MAEVE
Red LENO AN 0 4VOLUME: Vi.
ISSN No. : 0853 ~ 4810
PEMIMPIN REDAKSI
{r. rawan Fimansyah, MSCE
DEWAN REDAKSI
Ir, Widjojo A. Prakoso, MSCE. Ph.D
TATA USAHA,
IKLAN & SIRKULAS!
Sekretariat HAT
Basement Aidevco Octagon:
| Warung Jati Barat Raya Ne.
Jokoria 12740 - INDONESIA
Telp, : 021 ~ 7981966, 7974795
Fox. : 021 ~ 7974795,
Email: hatti@indosat netic
Website : hita://www.hatti.orid
No. 01 |
APRIL 2004Kinerja Jangka Panjang Angkur Tanah dan Pengaruhnya Terhadap Stabilitas
+ Dinding Diaphragma ~ Sebuah Studi Kasus
Gouw Tiie Liong
Certified Geotechnical Engineer, G2 (HATTD
geotech @ebn net id
ABSTRAK: Krisis ekonomi betkepanjangan semenjak akbir 1997 mengakibatkan banyek proyek yang tertenghalal
‘sukup lama, diantaranya adalah gallan basement yang yang ditinggaikan bogits saja. Makalah ini membatas salah
‘atu proyek dengan gallan besement yang aidah dislesaikan binge Kedaleman final ara 13-16.$ m dari maka
dan
‘angkur tanah, Saat krisis ekonomi melanda, kegiatan proyek dihentikan total, dewatering alt tanah tidak lagi
ilakskan, banya pemompaan air pennukaan saja yang ttap dilakukan,iupun dengan iotensiias yang sangal kurong.
Galan dibiarkan terbuka selama lebih dari 6 whun, Pectengahan Juni 2003, dilskukan pengukiran-pengulkran,
diantaranye: defleksi dinding penshan tansh, gaye-gaya yang masin beterja pads angkur tanah. Pengukuran ini
fi cull dengan evaluasi terhadap kinerjs angkur tanah dan keamanan dinding diaphragra, Diketahui bahwa angkur
fanah mengalami Kehilangan gaya-gaya yang cukup signifikan yang sila biackan akan dapat i
{comanan dinding diaphragms, Disimpylkan batwa diperlukan konstruksi bere untuk menambah kestabilan dinding,
Aiaphragia sebagai ndskan prevent
‘Kata Kunci: galian dalam, kerja jangta panjang, angkur anah, keamanan dining diaphragma.
4
| PENDAHULUAN
Krisis ekonomi berkepanjangan yang melanda Indonesia sejak September 1997 hingga kini belum juga
berakhir. Hal ini telah mengakibathan banyakproyck bangunan pencakar Jangit yang terhenti total sejak.
akhir tahun 1997 Jalu. Makalah ini membahas salah satu proyek galian dalam yang telah dibiarkan
terbengkalal selama lebih dari 6 tahun. Lokasi proyek berada di dalam lingkup daerah segi tiga mas di
Jakarta.
1.1. Latar Belakang Proyek
Proyek merupakan bangunan tingkst tinggi dengan empat Jantai basement, Sesuai dengan kontur tana
‘setempat, pembangunan basement tersebut memerlukan galian sedalam 13 hingga 16.5 m. Mengingat
galian yang cukup dalam, kondisi tanh setempat dan lingkungan proyek yang cukup dekat dengan
‘angunar-bangunan peneakar langit yang sudah ada, dipergunakan dinding diaphragma sebagai dinding
liperkust dlengan 3~4 lapis angkur tanah (ground anchor),
sebnani berikut:
| 80 cm dengan kedalaman antara 21-24,5 m
dengan krniringan 30°terhadap horizon
ingga kedalaman 10.0 m
dengan kemiringan 30° terhadap horizontal
Pemasangan lapis keempat angkur tang iiringan 30° serhadap horizontal
Penggalian hingga kedalaman 16.5 m a
‘Sebagai catatan, jarak angkur bervariasi antar 2-3 m; namun tidak diperoleh data berapa panjang angkur
tanah yang dipasang.
Selah galian mencapéi kedalaman 16.5 m, dilakukat pemancangan tang pancang oi (tet pie).
Rencanarys, setelah Kegiatan test pile selesa, proyek dltanjutkan dengan pemancangan pondasi tiang
pancang dan penyelessian pembangunan basement, i
Jurnal Geoteknik Vol. : NI No. 01 April 2004 1‘Namun, saat krsis ekonomi melanda, pada bulan November 1997 kegiatan fisik proyek dihentikan
secara menyeluruh, hanya pekerjaan dewatering yang masih dipertahankan hingga bulan Mei 1998, sast
kerusuhan sosial mefanda Jakarta, kegiatan dewateringoun dihentikan, Proyek bechenti total, kontraktor,
onsulian dan representatif dari pihak developer dibubarkan. Hanya dua’ pompa permokaan yang