Professional Documents
Culture Documents
Jurnal Pneumonia 2
Jurnal Pneumonia 2
Jurnal Pneumonia 2
Haris Silitonga1, Corry Betti2, Theresa Sihombing3, Irma Simangunsong4, Karmila Kaban5
1,2,3,4
Mahasiswa Fakultas Keperawatan dan Kebidanan UNPRI. Email : Silitongaharis@gmail.com
5
Dosen Fakultas Keperawatan dan Kebidanan UNPRI. Email : Karmilakaban@ymail.com
632
JULI [MANUJU: MALAHAYATI NURSING JOURNAL, P- ISSN: 2655-2728
2020 E-ISSN: 2655-4712 VOLUME 2, NOMOR 3 JULI 2020] HAL 632-640
PENDAHULUAN
Tuberculosis (TB) merupakan TB Paru merupakan salah satu
suatu penyakit menular yang terjadi target dalam pencapaian Millenium
karena bakteri yang menginfeksi Development Goals (MDGs)
paru-paru yaitu Mycobacterium (Siswantoro, 2016). Menurut WHO
tuberculosis, suatu bakteri tahan (2014), penduduk dunia sudah
asam, penyebarannya dengan mencapai 9,6 juta yang menderita
melalui droplet orang yang TB Paru, dengan kasus terbanyak di
terinfeksi basil oleh TB (Black & Afrika (37 %), Asia Tenggara (28%),
Hawks, 2014). dan wilayah mediterania Timur (17
TB paru merupakan penyakit %). Di Indonesia, 3 wilayah terbesar
infeksi penyebab angka kematian penderita TB Paru adalah Sumatera
dan angka kesakitan di seluruh (33%), Jawa dan Bali (23%), dan
dunia, tetapi setiap Negara Indonesia bagian timur (44%).
berbeda angka kejadiannya.
Haris Silitonga1, Corry Betti2, Theresa Sihombing3, Irma Simangunsong4, Karmila Kaban5
1,2,3,4
Mahasiswa Fakultas Keperawatan dan Kebidanan UNPRI. Email : Silitongaharis@gmail.com
5
Dosen Fakultas Keperawatan dan Kebidanan UNPRI. Email : Karmilakaban@ymail.com
633
JULI [MANUJU: MALAHAYATI NURSING JOURNAL, P- ISSN: 2655-2728
2020 E-ISSN: 2655-4712 VOLUME 2, NOMOR 3 JULI 2020] HAL 632-640
Haris Silitonga1, Corry Betti2, Theresa Sihombing3, Irma Simangunsong4, Karmila Kaban5
1,2,3,4
Mahasiswa Fakultas Keperawatan dan Kebidanan UNPRI. Email : Silitongaharis@gmail.com
5
Dosen Fakultas Keperawatan dan Kebidanan UNPRI. Email : Karmilakaban@ymail.com
634
JULI [MANUJU: MALAHAYATI NURSING JOURNAL, P- ISSN: 2655-2728
2020 E-ISSN: 2655-4712 VOLUME 2, NOMOR 3 JULI 2020] HAL 632-640
Haris Silitonga1, Corry Betti2, Theresa Sihombing3, Irma Simangunsong4, Karmila Kaban5
1,2,3,4
Mahasiswa Fakultas Keperawatan dan Kebidanan UNPRI. Email : Silitongaharis@gmail.com
5
Dosen Fakultas Keperawatan dan Kebidanan UNPRI. Email : Karmilakaban@ymail.com
635
JULI [MANUJU: MALAHAYATI NURSING JOURNAL, P- ISSN: 2655-2728
2020 E-ISSN: 2655-4712 VOLUME 2, NOMOR 3 JULI 2020] HAL 632-640
HASIL
Analisa Univariat
Tabel 1
Distribusi Frekuensi Responden Penderita TB Paru di UPT Puskesmas Buhit
Balige Tahun 2020
Haris Silitonga1, Corry Betti2, Theresa Sihombing3, Irma Simangunsong4, Karmila Kaban5
1,2,3,4
Mahasiswa Fakultas Keperawatan dan Kebidanan UNPRI. Email : Silitongaharis@gmail.com
5
Dosen Fakultas Keperawatan dan Kebidanan UNPRI. Email : Karmilakaban@ymail.com
636
JULI [MANUJU: MALAHAYATI NURSING JOURNAL, P- ISSN: 2655-2728
2020 E-ISSN: 2655-4712 VOLUME 2, NOMOR 3 JULI 2020] HAL 632-640
Analisa Bivariat
Tabel 2
Perbedaan Pre dan Post Frekuensi Pernapasan dan Skala Sesak Napas MRC
pada Pasien TB Paru UPT Puskesmas Buhit Kecamatan Balige
PEMBAHASAN
Berdasarkan penelitian yang Hasil penelitian ini menunjukkan
dilakukan dengan nilai sig. (2- adanya perbedaan yang signifikan
tailed) 0.000, dapat disimpulkan pada status batuk pasien yang
bahwa terdapat pengaruh inhalasi meliputi frekuensi batuk, radang,
sederhana daunt mint terhadap wheezing, dan kemudahan
penurunan sesak napas pada keluarnya dahak setelah
pasienpenderita penderita TB Paru penambahan ekstrak mint melalui
di UPT Puskesmas Buhit Balige, yang nebulizer.
dilihat dari perbedaan antara Penelitian lain yang
pretest dan post test frekuensi mendukung yaitu oleh Amelia,
pernapasan dan skala sesak napas Oktorina, dan Astuti (2018), tentang
MRC. aroma terapi peppermint terhadap
Pada frekuensi pernapasan masalah keperawatan
dan skala sesak napas MRC ketidakefektifan bersihan jalan
mengalami penurunan dan napas anak dengan
perbaikan. Hal ini bronkopneumonia, aroma terapi
sesuai dengan penelitian yang dilakukan selama 5-10 menit yang
dilakukan oleh Anwani, dilakukan selama 5 hari ternyata
Olevianingrum, dan Fatmawati sangat efektif untuk mengurangi
(2019), bahwa nebulizer dengan masalah bersihan jalan napas tidak
menggunakan paper mint oil dan efektif pada karakteristik sesak
cairan nebule efektif digunakan napas dan akumulasi sputum.
untuk penanganan asma bronchiale. Penelitian ini didukung juga
Sama halnya dengan TB Paru, pasien oleh Siswantoro (2018), bahwa
asma akan mengalami sesak napas. dalam penelitiannya yaitu pengaruh
Haris Silitonga1, Corry Betti2, Theresa Sihombing3, Irma Simangunsong4, Karmila Kaban5
1,2,3,4
Mahasiswa Fakultas Keperawatan dan Kebidanan UNPRI. Email : Silitongaharis@gmail.com
5
Dosen Fakultas Keperawatan dan Kebidanan UNPRI. Email : Karmilakaban@ymail.com
637
JULI [MANUJU: MALAHAYATI NURSING JOURNAL, P- ISSN: 2655-2728
2020 E-ISSN: 2655-4712 VOLUME 2, NOMOR 3 JULI 2020] HAL 632-640
aroma terapi daun mint dengan yang dapat mengobati flu dan
inhalasi sederhana terhadap menenangkan peradangan.
penurunan sesak napas pada pasien Selain itu, menurut Rasmin
tuberculosis paru dengan hasil p (2012), bahwa daun mint
value 0,008 yang artinya ada (peppermint) juga memiliki sifat
pengaruh intervensi tersebut anti bakteri yang akan
terhadap nilai skala sesak napas melonggarkan bronkus sehingga
pasien TB Paru. melancarkan pernapasan. Terapiin
Pasien dengan TB Paru akan halasi dengan peppermint (daun
mengalami peningkatan frekuensi mint) yaitu ditujukan untuk
pernapasan karena pasien TB mengatasi bronkospasme,
terjadi penyumbatan saluran napas mengencerkan sputum, menurunkan
yang dikarenakan oleh kuman hiperaktivitas bronkus dan
Mycobacterium tuberculosis yang mengatasi infeksi. Karena
menyebabkan obstruksi jalan napas kandungan pada daun mint tersebut
yang selanjutnya akan dapat melegahkan pernapasan
menyebabkan kerusakan pada sehingga pasien dapat bernapas
parenkim paru apabila sesak napas dengan mudah dan teratur,
yang dialami tidak ditangani. Salah sehingga frekuensi pernapasan
satu penanganannya adalah dengan menjadi menurun dan stabil karena
menggunakan nebulizer / inhalasi, tidak ada sumbatan yang
Inhalasi dengan daun mint menghalangi pernapasan, dan dapat
dapat memberikan efek relaksasi menurunkan skala sesak napas
pada otot polos trakea, serta pasien menjadi lebih baik.
memiliki efek antiin flamasi pada
bronchitis kronis karena mengambat KESIMPULAN
hipersekre silendir saluran napas, Kesimpulan penelitian ini
yang dapat membuka saluran yaitu mayoritas penderita TB paru
pernapasan. Daun mint dalam di UPT. Puskesmas Tandang Buhit
bentuk ekstrak memiliki berbagai Balige berjenis kelamin laki-laki
macam ester terutama yaitu 67.9 %, beragama Kristen
menthylasetat dan monoterpene katolik mencapai 95.85 %, Berusia
yang menghasilkan aroma dan rata-rata 41-50 Tahun mencapai
flavor (minty) yang memanfaat 42.9 %, memiliki pekerjaan
untuk pernapasan. Menurut mayoritas Petani dengan 39.3 % dan
Koensoemardiyah dalam Amelia memiliki riwayat merokok sebesar
(2018) bahwa suatu bahan aktif 71.4 %.
yang terkandung dalam daun mint Inhalasi sederhana daun mint
yaitumenthol, merupakan suatu berpengaruh dengan penurunan
senyawa organic yang dapat sesak napas pada pasien TB Paru di
menghasilkan sensasi dingin pada UPT Puskesmas Buhit Kecamatan
saat diaplikasikan pada mulut atau Balige, yang dapat dilihat dari hasil
kulit. Menthol merupakan sebagai ujiT-Paired T-Test dengan nilai sig.
bahan aktif utama dapat membantu (2-tailed) 0.000 < 0,005.
melegakan saluran pernapasan
seperti hidung sehingga membuat SARAN
napas menjadi lebih mudah, dan Praktek Keperawatan
berfungsi sebagai anastesi ringan, Tindakan intervensi inhalasi
dan mengandung vitamin A dan C sederhana daun mint dapat
dijadikan sebagai evidence based
Haris Silitonga1, Corry Betti2, Theresa Sihombing3, Irma Simangunsong4, Karmila Kaban5
1,2,3,4
Mahasiswa Fakultas Keperawatan dan Kebidanan UNPRI. Email : Silitongaharis@gmail.com
5
Dosen Fakultas Keperawatan dan Kebidanan UNPRI. Email : Karmilakaban@ymail.com
638
JULI [MANUJU: MALAHAYATI NURSING JOURNAL, P- ISSN: 2655-2728
2020 E-ISSN: 2655-4712 VOLUME 2, NOMOR 3 JULI 2020] HAL 632-640
Haris Silitonga1, Corry Betti2, Theresa Sihombing3, Irma Simangunsong4, Karmila Kaban5
1,2,3,4
Mahasiswa Fakultas Keperawatan dan Kebidanan UNPRI. Email : Silitongaharis@gmail.com
5
Dosen Fakultas Keperawatan dan Kebidanan UNPRI. Email : Karmilakaban@ymail.com
639
JULI [MANUJU: MALAHAYATI NURSING JOURNAL, P- ISSN: 2655-2728
2020 E-ISSN: 2655-4712 VOLUME 2, NOMOR 3 JULI 2020] HAL 632-640
Haris Silitonga1, Corry Betti2, Theresa Sihombing3, Irma Simangunsong4, Karmila Kaban5
1,2,3,4
Mahasiswa Fakultas Keperawatan dan Kebidanan UNPRI. Email : Silitongaharis@gmail.com
5
Dosen Fakultas Keperawatan dan Kebidanan UNPRI. Email : Karmilakaban@ymail.com
640