Professional Documents
Culture Documents
Word Square
Word Square
Word Square
Abstract
This research aim to determine the effects of word square model with flipbook media on
student learning outcomes in the sub material of moss (Bryophyte) in the Tenth Grade of
SMAN 1 Pontianak. The form of research is a quasi-experimental design with a non-
equivalent control group design. The samples in this research was the Tenth Grade of MIPA
2 as the experimental class an the Tenth Grade of MIPA 1 as the control class. The
instrument used was in the form of multiple choice test with 20 questions. The average
student learning outcomes in the experimental class was 17.09 while the average student
learning outcomes in the control class was 12.88. based on the analysis of U-Mann-Whitney
test with α = 5% Zcount< Ztable (-5.37<-1.96) which indicated that there was a difference
between learning outcomes of students who were taught using a word square model with
flipbook media compared to those taught using conventional learning model (discovery
learning). The Effect Size value obtained was 1.47 with a hight category and contributed to
42.92% which means that the word square model with flipbook media had an effect on the
student learning outcomes.
1
2
kelas eksperimenlebih kecil dari harga tabel, maka data hasil post-test tidak
2 tabel maka data pre-test kelas berdistribusi normal.Karena kedua
eksperimen berdistribusi normal. Pada data tidak berdistribusi normal, maka
analisis data dilanjutkan dengan uji U
kelas kontrol diperoleh harga hitung<
2
Mann Whitney. Berdasarkan Uji U
2 tabel, maka data hasil pre-test kelas Mann Whitney diperoleh Zhitung< -Ztabel
kontrol berdistribusi normal. yaitu -5,37 < -1,96, yang
Analisis data selanjutnya yaitu menunjukkan bahwa terdapat
dengan menguji homogenitas perbedaan hasil belajar siswa setelah
variannya karena data hasil pre-test diberi perlakuan antara kelas
kelas eksperimen dan kelas control eksperimen dan kelas kontrol.
berdistribusi normal. Berdasarkan Uji Untuk mengetahui pengaruh
homogenitas diperoleh F hitung< F tabel pembelajaran dengan
yaitu 1,003 < 1,838, sehingga dapat modelpembelajaranWord Square
7
disertai MediaFlipbook pada sub siswa juga menjadi lebih aktif dalam
materi Lumutterhadap hasil belajar pembelajaran dengan bantuan media
siswa kelas X SMA Negeri 1 flipbook dalam proses pembelajaran.
Pontianak, maka dihitung Penggunaan media flipbook pada
menggunakan effect size. Dari kelas eksperimen juga membantu
perhitungan, diperoleh harga Effect siswa dalam menemukan konsep-
size sebesar 1,47 yang tergolong konsep penting, karena media ini
tinggi. Jika nilai Effect size= 1,14 mampu menyajikan pesan
dikonversikan ke dalam tabel kurva pembelajaran secara ringkas dan
normal dari tabel O-Z, maka diperoleh praktis (Susilana dan Riyana, 2007:
luas daerah sebesar 42,92. Hal ini 88). Sedangkan pada kelas kontrol
menunjukan pembelajaran dengan menggunakan model discovery
modelpembelajaranWord Square learningberbantuan media power
disertai media Flipbook memberikan point. Walaupun siswa diarahkan
kontribusi 42,92 % terhadap hasil untuk menemukan konsep sendiri,
belajar siswa pada sub materi Lumut namun siswa masih mengalami
(Bryophyta) di kelas X SMA Negeri 1 kesulitan dalam memahami konsep
Pontianak. karena konsep materi tersebut belum
disajikan dalam suatu media
Pembahasan pembelajaran.
Pembelajaran pada kelas Word square merupakan salah
eksperimen dilakukan dengan model satu pembelajaran kooperatif yang
Word Square disertai media Flipbook sangat membantu siswa dalam
dan pembelajaran pada kelas kontrol membangun pemahaman. Siswa
dilakukan dengan model Discovery dirangsang untuk berpikir secara
Learning. Hasil belajar berupa rata- efektif dan menemukan jawaban dari
rata post-test(tabel 2) kelas konsep berbasis pertanyaan yang
eksperimen sebesar 17,09 dengan diberikan oleh peneliti. Setelah
persentase ketuntasan sebesar 82,35% menemukan jawabannya, siswa
dimana 28 dari 34 siswa tuntas, diminta untuk menjelaskan
sedangkan rata-rata post-test kelas pemahaman mereka tentang jawaban
kontrol sebesar 12,88 dengan yang didapatkan. Dengan demikian
persentase ketuntasan sebesar 30,30% dapat disimpulkan bahwadengan
dimana hanya 10 dari 33 siswa yang memahami materi siswa dapat
tuntas. Kriteria Ketuntasan Minimal meningkatkan hasil pembelajaran
(KKM) untuk mata pelajaran biologi mereka.Selain itu, untuk menambah
di SMA Negeri 1 Pontianak yaitu 80. kemampuan pemahaman siswa
Hal ini disebabkan karena pada tentang konsep pada sub materi lumut
kelas eksperimen dilaksanakan (Bryophyta) dan dapat menyimpan
pembelajaran dengan model word pemahaman lebih lama serta dapat
square disertai media flipbook dimana terus mengingat konsep yang telah
siswa dilatih berpikir kritis saat dipelajari, penggunaan model
mengisi kotak word square. Selain itu, pembelajaranword square dapat
8
konsep dan pada kelas kontrol rata- yaitu nomor 1, 6, 8, 9, 12, 15, 17, 19,
rata keberhasilan siswa menjawab dan 20 memiliki perbandingan
benar soal post-test per-tujuan persentase yang cukup jauh antara
pembelajaran sebesar 67,46%. kelas eksperimen dan kelas kontrol.
Namun, jika dilihat dari Hal ini dapat disebabkan proses
persentase ketuntasan per indikator pembelajaran pada kelas eksperimen
soal post-test terlihat persentase yang menggunakan model
ketuntasan pada kelas eksperimen pembelajaran Word Square disertai
lebih rendah pada 1 soal dan lebih media Flipbook lebih membuat siswa
tinggi pada 19 soal dari 20 soal yang aktif dalam proses pembelajaran
ada. Hal ini dapat dilihat dari analisis dimulai dari menemukan sendiri
persentase ketuntasan per indikator konsep-konsep yang akan dipelajari
soal post-test kelas eksperimen dan melalui kata yang ditemukan pada
kontrol pada grafik1 berikut: LKS word square. Proses
20 32,35
55,88
pembelajaran word square ini
19 47,06
85,29
membuat belajar siswa lebih
18 88,24
91,18 bermakna karena pembelajaran
17 20,59
91,18 dengan model pembelajaran word
I 16 91,18
94,12 square mendorong pemahaman siswa
n
15 23,53
70,59 terhadap materi pelajaran. Hal tersebut
d
14 88,24
91,18 didukung oleh pendapat Widiyanti,
i
k 13
91,18
88,24 Purwantoro dan Irsadi (2013) bahwa
a 12
14,71
67,65
Word Square dapat membantu siswa
t 11 79,41
88,24
membiasakan diri membaca buku
o 10 82,35
88,24
r 9 44,12 pelajaran biologi untuk memahami
73,53
8 55,88 dan mengingat konsep agar bisa
85,29
S 7 82,35
91,18
menemukan kata pada word square
o 6 14,71
94,12
serta memotivasi belajar siswa yang
a pada akhirnya dapat meningkatkan
5 58,82
73,53
l
4 82,35
94,12 hasil.
3 88,24
91,18 Tujuan pembelajaran pertama
2 82,35
94,12 adalah mengidentifikasi ciri-ciri
1 82,35
100,00 tumbuhan lumut dengan 4 indikator
0,00 20,00 40,00 60,00 80,00 100,00 120,00soal. Rata-rata persentase jawaban
Persentase Jawaban Benar benar per tujuan pembelajaran pada
Kontrol Eksperimen
kelas eksperimen (88,97%) lebih
tinggi dibanding kelas kontrol (57,58)
Grafik 1.Persentase Jawaban Benar dengan persentase jawaban benar
Siswa PerIndikator siswa per indikator soal post-test
Soal nomor 2 (94,12%), 4 (94,12%), 6
Berdasarkangambar 1, terlihat (94,12%), dan 9 (73,53%) pada kelas
bahwa persentase jawaban benar 9soal eksperimen, sedangkan pada kelas
kontrol yaitu 2 (84,85%), 4 (84,85%),
10