Professional Documents
Culture Documents
Atlet-Atlet Penyumbang Medali Emas
Atlet-Atlet Penyumbang Medali Emas
A
NTARAFOTO/INASGOC/Rakhmawaty La'lang/pras
1. Wushu (Edgar)
2. Weightlifting (Sriwahyuni)
3. Paragliding (Rika Wijayanti, Ike Ayu Wulandari, lis Andriana)
4. Badminton (Ginting,dkk)
5. Rowing (Ali Buton, Ferdiansyah, Ihram, Ardi Isadi)
6. Sport Climbing (Puji Lestari)
7. Rowing (Kakan Kusuma, Edwin Ginanjar Rudiana, Sulpianto, Memo)
8. Jetski (Aero Sutan Aswar)
9. Gymnastic (Rifda I)
10. Shooting (Muhammad Sejahtera Dwi Putra)
11. Cycling (I Gusti Bagus Saputra)
12. Cano/Kayak (Alvonsina Monim, Stevani Maysche Ibo, Masripah, Shifa
Garnika Nur Karim, Christian Kafolakari, Selvianti Devi Hidayat, Raudani Fitra,
Astri Dwijayanti, Fazriah Nurbayan, Ramla B, Since Luthasova Yom, Ririn Puji
Astuti)
13. Atletik (Emilia Nova)
14. Cano/TBR (Andri Sugiarto, dkk)
15. Sport Climbing (Aspar Jailolo, Sabri, Pangeran Septo Wibowo Siburian,
Muhammad Fajri Alfian)
16. Archery (Diananda Choirunisa)
17. Sepaktakraw (Saipul HM, dkk)
18. Badmiton
(Muhammad Ardianto & Fajar Alfian)
19. Beach Volleyball (Ade Candra Rachman & Mohammad Ashfiya)
20. Skateboard (Jason Denis)
21. Skateboard (Sanggoe Tanjung Darma)
22. Soft Tennis (Albert Alexander Sie)
23. Athletics (Fadlin, Lalu Muhammad Zohri, Eko Rimbawan, Bayu
Kertanegara)
24. Kano/Kayak (Riska Andriyani)
3. Atlet-atlet penyumbang medali perunggu
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Atlet jetski Indonesia Aqsa Sutan Aswar memacu mesin jetskinya pada moto 4 nomor runabout limited pertandingan
jetski Asian Games ke 18 di Ancol, Jakarta, Jumat (24/8/2018). Mesin jetski Aqsa mengalami masalah sehingga dia
tidak dapat menyelesaikan pertandingan dan gagal merebut emas.
TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA - Pejet ski andalan Indonesia, Aqsa Sutan Aswar, sukses kunci medali
emas dari cabang jet ski Asian Games 2018. Raihan Aqsa Sutan Aswar ini membuat kontingen Indonesia
sudah mengumpulkan 12 emas di ajang Asian Games 2018 hingga Minggu (26/8/2018). Posisinya di
puncak klasemen akhir kelas endurance runabout open tak tergoyahkan meski hanya finis di urutan
kedua pada final moto 3 yang berlangsung di Jet-Ski Indonesia Academy, Minggu (26/8/2018).
Medali perak menjadi milik atlet asal Uni Emirat Arab, Ali Allanjawi, yang berhasil memenangi final moto
kedua dan ketiga di kelas endurance runabout open. Sebelumnya, Di final moto pertama pejetski andalan
Tanah Air ini berhasil finis terdepan dan langsung menempati posisi klasemen sementara dengan raihan
400 poin. Atlet berusia 21 tahun ini mengungguli atlet asal Thailand, Supathat Footrakul (368 poin) dan
atlet dari Korea Selatan, Kim Jinwon (365 poin). Di moto 2, Aqsa mampu finis di posisi tiga besar di
belakang Ali Allanjawi dari Uni Emirat Arab dan Kim Jinwon (Korea Selatan). Alhasil, Ali berhak atas
raihan 400 poin, Kim 380 poin, dan Aqsa 368 poin. Namun, hasil tersebut tidak mengubah posisi
klasemen sementara karena Aqsa tetap berada di puncak dengan total 768 poin. Kim Jinwon menempati
urutan kedua dengan 768 poin dan Ali Allanjawi (732 poin).(*)
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Emas ke-12 Indonesia di Asian Games 2018
Disumbangkan Atlet Jetski, Aqsa Sutan Aswar, http://jabar.tribunnews.com/2018/08/26/emas-ke-12-
indonesia-di-asian-games-2018-disumbangkan-atlet-jetski-aqsa-sutan-aswar.
Editor: Ravianto
Dayung Sumbang Medali Emas Ke-9 bagi Indonesia
pada Asian Games 2018
JALU WISNU WIRAJATI Kompas.com - 24/08/2018, 11:34 WIB
Tim putra Indonesia menyumbang medali emas dari cabang dayung nomor Mens Lightweight Eight
di Jakabaring Rowing Lake, 24 Agustus 2018. (BOLASPORT.com/DELIA MUSTIKASARI)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dayung Sumbang Medali Emas Ke-9 bagi
Indonesia pada Asian Games 2018", https://bola.kompas.com/read/2018/08/24/11340098/dayung-
sumbang-medali-emas-ke-9-bagi-indonesia-pada-asian-games-2018.
Penulis : Jalu Wisnu Wirajati
Editor : Jalu Wisnu Wirajati
Asian Games 2018, Peluang Ganda Campuran
Rebut Medali Emas Tenis
ANNISA NURFADILA PUTRI Kompas.com - 24/08/2018, 19:30 WIB
Pemain ganda campuran tenis Asian Games 2018, Christoper Rungkat/Adila Sutjiadi berhasil lolos
ke final yang akan dilaksanakan pada Sabtu (25/8/2018) di Tennis Court Jakabaring, Palembang,
Sumatra Selatan.(Any Hidayati)
Lolosnya Christo/Dila ke final membuat tenis melampaui target yang awalnya tidak mematok medali
tertentu. Harapan untuk menambah medali emas untuk Indonesia dari cabor tenis berada di tangan
Christo/Dila yang akan bertanding besok Sabtu (25/8/2018).
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Asian Games 2018, Peluang Ganda Campuran
Rebut Medali Emas Tenis", https://olahraga.kompas.com/read/2018/08/24/19304258/asian-games-
2018-peluang-ganda-campuran-rebut-medali-emas-tenis.
Penulis : Annisa Nurfadila Putri
Editor : Jalu Wisnu Wirajati
Atlet Pencak Silat Puspa
Arumsari Sabet Emas,
Indonesia Tempel Ketat
Iran di Asian Games 2018
Senin, 27 Agustus 2018 11:12
Aksi Puspa Arumsari di Padepokan Pencak Silat TMII berujung medali emas ke-13 bagi Indonesia pada Asian
Games 2018, 27 Agustus 2018.
BANGKAPOS.COM - Atlet pencak silat Indonesia menyumbang satu medali emas pada Senin
(27/8/2018). Medali ini disabet Puspa Arumsari dari cabang olahraga pencak silat kategori tunggal putri
dengan meraih poin tertinggi yakni 467. Torehan poin Puspa ini berada jauh di atas para atlet pencak
silat lainnya. Sedangkan medali perunggu sukses diraih oleh pesilat putri asal Thailand, Cherry May
Regalado dengan torehan 444 poin. (*)
Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul Atlet Pencak Silat Puspa Arumsari Sabet Emas,
Indonesia Tempel Ketat Iran di Asian Games 2018, http://bangka.tribunnews.com/2018/08/27/atlet-
pencak-silat-puspa-arumsari-sabet-emas-untuk-indonesia.
Editor: fitriadi
Pesilat Yola Primadona
dan Hendy Sumbang
Medali Emas ke-14 untuk
Indonesia
Senin, 27 Agustus 2018 11:25
Yola Primadona Jampil dan Hendy berhasil memboyong medali emas di cabang olahraga Pencak Silat
pada Asian Games 2018, di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta Timur,
Senin (27/8/2018).
DUA pesilat Indonesia, Yola Primadona Jampil dan Hendy, berhasil memboyong medali emas di cabang
olahraga pencak silat pada Asian Games 2018.
Yola dan Hendy menunjukan kemampuannya di hadapan penonton, dalam arena Padepokan Pencak
Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta Timur, Senin (27/8/2018).
Dalam kelas seni kategori ganda putra, mereka memperoleh nilai tertinggi, yaitu 580, dan berhasil
mengalahkan enam regu pesilat lain dari Filipina, Thailand, Singapura, Vietnam, Laos, dan Malaysia.
Mengenakan pakaian Pencak Silat berwarna hitam dibalut kain cokelat emas, mereka menampilkan
atraksi terbaiknya selama tiga menit, serta menggunakan atribut golok, celurit, dan bambu.
Sorak-sorai para penonton di dalam ruangan pun bergema selama kedua pesilat ini tampil. Bahkan saat
skor keluar, seluruh penonton berdiri dan memberi tepuk tangan.
Medali perak dikantongi oleh Vietnam dengan skor 562, dan medali perunggu oleh Malaysia dengan skor
560. Berikut ini skor yang diraih tujuh negara dalam kelas seni kategori ganda putra:
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Pesilat Yola Primadona dan Hendy Sumbang Medali
Emas ke-14 untuk Indonesia, http://wartakota.tribunnews.com/2018/08/27/pesilat-yola-primadona-dan-
hendi-sumbang-medali-emas-ke-14-untuk-indonesia.
Penulis: Anggie Lianda Putri
Editor: Yaspen Martinus
Pencak silat persembahkan medali emas ke-15 untuk Indonesia di Asian Games 2018. (Foto: Bagas
Abdiel/Okezone)