Professional Documents
Culture Documents
Cloud Meetings Untuk Pembelajaran Elearning: Yayasan Akrab Pekanbaru
Cloud Meetings Untuk Pembelajaran Elearning: Yayasan Akrab Pekanbaru
Cloud Meetings Untuk Pembelajaran Elearning: Yayasan Akrab Pekanbaru
--------------------------------------------------------------------------------------------------
Muhamad Harun
Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI)
(Naskah diterima: 1 Juni 2020, disetujui: 28 Juli 2020)
Abstract
The need for long distance communication media with features such as video conferencing,
online meetings and chat to support learning activities during the Covid-19 pandemic is urgently
needed. With the presence of the Zoom Cloud Meetings application, virtual meetings can be held
without the need to leave the house and be in the same room with many people. As application
users continue to surge, it is necessary to do an analysis with the PIECES method which outlines
into 6 focus namely Performance, Information and Data, Economy, Control and Security,
Efficiency and Service and measure the quality of software produced based on the ISO / IEC
25010: 2011 Model is part of the Systems and Software Quality Requirements and Evaluation
(SQuaRE) by categorizing product quality into characteristics that consist of Functional
Suitability, Performance efficiency, Compatibility, Usability, Reliability, Security,
Maintainability, Portability. So that it can help developers to design high-quality systems that
are well received by the community.
Abstrak
Kebutuhan media komunikasi jarak jauh dengan fitur berupa video conferencing, online meeting
dan chating untuk mendukung kegiatan pembelajaran elearning selama pandemi Covid-19
sangat diperlukan. Dengan adanya aplikasi Zoom Cloud Meetings, memungkinkan mengadakan
pertemuan secara virtual tanpa perlu keluar rumah dan berada di ruangan yang sama dengan
banyak orang. Seiring dengan pengguna aplikasi yang terus melonjak, maka perlu di lakukan
analisa dengan metode PIECES yang menguraikan ke dalam 6 fokus yaitu Performance,
Information and Data, Economy, Control and Security, Eficiency dan Service serta melakukan
pengukuran kualitas perangkat lunak berdasarkan Model ISO/IEC 25010:2011 yang merupakan
bagian dari Systems and software Quality Requirements and Evaluation (SQuaRE) dengan
mengkategorikan kualitas produk menjadi karakteristik yang terdiri dari Functional Suitability,
Performance efficiency, Compatibility, Usability, Reliability, Security, Maintainability,
Portability. Sehingga dapat membantu pengembang untuk merancang sistem berkualitas tinggi
agar di terima dengan baik oleh masyarakat.
Kata Kunci: evaluasi, ISO/IEC 25010:2011, kualitas perangkat lunak, PIECES.
102
YAYASAN AKRAB PEKANBARU
Jurnal AKRAB JUARA
Volume 5 Nomor 3 Edisi Agustus 2020 (102-112)
P
andemi Covid-19 yang tidak kunjung Zoom Cloud Meetings untuk lebih dapat di
usai memaksa masyarakat dari terima dengan baik oleh masyarakat.
berbagai kalangan untuk tidak mela- II. KAJIAN TEORI
kukan kontak fisik secara langsung. Hal itu Bagian ini menyajikan model yang
juga secara signifikan telah merubah proses sesuai untuk mengevaluasi kualitas produk
kegiatan belajar mengajar untuk dilakukan Aplikasi Zoom Cloud Meetings.
secara elearning. Zoom Cloud Meetings lang- A. Metode PIECES
sung melesat dan banyak dipilih pengguna Analisis Pieces merupakan analisa yang
karena memiliki cukup banyak kelebihan di melihat sistem dari Performance, Information,
antaranya memiliki fitur video conferencing Economy, Control, Efficiency dan Service”.
kualitas HD, online meeting, chating, mendu- Istilah PIECES yang setiap hurufnya bisa di
kung hingga 1.000 peserta, rekaman, dan pen- terjemahkan menjadi berikut:
jadwalan meeting. 1) Analisis Kinerja Sistem (Performance)
Berkaitan dengan hal tersebut maka Kinerja adalah suatu kemampuan sistem
perlu di lakukan analisis dengan pemanfaatan dalam menyelesaikan tugas dengan cepat se-
metode PIECES yang menguraikan ke dalam hingga sasaran dapat segera tercapai. Kinerja
6 fokus yaitu Performance, Information and diukur dengan jumlah produksi (throughput)
Data, Economy, Control and Security, Efici- dan waktu yang digunakan untuk menyesuai-
ency dan Service serta mengukur kualitas pe- kan perpindahan pekerjaan (response time).
rangkat lunak yang dihasilkan berdasarkan 2) Analisis Informasi (Information)
Model ISO/IEC 25010:2011 yang merupakan Informasi merupakan hal penting karena
bagian dari Systems and software Quality Re- dengan informasi tersebut pihak manajemen
quirements and Evaluation (SQuaRE) dengan (marketing) dan user dapat melakukan lang-
mengkategorikan kualitas produk menjadi kah selanjutnya.
karakteristik dan sub-karakteristik yang terdiri 3) Analisis Ekonomi (Economy)
dari Functional Suitability, Performance ef- Pemanfaatan biaya yang digunakan dari
ficiency, Compatibility, Usability, Reliability, pemanfaatan informasi. Peningkatan terhadap
Security, Maintainability, Portability. Sehing-
103
YAYASAN AKRAB PEKANBARU
Jurnal AKRAB JUARA
Volume 5 Nomor 3 Edisi Agustus 2020 (102-112)
kebutuhan ekonomis mempengaruhi pengen- angket dan paling sering digunakan untuk riset
dalian biaya dan peningkatan manfaat. yang berupa survei, termasuk dalam penelitian
4) Analisis Pengendalian (Control) survei deskriptif.
Analisis ini digunakan untuk memban- Rumus: T x Pn
dingkan sistem yang dianalisa berdasarkan pa- Keterangan :
da segi ketepatan waktu, kemudahan akses, T = Total jumlah responden yang memilih
dan ketelitian data yang diproses. Pn = Pilihan angka skor Likert dengan
5) Analisis Efisiensi (Efficiency) Interpretasi Skor Perhitungan :
Efisiensi berhubungan dengan bagaima- Y = skor tertinggi likert x jumlah responden
na sumber tersebut dapat digunakan secara X = skor terendah likert x jumlah responden
optimal. Operasi pada suatu perusahaan dika- Rumus Index % = Total Skor / Y x 100
takan efisien atau tidak biasanya didasarkan Total skor dari masing-masing individu
pada tugas dan tanggung jawab dalam melak- merupakan penjumlahan dari skor masing-
sanakan kegiatan. masing item dari individu tersebut. Kemudian
6) Analisis Pelayanan (Service) respon dianalisis untuk mengetahui item-item
Peningkatan pelayanan memperlihatkan mana yang sangat nyata batasan antara skor
kategori yang beragam. Proyek yang dipilih tinggi dan skor rendah dalam skala total.
merupakan peningkatan pelayanan yang lebih C. Model ISO/IEC 25010:2011
baik bagi manajemen (marketing), user dan Model ISO/IEC 25010:2011[3] merupa-
bagian lain yang merupakan simbol kualitas kan bagian dari Systems and software Quality
dari suatu sistem informasi. Requirements and Evaluation (SQuaRE)
B. Skala Likert menggantikan ISO/IEC 9126-1:2001, yang
Skala Likert adalah skala yang diguna- telah direvisi secara teknis. Terdiri dari dela-
kan untuk mengukur persepsi, sikap atau pen- pan karakteristik dan dibagi lagi menjadi sub-
dapat seseorang atau kelompok mengenai se- karakteristik yang berhubungan dengan sifat-
buah peristiwa atau fenomena sosial, berdasar- sifat statis perangkat lunak dan sifat dinamis
kan definisi operasional yang telah ditetapkan dari sistem komputer. Kualitas yang diguna-
oleh peneliti. Skala ini merupakan suatu skala kan adalah sejauh mana suatu produk atau
psikometrik yang biasa diaplikasikan dalam sistem dapat digunakan oleh pengguna untuk
104
YAYASAN AKRAB PEKANBARU
Jurnal AKRAB JUARA
Volume 5 Nomor 3 Edisi Agustus 2020 (102-112)
memenuhi kebutuhan mereka dalam mencapai silitasi pencapaian tugas dan tujuan terten-
tujuan tertentu dengan efektivitas, efisiensi, tu.
bebas dari resiko dan kepuasan dalam konteks 2. Performance efficiency
penggunaan yang spesifik. Karakteristik ini mewakili kinerja relatif
terhadap jumlah sumber daya yang digunakan
dalam kondisi yang ditentukan. Karakteristik
ini terdiri dari subkarakteristik berikut:
a. Time behavior, Tingkat di mana respons,
waktu proses dan tingkat keluaran suatu
produk atau sistem ketika menjalankan
Gambar 2.1. Model Kualitas Produk
fungsinya memenuhi persyaratan.
Perangkat Lunak ISO/IEC 25010:2011
b. Resource utilization, Tingkat di mana jum-
1. Functional Suitability
lah dan jenis sumber daya yang digunakan
Karakteristik ini mewakili sejauh mana
oleh suatu produk atau sistem ketika men-
suatu produk atau sistem menyediakan fungsi
jalankan fungsinya memenuhi persyaratan.
yang dapat memenuhi kebutuhan untuk digu-
c. Capacity, Tingkat di mana batas maksi-
nakan dalam kondisi tertentu. Karakteristik ini
mum produk atau parameter sistem meme-
terdiri dari subkarakteristik:
nuhi persyaratan.
a. Functional completeness, Tingkat yang
3. Compatibility
mengatur fungsi-fungsi mencakup semua
Tingkat di mana suatu produk, sistem
tugas yang ditentukan dan tujuan penggu-
atau komponen dapat bertukar informasi de-
na.
ngan produk, sistem atau komponen lain, dan /
b. Functional correctness, Tingkat di mana
atau melakukan fungsi yang diperlukan sambil
produk atau sistem memberikan hasil yang
berbagi perangkat keras atau perangkat lunak
benar dengan tingkat presisi yang diper-
yang sama. Karakteristik ini terdiri dari sub-
lukan.
karakteristik berikut:
c. Functional appropriateness, Tingkat di
a. Co-existence, Tingkat di mana suatu pro-
mana fungsi yang tersedia mampu memfa-
duk dapat melakukan fungsi yang diperlu-
kan secara efisien sambil berbagi lingku-
105
YAYASAN AKRAB PEKANBARU
Jurnal AKRAB JUARA
Volume 5 Nomor 3 Edisi Agustus 2020 (102-112)
ngan dan sumber daya umum dengan pro- d. User error protection, Tingkat di mana
duk lain tanpa dampak yang merugikan sistem melindungi pengguna dari membuat
pada produk lain. kesalahan.
b. Interoperability, Tingkat di mana dua atau e. User interface aesthetics, Tingkat di mana
lebih sistem, produk atau komponen dapat antarmuka pengguna memungkinkan inte-
bertukar informasi dan menggunakan infor- raksi yang menyenangkan dan memuaskan
masi yang telah ditukar. bagi pengguna.
4. Usability f. Accessibility, Tingkat di mana suatu produk
Tingkat di mana produk atau sistem atau sistem dapat digunakan oleh orang-
dapat digunakan oleh pengguna tertentu untuk orang dengan jangkauan terluas karakteris-
mencapai tujuan tertentu dengan efektivitas, tik dan kemampuan untuk mencapai tujuan
efisiensi dan kepuasan dalam konteks penggu- tertentu dalam konteks penggunaan yang
naan yang ditentukan. Karakteristik ini terdiri ditentukan.
dari subkarakteristik berikut: 5. Reliability
a. Appropriateness recognizability, Tingkat di Tingkat di mana suatu sistem, produk
mana pengguna dapat mengenali apakah atau komponen melakukan fungsi tertentu
suatu produk atau sistem sesuai untuk dalam kondisi tertentu untuk jangka waktu
kebutuhan mereka. tertentu. Karakteristik ini terdiri dari subka-
b. Learnability, Tingkat di mana suatu produk rakteristik berikut:
atau sistem dapat digunakan oleh pengguna a. Maturity, Tingkat di mana suatu sistem,
mencapai tujuan pembelajaran tertentu produk atau komponen memenuhi kebutu-
untuk menggunakan produk atau sistem han akan keandalan di bawah operasi nor-
dengan efektifitas, efisiensi, bebas dari risi- mal.
ko dan kepuasan dalam konteks penggu- b. Availability, Tingkat di mana suatu sistem,
naan yang ditentukan. produk atau komponen operasional dan da-
c. Operability, Tingkat di mana produk atau pat diakses ketika diperlukan untuk diguna-
sistem memiliki atribut yang membuatnya kan.
mudah dioperasikan dan dikontrol. c. Fault tolerance, Tingkat dimana suatu
sistem, produk atau komponen beroperasi
106
YAYASAN AKRAB PEKANBARU
Jurnal AKRAB JUARA
Volume 5 Nomor 3 Edisi Agustus 2020 (102-112)
107
YAYASAN AKRAB PEKANBARU
Jurnal AKRAB JUARA
Volume 5 Nomor 3 Edisi Agustus 2020 (102-112)
108
YAYASAN AKRAB PEKANBARU
Jurnal AKRAB JUARA
Volume 5 Nomor 3 Edisi Agustus 2020 (102-112)
109
YAYASAN AKRAB PEKANBARU
Jurnal AKRAB JUARA
Volume 5 Nomor 3 Edisi Agustus 2020 (102-112)
way dalam satu antarmuka akan lebih Tabel 4.1 Tabel Analisis Responden
mempermudah host. Karakteristik Functional Suitability
S The Need To Improve Service Total Skor
Sub Karakteristik Index %
(Likert)
Tidak adanya fitur untuk melacak maha-
Functional
178 71,2 %
siswa yang berpartisipasi dan durasi completeness
Functional
waktunya selama proses elearning me- 184 73,6 %
correctness
nggunakan Zoom Cloud Meetings me- Functional
176 70,4 %
appropriateness
nyebabkan sulitnya pemantauan dosen
Rata-rata 71,7 %
terhadap efektifitas pembelajaran elear-
ning. Tabel 4.2 Tabel Analisis Responden
110
YAYASAN AKRAB PEKANBARU
Jurnal AKRAB JUARA
Volume 5 Nomor 3 Edisi Agustus 2020 (102-112)
111
YAYASAN AKRAB PEKANBARU
Jurnal AKRAB JUARA
Volume 5 Nomor 3 Edisi Agustus 2020 (102-112)
112