar atau tidak. Seperti yang secara kredit merupakan salah satu
dikemukakan (Kasmir 2010) Calon penyebab buruknya manajemen arus kas.
customer harus memenuhi persyaratan Di mana perusahaan berisiko mengalami
yang dikenal dengan prinsip 5C yaitu : (1) penundaan penerimaan kas sehingga
Character, merupakan data tentang membutuhkan investasi yang lebih besar
kepribadian dari calon pelanggan seperti ataupun kerugian yang diakibatkan piutang
sifat sifat pribadi, kebiasaan-kebiasaannya, yang tak tertagih. Pengelolaan piutang
cara hidup, keadaan dan latar belakang dapat dilakukan oleh perusahaan dengan
keluarga maupun hobinya, (2) Capacity, melakukan pengendalian piutang. Tujuan
dalam hal ini merupakan kemampuan dari pengendalian piutang itu sendiri yaitu
calon debitur dalam mengelola usahanya untuk mengelola dan mengorganisir
yang dapat dilihat dari pendidikannya, piutang perusahaan agar semua piutang
pengalaman mengelola usahanya, sejarah dapat ditagih dan diterima atau di konversi
perusahaan yang pernah dikelola, (3) sebagai kas yang akan menghasilkan laba
Capital, adalah kondisi kekayaan yang bagi perusahaan. Dengan demikian,
dimiliki oleh perusahaan yang dikelolanya, pengendalian piutang dagang merupakan
(4) Collateral, adalah jaminan yang hal yang penting bagi perusahaan termasuk
mungkin bisa disita apabila ternyata calon bagi PT Tridjaya Mulia Sukses.
pelanggan benar-benar tidak bisa PT. Tridjaya Mulia Sukses merupa-
memenuhi kewajibannya, dan (5) kan salah satu perusahaan resmi yang
Condition of Economy, pembiayaan yang menjual sepeda motor merek honda.
diberikan juga perlu mempertimbangkan Dealer ini merupakan bengkel resmi Astra
kondisi ekonomi yang dikaitkan dengan Honda Authorized Service Station
prospek usaha calon debitur. (AHASS) yang melayani service dan
Salah satu cara untuk mengelola menjual berbagai tipe merek motor honda.
arus kas perusahaan dengan baik adalah Kualitas produk didukung oleh fitur
mengurangi umur piutang. Piutang keawetan dan daya tahan suatu produk

3
Jurnal Administrasi Bisnis ISSN : 2338 - 9605
Vol. 6 No. 4 Tahun 2018

maupun hemat BBM, dengan harga jual kas di masa mendatang, yang prosesnya
yang menarik menjadi andalan bersaing. dimulai dari pengambilan keputusan untuk
Penjualannya melalui pembiayaan memberikan kredit kepada langganan,
(leasing), penjualan jangka panjang, dan melakukan pengiriman barang, penagihan
penjualan dengan uang muka (DP). Itu dan akhirnya menerima pembayaran,
akan berpengaruh pada laporan keuangan dengan kata lain piutang dapat juga timbul
perusahaan terutama berdampak pada arus ketika perusahaan memberikan pinjaman
kas. uang kepada perusahaan lain dan
Masalah yang sering terjadi dalam menerima promes atau wesel, melakukan
perusahaan PT Tridjaya Mulia Sukses suatu jasa atau transaksi lain yang
yaitu saat konsumen atau pembeli lalai menciptakan suatu hubungan dimana satu
untuk melakukan pembayaran. Maka akan pihak berutang kepada yang lain seperti
berdampak bagi perusahaan yaitu terjadi- pinjaman kepada pimpinan atau karyawan.
nya keterlambatan dalam pelunasan Pada kenyataannya, perusahaan
piutang dan arus kas perusahaan pun akan pasti memiliki beberapa pelanggan yang
menurun sehingga berpengaruh pada tidak sanggup membayar atau akan
efektivitas kegiatan operasional per- melunasi hutang mereka. Rekening
usahaan. pelangggan seperti itu umumnya disebut
Dengan masalah yang telah piutang tidak tertagih. Piutang tak tertagih
dijelaskan di atas, maka tujuan penelitian merupakan suatu kerugian atau beban
ini adalah untuk mengetahui pengendalian untuk perusahaan. Piutang merupakan
piutang dagang terhadap arus kas pada PT. kebiasaan bagi perusahaan untuk mem-
Tridjaya Mulia Sukses Manado apakah berikan kelonggaran kepada para
sudah efektif. pelanggan pada waktu melakukan
penjualan. Kelonggaran-kelonggaran yang
Landasan Teori diberikan biasanya dalam bentuk memper-
Menurut definisi Hery (2013, bolehkan para pelanggan tersebut mem-
h.181) piutang adalah sejumlah tagihan bayar kemudian atas penjualan barang atau
yang akan diterima oleh perusahaan jasa yang dilakukan.
umumnya dalam bentuk kas dari pihak Agar tujuan perusahaan dalam
lain. Piutang timbul ketika sebuah mendapatkan laba melalui piutang
perusahaan menjual barang atau jasa terwujud, maka perusahaan harus benar-
secara kredit dan berhak atas penerimaan benar melakukan pengelolaan piutang

4
Jurnal Administrasi Bisnis ISSN : 2338 - 9605
Vol. 6 No. 4 Tahun 2018

yang baik sehingga tidak muncul kerugian. dengan waktu yang sesingkat-singkatnya
Pengelolaan piutang dapat dilakukan oleh agar arus kas masuk cepat. Untuk
perusahaan dengan melakukan manajemen mengelola keuangan perusahaan yang
piutang. Tujuannya yaitu untuk mengelola baik, manajer keuangan harus menyusun
dan mengorganisir piutang perusahaan anggaran pengumpulan piutang yang akan
agar semua piutang dapat ditagih dan digunakan untuk mengendalikan piutang.
diterima atau di konversi sebagai kas yang Siklus konversi kas (cash
akan menghasilkan laba bagi perusahaan. conversion cycle) secara definitif adalah
Salah satu cara untuk mengelola interval waktu antara pengeluaran kas
arus kas perusahaan dengan baik adalah untuk pembelian bahan baku sampai
mengurangi umur piutang. Piutang dengan waktu berkumpulnya kas dari hasil
merupakan tagihan kepada pelanggan di penjualan barang jadi. Perusahaan
masa yang datang karena terjadinya umumnya mengikuti sebuah siklus dimana
transaksi di masa lalu. Piutang terjadi perusahaan membeli persediaan, menjual
karena pelanggan melakukan pembelian barang dagangan secara kredit, dan
terhadap produk atau jasa yang dijual kemudian menagihkan piutangnya. Siklus
suatu perusahaan secara kredit. Penjualan ini disebut siklus konversi kas. Tujuan
secara kredit merupakan salah satu perusahaan seharusnya adalah memper-
penyebab buruknya manajemen arus kas. singkat siklus koversi kas secepat mungkin
Di mana perusahaan berisiko mengalami tanpa mengganggu operasi.
penundaan penerimaan kas sehingga
Metode Penelitian
membutuhkan investasi yang lebih besar
Penelitian ini dilaksanakan pada
ataupun kerugian yang diakibatkan piutang
PT.Tridjaya Mulia Sukses Manado yang
yang tak tertagih. Untuk mempertahankan
beralamat di Jalan Sam Ratulangi 7 Kel.
arus kas yang baik, perusahaan harus
Wenang Kota Manado. Jenis penelitian
mengurangi umur piutang dengan
yang digunakan dalam peneliti-an ini
mengubah metode pembayaran pelanggan
adalah jenis penelitian deskriptif. Adapun
menjadi tunai. Mengelola arus kas masuk
data yang digunakan dalam penelitian ini
dan keluar adalah salah satu tugas pokok
adalah data sekunder dan data primer.
keuangan karena semua transaksi bisnis
Teknik pengumpulan data yang
bermuara ke dalam kas. Manajer keuangan
digunakan dalam penelitian ini adalah
pada umumnya mengharapkan penjualan
metode wawancara dan studi pustaka. Data
dapat dilakukan dengan tunai atau kredit
yang diperlukan dalam penelitian ini

5
Jurnal Administrasi Bisnis ISSN : 2338 - 9605
Vol. 6 No. 4 Tahun 2018

adalah Data laporan keuangan PT Tridjaya yaitu sebesar 11.57% menjadi Rp.
Mulia Sukses tahun 2013-2017. 820.035.000,00. Kemudian di tahun 2015
Dalam penelitian ini, analisis data jumlah penjualan mengalami penurunan
yang digunakan yaitu analisis Trend sebesar 14.85% menjadi Rp.
Penjualan, Piutang Dagang, dan Laba, 714.022.600,00. Dan pada tahun 2016 dan
analisis Rasio Keuangan, dan analisis Cash 2017 kembali mengalami peningkatan,
Conversion Cycle. tahun 2016 jumlah penjualan yaitu sebesar
34.57% menjadi Rp 1.091.129.400,00 dan
Hasil
tahun 2017 jumlah penjualan sebesar
Berikut ini adalah analisis Trend
29.18% menjadi Rp 1.409.500.000,00.
Penjualan, Piutang Dagang, dan Laba PT
Selanjutnya penjualan cash pada tahun
Tridjaya Mulia Sukses Manado tahun
2013 sebesar 365.450.000,00. Pada tahun
2013-2017 :
2014 jumlah penjualan mengalami
a. Analisis Trend Penjualan
penurunan sebesar 26.12% menjadi Rp.
Penjualan cash maupun credit dari PT
270.000.000,00. Kemudian pada tahun
Tridjaya Mulia Sukses dapat dilihat pada
2015 mengalami kenaikan sebesar 77,98%
gambar dibawah ini :
menjadi Rp. 480,540,000,00. Dan pada
tahun 2016 penjualan cash kembali
mengalami penurunan yaitu sebesar
17.80% menjadi Rp. 395,000.000
dikarenakan minat beli konsumen lebih
banyak membeli secara kredit. Pada tahun
2017 kembali lagi mengalami kenaikan
penjualan sebesar 21.70% menjadi Rp.
480,735,500,00. Dapat dilihat bahwa
penjualan cash dan kredit PT Tridjaya
Gambar 4.1 Trend Penjualan Mulia Sukses mengalami perbedaan pada
Gambar 4.1 menunjukkan trend setiap tahunnya yaitu adanya kenaikan dan
penjualan cash dan credit PT Tridjaya penurunan penjualan. Dan pendapatan
MuliaSukses Manado Tahun 2013-2017. lebih besar yaitu penjualan secara kredit
Penjualan kredit pada tahun 2013 jumlah dibandikan dengan penjualan secara cash.
penjualan yaitu sebesar Rp. Setiap penjualan mengalami kenaikan
735.000.500,00. Lalu pada tahun 2014 dikarenakan adanya promosi dan diskon
jumlah penjualan mengalami kenaikan

6
Jurnal Administrasi Bisnis ISSN : 2338 - 9605
Vol. 6 No. 4 Tahun 2018

setiap tahun yang diberikan oleh PT 21.39% menjadi Rp. 575,778,600.00 dan
Tridjaya Mulia Sukses. Dan salah satu tahun 2017 jumlah piutang mengalami
penyebab penurunan yaitu kurangnya kenaikan yaitu sebesar 8.62% menjadi Rp
minat beli konsumen. 625,425,000.00. Dapat disimpulkan bahwa
piutang pada PT Tridjaya Mulia Sukses
mengalami peningkatan. Peningkatan
b. Analisis Trend Piutang Dagang tersebut disebabkan oleh peningkatan
Piutang dagang dari PT Tridjaya penjualan kredit PT Tridjaya Mulia Sukses
Mulia Sukses dapat dilihat pada gambar Manado.
dibawah ini :
c. Analisis Trend Laba
Laba dari PT Tridjaya Mulia
Sukses dapat dilihat pada gambar dibawah
ini:

Gambar 4.2 Trend Piutang Dagang


Gambar 4.2 menunjukkan trend
piutang PT Tridjaya Mulia Sukses Manado
Tahun 2013-2016. Tahun 2013 jumlah Gambar 4.3 Trend Laba
piutang sebesar Rp. 475,850,000.00. Pada Gambar 4.3 menunjukkan trend
tahun 2014 jumlah piutang mengalami laba PT Tridjaya Mulia Sukses Manado
peningkatan yaitu sebesar 20.83% menjadi Tahun 2013-2017. Tahun 2013 jumlah
Rp. 575,000,000.00 dikarenakan penjualan laba sebesar Rp. 327,782,835.00. Lalu
secara kredit lebih besar dari penjualan tahun 2014 mengalami peningkatan
secara tunai. Kemudian tahun 2015 jumlah jumlah laba yaitu sebesar 46.02% menjadi
piutang mengalami penurunan 17.51% Rp. 478,638,990.00 dikarenakan jumlah
menjadi Rp. 474,322,800.00. Dan pada penjualan tidak mencapai target, dan pada
tahun 2016 kembali mengalami tahun 2015 mengalami penurunan 31.52%
peningkatan jumlah piutang sebesar menjadi Rp. 327,782,835.00 dikarenakan

7
Jurnal Administrasi Bisnis ISSN : 2338 - 9605
Vol. 6 No. 4 Tahun 2018

perusahaan tidak bisa mengimbangi terjadi peningkatan dan penurunan. Pada


turunnya penjualan motor. Kemudian pada analisis trend penjualan dapat dilihat lebih
tahun 2016-2017 jumlah laba kembali banyak penjualan terjadi secara kredit
mengalami peningkatan, pada tahun 2016 daripada secara tunai. Selanjutnya pada
jumlah laba yaitu sebesar 46.10% menjadi pada analisis trend piutang dagang terjadi
Rp. 478,892,037.00 dan tahun 2017 peningkatan dikarenakan adanya penjualan
jumlah laba sebesar 37.71% menjadi Rp. kredit yang lebih besar. Kemudian pada
659,480,500.00 dikarenakan adanya analisis trend laba terjadi karena adanya
promosi dan diskon. Dapat disimpulkan penjualan bersih. Jadi dilihat dari analisis
bahwa laba perusahaan mengalami trend PT Tridjaya Mulia Sukses dapat
peningkatan. Peningkatan tersebut dikatakan sudah baik namun harus lebih
disebabkan oleh peningkatan penjualan meningkatkan lagi penjualan dan juga
bersih PT Tridjaya Mulia Sukses Manado. harus menarik lebih banyak pelanggan.
Berdasarkan analisis trend, pengendalian
Pembahasan
piutang sudah cukup baik karena penjualan
Berdasarkan data dan perhitungan-
kredit yang besar dibarengi dengan adanya
perhitungan diatas, analisis trend
peningkatan laba perusahaan.
penjualan, piutang dagang, dan laba PT
Tridjaya Mulia Sukses tidak stabil setiap
Saran
tahunnya karena mengalami peningkatan
Berkaitan dengan analisis trend,
serta penurunan. Pendapatan lebih besar
sebaiknya perusahaan lebih meningkatkan
yaitu penjualan secara kredit daripada
lagi penjualan dan menarik lebih banyak
secara cash. Penjualan secara kredit akan
pelanggan agar supaya trend penjualan,
membuat piutang perusahaan mengalami
piutang dan laba tidak akan mengalami
peningkatan. Kemudian jumlah laba dalam
penurunan terus menerus.
perusahaan juga mengalami peningkatan
dikarenakan penjualan bersih pada
Daftar Pustaka
perusahaan tersebut.
Baridwan, Zaki. 2010. Intermediate
Accounting. Edisi Ketujuh.
Kesimpulan Yogyakarta: Badan Penerbit
Dari hasil analisis data, dapat Fakultas EkonomiW Universitas
Gajah Mada.
dilihat bahwa analisis trend penjualan, Hery, 2013. Akuntasi Keuangan
piutang dagang, dan laba PT Tridjaya Menengah. CPAS, Yogjakarta.

Mulia Sukses rata-rata setiap tahunnya

8
Jurnal Administrasi Bisnis ISSN : 2338 - 9605
Vol. 6 No. 4 Tahun 2018

Kasmir. 2010. Pengantar Manajemen


Keuangan. Jakarta: Kencana Prenada
Media Group.
Keown, 2010. Dasar-Dasar Manajemen
Keuangan. Salemba Empat. Jakarta.
Sugiyono, 2015. Metode Penelitian
Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif,
Kualitatif, dan R&D). Bandung:
Alfabeta.

You might also like