Pengaruh Hambatan Samping Terhadap Kinerja Ruas Jalan (Studi Kasus Jalan Raya Jakarta Di Depan Kampus Serang Untirta)

You might also like

Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 8

See discussions, stats, and author profiles for this publication at: https://www.researchgate.

net/publication/331346524

Pengaruh Hambatan Samping Terhadap Kinerja Ruas Jalan (Studi Kasus Jalan
Raya Jakarta di Depan Kampus Serang Untirta)

Article · March 2011

CITATIONS READS

0 331

2 authors, including:

Muhammad Fakhruriza Pradana


University of Duisburg-Essen
60 PUBLICATIONS   12 CITATIONS   

SEE PROFILE

Some of the authors of this publication are also working on these related projects:

Manajemen Rekayasa Lalu Lintas Pelabuhan Merak View project

Manajemen Rekayasa Lalu Lintas Pelabuhan Bakauheni View project

All content following this page was uploaded by Muhammad Fakhruriza Pradana on 26 February 2019.

The user has requested enhancement of the downloaded file.


PENGARUH HAMBATAN SAMPING TERHADAP
KINERJA SEGMEN JALAN
(Studi Kasus Jalan Raya Jakarta di Depan Kampus
Universitas Sultan Ageng Tirtayasa Serang)

M. Fakhruriza Pradana, ST. dan Rama Indera Kusuma, ST.

Jurusan Teknik Sipil


Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
Jl. Jend. Sudirman km 03 Cilegon, Telp: 0254-395550
Email: mfakhruriza@ft-untirta.ac.id & rama_sipil@yahoo.co.id

ABSTRACT

Jalan Raya Jakarta in front of Untirta Serang is urban road traveled by a variety of vehicles
both light vehicles and heavy vehicles. Traffic density is also accompanied by a high
resistance, especially on side friction, so often seen next to the traffic flow moving slowly
on the road segment. This study aims to see how much side friction there, and side impact
performance of these road segments. That side friction can be pedestrians on the sidewalk,
public transport and other vehicles to stop, slow vehicles (rickshaw or wagons), and
vehicles into and out of the land beside the road. Meanwhile, the road segment's
performance is measured through the capacity of the road, the speed at free flow, degree of
saturation and the level of traffic service. From the results of measurements and
calculations showing the amount of side friction occurred in front of the Untirta Serang
especially in the direction 1 (left Terminal Pakupatan) with the category Very High (VH).
Meanwhile, the amount of side friction in direction 2 (toward the terminal Pakupatan) into
the High (H) category. The amount of value of the degree of saturation in each direction
and time exceeds 0.5 (the level of service above C) except in the direction of 2 in the
afternoon (service level B). For the free flow velocity in the direction of 2 higher
compared with the direction 1, this time related to the magnitude of side friction occur.
The amount of degrees of saturation and the free flow speed figures are influenced by the
level of side friction occur. For that, this study does suggest the relocation of street
vendors, making the pedestrian bridge and the possible removal of a bus stop in front of
the Untirta to reduce the size of the side friction on the road segment.

Keywords: Side Friction, Degree of Saturation, Free Flow Speed

PENDAHULUAN kendaraan ringan maupun kendaraan

berat. Sebelum jalan tol Merak-Jakarta


Japan Ray Jakarta merupakan
dibangun, jalan ini adalah satu-satunya
jalan perkotaan yang ramai dilalui oleh
jalan yang paling sering dilalui kendaraan
berbagai macam kendaraan baik
yang ingin menuju atau melewati kota

Draft Artikel Ilmiah Penelitian Dosen Muda 1


Pengaruh Hambatan Samping Terhadap Kinerja Segmen Jalan
Jakarta. Kini jalan tol Merak-Jakarta Hambatan samping tersebut dapat berupa

telah dibangun dan beroperasi, tetapi pejalan kaki, angkutan umum dan

Japan Ray Jakarta tetap dipadati arus kendaraan lain yang berhenti, kendaraan

kendaraan. lambat (becak atau kereta kuda), serta

Demikian pula halnya dengan kendaraan masuk dan keluar dari lahan

segmen Japan Ray Jakarta did dean did samping jalan.

Campus Universitas Sultan Ageng Dengan adanya penelitian ini

Tirtayasa (Nutria) Sprang, volume akan diperoleh besarnya pengaruh

kendaraan dirasakan cukup ramai hambatan samping terhadap kinerja ruas

khususnya pada jam-jam puncak (peak jalan khususnya Japan Ray Jakarta did

hour). Campus Nutria Sprang yang dean Campus Nutria Sprang, sehingga

terletak berdekatan dengan terminal dapat diambil kebijakan yang dianggap

Pakupatan menjadikan ruas jalan tersebut perlu untuk mengurangi besarnya

kian padat dilalui angkutan kota pengaruh hambatan samping tersebut.

(paratransit) dan bus antar kota antar

propinsi yang juga meningkatkan

hambatan samping pada segmen jalan METODE PENELITIAN

tersebut. Penelitian ini dimulai dengan

Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi masalah yang akan

melakukan analisa besarnya pengaruh diteliti. Proses selanjutnya adalah dengan

hambatan samping (side friction) mengumpulkan data yang diperlukan

terhadap kinerja segmen jalan, dengan berupa data sekunder (geometrik jalan

memfokuskan penelitian ini pada Japan dan demografi kota) serta data primer

Ray Jakarta did dean Campus Universitas (volume lalu lintas dan aktifitas samping

Sultan Ageng Tirtayasa Sprang. jalan).

Draft Artikel Ilmiah Penelitian Dosen Muda 2


Pengaruh Hambatan Samping Terhadap Kinerja Segmen Jalan
Proses pengumpulan data primer ini Data yang berhasil dikumpulkan

dilakukan pada tiga waktu yang kemudian diolah untuk didapatkan

merupakan peak hour yaitu pukul 06.00 – tingkat hambatan samping yang terjadi,

08.00 wib (pagi hari), pukul 11.00 – besarnya arus lalu lintas dan kecepatan

13.00 wib (siang hari) dan pukul 16.00 – arus bebas kendaraan. Dari pengolahan

18.00 wib (sore hari). Khusus untuk data tersebut nilai volume lalu lintas

volume lalu lintas, survey dilakukan pada dibandingkan dengan kapasitas akan

semua kendaraan yang melintas, dengan menghasilkan besarnya derajat

pengelompokan kendaraan menjadi 3 kejenuhan. Besarnya nilai derajat

bagian yaitu sepeda motor (kendaraan kejenuhan dan kecepatan arus bebas

bermotor dengan 2 atau 3 roda), dijadikan dasar dalam menentukan

kendaraan ringan (kendaraan bermotor indeks tingkat pelayanan pada segmen

ber as dua dengan 4 roda seperti mobil jalan yang ditinjau.

penumpang, pick up, angkutan dan Pada bagian akhir penelitian ini akan

minibus) dan kendaraan berat (kendaraan ditarik kesimpulan dan saran setelah

bermotor dengan lebih dari 4 roda seperti proses analisa dan pembahasan selesai

bus dan truck). dilakukan.

Sedangkan untuk data aktifitas


HASIL DAN PEMBAHASAN
samping jalan, dapat berupa berupa
Hasil Survey Lalu Lintas
pejalan kaki, angkutan umum dan
Berdasarkan hasil survei lalu lintas
kendaraan lain yang berhenti, kendaraan
yang dilakukan besarnya kendaraan yang
lambat (becak atau kereta kuda), serta
melewati segmen Japan Ray Jakarta did
kendaraan masuk dan keluar dari lahan
dean Campus Nutria Sprang dapat dilihat
did samping jalan.
pada Tabel 1 did bawah ini.

Tabel 1. Hasil Survei Lalu Lintas

Draft Artikel Ilmiah Penelitian Dosen Muda 3


Pengaruh Hambatan Samping Terhadap Kinerja Segmen Jalan
Arah 1: Mening g alkan T erminal P akupatan (kend/jam)
No Waktu S urvey S epeda Motor K endaraan R ing an K endaraan B erat Perhitungan hambatan samping
(MC ) (L V) (HV)
1 P agi (06.00 - 08.00) 3139 931 119
2 S iang (11.00 - 13.00) 2608 1224 138
3 S ore(16.00 - 18.00) 3222 1934 191 dilakukan dengan mengalikan kejadian
Arah 2: Menuju T erminal P akupatan (kend/jam)
No Waktu S urvey S epeda Motor K endaraan R ing an K endaraan B erat
(MC ) (L V) (HV) pada sisi jalan dengan faktor bobot
1 P agi (06.00 - 08.00) 2404 816 134
2 S iang (11.00 - 13.00) 1689 818 147
3 S ore(16.00 - 18.00) 3297 1195 231
masing-masing untuk mendapatkan
Dari Tabel 1 did atas terlihat
jumlah bobot kejadian.
bahwa jumlah kendaraan terbanyak yang
Tabel 3. Hasil Perhitungan Hambatan
melintas pada segmen jalan did dean Samping
Arah 1: Mening g alkan T erminal P akupatan (kjd/jam)
No Waktu S urvey P arkir/K end K end K end
P ejalan kaki T otal
B erhenti Mas uk/K eluar L ambat
campus Nutria Sprang adalah sepeda 1 P agi (06.00 - 08.00)
2 S iang (11.00 - 13.00)
370
403
200
223
392
452
46
14
1008
1093
3 S ore(16.00 - 18.00) 358 211 479 33 1080

Arah 2: Menuju T erminal P akupatan (kjd/jam)


motor kemudian diikuti oleh kendaraan No Waktu S urvey
P ejalan kaki
P arkir/K end K end K end
T otal
B erhenti Mas uk/K eluar L ambat
1 P agi (06.00 - 08.00) 300 267 0 198 765
2 S iang (11.00 - 13.00) 469 234 0 170 873
ringan, dan selanjutnya kendaraan berat. 3 S ore(16.00 - 18.00) 253 219 0 281 753

Hasil Survey Hambatan Samping Dari Tabel 3 di atas dapat disimpulkan

Resume hasil survey hambatan bahwa untuk arah 1 pada ketiga waktu

samping dapat dilihat pada Tabel 2. survey didapatkan hasil bahwa aktivitas

berikut: hambatan samping masuk kepada kelas

Sangat Tinggi (VH). Sedangkan untuk


Tabel 2. Resume Hasil Survey Hambatan
Samping
Arah 1: Mening g alkan T erminal P akupatan (kjd/jam) arah 2 didapatkan hasil bahwa hambatan
No Waktu S urvey P arkir/K end K end
P ejalan kaki K end L ambat
B erhenti Mas uk/K eluar
1 P agi (06.00 - 08.00) 739 200 560 116
2 S iang (11.00 - 13.00) 806 223 646 36 samping pada ketiga waktu survey masuk
3 S ore(16.00 - 18.00) 715 211 684 82

Arah 2: Menuju T erminal P akupatan (kjd/jam)


No Waktu S urvey
P ejalan kaki
P arkir/K end K end
K end L ambat
pada kategori Tinggi (H).
B erhenti Mas uk/K eluar
1 P agi (06.00 - 08.00) 600 267 0 495
2 S iang (11.00 - 13.00) 937 234 0 425
3 S ore(16.00 - 18.00) 506 219 0 703

Terlihat bahwa pejalan kaki Perhitungan Volume Lalu Lintas

mendominasi besarnya hambatan Hasil perhitungan lalu lintas dapat

samping yang terjadi pada kedua arah dilihat pada berikut Tabel 4 berikut.

dan pada ketiga waktu survei.


Tabel 4. Hasil Perhitungan Lalu Lintas

Perhitungan Hambatan Samping

Draft Artikel Ilmiah Penelitian Dosen Muda 4


Pengaruh Hambatan Samping Terhadap Kinerja Segmen Jalan
Arah 1: Mening g alkan T erminal P akupatan (s mp/jam)
No Waktu S urvey S epeda Motor K endaraan R ing an K endaraan B erat
(MC ) (L V) (HV)
T otal
samping pada arah satu lebih tinggi
1 P agi (06.00 - 08.00) 785 931 143 1859
2 S iang (11.00 - 13.00) 652 1224 166 2042
3 S ore(16.00 - 18.00) 806 1934 229 2969
dibandingkan arah 2.
Arah 2: Menuju T erminal P akupatan (s mp/jam)
No Waktu S urvey S epeda Motor K endaraan R ing an K endaraan B erat
T otal
(MC ) (L V) (HV)
1 P agi (06.00 - 08.00) 601 816 161 1578
2 S iang (11.00 - 13.00) 422 818 176 1417
3 S ore(16.00 - 18.00) 824 1195 277 2296

Dari Tabel 4 di atas terlihat bahwa Perhitungan Kecepatan Arus Bebas

Resume perhitungan kecepatan arus


volume sore hari untuk kedua arah
bebas dapat dilihat pada tabel 6 di bawah:
memiliki nilai yang paling tinggi

dibandingkan dua waktu lainnya. Tabel 6. Perhitungan Kecepatan Arus Bebas


Arah 1: Mening g alkan T erminal P akupatan(km/jam)
K ec epatan
Sedangkan volume paling rendah untuk F vo F Vw F F Vs f F F Vc s
Arus B ebas
57 6 0.912 0.9 52

arah 1 terjadi pada pagi hari dan volume Arah 2: Menuju T erminal P akupatan (km/jam)
K ec epatan
F vo F Vw F F Vs f F F Vc s
paling rendah untuk arah 2 terjadi pada Arus B ebas
57 4 0.994 0.9 55

siang hari.
Disini terlihat perbedaan kecepatan

arus bebas pada kedua arah, hal ini lebih


Perhitungan Kapasitas Jalan
dikarenakan perbedaan hambatan
Besarnya kapasitas jalan untuk
samping yang terjadi pada masing-
masing-masing arah dilakukan dengan
masing arah.
mengalikan kapasitas dasar dengan

keempat faktor penyesuaian yang ada.


Perhitungan Derajat Kejenuhan dan

Tabel 5. Perhitungan Kapasitas Jalan Tingkat Pelayanan


Arah 1: Mening g alkan T erminal P akupatan (s mp/jam)
Co FCw FC sp FC sf FCcs K apas itas
3300 1.10 1 0.912 0.86 2847 Berdasarkan hasil perhitungan yang
Arah 2: Menuju T erminal P akupatan (s mp/jam)
Co FCw FC sp FC sf FCcs K apas itas
3300 1.08 1 0.944 0.86 2893
dilakukan maka didapatkan nilai derajat

Melihat tabel 5 di atas, kapasitas jalan kejenuhan dan tingkat pelayanan

arah 2 lebih besar dibandingkan dengan ditampilkan pada tabel 7 di bawah ini:

arah 1 meskipun lebar jalur pada arah 1 Tabel 7. Perhitungan Derajat Kejenuhan dan
LOS
lebih besar dibandingkan dengan arah 2.

Hal ini terjadi karena tingkat hambatan

Draft Artikel Ilmiah Penelitian Dosen Muda 5


Pengaruh Hambatan Samping Terhadap Kinerja Segmen Jalan
Arah 1: Mening g alkan T erminal P akupatan
No Waktu S urvey K ec epatan Arus
kecepatan kendaraan yang melintas pada
DS L OS
B ebas
1 P agi (06.00 - 08.00) 0.65 52 C
2 S iang (11.00 - 13.00)
3 S ore(16.00 - 18.00)
0.72
1.04
52
52
C
F
ruas tersebut. Untuk itu disarankan
Arah 2: Menuju T erminal P akupatan
No Waktu S urvey
DS
K ec epatan Arus
L OS
dilakukan relokasi terhadap pedagang
B ebas
1 P agi (06.00 - 08.00) 0.55 55 C
2 S iang (11.00 - 13.00) 0.49 55 B
3 S ore(16.00 - 18.00) 0.79 55 D kaki lima, pembuatan jembatan

Dari tabel 7 di atas terlihat bahwa penyeberangan dan kemungkinan

kondisi pagi dan siang untuk arah 1 pemindahan halte bis di depan kampus

masih menunjukkan batas stabil Untirta

sedangkan untuk kondisi sore hari arus Besarnya nilai derajat kejenuhan

lalu lintas dalam keadaan dipaksakan. pada tiap arah dan waktu melebihi 0,5

Sedangkan untuk arah 2, pada pagi hari (tingkat pelayanan di atas C) kecuali

kondisi masih dalam batas stabil dan pada arah 2 di siang hari dimana tingkat

pada siang hari kondisi arus lalu lintas pelayanannya B. Nilai ini membuat

lebih stabil sedangkan pada sore hari arus tingkat pelayanan jalan kurang baik

lalu lintas mendekati batas tidak stabil. khususnya pada arah 1 di sore hari,

kondisi arus lalu lintas sudah mencapai

SIMPULAN DAN SARAN titik jenuh dimana arus lalu lintas berada

Simpulan dalam keadaan dipaksakan.

Besarnya hambatan samping di Kecepatan arus bebas pada arah 2

depan kampus Untirta Serang pada arah 1 lebih tinggi di bandingkan dengan arah 1,

(meninggalkan Terminal Pakupatan) hal ini terkait sekali dengan besanya

sangat tinggi, sedangkan besarnya hambatan samping yang terjadi. Meski

hambatan samping arah 2 (menuju arah 1 memiliki lebar jalur lebih tinggi

Terminal Pakupatan) masuk pada dibandingkan arah 2, namun tidak

kategori tinggi. Hal ini tentu sangat memberikan pengaruh signifikan

mempengaruhi arus lalu lintas dan besarnya kecepatan arus bebas.

Draft Artikel Ilmiah Penelitian Dosen Muda 6


Pengaruh Hambatan Samping Terhadap Kinerja Segmen Jalan
Saran

Saran yang dapat dilakukan untuk

penelitian kedepan adalah dilakukannya

studi tentang tindakan pengurangan

hambatan samping dan respon

stakeholder terhadap kemungkinan

tindakan tersebut

DAFTAR PUSTAKA

Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil


Kabupaten Serang. 2008.
Direktorat Jenderal Bina Marga. 1997.
Indonesian Highway Capacity
Manual (IHCM). Jakarta
Hobbs, FD. 1979. Traffic Planning and
Engineering 2nd Edition.
Pergamon Press. UK
Supriyono. 2003. Pengaruh Hambatan
Samping (Side Friction)
Terhadap Kinerja Jalan (Studi
Kasus Jl. MT. Haryono). UMM.
Malang
Suwardi. 2008. Analisis Karakteristik
dan Dampak Parkir Terhadap
Lalu Lintas di Solo Grand Mall
Surakarta. UMS. Surakarta
Tamin, Z Ofyar. 2008. Perencanaan dan
Pemodelan Transportasi.
Penerbit ITB. Bandung
Warpani, Suwardjoko P. 2002.
Pengelolaan Lalu Lintas dan
Angkutan Jalan. Penerbit ITB.
Bandung
Undang-Undang No. 38 Tahun 2004
tentang Jalan.

Draft Artikel Ilmiah Penelitian Dosen Muda 7


Pengaruh Hambatan Samping Terhadap Kinerja Segmen Jalan

View publication stats

You might also like