Professional Documents
Culture Documents
Tutorial 2 (Kelompok 17)
Tutorial 2 (Kelompok 17)
List npm:
Groin Swelling
A 49-year-old male farmer, domiciled in Purbolinggo a rural area in east Lampung, admitted
to emergency unit of hospital with a one-year history of a right groin swelling which had
quadrupled in size over the year. The swelling had suddenly became painful about 5 days
before admition.
Previous complaints one year ago began with fever, nausea, vomiting and headaches for two
months accompanied by pain in the leg muscles which was slowly followed by swelling in
the left thigh.The patient also reported a positive history of progressive weight loss,
generalised body itching and associated nocturia with a feeling of incomplete bladder
emptying.
Physical examination showed a middle-aged man, who was afebrile, not pale, anicteric and
without pedal oedema. His vital signs were essentially normal. There was no significant
peripheral lymphadenopathy. There was, however, a firm and tender right groin mass, which
measured 16 cm × 10 cm and extended from the right anterior superior iliac spine to the root
of the penis. The mass was irreducible, immobile and was firmly attached to the overlying
skin which appeared normal.
The patient usually worked as a rice farmer who worked with bare feet and poor physical
hygiene. He also told that this symptomps also occure on some of his friends in the village.
The patient was givensymptomatics treatment while waiting fot the results of the laboratory
investigations.
STEP 1
1. Pedal edema : pembekakan cairan yang ada di kaki bagian atas atau bawah paha,
ujung jari. Menyerang orang hamil dan orang tua usia lanjut ( pemeriksaan pitting
udem )
2. Limfadenopati perifer ; pembekangkan kelenjar getah bening ( selangkangan dan
leher)
4. Anicteric: tidak terdapat ikterik adalah kondisi sklera mata berubah jadi kuning
karena peningkatan kadar bilirubin dalam darah
5. Afebril : fase dimana febris ( ada gejala demam) dan febril ( tidak ada gejala demam)
STEP 2
STEP 3 :
1. Keluhan pada pasien di skenario (dx,dd)? Terdapat faktor pada skenario dan sudah
ada gejala diduga penyakit filiariasis . penularan melalui gigitan nyamuk yang
terdapat cacing filaria (dx:filariasis)
untuk diagnosis banding terdapat udem pedal maka di lihat berapa lama penekanan
edem kurang atau lebih dari 40 detik (-)hypoalbuminemia (+)normo albumineria,
hernia inguinalis, pembesara ekstremitas lainnya, pembengkakan tidak limfodenopati
( venushipertension) terdapat limfosarkoma: terdapat gejala pembesaran kel getah
bening yang terasa nyeri, anoreksia, edema tungkai, sesak napas, penurunan bb,
keringat malam,demam, infeksi cacing tambang : demam, penurunan bb ( penurunan
nafsu makan), gatal- gatal
2. Etiologi :
Pemeriksaan fisik
Ttv,head to toe,pemeriksaan kgb leher ( ada pembengkakan atau tidak),lihat limfa lain
paha atau ketiak pemeriksaa skrotum ada hidrokel atau tidak
Pemeriksaan penunjang
Dilihat dari sudut pandang parasitologi harus menemukan mikrofili yang ada di dalam
darah,atau cairan hidrokel atau cairan kiluria pada sediaan darah tebal dengan tes
profokatif DEC pengambilan darah di lakukan pada malam hari di karenakan
nocturna sedangkan stadium filaria dengan pelacak dna.
Tatalaksana :
Medikamentosa
DEC (dietil karbamasin sitrat)6 mg/kg BB/hari selama 12 hari diberikan dalam tiga
kali pemberian sesudah maka
Pct dan asam mefenamat sbg terapi symptomatic pd demam dan nyeri
Non medikamentosa:
Istirahat
Gunakan insektisida
3. Bahaya biologi : ada dari bakteri,virus,jamur,parasit,gigita serangga,atau hewan
berbisa
Bakteri : antraxs,tbc,leptospirosis
Jamur : cincin melingkar paa tempat yang terinfeksi spt penyakit kurap
4. Faktor lingkungan :
lingkungan fisik ( suhu udara , kembapan udara, angin, hujan ,sinar matahari, arus
air, tempat perkembangan nyamuk, keadaan dinding, pemasangan kawat pada
ventilasi
5. Apd : sepatu boot( menghindari cacing cacing yg masuk lewat kaki), sarung tangan
agar tidak terkena parasit saat menanam, menggunakan baju panjang mengurangi
resiko
Personal hygine : bersih bersih setelah bekerja, sebelum makan harus berganti
pakaian, memakai sofel
STEP 4 ( MIND MAPPING )