DIREKTORAT JENDERAL KESEHATAN MASYARAKAT
Jalan H.R. Rasuna Said Blok ¥-5 Kavling 4-9 Jakarta 12950
Na Telepon (021) 5201590 Pswt. Drjen 2201, Setditjen 8226, Dit Kesga 1260, Dit Kesling 7905,
Dit Kesjor 7909, Dit Gizi Masyarakat 7002, Dit Promkes dan Dayamas 84826
Faxsimile (021) 5208117 GERMAS
a KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
Agustus 2019
No fron ct /4 frou / 2019 Wat
Lampiran -
Hal Monitoring dan Evaluasi Elektronik Pengelolaan Limbah Fasyankes dan Alat
Kesehatan Bermerkuri
Kepada Yth.
Direktur Rumah Sakit Vertikal di seluruh Indonesia
Kepala Rumah Sakit TNI dan Kepolisian di seluruh Indonesia
Direktur Rumah Sakit Umum Daerah di seluruh Indonesia
Direktur Rumah Sakit Swasta di seluruh Indonesia
Direktur Rumah Sakit Pendidikan di seluruh Indonesia
Kepala Puskesmas di seluruh Indonesia
Ketua Persatuan Rumah Sakit Seluruh Indonesia
Ketua Asosiasi Rumah Sakit Swasta Indonesia
PNT RONa
Sehubungan dengan telah disahkannya Peraturan Presiden Nomor 21 tahun 2019 tentang
Rencana Aksi Nasional Pengurangan dan Penghapusan Merkuri dimana di dalam peraturan
tersebut salah satu amanatnya adalah melaksanakan penghapusan alat kesehatan bermerkuri
yaitu termometer, sfigmomanometer, dan dental amalgam dengan target capaian 100% hingga
akhir tahun 2020, maka diharapkan Fasyankes dapat melaksanakan beberapa upaya sebagai
berikut
1. Kementerian Kesehatan telah mengeluarkan Surat Edaran Dirjen Farmalkes No.
HK.02.02/V/0720/2018 tentang Penetapan Masa Beriaku Izin Edar dan Peredaran Alat
Kesehatan Yang Mengandung Merkuri dan Surat Edaran Dirjen Yankes No
HK.02.02/1/2899/2019 tentang Penghapusan dan Penarikan Alat Kesehatan Bermerkuri
Diharapkan agar Fasyankes dapat melaksanakan amanat dari Surat Edaran tersebut dengan
tidak lagi menggunakan alat kesehatan bermerkuri (termometer, sfigmomanometer, dan dental
amalgam), melakukan penghapusan alat kesehatan tersebut, dan melakukan penyimpanan
yang aman sehingga tidak terjadi risiko alat kesehatan pecah dan merkuri tumpah.
2. Dalam rangka pelaksanaan pemantauan, diperlukan pelaporan dan sehubungan dengan hal
tersebut, kami harapkan agar Rumah Sakit dan Puskesmas dapat memperbarui informasi
mengenai pengelolaan limbah medis Fasyankes dan pengelolaan alat kesehatan bermerkuri
dengan mengisinya di website http://kesling kesmas kemkes go id/limbahfasyankes/ dan
dengan mengisi formulir offine yang dapat diunduh di htto:/bit\viKuesioner Monev untuk
dikirim ke alamat e-mail limbahdanradiasi@amail.com. Data mengenai alat kesehatan
bermerkuri ini akan digunakan sebagai data dasar untuk fasilitas penyimpanan alat kesehatan
bermerkuri, maka dimohon dengan sangat untuk dapat mengisinya sesuai dengan kondisi di
Fasyankes.
Atas perh
n dan kerjasama Saudara, kami ucapkan terima kasih.
Tembusan Yth.:
1. Direktur Jenderal Kesehatan Masyarakat
2. Direktur Pelayanan Kesehatan Rujukan
3. Direktur Pelayanan Kesehatan Primer
4. Direktur Fasiltas Pelayanan Kesehatan