Download as docx, pdf, or txt
Download as docx, pdf, or txt
You are on page 1of 7

Artikel Ilmiah Bahasa Indonesia

BAHAYA ROKOK ELETRIK BAGI KESEHATAN TUBUH


MAHASISWA UNISBA 2018
ELECTRICAL CIGARETTE HAZARDS FOR BODY HEALTH
UNISBA STUDENT 2018
1
Fazreen Dwi Putri Anggia, 2 Ririn Sri Kuntorini
1,2
Prodi Farmasi, Fakultas Ilmu Pengetahuan Alam Dan Matematika, Universitas Islam Bandung,
Jl. Tamansari No.1 Bandung 40116
email: 1fazreendwi@yahoo.com, 2 ririnsriku@gmail.com

Abstract. Electronic cigarettes, or better known as vape, are now widely used to help smokers quit
smoking. Electronic cigarettes are devices that are capable of producing nicotine in the form of steam.
Currently the number of users of electronic cigarettes has increased. This study aims to provide
information and knowledge for users of electronic cigarettes. About the danger posed for health. This
research was conducted for students at Bandung Islamic University. The dependent variable in this study
is the use of electronic cigarettes, while the independent variables are knowledge, and family factors. The
results showed that the majority of electronic cigarette users were men, from high school to university,
and had a history of smoking. The reason for using electronic cigarettes to stop smoking is more practical
and healthier than tobacco cigarettes. Analysis shows that good knowledge of electronic cigarettes is a
protective factor for not using electronic cigarettes, the calculation of affordability of electronic cigarette
fluids is a risk factor for using electronic cigarettes, about practical forms to carry everywhere is a factor
for using electronic cigarettes and calculations between family factors and the use of electronic cigarettes
shows that no family support is a protective factor for not using electronic cigarettes. Of all the variables
studied, only the affordability of electronic cigarette fluids is a risk factor for the use of heavy electronic
cigarettes. Therefore, education regarding the dangers of electronic cigarettes as well as the purpose of
using electronic cigarettes must continue to be carried out and supervision.

Keywords: family, affordability, knowledge, danger, electronic cigarettes

Abstrak. Rokok elektronik atau yang lebih dikenal dengan nama vape sekarang ini telah banyak
digunakan untuk membantu para perokok menghentikan kebiasaan merokoknya tersebut. Rokok
elektronik merupakan alat yang mampu menghasilkan nikotin dalam bentuk uap. Saat ini jumlah
pengguna rokok elektronik mengalami peningkatan. Penelitian ini bertujuan untuk memberi informasi
dan pengetahuan bagi pemakai rokok elektronik. Tentang bahaya yang ditimbulkan terhadap kesehatan
tubuh. Penelitian ini dilakukan kepada mahasiswa Universitas Islam Bandung. Variabel tergantung pada
penelitian ini adalah penggunaan rokok elektronik, sedangkan variabel bebas adalah pengetahuan, dan
faktor keluarga. Hasil penelitian menunjukkan pengguna rokok elektronik sebagian besar remaja berjenis
kelamin laki-laki, sejak pendidikan SMA sampai dengan Perguruan Tinggi, dan memiliki riwayat
merokok. Alasan menggunakan rokok elektronik untuk berhenti merokok, lebih praktis dan lebih sehat
dari pada rokok tembakau. Hasil analisis menunjukkan bahwa pengetahuan yang baik tentang rokok
elektronik merupakan faktor protektif untuk tidak menggunakan rokok elektronik, perhitungan antara
keterjangkauan biaya terhadap cairan rokok elektronik merupakan faktor risiko untuk menggunakan
rokok elektronik, tentang bentuk yang praktis untuk dibawa kemana – mana merupakan faktor untuk
menggunakan rokok elektronik dan perhitungan antara faktor keluarga dan penggunaan rokok elektronik
menunjukkan bahwa tidak ada dukungan keluarga merupakan faktor protektif untuk tidak menggunakan
rokok elektronik. Dari semua variabel yang diteliti hanya keterjangkauan biaya terhadap cairan rokok
elektronik yang merupakan faktor risiko penggunaan rokok elektronik tingkat berat. Oleh karena itu,
edukasi mengenai bahaya rokok elektronik serta tujuan penggunaan rokok elektronik harus terus
dilakukan dan pengawasan

Kata kunci: keluarga, keterjangkauan, pengetahuan, bahaya, rokok elektronik

1
2 | Fazreen Dwi Putri Anggia, et al.

A. Pendahuluan satunya adalah potensial bahaya dari


rokok elektrik dapat timbul dari proses
Rokok elektrik fenomena baru
pemanasan, pada waktu coil
ditengah masyarakat Indonesia, yaitu
memanaskan cairan vape untuk
rokok yang beroperasi menggunakan
membentuk uap, beberapa zat
tenaga baterai. Beberapa penemuan
berbahaya dapat terbentuk dalam
menjelaskan bahwa rokok elektrik
proses tersebut.
memiliki kandungan toksin dalam
jumlah banyak yang sebetulnya isi B. Landasan Teori
keseluruhan dari rokok ini adalah zat
nikotin yang bervariasi dapat Menurut Siahaan (2008)
menimbulkan beberapa penyakit. mengemukakan bahwa “hazard atau
Badan Pengawas Obat dan Makan bahaya adalah suatu kondisi atau
(BPOM) melakukan penelitian dan keadaan yang dapat menimbulkan atau
menyatakan bahwa rokok elektrik memperbesar kemungkinan terjadinya
memiliki efek yang lebih berbahaya kerugian”. Menurut PT. Sucofindo,
dibandingkan rokok tembakau. China (2008) “bahaya atau hazard adalah
sebagai penemu awal rokok ini pada sumber atau suatu keadaan yang
tahun 2004 justru melarang memungkinkan atau dapat
keberadaan rokok tersebut. Sampai menimbulkan kerugian berupa cedera,
saat ini rokok elektrik dinyatakan penyakit, kerusakan ataupun
ilegal karena belum mendapat kemampuan melakukan fungsi yang
sertifikat dari pemerintah Indonesia. telah ditetapkan”. Secara umum
bahaya merupakan suatu kondisi yang
Akhir – akhir ini banyak sekali mengancam yang biasanya disebabkan
anak muda yang penasaran dan ingin oleh berbagai macam hal.
mencoba rokok elektrik. Kebiasaan Menurut Kamus Besar Bahasa
merokok pada kaum remaja sangat Indonesia (2009:720). “Rokok adalah
terkait dengan pergaulannya, pada gulungan tembakau yang bersalut
umumnya ingin sekali diterima oleh dengan daun nipah kertas dan
kelompok seusia dan tidak ingin sebagainya. Merokok adalah
merasa kurang cocok. Remaja menghisap gulungan tembakau yang
menganggap bahwa merokok dibungkus dengan kertas”.
merupakan cara untuk Menurut PP. RI. No. 109, 2012)
mengungkapkan penentangan dan “rokok adalah produk tembakau yang
kemandirian. Alasan lain mengapa penggunaannya dengan cara dibakar
remaja merokok adalah adanya dan dihisap asapnya dan/atau dihirup
pendapat bahwa merokok asapnya yang dihasilkan dari tanaman
menimbulkan rasa santai dan nicotiana tabacum, nicotinia rustica,
merupakan cara untuk mengatasi dan spesies lainnya atau sintesisnya
stress. Terutama remaja masa kini, yang asapnya mengandung nikotin dan
masa remaja merupakan masa dimana tar dengan atau tanpa bahan
seorang individu mengalami peralihan tambahan”.
dari satu tahap ke tahap berikutnya Rokok elektrik adalah rokok
dan mengalami perubahan baik emosi, yang beroperasi menggunakan tenaga
tubuh, minat pola perilaku, dan juga baterai. Namun tidak membakar
penuh dengan masalah-masalah. tembakau seperti produk rokok biasa.
Padahal rokok elektrik ini memiliki Rokok ini membakar cairan
efek tersendiri bagi pemakainya. Salah menggunakan baterai dan uapnya

Artikel Ilmiah Bahaya Rokok Elektrik 2018


Bahaya Rokok Elektrik Bagi Kesehatan Tubuh Mahasiswa UNISBA 2018| 3

masuk ke paru-paru. Rokok ini memiliki kandungan


Rokok elektronik pertama kali nikotin sebesar 6 mg. Kandungan
dikembangkan pada tahun 2003 oleh tersebut merupakan kandungan tertinggi
SBT Co Ltd, sebuah perusahaan yang dalam satu refill. konsumsi 1 pc
berbasis Beijing, RRC, yang sekarang cartridge sekitar 150 hisapan, atau
dikuasai oleh Golden Dragon Group Ltd setara dengan 10 batang rokok
Pada tahun 2004. Ruyan mengambil tembakau. Terdapat beberapa rasa yang
alih proyek untuk mengembangkan terkandung didalamnya seperti
teknologi yang muncul. Diserap secara Marlboro, Sampoerna Mild, Gudang
resmi Ruyan SBT Co Ltd dan nama Garam, Jarum, DjiSamSoe, Cofee,
mereka diubah menjadi SBT RUYAN Chocolate, Virginia,Camel. Lemon,
Technology & Development Co, Ltd. Nanas, Apel, Anggur, Pisang,
(Tamang, 2010).Rokok elektrik Strawberry, Tobbaco, Vanilla, Rose,
menggunakan kepingan pintar/cerdas Cherry, Peach, Clove Mint, Orange.
dan sensor aerodinamis untuk Kesehatan menurut Kemenkes yang
mengendalikan asap yang dihasilkan tertulis dalam UU No. 23 tahun 1992
dan terdapat cairan berberat jenis merupakan keadaan normal dan
rendah yang digunakan untuk sejahtera anggota tubuh, sosial dan jiwa
memproduksi uap dan aroma melalui pada seseorang untuk dapat melakukan
transmisi penyalur super mikro yang aktifitas tanpa gangguan yang berarti
berbentuk saluran kecil berongga. dimana ada kesinambungan
Rokok ini memiliki 2 macam produk antara kesehatan fisik, mental dan sosial
yaitu : seseorang termasuk dalam melakukan
1. Tipe black, kelengkapannya 1 baterai, 1 interaksi dengan lingkungan.
atomizer, 3 charger dan 10 refill. Menurut Kamus Besar Bahasa
2. Tipe exclusive box, kelengkapannya Indonesia (2009:763). Sehat adalah
adalah 1 baterai, keadaan baik sekujur badan serta baian-
1 atomizer, 2 charger dan 10 refill. bagiannya, bebas dari sakit atau
Rokok elektronik diakui sebagai penyakit, dalam keadaan waras,
rokok yang lebih sehat dan ramah mendatangkan kebaikan pada badan
lingkungan daripada rokok biasa dan sembuh dari sakit baik dalam keadaan
tidak menimbulkan bau dan asap. Selain biasa atau normal pikirannya.
itu, rokok elektronik lebih hemat dari Kesehatan adalah keadaan sehat,
padarokok tembakau karena bisa diisi kebaikan keadaaan badan yang
ulang (Yani, 2010). menyehatkan.
Menurut dr. Mukhtar Ihksan pada Dampak rokok terhadap kesehatan
acara reportase siang di Trans 7 (2010) menurut Satiti (2009) adalah:
bahwa rokok elektrik tidak memiliki 1. Kanker paru-paru
4000 bahan kimia yang ada dalam
rokok tembakau, namun rokok elektrik Merokok dapat menyebabkan
masih mengandung satu zat yaitu perubahan struktur dan fungsi
nikotin plus plefer yang ditambahkan saluran napas dan jaringan paru-
dalam rokok tersebut. Bahaya nikotin paru. Pada saluran napas besar, sel
masih ada pada rokok tersebut karena mukosa membesar (hipertrofi) dan
nikotin dapat menimbulkan kelenjar mucus bertambah banyak
penyempitan pembuluh darah, keluhan (hiperplasia). Pada saluran napas
berdebar dan peningkatan tekanan kecil, terjadi radang ringan hingga
darah. penyempitan akibat

Bahasa Indonesia
4 | Fazreen Dwi Putri Anggia, et al.

bertambahnya sel dan 2018, yang diuji menggunakan teknik


penumpukan lendir. Pada mengisi kuisioner.
jaringan paru-paru, terjadi
peningkatan jumlah sel radang Dari diagram di atas, dapat
dan kerusakan alveoli. diketahui bahwa sebagian besar
Hubungan antara merokok dan mahasiswa yang menggunakan rokok
kanker paru-paru telah diteliti elektrik sudah lebih dari 1 tahun
dalam 4-5 dekade terakhir ini. menggunakan rokok elektrik.
Didapatkan hubungan erat Kemajuan teknologi adalah
antara kebiasaan merokok sesuatu yang tidak bisa kita hindari
dengan timbulnya kanker paru– dalam kehidupan ini, karena kemajuan
paru. teknologi akan berjalan sesuai dengan
2. Serangan Jantung kemajuan ilmu pengetahuan. Setiap
Terjadi penggumpalan inovasi diciptakan untuk memberikan
darah pada arteri yang manfaat positif bagi kehidupan
menyumbat suplai darah pada manusia. Memberikan banyak
jantung sehingga dapat kemudahan, serta sebagai cara baru
mengakibatkan serangan dalam melakukan aktifitas manusia.
jantung. Khusus dalam bidang teknologi
3. Impotensi masyarakat sudah menikmati banyak
Racun nikotin yang terdapat manfaat yang dibawa oleh inovasi –
di dalam rokok akan mengendap inovasi yang telah dihasilkan dalam
dan menyumbat aliran darah, dekade terakhir ini. Namun demikian,
termasuk aliran darah ke penis, walaupun pada awalnya diciptakan
sehingga dapat menyebabkan untuk menghasilkan manfaat positif,
disfungsi alat vital dalam disisi lain juga memungkinkan
berereksi. menghasilkan dampak negatif.
Lama pemakaian rokok Rokok elektronik dipromosikan
elektrik sebagai alat bantu untuk berhenti
merokok, dan banyak orang yang telah
menggunakan rokok elektronik sebagai
alternatif untuk berhenti merokok,
mereka percaya jika rokok elektronik
kurang dari 1 tahun dapat membantu mereka untuk berhenti
lebih dari 1 tahun merokok. Penggunaan rokok elektronik
diklaim lebih aman dibandingkan
Sumber: Data Penelitian yang dengan rokok konvensional. Namun,
sudah diolah 2018 masih banyak pertanyaan yang masih
C. Hasil Penelitian dan belum terjawab mengenai tingkat
Pembahasan keamanan, efek terhadap pengurangan
bahaya dan pemberhentian merokok
BAHAYA ROKOK ELETRIK dengan rokok konvensional serta
BAGI KESEHATAN TUBUH dampak terhadap kesehatan masyarakat
MAHASISWA UNISBA 2018 (Grana dkk., 2014). Pada tahun 2009
beberapa negara termasuk Selandia
Baru, Inggris, dan Negara Eropa lainnya
Berikut adalah penelitian untuk mengijinkan pemasaran rokok
mengenai bahaya rokok elektrik bagi elektronik dengan peraturan, mengingat
kesehatan tubuh mahasiswa UNISBA
Artikel Ilmiah Bahaya Rokok Elektrik 2018
Bahaya Rokok Elektrik Bagi Kesehatan Tubuh Mahasiswa UNISBA 2018| 5

negara lain seperti Australia, Brazil, perokok tembakau berhenti sebab


Cina, Singapore, Thailand, dan Uruguay setelah berhenti merokok tembakau
yang melarang penjualan dan biasa susah untuk melepaskan
pemasaran rokok elektronik (ENDS) rokok elektrik tersebut.
(WHO, 2009). 3. Dan, sama seperti rokok pada
umumnya rokok elektrik pun
Fenomena yang terjadi menyebabkan peradangan dan
mengenai kemajuan teknologi dalam kerusakan paru-paru.
rokok elektrik. Fenomena ini mengikuti
perkembangan zaman dan tertarik untuk
berinovasi dengan cara lain, yakni
rokok elektrik atau yang akrab disapa
vape. Anak-anak muda mulai banyak
menggandrungi vape karena devicenya E. Saran
yang trendi yang menghasilkan uap atau
asap yang banyak dan sudah Saran yang dapat diajukan
meninggalkan rokok tembakau. berkaitan dengan penelitian ini adalah
bagi lembaga pemerintahan,
diperlukan adanya sosialisasi tentang
rokok elektronik seperti tentang
Hasil dari penelitian terlihat
kandungan yang terdapat did alam
bahwa setelah responden menyatakan
rokok elektronik dan dampak bagi
bahwa rokok elektrik tersebut tidak
kesehatan. Pencegahan dini mengenai
berbahaya dibandingkan rokok
distribusi penjualan rokok elektronik
tembakau. Dan saat menggunakan
di Indonesia sebelum menyebar luas
rokok elektrik pun tidak ada yang protes
di masyarakat luas untuk menghindari
karena baunya tidak seperti rokok
dampak kesehatan masyarakat di
biasanya.
masa depan.
Bagi para pengguna rokok
D. Kesimpulan elektronik untuk mengurangi
penggunaan rokok elektronik dengan
Berdasarkan pembahasan dalam cara beralih dengan hal lain sebagai
penelitian ini, peneliti menyimpulkan alternatif untuk berhenti merokok
beberapa hasil penelitian sebagai sebab belum ada pernyataan yang
berikut: menyatakan jika rokok elektronik
1. Rokok elektrik dalam konteks aman untuk dikonsumsi. Bagi
molekul penyebab kanker dalam Mahasiswa Universitas Islam
asap rokok, jelas jumlah karsinogen Bandung khususnya yang memiliki
berkurang pada rokok elektrik. pengetahuan kurang tentang rokok
Namun, jika penggunaannya elektronik, maka diperlukan
selama bertahun tahun bisa sosialisasi mengenai dampak
menyebabkan penyakit paru-paru. kesehatan yang ditimbulkan oleh
Jadi yang menyatakan rokok rokok elektronik, kandungan yang
elektrik lebih aman dari rokok terdapat didalamnya, serta regulasi
tembakau. Iya benar tapi harus tentang produk ini di Indonesia.
diingat “Rokok elektrik tidak 100% Sebagian besar pengguna rokok
bebas risiko”. elektronik memiliki alasan
2. Rokok elektrik sebagai metode menggunakan produk tersebut sebagai
untuk berhenti, tetapi metode ini alternatif untuk berhenti merokok,
tidak sepenuhnya membuat namun belum ada pernyataan yang

Bahasa Indonesia
6 | Fazreen Dwi Putri Anggia, et al.

menyatakan bahwa rokok elektronik On The speed of Decision


Aman, Penggunaan Rokok Elektronik Making. Procedia Social and
di Universitas Islam Bandung Behavioral Sciences. 15, 2411-
dianjurkan untuk menggunakan 2414.
alternatif lain sebagai alternatif untuk
berhenti merokok. Untuk penelitian Indra, F.I, Hasneli, Y., & Utami, S.
selanjutnya sebaiknya meneliti (2015). Gambaran Psikologis
tentang faktor lain yang Perokok Tembakau Yang Beralih
mempengaruhi penggunaan rokok Menggunakan Rokok Elektrik
elektronik seperti faktor keyakinan, (Vaporizer). Jurnal Online
faktor ketersediaan, faktor Mahasiswa Universitas Riau.
kepribadian, dan faktor iklan tentang 2(2), 1285-1291.
rokok elektronik.
Januartha, I.B.P.E. (2012). Analisis
Tingkat Pengetahuan Remaja
Tentang Perilaku Merokok Di
Daftar Pustaka
Kota Denpasar. e-Jurnal
Brown, J., Beard, E., Kotz, D., Michie, Matematika. 1 (1). 81-83.
S. & West, R. (2014). Real-world
Effectiveness of E-cigarettes Muslimin., Christiana, E., Muhari., &
When Used to Aid Smoking Pratiwi, I.T. (2013). Faktor-Faktor
Cessation: A Cross-sectional Penyebab Perilaku Merokok
Population Study. Addiction Siswa. Jurnal BK UNESA. 1 (2).
Research Report. 109, 1531–1540 116-124.

Budiyanto, A. (2013). Keputusan Pusat Data dan Informasi Kementrian


Pembelian Blackberry Remaja Kesehatan Republik Indonesia.
Ditinjau Dari kelompok Acuan. (2015). Perilaku Merokok
Jurnal Ilmu Psikologi Terapan. 1 Masyarakat Indonesia
(2), 361-375. Berdasarkan Riskesdas 2007 dan
2013. Jakarta.
Choi, K. & Forster, J. (2013).
Characteristics Associated With Ray, A.P. (2015). Treading Lightly:
Awareness, Perceptions, and Use Why The FDA Should Use Its
of Electronic Nicotine Delivery New Authority To Regulate
Systems Among 14 Young US Electronic Cigarettes Sparingly.
Midwestern Adults. American Journal of Legal Medicine. 3(2),
Journal of Public Health. 103 (3), 215-231.
556-561. Sarwono, S.W. (2009). Psikologi Sosial.
Chotidjah, S. (2012). Pengetahuan Jakarta: Salemba Humanika.
Tentang Rokok, Pusat Kendali Siagian, S.P. (1981). Sistem Informasi
Kesehatan Eksternal Dan Perilaku Untuk Pengambilan Keputusan.
Merokok. Makara, Sosial Jakarta: PT. Gunung Agung.
Humaniora. 16 (1), 49- 56.
Suryadi, K & Ramdhani, M.A. (1998).
Heydari, H., Bagherian F., Abadi, J.F., Sistem Pendukung Keputusan
Shahyad, S., Asadi, M., Miri, M., Suatu Wacana Struktural
& Derekhshanpur, A. (2011). The Idealisasi dan Implementasi
Effect of The Environment (Real Konsep Pengambilan Keputusan.
and Virtual) and The Personality Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Artikel Ilmiah Bahaya Rokok Elektrik 2018
Bahaya Rokok Elektrik Bagi Kesehatan Tubuh Mahasiswa UNISBA 2018| 7

Tanuwihardja, R.M. & Susanto, A.D.


(2012). Rokok Elektronik
(Electronic Cigarette). Jurnal
Respirasi Indonesia. 32(1), 53-61.
Tirtosastro, S. & Murdiyati, A.S.
(2010). Kandungan Kimia
Tembakau Dan Rokok. Buletin
Tanaman Tembakau, Serat &
Minyak Industri. 2(1), 33- 43.

Bahasa Indonesia

You might also like