Professional Documents
Culture Documents
Gika Afrialdi, Romi Susanto
Gika Afrialdi, Romi Susanto
ABSTRACT
With the development of the economy in the era of free trade which leads to
a higher level of business competition. This has an impact on the economic
globalization of both the macro economy and the micro economy, especially in
the bank sector. One of the products offered by the banking industry today is
transfer or money transfer services. Transfers provide convenience for bank
customers for various transactions such as payments, long distance trading, and
other transactions. In addition, the bank will also get benefits such as transfer
commission income and promotion facilities, but the management of transfer
services must also have a good transfer mechanism. At PT. Bank Pembangunan
Daerah Sumatera Barat Padang the mechanism for the implementation of
domestic transfers is the transfer where the region or place of the recipient of the
transfer is still in the same country as the sender of the currency transfer that is
used usually in its own currency, namely the rupiah currency. Domestic transfer
mechanism at PT. Bank Nagari is the customer as the party owner / sender who
gives the mandate to the nagari bank to transfer it to the recipient, the towing
bank is the bank that transfers the funds and mandates from the customer to be
transferred to the interested bank will hand over to the recipient of the final funds,
and the bank interested is a bank that receives incoming transfers from the
withdrawing bank to be forwarded to the recipient of the final funds.
PENDAHULUAN
Dengan adanya perkembangan perekonomian di era perdagangan bebas
yang mengarah pada tingkat persaingan usaha yang semakin tinggi. Hal ini
berdampak pada adanya globalisasi perekonomian baik perekonomian makro
maupun perekonomian mikro terutama di sektor bank.(Khikmah Ul Khusna,
2017)Semakin pesatnya perkembangan di sektor perbankan pada saat sekarang
ini, dapat dilihat dariberbagai produk perbankan yang ditawarkan dan
kompleksitas transaksi yang terjadi didalam besarnya tuntutan masyarakat akan
transaksi bankyang memicu perbankan untuk dapat meningkatkan kemampuannya
dalam menjaga kepercayaan masyarakat. Sedangkan menurut (Tasriani, 2015)
perbankan merupakan suatu kejadian potensial baik yang dapat diperkirakan
1
(anticipated) maupun tidak dapat diperkirakan (unanticipated) yang berdampak
negatif pada pendapatan maupun permodalan bank.
Menurut Undang – Undang Republik Indonesia no.10 tahun 1998 Bank
dapat diartikan sebagai badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat
dalam bentuksimpanan dan meyalurkanya kembali dalam bentuk kredit atau
bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf rakyat banyak,
sedangkanmenurut (Kusumaningrum, 2018) Bank adalah lembaga intermediasi
yang artinya, menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan
dananya akan disalurkan kembali kepada masyarakat dalam bentuk pembiayaan
atau bentuk lainnya serta memberikan jasa yang dapat memenuhi kebutuhan
masyarakat.
Salah satu produk yang ditawarkan industri perbankan saat ini adalah
transfer atau jasa pengiriman uang. Transfer memberikan kemudahan bagi
nasabah bank untuk berbagai transaksi seperti pembayaran, perdagangan jarak
jauh, dan transaksi yang lain. Selain itu, pihak bank juga akan mendapat
keuntungan seperti pendapatan komisi transfer dan sarana promosi, namun
pengelolaan jasa transfer juga harus ada mekanisme pelaksanaan transfer yang
baik.Pengiriman uang (transfer) merupakan salah satu jasa dalam dunia
perbankan yang banyak digunakan oleh masyarakat.Kegiatan transfer akan
memberikan manfaat bagi bank yaitu adanya pengendapan dana terutama transfer
yang dilaksanakan tidak pada hari yang sama(Dewi, 2015). JasaPenggunaannya
bermacam-macam, baik dilakukan melalui surat kawat maupun secara tertulis.
Karena transfer biasa dilakukan didalam negeri maupun diluar negeri yang dapat
dilaksanakan dalam bentuk valuta asing maupun dalam bentuk rupiah.
Transfer dalam negeri adalah transfer dimana wilayah atau tempat penerima
transfer masih berada dalam negara yang sama transfer di dalam negeri ini dapat
di lakukan dengan langsung melalui teller dengan mengunakan slip setoran atau
dapat langsung dilakukan melalui atm ( Anjungan Tunai Mandiri ). dengan ada
nya fasilitas dari bank untuk transfer ini maka nasabah merasa sangat terbantu
karna dalam hitungan menit uang sudah bisa langsung di ambil di rekening tujuan
transfer.Pada PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Barat Padang mekanisme
pelaksanaan Transfer di dalam negeri adalah transfer dimana wilayah atau tempat
penerima transfer masih berada dalam negara yang sama dengan pengirim transfer
valuta yang di gunakan biasanya dalam valuta sendiri yaitu valuta rupiah.
Transaksi transfer dalam negeri yang dilakukan PT. Bank Pembangunan
Daerah Sumatera Barat Padang adalah transfer debet (menggunakan Cek, Bilyet
Giro, atau warkat debet lainnya), dantransfer kredit (mengisi formulir isian yang
disediakan oleh bank) yang kemudian akan dikirim oleh bank nagari melalui data
keuangan elektronik yang disediakan dalam SKNBI. Sarana yang digunakan
dalam jasa transfer pada PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Barat Padang
tergantung kemauan nasabah, dan hal tersebut akan mempengaruhi kecepatan
pengiriman dan besar kecilnya biaya pengiriman.
Mekanisme transfer dalam negeri pada PT. Bank Nagari adalah nasabah
sebagai pihak pemilik/pengirim yang memberi amanah kepada bank nagari untuk
memindahkannya kepada pihak penerima, bank penarik adalah bank pelaku
transfer yang menerima dana dan amanat dari nasabah untuk di transfer ke pihak
2
bank tertarik akan menyerahkan kepada penerima dana akhir, dan bank tertarik
merupakan bank yang menerima transfer masuk dari bank penarik untuk di
teruskan kepada penerima dana akhir.
METODE PENELITIAN
Dalam pengumpulan data dan bahan untuk melakukan penelitian ini
digunakan metode-metode pengumpulan data sebagai berikut:
1. Penelitian Kepustakaan (Library Research)
Yaitu mencari landasan teori dengan mempelajari buku-buku bacaan,
literatur-literatur, bahan-bahan kuliah serta artikel-artikel yang berhubungan
dengan topik pembahasan.
2. Penelitian Lapangan
Yaitu dengan melakukan penelitian langsung ke Bank Pembangunan Daerah
Sumatera Barat Padang dengan melakukan wawancara dan tanya jawab
guna mendapatkan data-data dan keterangan-keterangan yang berat
kaitannya dengan penulisan ini.
3
Fungsi Bank
Secara spesifik bank dapat berfungsi sebagai agent of trust, agent of
development, dan agent of service (Lukman Dendawijaya, 2012). Agent of Trust,
Dasar utama kegiatan perbankan adalah kepercayaan (trust), baik dalam
halpenghimpunan dana maupun penyaluran dana. Masyarakat akan mau
menitipkan dananya di Bank apabila dilandasi adanya unsur kepercayaan.
Masyarakat percaya bahwa uangnya tidak akan disalahgunakan oleh Bank,
uangnya akan digunakan dengan baik, Bank tidak akan bangkrut, dan pada saat
yang telah dijanjikan simpanan tersebut dapat ditarik kembali dari Bank. Pihak
Bank sendiri akan mau menempatkan atau menyalurkan dananya pada debitur
atau masyarakat apabila dilandasi adanya unsur kepercayaan. Pihak Bank percaya
bahwa debitur tidak akan menyalahgunakan pinjamannya, debitur akan mengelola
dana pinjamannya dengan baik, debitur akan mempunyai kemampuan untuk
membayar pada saat jatuh tempo dan debitur mempunyai niat baik untuk
mengembalikan pinjaman beserta kewajiban lainnya pada saat jatuh tempo.
Agent of Development, Kegiatan perekonomian masyarakat di sektor moneter dan
di sektor riil tidak dapat dipisahkan.Kedua sektor tersebut selalu berinteraksi dan
saling mempengaruhi. Sektor riil tidak akan dapat berkinerja dengan baik apabila
sektor moneter tidak bekerja dengan baik. Kegiatan bank berupa penghimpunan
dan penyaluran dana sangat diperlukan bagi lancarnya kegiatan perekonomian di
sektor riil. Kegiatan Bank tersebut memungkinkan masyarakat melakukan
kegiatan investasi, distribusi, serta konsumsi dan jasa, mengingat bahwa
kegiatan-kegiatan tersebut tidak dapat dilepaskan dari adanya penggunaan uang,
kelancaran kegiatan-kegiatan tersebut tidak lain adalah kegiatan pembangunan
perekonomian masyarakat. Agent of Service, Di samping melakukan kegiatan
penghimpunan dan penyaluran dana, Bank juga memberikan penawaran jasa
perbankan yang lain kepada masyarakat. Jasa yang ditawarkan bank ini erat
kaitannya dengan kegiatan perekonomian masyarakat secara umum. Jasa ini
antara lain dapat berupa jasa pengiriman uang, penitipan barang berharga,
pemberian jaminan bank, dan penyelesaian tagihan.
4
Laba bank yang belum dibagi, merupakan laba tahun berjalan tapi belum
dibagikan kepada para pemegangsaham.
b. Masyarakat luas
Sumber dana ini merupakan sumber dana terpenting bagi kegiatan operasi
bank dan merupakan ukuran keberhasilan bank jika mampu membiayai
operasi sumber dana ini.
c. Dana yang bersumber dari Lembaga lain, merupakan tambahan jika bank
mengalami kesulitan dalam pencarian sumber dana dari bank itu sendiri dan
masyarakat luas.
5
Mekanisme Dan Pelakunya
Pihak - pihak yang terlibat dalam transaksi transfer :
a. Remiter atau applicant, adalah pemilik dana (pengirim) yang
menyalurkandana nya melalui jasa transfer
b. Beneficiary, adalah pihak berhak menerima transfer dari drawee bank atau
paying bank.
c. Remiting Bank atau Drawer bank,yaitu bank pelaku transfer atau bank yang
menerima pesan dari nasabah untuk di kirim kepada drawer atau bank
tertarik yang kemudian di berikan kepada penerima dana.
6
berikut akan di jelaskan tahap demi tahap dalam melakukan transfer uang di bank
yang bisa di praktekan bagi anda yang baru pertama kali melakukan cara transfer
uang di bank bisa melakukan cara ini di antaranya adalah :
Anda bisa memilih salah satu bank dari yang terdekat. Akan lebih baik bank
di pilih merupakan bank yang yang sama dengan bank penerima karena prosesnya
lebih cepat jika sesama bank di bandingkan dengan beda bank.
Setelah anda memasuki ruangan bank anda akan di arahkan untuk mengisi
formulir penyetoran tunai. Tulis dengan lengkap nama pengirim,nominal yang di
kirim, nama penerima serta nomor rekening penerima setelah anda selesei
menuliskannya anda bisa mencocokan nya kembali namun, tidak semua bank
menerapkan prinsip yang sama,beberapa bank bahkan hanya meminta nomor
rekening saja kemudian mencocokan nya dengan nama penerima tanpa harus
menulis formulir penyetoran tunai.
kemudian anda bisa menunggu dengan sabar sesuai nomor antrian anda
sebelumdi panggil oleh petugas atau teller,setelah nama anda di panggil anda bisa
menyetorkan uang dengan formulir penyetoran tunai. Tunggu sebentar selagi
teller memeriksa nama penerima dan mencocokan nya dengan nomor rekening
dan Mengitung uang. Setelah formulir di tanda tangani oleh teller dan di beri cap
berarti proses transaksi anda telah berhasil di lakukan.
Incoming Transfer
Incoming transfer adalah transfer masuk, yaitu pengiriman uang dari bank
lain atau dari bank yang sama cabang yang berbeda yang akan di teruskan kepada
pihak nasabah penerima (beneficiary) incoming transfer, apabila kiriman uang
berasal dari bank lain, akan menambah saldo dana bank di bank indonesia (giro
pada bank indonesia). Sedangkan menurut (Novi, 2016)Transfer masuk adalah
pengiriman uang yang diterima dari cabang lain banksendiri atau dari bank lain
untuk keuntungan nasabah sendiri atau penerima dana pada bank sendiri. Bank
yang menerima transfer masuk adalah bank pelaksana (drawee bank). Dalam hal
menerima transfer masuk, bank akan membukukukan sejumlah bersih yang
menjadi hak beneficiary.
7
Kelebihan Dan Kekurangan Transfer Dalam Negeri
Kelebihan
Adapun yang menjadi kelebihan transfer dana adalah sebagai berikut:
Keuntungan transfer uang lewat atm
Pengiriman uang atau pemindahan uang lewat bank melalui jasa transfer
sangat memberikan banyak keuntungan, baik bagi bank maupun bagi nasabah.
Oleh karena itu,tidak mengherankan jika jasa pengiriman uang lewat bank atau
ATM semakin di kenal oleh masyarakat,apalagi dengan berjamur nya bisnis
online,saat ini semua transaksi keuangan dalam jual beli sudah di lakukan dengan
teknologi modern dan jasa pengiriman uang atau transfer uang semakin populer di
gunakan oleh banyak orang.
Kelebihan transfer dana bagi nasabah antara lain.
Nasabah akan memproleh biaya yang relatif pengiriman murah di
bandingkan dengan cara lain seperti pengiriman uang lewat pos atau sarana
pengiriman lainya. Untuk bank tertentu bahkan gratis,terutama untuk nasabah
bank yang bsersangkutan,keamanan uang yang di kirimkan nasabah terjamin
sampai ke tempat tujuan nya bahkan ketika uang tersebut hanya di biarkan di
rekening yang di kirim, karena uang tersebut tidak bisa di ambil oleh siapa pun
selain pemilik rekening. Nasabah tidak perlu cemas karena waktu tiba uang yang
di transfer atau yang di kirimkan sangat cepat. Ketika uang di transfer.saat itu
juga uang masuk ke rekening penerima sehingga menimbulkan rasa kepercayaan
yang tinggi.transfer uang lewat bank sangat mudah,hanya dengan mengisi
formulir lalu menyerahkan sejumlah uang yang akan di transfer kepada teller
bank,maka semua masalah selesei,apa lagi Cuma mengirimkan uang lewat atm,
yang hanya membutuhkan waktu kurang dari 3 menit. Dapat mengirimkan uang
ke beberapa tempat tujuan sekaligus.misal nya untuk melakukan pembayaran atau
ke berbagai tempat,maka nasabah cukup pergi ke satu bank dan semua
pembayaran akan di layani.pengiriman uang dengan cara transfer tidak selalu
tunai,tetapi dapat juga di lakukan dengan pembebananan rekening nasabah yang
bersangkutan.
Kekurangan
Agar bisa mengakses internet banking.seorang nasabah harus terkoneksi
dengan jaringan internet.meskipun semakin hari akses internet bisa di dapat kan
dengan mudah tapi tetaap saja ada daerah daerah tertentu yang kesulitan untuk
mendapatkan jaringan internetPembatasan setiap sistem pembayaran biasanya
mengenai jumlah maksimum di rekening jumlah transaksi perhari dan jumlah
outputRisiko terkena hack.jika mengi security yang aturan ancaman minimal,
dapat di bandingkan dengan risiko seperti perampokan. Situasi lebih buruk ketika
sistem pengelolaan perusahaan telah rusak, karena itu mengarahke kebocoran data
pribadi pada kartu dan pemilik nya,bahkan jika sistem pembayaran elektronik
tidak meluncurkan kartu plastik,dapat terlibat dalam skandal mengenai pencurian
identitasMasalah mentransfer uang antara sistem pembayaran yang berbeda.
Biasanya sebagian besar sistem pembayaran elektronik tidak bekerja sama satu
sama lain dalam hal ini nasabah harus mengunakan jasa penukaran e-currency
8
dan dapat memakan waktu jika masih tidak memiliki layanan yang terpercaya
Kurangnya antonimitas,informasi tentang semua transaksi termasuk jumlah,
waktu dan penerima di simpan dalam detabese sistem pembayaran. Dan itu berarti
badan intelijen memiliki akses ke informasi ini. Nasabah harus memutuskan
apakah itu baik atau burukKebutuhan akses internet.jika koneksi internet gagal
maka nasabah tidak akan bisa mengakses ke akun online nasabah.Secara umun,
keuntungan dari sistem pembayaran elektronik lebih besar dari pada kelemahan
nya, kelebihan orang yang melakukan transfer adalah dia memiliki peluang yang
lebih besar di bandingkan dengan orang yang melakukan transfer antar bank
tradisional.dalam era globalisai ini semua di tuntut untuk serba cepat. Kemajuan
sebuah negara di lihat dari kemajuan teknologi dan perekonomian nya.Semakin
pesat perkembangan teknologi di negara tersbut maka semakin maju pulalah
pemikiran orang orang yang ada di dalam negara tersebut.
SIMPULAN
1. Transfer di dalam negeri adalah transfer dimana wilayah atau tempat penerima
transfer masih berada dalam negara yang sama dengan pengirim transfer valuta
yang di gunakan biasanya dalam valuta sendiri yaitu valuta rupiah.
2. Di era modern seperti zaman sekarang ini membutuhkan segala sesuatunya
serba cepat dan tepat tidak hanya dalam gaya hidup, bahkan dalam transaksi
pun juga harus cepat agar bisnis yang di jalankan tetap berjalan dengan lancar.
Salah satu nya adalah dengan melakukan transfer uang.
Saran
1. Penulis menyarankan kepada pihak yang bertanggung jawab mengelola dan
mengemabangkan produk jasa transfer kepada nasabah agar dapat lebih
meningkatkan kinerja dari bagiannnya sehingga tranfer sebagai jasa sekaligus
sumber penghasilan dari Bank dapat dioptimalkan untuk mengahasilkan
keuntungan bagi Bank itu sendiri.
2. Untuk para nasabah yang mengunakan jasa transfer,supaya lebih
memperhatikan tata cara pengiriman yang benar sebelum melakukan transaksi
tersebut karena akan berdampak pada kerugian nasabah itu sendiri
3. Penulis menyadari dalam penulisan dan punyusunan tugas akhir ini banyak
terdapat kesalahan dan kekurangan oleh karena itu sangat diharapkan kritikan
yang membangun demi kesempurnaan penyusunan karya tulis ini.
4. Penulis juga menyarankan untuk penulis selanjutnya agar dapat lebih
memperbanyak referensi dan sumber sumber terpercaya sehingga dapat
memberikan informasi yang lebih akurat dan tepat, karena di era sekarang
bukan saja sebatas kuantitas dari informasi yang di sajikan namun lebih kepada
kualitas ataupun akurasi dari pada informasi itu senidiri. Sehingga nantinya
pembaca dan pengguna informasi akan lebih tertarik untuk membaca dan
menggunakannya sebagai referensi atau acuan dalam penulisan berikutnya.
9
DAFTAR PUSTAKA
Abdullah, T. (2014). Lembaga Keuangan. Buku.
Dewi, M. (2015). Manajemen Pelayanan Jasa Transfer Di Bank Syariah Mandiri
Cilacap.
Khalil, A. W. (2014). Tranfer Dana Dalam Perspektif Hukum Islam. Skripsi Stain
Kediri, 11.
Khikmah Ul Khusna. (2017). Mekanisme Transfer Debet Cek Dan Bilyet Giro
(Bg) Melalui Sistem Kliring Nasional Bank Indonesia Pada Pt. Bank Bri
Syariah Kc Tegal.
Kusumaningrum, S. N. (2018). Mekanisme Transaksi Real Time Gross Settlement
(Rtgs) Pada Pt Bank Tabungan Negara (Persero) Lntor Cabang Pembantu
Syariah Condong Catur Yogyakarta, 19–22.
Lukman Dendawijaya. (2012). Pengertian Bank, (1), 14–53.
Nengsih, R. N. (2017). Prosedur Pembayaran Berbagai Tagihan Publik Melalui
Sarana Bill Payment Di Pt Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kantor
Cabang Padang.
Novi, A. (2016). Jasa Pengiriman Uang (Transfer). In Book (Pp. 120–127).
Parwita, D. R. (2016). Pelaksanaan Transfer Dalam Negeri Pada Pt. Bank
Pembangunan Daerah Sumatera Barat (Persero) Tbk. Cabang Jemursari
Surabaya. Skripsi Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Perbanas.
Tasriani. (2015). Penerapan Dan Pengelolaan Manajemen Resiko (Risk) Dalam
Industri Perbankan Studi Pada Bank Bumn Dan Bank Non Bumn Tasriani.
Sosial Budaya, 12.
10
MEKANISME PELAKSANAAN JASA TRANSFER
DALAMNEGERIPADA PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH
SUMATERA BARAT
Artikel
Diajukan Oleh
Gika Afrialdi
NIM : 157785
Menyetujui Mengetahui
Dosen Pembimbing Ketua Program Studi
11
Keuangan dan Perbankan
12