04 - Nurus

You might also like

Download as pdf
Download as pdf
You are on page 1of 4
HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG ASI EKSLUSIF DENGAN PEMBERIAN ASI EKSLUSIF DI POSYANDU WILAYAH KERJA PUSKESMAS SEMANDING ‘Nurus Safaah STIKES NU TUBAN PRODI SI Keperawatan ABSTRAK Menarche adalah perdarahan pertama dari uterus yang terjad pada seorang wanita dan biasanyarota-raa terja pada uur 11-13 tahun, Cepat ata mbaimya kematangan seksual (menarche) salah satunyadipengaruhi oleh status isi Ta}uen peneltio nh ‘adalat untuk mengeichut huburgan antara stars giz! dengan menarche pada sivwa puiri MTs. Neger! Tuba Tahun tjarcn 120062007 Desain peneitian mi adalah cross sectional dengan besar sampel sejunlah 116 responden.Tehnik penganbrion sampling menggwnatan simple random sampling dan pengumpulan data menggunakan tehnik scawancara dan observs! sedangkan ast Statistik yang digunakan adalah wi Chi-Spuare. ‘Berdasarkan has! penelitian yang didapatkan: 84 responden (72.4 5) mempuns status gil yang cukup, 75 responden (64,7 4%) sudah mengalami menarche dan 60 responden (71.4 86) yang mempunyei status gizi culup, mercka sudah mengatont ‘menarche Berdasarkan wi statistik Chi-Squareterdepet hubumgan antara situs gis dengan merrche Dart wratan datas dapat disimpulkan bahwa status gizi dapat mempengaruhi menarche, sehingza diharapkan para remaja dapat mempertahankn ataupun meningkatkan status gel dengan cara mengkonsumsi git vane seimbang. , Kata Kinet: Menorche dan States Gis PENDAHULUAN Pubertas merupakan mase peralihan antara. masa -Aanak-Kanak-dan masa dewasa: Tidak’ ata batts yan ‘ajam antara akbic masa, kanal-hana drawal ubertas. Akan tetapi dapar dikatakan babwa pubertas ‘mulai dengan awal berfungsinya ovarium. Pubertas ‘berakhir pada saat ovarium sudah berfungsi dengan ‘mantap dan teratur. Kejadian ang penting dalam ubertas ialah pertumbuhan badan yang’ cepat, limbulnya ciri-cirt kelamin sekunder, menarche dan perubahan psikis. (Prawiroharjo, 2002:127). Menarche adalah perdarahan pertama dari uterus ‘yang terjadi pada seorang wanita, dan biasanya rata- ‘ata terjadi pada umur 11-13 tahun (Prawirchardjo, 200292). Sumber lain menyatakan menarche bigsanya ferjadi diantara 10 dan 16 tahun, bergantung pada faktorfaktor yang mempengaruhi kedewasaan dan erkembangan hormone dari perempuan itu senditi (Neo, 2004:1). Pada umumnya saat ini perempuan ‘mulai mengalami menarche pada usia 9 - 12 tahun (Nugraha, 2004:1) ‘A. Ducros 1981” menyatakan bahwa bergesernya menarche ke usia yang lebih muda berkaitan dengan ‘kemajuan dari keadaan lingkungan, Khususnya keadaan gizi yang semakin baik yang percepat pPertumbuhan organ-organ seksual manusia”. (Sarwono, 2004:8). Cepat atau lambatnya kematengan seksual (menarche, kematangan fisik), selain ditentukan oleh ‘Konstitus fistk individual, juga dipengaruhi oleh faktor as atau suku bangsa, faktor iklim, cara hidup dan lingkungan yang melingkupi anak Selanjutnya rangsangan-rangsangan kuat dari luat, umpamanya saja berupa filmfilm sex (biue film), buku bacaan dan ‘majalab-majalah....bergambar sex. godsan dan Tangsangan ari.-kaum’: pri. pengamatan- 58¢4 -Aangeang-terhadag perbiistan seksuat stay citus; semua “atit-tidak* hand. mengakibatkan’‘memuncakns atau” < Ssemakib. panasny’ reaksi-reaksiseksual_saja, akan “Yelapi juga mengakibatkan kematangan seksual_vang, lebih cepat pada diri anak. Maka pengaruh kultur dan peradaban itu tampaknya ambivalen sifainva, artinya ultur dan peradaban dapat _memperiambat atau ‘mempercepat awal dari menarche remaja. (Zein, Asmar ‘Yetty dan Eko Suryani, 2005:92) Selain faktor-faktor di alas, sumber lain juga ‘menyatakan bahwa status giziperempuan sangat ‘mempengaruhi_ terjadinva_menarche (Paath, Ema Francit et all, 2006.69). Pada dasarnya penilaian status sii dapat dibagi dua yaitu secara langsung dan tidak Jangsung. Penilaian secara langsung meliputi antropometri, biokimia, klinis, dan biofisik. Penilaian secara tidak langsung meliputi: survey konsumsi ‘makanan, statistik vital, dan faktor ekologi. Dari berbagai macam cara penilaian di atas yang lebih banyak digunakan dalam berbagai penelitian atau survey adalah penilaian status gizi dengan cara ‘antropometri khususnva erat badan (Supariasa, 1 Dewa Nyoman et all, 2002:24, 79) Perbaikan status gizii mempercepat usia awal ubertas, sedangkan kurang gi atau diet Ketat untuk menurunkan berat badan akan _memperlambat menarchenya (Info Sehat Kesehatan Keluarga, 2006) Berat badan yang berlebihan (obesitas) pada remaja 7 tabel, sehingea dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan H, diterima, artinya terdapat hubungan antara status gizi dengan menarche pada siswa putri MTs. Negen Tuban Tahun Ajaran 2006/2007 Sebaiknya para remaja_—_putri__perlu ‘mempertahankan status gizi yang baik yaitu dengan cara menghonsumsi makanan seimbang sehingga status fgizinya tetap staupun lebih baik. Status zi diktakan balk apabila buttsi yang diperlukan, baik protein, Jemak, karbohidrat, mineral, vitamin maupun air digunakan oleh tubuh sesuai Kebutuban (Paath, Ema Francit et all, 2004 : 70), Giri Kurang atau terbatas —selain akan’ ‘mempengarubi pertumbuhan, fungsi organ tubub, juga akan menyebabkan terganggunya fungst reproduks Hal ini akan berdampak pada gangguan teapi akan membaik bila asupan muti (Paath, Ema Francit etal, 2007 : 70) Dari hasil penelitian yang dilak Bahanuddin, Sudirman dengan judul vatiabel yang berpengaruh terhadap us pelajar putri Bugis Kota dan Desa di Sula didapatkan berdasarkan para meter pemby dengan uji diskriminast ditemukan vz Badan dengan nilai Wilks Lambda 0,893'<¢ ir) signifikasi 0,000. Hasil _tersebut, pak “=< -pereapsian usia menarche pada_pelajdr” gi Sulawesi Selatan lebih bethubungan de ‘Badan yang merupakan faktor biologi (Posi € ~~ Airlangga University, 2004 : 1). 2 KESIMPULAN ari_penelitian hubungan antara dengan menarche pada siswa putri MTs. Neg ‘Tahun Ajaran 2006/2007 sebagai berikut 1 Sebagian besar siswa putri MTs. Né kolas I mempunyai staus gizi yang balk. 2. Sebagian besar siswa puini MTs. Ne las I sudah mengalami menarche. 3. Ada hubungan antara status gi dengan pada siswa pu MTS, Negeri Tukan Ajaran 2006/2007, ae SARAN B Berdasarkan kesimpulan di atas, penulis ‘memberikan saran sebagai berikut ; 1 Perlu dilakukan penyuluhan tentan seimbang, karena gizi yang seimbs ‘mempengaruhi pertumbulan dan perkem! seseorang a 2. Perludilakukan komunikasi antara orang tua (ib dengan anaknya dengan terbuka. Karena densa komunikasi yang tertuka antara ibu dan an ‘maka anak akan dapat melalui masa menarchen dengan baik. DAFTAR PUSTAKA Arkunto, S. (1998), Prosedur Penelitian sual Pendekatan Praktik Rineka Cipta Jakarta Burhanuddin dan Sudirman. (2004). Beserag Variabel yang Berpengaruh terhadap Us Menarche Pelajar Putri Bugis Kora dan Des «di Sulawest Selatan. btp./ww ibunair cont Deo, (2005). Pubertas Timbul Lebih Dini pada And Perempuan dengan Berar Badan Lebi Depies "RI Q001)Patonan Pelgnan Gist d (2006) Keul p//wwsinfok 18

You might also like