Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 22

MUHAMMAD FARIS NAUFAL

55119110124

REAKSI PASAR TERHADAP AKSI RIGHT ISSUE:


ANALISIS INDUSTRI SPESIFIK DI INDONESIA
Diajukan sebagai Salah Satu Syarat untuk Menyelesaikan Program Pascasarjana Program Studi Magister Manajemen
Kerangka Presentasi
Pendahuluan
01 Latar Belakang dan Perumusan Masalah

Kajian Pustaka
02 Landasan Teori, Studi Literatur, dan Pengembangan Hipotesis

Metode Penelitian
03 Desain Penelitian, Operasional Variabel, Metode Analisis
Pendahuluan
Urgensi Penelitian
Latar Belakang Sumber Ekuitas Melalui Aksi Korporasi

Right Issue Private IPO


(HMETD) Placement (Go Public)

Kontribusi Penerbitan Right issue Terhadap Total Issue (IPO, Right Kontribusi Pendanaan Right issue Terhadap Total Issue (IPO,
issue, Private Placement) Tahun 2010 - 2019 Right issue, dan Private Placement) Tahun 2013 - 2019
50 60% 600,000 90.00%
45 55%
80.00%
50%
40
BUY 500,000
SELL
Jumlah Penerbitan

Jumlah dalam juta Rupiah


45% 70.00%
35
40%

Persentase
400,000 60.00%
30 35%

Persentase
25 30% 50.00%
300,000
20 25%
40.00%
20%
15
15% 200,000 30.00%
10
10%
20.00%
5 5% 100,000
0 0% 10.00%
2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019
0 0.00%
Tahun 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019
Total Penerbitan Issue Right Issue (HMETD) Tahun
Private Placement (Tanpa HMETD) IPO
Persentase Penerbitan Right Issue/Total Issue Total Public Issue Right Issue Persentase Right Issue/Total Issue

Tingginya Kontribusi Pendanaan dan Penerbitan Right Issue Terhadap Total Issue di Indonesia
Aksi Korporasi Populer dan Menarik Abnormal Return
dilakukan oleh Perusahaan
Efek dilusi menyebabkan Investor melakukan
keputusan investasi

Trading Volume
Activity
Market
Reaction Market
Reaction
Market
Reaction

Market
Reaction
BUY SELL

Aksi Korporasi Right Issue Merupakan Sentimen Bagi Pergerakan Harga dan Likuiditas Saham
yang Perlu Diteliti
RESEARCH GAP
Studi Empiris Karakteristik Sampel Reaksi Pasar Studi Empiris Karakteristik Sampel Reaksi Pasar

Sektor/Negara Periode EW1 Sampel AR TVA Sektor/Negara Periode EW1 Sampel AR TVA

Di Martino & MIB / Italia 2007 – (-1: +1) 156 - sig – Ridho et al BEI / Indonesia 2013 – (-5: +5) 20 - sig + sig
Busatto (2018) 2016 (2017) 2015

Apsari & Yasa BEI / Indonesia 2011 – (-4: +4) 73 + sig –


(2017) 2015
Marangu et al NSE / Kenya 2006 – – 41 + sig –
(2019) 2015
Situmorang & BEI / Indonesia 2011 – (-5: +5) 87 tidak tidak
Chalil (2017) 2014 sig sig
Kendirli & Bank / Turki 2009 – – 14 - sig –
Elmali (2016) 2014

Khoso et al PSX / Pakistan 2010 – (-5: +5) 34 + sig – Yakup & BEI / Indonesia 2009 – – 87 + sig - sig
(2016) 2015 Cahyadi (2016) 2012

Velayutham CSE / Sri 2008 – (-2: +2) – - sig – Ariani et al BEI / Indonesia 2012 – (-5: +5) 45 tidak + sig
(2015) Lanka 2013 (2016) 2015 sig

Pasar Modal Indonesia belum memiliki bukti empiris yang kuat


mengenai reaksi pasar
RESEARCH GAP

Penelitian di Indonesia belum melakukan analisa pada industri spesifik


Rumusan Masalah
Abnormal Return di Industri
Abnormal Return di perusahaan BEI Apakah pengumuman right issue berpengaruh
Apakah pengumuman right issue berpengaruh terhadap abnormal return pada industri penghasil
terhadap abnormal return pada perusahaan yang bahan baku, manufaktur, dan jasa yang terdaftar
terdaftar di BEI periode 2013 – 2019 di BEI periode 2013 – 2019

TVA di perusahaan BEI TVA di Industri


Apakah pengumuman right issue berpengaruh Apakah pengumuman right issue berpengaruh
terhadap trading volume activity pada terhadap trading volume activity pada industri
perusahaan yang terdaftar di BEI periode 2013 – penghasil bahan baku, manufaktur, dan jasa yang
2019 terdaftar di BEI periode 2013 – 2019
.
Kontribusi Penelitian
Keputusan
Berinvestasi Kebijakan Bukti Empiris
Perusahaan Memberikan bukti empiris
Memberikan informasi
mengenai reaksi pasar
mengenai pengaruh Memberikan masukan
yang terjadi setelah
pengumuman right bagi perusahaan Pengetahuan
perusahaan mengeluarkan
mengenai kondisi pasar
issue terhadap pengumuman right issue, Penelitian sebagai
modal di Indonesia. Hasil
abnormal return dan sehingga dapat sumber referensi,
penelitian ini bisa menjadi
trading volume activity memberikan wawasan dan pengetahuan,
masukan dalam
pengetahuan yang penyajian data valid
sehingga dapat mengambil keputusan
mendalam mengenai
menjadi bahan berkaitan dengan
reaksi pasar yang timbul
pertimbangan dalam kebijakan melakukan
setelah pengumuman right
right issue.
pengambilan issue.
keputusan investasi
yang rasional

Pemegang Perusahaan Akademik


Saham
KAJIAN PUSTAKA DAN
PENGEMBANGAN
HIPOTESIS
Grand Theory: Signalling Theory

SINYAL + SINYAL -
Signalling theory (teori sinyal) pertama kali dikemukakan oleh Spence (1973) dalam penelitian
yang berjudul JobMarket Signalling, kemudian teori ini dikembangkan kembali oleh Ross (1977).

Teori sinyal menyatakan bahwa keputusan manajemen dan pengumuman aksi korporasi, seperti right issue
adalah sinyal yang dikirim oleh perusahaan kepada pemegang saham yang bertujuan untuk meminimalkan
informasi asimetri dan memberi gambaran prospek perusahaan agar pemegang saham membuat keputusan
investasi secara rasional (Puspitaningtyas, 2019)
Event Study (Studi Peristiwa)
Studi peristiwa pertama kali diperkenalkan oleh Dolley, 1933 pada
peristiwa stock split. Studi ini berkembang hingga sekarang, baik
metodologi maupun bidang penerapannya.

Studi peristiwa (event study) merupakan analisis empiris yang


digunakan mengukur efek dari suatu peristiwa ekonomi
maupun politik dengan mempelajari reaksi pasar berdasarkan
kandungan informasi pada waktu sekitar pengumuman
peristiwa (Chavali, Alam, & Rosario, 2020).

Right Issue
Aksi korporasi yang digunakan perusahaan dengan mеmbеrikаn
pеnаwаrаn saham baru kеpаdа pеmеgаng sаhаm lаma yang
memiliki opsi untuk mengambil bagian peningkatan modal secara
proporsional dengan kepemilikan saat ini.
Reaksi Pasar
Abnormal Return Trading Volume Activity

merupakan selisih positif maupun negatif merupakan rasio jumlah lembar saham yang
antara return sesungguhnya (actual return, diperdagangkan pada periode tertentu (Vp,t)
Ri,t) dengan return ekspektasian (expected terhadap jumlah lembar saham yang beredar
return) sebagai basis return normal (listing) pada periode tertentu (Vl,t) (Beaver,
(Mackinlay, 1997) 1968).

𝑃
𝐼𝐻𝑆𝐺 ,t BUY SELL Vp,t
ARi,t = Ri,t – ( – 1) TVA =
PIHSG,t−1 Vl,t

Perubahan harga saham Perubahan likuiditas saham


KERANGKA
KONSEPTUAL
Pengembangan Hipotesis
Terdapat pengaruh antara abnormal return di sekitar periode
waktu pengumuman right issue pada perusahaan yang
0 Tidak terdapat pengaruh antara abnormal return di sekitar
periode waktu pengumuman right issue pada perusahaan

1
yang terdaftar di BEI.
terdaftar di BEI.

Terdapat pengaruh antara TVA di sekitar periode waktu


pengumuman right issue pada perusahaan yang terdaftar di 0 Tidak terdapat pengaruh antara TVA di sekitar periode
waktu pengumuman right issue pada perusahaan yang
terdaftar di BEI.
BEI.

1
Terdapat pengaruh antara abnormal return di sekitar periode 0 Tidak terdapat pengaruh antara abnormal return di sekitar
periode waktu pengumuman right issue pada industri
penghasil bahan baku, manufaktur, dan jasa

1
waktu pengumuman right issue pada industri penghasil
bahan baku, manufaktur, dan jasa

Terdapat pengaruh antara TVA di sekitar periode waktu


pengumuman right issue pada industri penghasil bahan baku, 0 Tidak terdapat pengaruh antara TVA di sekitar periode
waktu pengumuman right issue industri penghasil bahan
baku, manufaktur, dan jasa
manufaktur, dan jasa

1
METODE PENELITIAN
METODE PENELITIAN
Definisi Variabel
Desain Penelitian
Jenis penelitian adalah penelitian kuantitatif Expected return E Ri,t menggunakan market adjusted
menggunakan desain penelitian asosiatif yang return (index model)
dikembangkan dengan metodologi studi peristiwa
(event study methodology). Peristiwa yang dianalisis Harga saham dan Indeks Harian Saham Gabungan
pada penelitian adalah pengumuman right issue, (IHSG) menggunakan data harga saham pada saat
sebagai sinyal yang memberikan reaksi pada pasar. penutupan (closing price).

Definisi Variabel Metode Pengumpulan Data


SWOT • Data harga saham harian, IHSG, dan volume
Pengumuman right issue merupakan peristiwa
perdagangan saham berasal dari Yahoo Finance.
penting yang diidentifikasi dalam penelitian ini
• Data aksi korporasi perusahaan yang melakukan
menggunakan event study
right issue bersumber dari situs resmi BEI .
Abnormal Return dan Aktivitas Volume • Data kejadian (event) secara makro dan mikro
Perdagangan (Trading Volume Activity) akan mempengaruhi kandungan informasi right
merupakan reaksi pasar akibat pengumuman issue dihimpun dari situs resmi KSEI, portal berita
right issue britama, kontan, dan Investor Daily.
OPERASIONALISASI VARIABEL
Variabel Dimensi Indikator Skala RIGHT
Actual Return Harga saham penutupan ISSUE,
Abnormal Return Indeks Harga Saham Rasio
Gabungan
Expected Return
(market adjusted return/index
model)

Jumlah transaksi saham


Trading Volume Activity Lembar Saham Rasio
Jumlah saham beredar

We Create Quality Professional


POPULASI DAN SAMPEL
No Kriteria Jumlah
1. Perusahaan yang melakukan right issue periode 2013 – 2019 70

2. Perusahaan yang melakukan aksi korporasi lain selama periode (2)


pengamatan
3. Perusahaan data tidak lengkap (32)
4a. Perusahaan dengan outlier data (5)

Jumlah Sampel 31
4b. Perusahaan yang bukan merupakan industri penghasil bahan (26)
baku
Jumlah Sampel Industri Penghasil Bahan Baku 6
4c. Perusahaan yang bukan merupakan industri manufaktur (27)

Jumlah Sampel Industri Manufaktur 5


4d. Perusahaan yang bukan merupakan industri jasa (11)

Jumlah Sampel Industri Jasa 20


METODE ANALISIS DATA
Uji Normalitas Jika Data Tidak Normal:
Cumulative Uji kolmogorov-smirnov test Uji Non Parametrik
Average Abnormal Wilcoxon Sign Rank Test
Return Jika probabilitas (P-value) > 0,05
Jika Sig > 0.05 maka Ho diterima
maka data berdistribusi normal
Jika Sig < 0.05 maka Ho ditolak.
1 N Jika probabilitas (P-value) < 0,05
CAAR t1 ,t2 = CARi t1 ,t2 maka data tidak berdistribusi
N 1
normal.

Event Studi
Cumulative Jika Data Normal : Uji
Menurut Basdas & Oran
Average Trading Parametrik Paired
(2014), tujuan utama event
Volume Activity Sample T-Test
study adalah mengukur
abnormalitas atau dampak tak Jika Sig > 0.05 maka Ho diterima
terduga dari suatu peristiwa 1 N Jika Sig < 0.05 maka Ho ditolak.
ekonomi atau politik pada CATVA t1 ,t2 = CTVAi t1 ,t2
N 1
harga sekuritas.
Thank You
Seminar Proposal

You might also like