Surat Dirjen IA Hal Penerapan SNI Minyak Goreng Sawit Secara Wajib

You might also like

Download as pdf
Download as pdf
You are on page 1of 2
Kementerian DIREKTORAT JENDERAL INDUSTRI AGRO Perindustrian Jalan Jenderal Gatot Subroto Kav. 52-53 Jakarta 12950 Kotak Pos : 4720 JKTM R Telp. : 021-6252713, 021-5255509 Pos. 4062 Fax : 021-5252450 Nomor B/+9/IA/INDIIV72020 Jakarta,29 Februari 2020 Lampiran :- Perihal Penerapan SNI Minyak Goreng Sawit Secara Wajib Kepada Yth. (daftar terlampir) di- Tempat Sehubungan dengan telah terbitnya Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 48 Tahun 2019 tentang Pemberlakuan Stander Nasional Indonesia Minyak Goreng Sawit secara Wajib yang berlaku per 1 Januari 2020, dapat kami sampaikan beberapa hal sebagai berikut 1. Terdapat masa peralihan pembertakuan Peraturan Menteri ini sebagaimana yang dijelaskan pada pasal 53 huruf d bahwa minyak goreng masih dapat diproduksi atau dikemas dengan kemasan tanpa tanda SNI sampai dengan 30 Juni 2020 dan masih dapat beredar sampai dengan 31 Desember 2021 2. Dalam kegiatan pembinaan dan pengawasan, kami harap Saudara dapat mengedepankan langkah pembinaan agar pelaku usaha dapat menyesuaikan kegiatan usahanya sesuai dengan Peraturan Menteri ini dan tidak melakukan penindakan sampai dengan berakhimya masa transisi sesuai yang ciatur pada bab Ketentuan Peralihan Peraturan Menteri Perindustrian dimaksud. 3, Agar Peraturan Menteri ini dapat berjalan dengan baik, mohon bantuan Saudara untuk dapat melakukan sosialisasi peraturan ini kepada dinas terkait dan pelaku usaha yang berada di bawah binaan Saudara. Demikian, atas perhatian dan kerjasamanya kami sampaikan terima kasih. DIREKTUR JENDERAL ‘Tembusan 1. Menteri Perindustrian; 2. Sekretaris Jenderal ~ Kementerian Perindustrian; 3. Direktur IMHLP — Kementerian Perindustrian, 4, Ketua GIMNI; 5. Ketua AIMMI. Lampiran Nomor :B/ #9 /IA/IND/I/2020 Tanggal: 20 Februari 2020 Daftar Tujuan Surat Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Utara (Medan) Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jambi Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Barat Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Riau Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kepulauan Riau Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bangka & Belitung Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Selatan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bengkulu Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Lampung Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Banten Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi D.K.I. Jakarta Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Barat Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Tengah Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi D.|. Yogyakarta Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Timur Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kalimantan Selatan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kalimantan Tengah Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kalimantan Timur Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kalimantan Barat Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kalimantan Utara Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Gorontalo Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sulawesi Utara Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sulawesi Tengah Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sulawesi Selatan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sulawesi Barat Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sulawesi Tenggara Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Nusa Tenggara Timur Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Nusa Tenggara Barat Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bali Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Maluku Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Papua Barat Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Papua

You might also like