Professional Documents
Culture Documents
Analisis PDF
Analisis PDF
OLEH
NI’MATUL UDZMA
NIM 130413614979
1. LATAR BELAKANG
Beberapa organisasi hari ini semakin sadar terhadap pentingnya
strategi manajemen sumber daya manusia. Kesadaran ini menjadi
dimensi yang paling dikritik pada kinerja organisasi. Pengalaman dalam
dunia nyata mengokohkan asumsi bahwa seberapapun berpengalaman
dan modern aktivitas bisnis organisasi, akan kesulitan menopang
pertumbuhan dan keefektifan organisasi tanpa strategi yang melengkapi
operasinya.
Persaingan bisnis adalah tema yang sering diulang oleh akademisi,
konsultan, dan praktisi. Frekuensi dan perubahan yang tak pasti,
persaingan yang lebih besar antar perusahaan, kebutuhan untuk terus
berinovasi, kualitas output dan biaya input memaksa perusahaan untuk
menghadapi tantangan meningkatkan kemampan bersaing dan berakibat
pada kinerja mereka. Kesadaran ini mendorong MSDM statejik sebagai
studi lapangan utama dan memperbarui kemenarikannya yang
memfasilitasi pengembangan pendekatan lebih baru dalam mengelola
organisasi dan sumber daya.
2. RUMUSAN MASALAH
Organisasi korporasi di Kenya bekontribusi tetap sekitar 16,3%
GDP negara sejak tahun 2004. Hal ini menghadapi banyak tantangan
meliputi perubahan lingkungan yang cepat, persaingan inovasi produk dan
jasa, mengubah permintaan pelanggan dan investor, infrastruktur yang
lemah, dan globalisasi. Bagaimanapun, mereka juga berhadapan dengan
tantangan utama yaitu meningkatkan kinerja mereka secara konstan
dengan mengurangi biaya, meningkatkan kualitas, dan mendiferensiasi
produk dan jasa. Lingkungan pasar di negara ini bergolak secara ekstrim
pada dekade terakhir, dan untuk memelihara kesuksesan yang
berkelanjutan dalam menghadapi persaingan global, perusahaan harus
mampu mengidentifikasi dan menganalisis karakteristik lingkungan dan
meningkatkan strategi untuk memenuhi perubahan kebutuhan pasar.
Rumusan masalah yang diajukan dalam penelitian ini adalah
sebagai berikut:
Bagaimana kerangka model hubungan antara strategi manajemen
SDM, strategi bersaing, dan kinerja perusahaan?
3. LANDASAN TEORI
Untuk menjelaskan hubungan antara strategi manajemen SDM dan
kinerja perusahaan, penelitian ini fokus pada tiga teori normatif yang
banyak diperbincangkan dalam dunia penelitian: teori universalistik, teori
kontingensi, dan teori konfigurasi.
a. Teori universalistik
Teori universalistik disebut sebagai model praktek terbaik, yang
didasari oleh asumsi bahwa terdapat suatu pola praktek SDM terbaik, dan
tanpa bisa dihindari akan memimpin kinerja organisasi pada level terbaik
atau superior (Luthans & Summer, 2005).
b. Teori kontingensi
Teori kontingensi dikenal sebagai the best fit HRM. Tidak ada
persepsi universal pada kebijakan dan praktek SDM. Hal ini sesuai
dengan konteks organisasi, budaya, dan strategi bisnisnya (Wright &
Snell, 2005).
c. Teori konfigurasi
Kesuksesan strategi kembali pada kombinasi kesesuaian eksternal
dan kesesuaian internal. Sebuah perusahaan dengan sepaket praktek
SDM harus mempunyai tingkat kinerja yang tinggi, juga tersedia
penghargaan tingkat tinggi dari kesesuaiannya dengan strategi bersaing
(Richard & Thompson, 1999).
4. METODE PENELITIAN
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi
literatur. Peneliti mengumpulkan teori dari berbagai buku dan literatur
untuk mengembangkan sebuah model hubungan guna memecahkan
masalah yang dihadapi objek penelitian. objek dalam penelitian ini yaitu
organisasi korporasi di Kenya, dengan populasi meliputi 25% tenaga kerja
di Kenya dan berkontribusi terhadap GDP Kenya sebesar 16,3%. Sektor
ini merupakan sektor dengan tenaga kerja terbanyak di Kenya.
DAFTAR RUJUKAN
Waiganjo, Miss Esther Wangithi, Makulu, Elegwa, Kahiri, James. (2012),
“Relationship between Strategic Human Resource Management
and Firm Performance of Kenya’s Corporate Organizations”,
International Journal of Humanities and Social Science, Vol. 2 No.
10 hal 62 – 70.