Professional Documents
Culture Documents
1 SM
1 SM
Oleh:
Nugraha Velatio
Email: nugrahavelatio93@gmail.com
Pembimbing: Afrizal S.IP MA
Jurusan Ilmu Hubungan Internasional
Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik Universitas Riau
Kampus Bina Widya Km. 12,5 Simpang Baru Panam, Pekanbaru, 28293
Abstract
This research describes the policy of Indonesia toward implementations of
corporate social responsibility (study case in implementations of corporate social
responsibility in Siak Regency in 2013-2016). Nowdays the developing states in Indonesia
not only have done by government. The corporations that have invested in Indonesia basen
on regulation number 40 years of 2007 about coroprations that severy corporate have done
a corporate social responsibility especially Siak Regency.
The research method used was a qualitative with descriptive as a technic of the
research. Writer collects data from books, encyclopedia, journal, mass media and websites
to analyze the policy of Indonesia toward implementations of corporate social
responsibility (study case in implementations of corporate social responsibility in Siak
Regency in 2013-2016). The theories applied in this research are neo realism perspective
with the foreign policy theory by William D Coplin and corporate social responsibility
concept.
The research shows that the policy of Indonesia toward implementations of
corporate social responsibility (study case in implementations of corporate social
responsibility in Siak Regency in 2013-2016) are have done by some steps are Indonesia
government have done a regulations about implementations of corporate social
responsibility are regulations number 40 years of 2007 about corporate social
responsibility and for Siak Regency have a local regulations number 6 years of 2011 about
corporate social responsibility, government of Siak Regency create a forum of CSR and
implemented corporate social responsibility in helath, educations, environment and social
empowerment program.
1
Wicaksana, I.G.Wahyu (2007). “Epistemologi 2
Bursa Efek Indonesia.2011. Kemitraan
Politik Luar Negeri: ‘A Guide to Theory’”, Global Perusahaan dan Pemerintah dalam CSR. Jakarta.
& Strategis, 1(1); pp.18-29. BEI. Hlm 21
JOM FISIP Vol. 5: Edisi I Januari – Juni 2018 Page 2
adanya kerangka pemikiran yang menjadi ilmiah.3 Dalam bukunya Theory
pedoman peneliti dalam menemukan, ofInternational Politics, Waltz berupaya
menggambarkan dan menjelaskan objek untuk menjelaskan tentang sistem politik
penelitian sekaligus menjadi frame bagi internasional yang berfokus pada struktur
peneliti. Hubungan Internasional sistem, interaksi antar unit-unit di
merupakan studi tentang interaksi antara dalamnya, serta kesinambungan dan
beberapa aktor yang berpartisipasi dalam perubahan dalam sistem tersebut.4
politik internasional yang meliputi Secara umum, politik luar negeri
negara-negara, organisasi internasional, (foreign policy) merupakan suatu
organisasi non-pemerintah, kesatuan sub- perangkat formula nilai, sikap, arah serta
nasional seperti birokrasi dan pemerintah sasaran untuk mempertahankan,
domestik serta individu-individu. Tujuan mengamankan, dan memajukan
dasar studi Hubungan Internasional kepentingan nasional di dalam percaturan
adalah mempelajari perilaku dunia internasional.5 Politik luar negeri
internasional, yaitu perilaku para aktor pada dasarnya merupakan kebijakan suatu
negara maupun non negara, di dalam negara yang ditujukan kepada negara lain
arena transaksi internasional. Perilaku ini untuk mencapai suatu kepentingan
bisa berwujud kerjasama, pembentukan tertentu. Secara umum, politik luar negeri
aliansi, perang, konflik serta interaksi (foreign policy) merupakan suatu
dalam organisasi internasional. perangkat formula, nilai, sikap dan arah
Dalam tulisan ini, penulis akan serta sasaran untuk mempertahankan,
menggunakan perspektik neorealis mengamankan, dan memajukan
menjadi dasar pandangan dalam kepentingan nasional didalam percaturan
penelitian ini. Perspektif neorealis dunia internasional.6 Dalam penelitian ini,
merupakan sebuah perspektif yang penulis menggunakan teori William D
berakar dari realisme klasik dan Coplin mengenai kebijakan luar negeri
neoklasik. Pencetus perspektif ini, sebuah Negara. Menurut William
Kenneth Waltz menekankan konsep D.Coplin, kebijakan luar negeri
anarki internasional sebagai fokus utama merupakan sebuah keputusan yang
neorealisme. Selain itu Waltz juga didahuli oleh sebuah proses di mana ada
menganggap perhatian mendasar negara tuntutan dari domestic politics, serta
adalah keamanan dan kelangsungan dengan melihat kemampuan dari
hidup, serta menganggap bahwa masalah kekuatan ekonomi dan militer. Faktor-
utama konflik negara adalah perang, dan
bahwa tugas utama hubungan 3
Robert Jackson & Georg Sorensen, Introduction
internasional diantara negara -negara to International Relations ( New York: Oxford
berkekuatan besar adalah perdamaian dan University Press, 1999 ), 110-111
keamanan. Walaupun demikian, 4
Kenneth Waltz, Theory of International Politics (
neorealisme mengabaikan pertimbangan- New York: McGraw Hill, 1979 ), 97
5
pertimbangan normatif dalam realisme Anak Agung Banyu Perwira & Yanyan
Mochamad Yani, Pengantar Ilmu Hubungan
klasik dan neoklasik dan mencoba Internasional. Remaja Rosdakary, Bandung 2005
menyediakan perspektif yang lebih hal 35.
6
Perwita dan Yani, Pengantar Hubungan
Internasional, PT Remaja Rosdakarya, Bandung
2005 hal 47
JOM FISIP Vol. 5: Edisi I Januari – Juni 2018 Page 3
faktor tersebut kemudian mempengaruhi pemilik atau pemegang saham, tapi juga
para pembuat kebijakan, yang kemudian memiliki komitmen sosial terhadap para
meramunya menjadi sebuah kebijakan pihak lain yang berkepentingan, karena
luar negeri dalam merespon stuasi CSR merupakan salah satu bagian dari
internasional. William D. Coplin strategi bisnis perusahaan dalam jangka
menyebutkan empat issue yang panjang.
mempengaruhi kebijakan luar negeri
(policy influencers), yaitu: HASIL DAN PEMBAHASAN
1. Keamanan nasional Kabupaten Siak terletak pada
2. Kepentingan ekonomi posisi 1016’30”LU sd 0020’49”LU dan
3. Ideologis dan historis 1000 54’21”BT sd 102010’59”BT.
4. Sarana dan prosedur politik luar Secara umum, Kabupaten Siak
negeri mempunyai luas wilayah sekitar 8.556,09
Selain itu, dalam penelitian ini Km2 dengan batas-batas wilayah
juga akan dijelaskan mengenai konsep Kabupaten Siak, yaitu sebagai berikut :
tanggung jawab sosial perusahaan secara 1. Sebelah Utara dengan Kabupaten
teoritis. Tanggung jawab sosial Bengkalis
perusahaan atau Corporate Social 2. Sebelah Selatan dengan
Responsibility (CSR) adalah mekanisme Kabupaten Kampar, Pelalawan
bagi suatu organisasi untuk secara dan Kota Pekanbaru.
sukarela mengintegrasikan perhatian 3. Sebelah Timur dengan Kabupaten
terhadap lingkungan dan sosial ke dalam Bengkalis dan Pelalawan.
operasinya dan interaksinya dengan 4. Sebelah Barat dengan Kabupaten
stockholders, yang melebihi tanggung Bengkalis, Rokan Hulu, Kampar
jawab organisasi di bidang hukum.7 dan Kota Pekanbaru.
Tanggung jawab sosial perusahaan Kabupaten Siak sebagian besar
berhubungan erat dengan “pembangunan terdiri dari dataran rendah di bagian timur
berkelanjutan”, dimana ada argumentasi dan sebagian dataran tinggi di sebelah
bahwa suatu perusahaan dalam barat. Pada umumnya struktur tanah
melaksanakan aktivitasnya harus terdiri dari tanah podsolik merah kuning
mendasarkan keputusannya tidak semata dari batuan, dan alluvial serta tanah
berdasarkan faktor keuangan, misalnya organosol dan gley humus dalam bentuk
keuntungan atau dividen melainkan juga rawa-rawa atau tanah basah. Daerah ini
harus berdasarkan konsekuensi sosial dan beriklim tropis dengan suhu udara
lingkungan untuk saat ini maupun untuk berkisar antara 250 – 320 Celsius.
jangka panjang.8 Penerapan tanggung Sebagaimana telah dijelaskan bahwa
jawab sosial perusahaan dalam pelaksanaan tanggung jawab sosial
perusahaan-perusahaan diharapkan selain perusahaan / CSR di Provinsi Riau adalah
memiliki komitmen finansial kepada komitmen Perseroan untuk berperan serta
dalam pembangunan ekonomi
7
berkelanjutan guna meningkatkan kualitas
Ibid. Hlm 32
8 kehidupan dan lingkungan yang
Wibisono, Y.,2007. Membedah Konsep &
Aplikasi CSR : Corporate Social Responsibility. bermanfaat, baik bagi Perseroan sendiri,
Jakarta :
Fascho Publishing.
JOM FISIP Vol. 5: Edisi I Januari – Juni 2018 Page 4
komunitas setempat, maupun masyarakat sosial perusahaan yang beroperasi di
pada umumnya. Kabupaten Siak. Berikut ini merupakan
Salah satu Kabupaten yang cukup pelaksanaan program tanggung jawab
berhasil di Provinsi Riau dalam sosial perusahaan di Kabupaten Siak oleh
melaksanakan kegiatan program tanggung keanggotaan forum tanggung jawab sosial
jawab sosial perusahaan adalah perusahaan di Kabupaten Siak, yaitu
Kabupaten Siak. Sampai dengan saat ini sebagai berikut:
Kabupaten Siak memiliki forum
komunikasi program tanggung jawab
Tabel 1.1 Keanggotaan Forum Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Kabupaten Siak
NO Bidang/Divisi Keanggotaan Forum CSR Nama Perusahaan
1 Minyak dan Gas PT. Chevron
PT. EMP Malacca Strait
PT. Petro Selat
PT. Pertamina Lirik
PT. BSP
2 Pulp & Paper PT. RAPP
PT. IKPP
PT. Panca Eka P
PT. Siak Raya Timber
PT. Rimba Rokan
PT. Riau Abadi Lestari
PT. Bina Daya L
PT. National Timber
3 Perkebunan PT. Graha Mas
PT. Surya Plantation dan 28 PT
lainnya
4 BUMN PT. PLN
PT Telkom
PT. Pelindo
PT. POS dan ASDP
5 BUMD PT. BSP
PT. Permodalan Siak
PT. Siak Pertambangan
PT. Siak Prima
PT. Pembangunan Siak
6 Perbankan Bank Riau Kepri, BRI, BNI,
Mandiri, Muamalat dan BSM
Sumber: Laporan Forum CSR Bappeda Kabupaten Siak. Tahun 2015.
Berdasarkan data tabel diatas, bidang usaha perusahaan. Dalam
maka penyelenggaran program tanggung pelaksanaan program tanggung jawab
jawab sosial perusahaan di Kabupaten sosial perusahaan di Indonesia, maka
Siak setiap tahunnya dilakukan di setiap pemerintah Indonesia telah mengesahkan
JOM FISIP Vol. 5: Edisi I Januari – Juni 2018 Page 5
beberapa regulasi pemerintah tentang pemangku kepentingan seperti investor,
program tanggung jawab sosial pemerintah, karyawan, supplier dan
perusahaan, salah satunya adalah undang- konsumen sehingga mereka dapat menilai
undang nomor 40 tahun 2007 tentang sejauh mana perusahaan tersebut
Preseroan Terbatas. Menurut pasal 74 memiliki program program tanggung
undang-undang No 40 Tahun 2007. Hal jawab sosial perusahaan yang baik dan
tersebut belum secara maksimal berkelanjutan; (3) Memfasilitasi investasi
menunjukkan peran facilitating, sosial dalam rangka pembangunan
partnering maupun endorsing. Dalam berkelanjutan. Hal ini sejalan dengan
peran mandating, penekanan memiliki Socially Responsible Investment (SRI).
program program tanggung jawab sosial Oleh karena itu tujuan umum dari
perusahaan pada perusahaan ekstraktif di tanggung jawab sosial perusahaan di
Indonesia tersebut masih banyak Provinsi Riau berdasarkan Peraturan
kekurangan dalam hal control and Daerah Provinsi Riau Nomor 6 tahun
legislation. Sebagai contoh, kondisi tidak 2012 tentang tanggung jawab sosial
adanya standar dalam pembuatan laporan perusahaan di Provinsi Riau, maka
program tanggung jawab sosial program tanggung jawab sosial
perusahaan akan menimbulkan sebuah perusahaan di Provinsi Riau ini bertujuan
tendensi bahwa tidak adanya untuk meningkatkan kualitas kehidupan
keseimbangan dalam hal penyampaian kelestarian lingkungan yang bermanfaat
laporan CSR nantinya. Artinya bahwa bagi perusahaan sendiri, komunitas
tidak semua laporan yang diinginkan oleh setempat maupun pada masyarakat umum
pemangku kepentingan dalam isu secara efektif dan efisien.
program tanggung jawab sosial Terdapat beberapa program
perusahaan diberikan oleh perusahaan tanggung jawab sosial perusahaan yang
tersebut. dilakukan oleh beberapa perusahaan di
Setidaknya pemerintah harus wilayah Provinsi Riau. Beberapa
memberikan penguatan pada kebijakan perusahaan yang melakukan program
program tanggung jawab sosial tanggung jawab sosial perusahaan adalah
perusahaan di Indonesia sebagai upaya sebagai berikut:
untuk; (1) Meningkatkan kesadaran dan
membangun kapasitas dalam rangka Tabel 1.2 Profil Perusahaan Dalam
tanggung jawab sosial perusahaan. Hal ini Asosiasi Program tanggung Jawab
dikarenakan bahwa CSR adalah berdasar Sosial Perusahaan
pada asas sukarela (voluntary basis); (2) NO Sektor Nama Perusahaan
Meningkatkan transparansi atas 1 Perkebunan Astra Group
pelaksanaan program tanggung jawab Duta Palma Group
sosial perusahaan yang di mandatkan oleh Ganda Daerah
undang-undang No 40 Tahun 2007 Group
tentang tanggung jawab sosial Asian Agri Group
perusahaan. Ketersediaan informasi Ciliandra Perkasa
tentang kinerja perusahaan dalam aspek Group
ekonomi, sosial dan lingkungan dapat Panca Eka Group
menjadi bahan pertimbangan bagi Minimas Group
Tabel 1.3 Nama dan Kegiatan CSR yang dilakukan oleh Perusahaan
NO Nama Perusahaan Kegiatan CSR Desa
1 PT. Riau Andalan Pembinaan kelomok Nelayan Penyengat
Pulp and Paper Pendampingan dan pembinaan Sungai Rawa
(RAPP) kelompok tani
Penghijauan Penyengat
Pelatihan dan penyuluhan Sungai Rawa
kesehatan dan Mekar Jaya
2 PT. Arara Abadi Pendidikan dan peningkatan SDM Sei Berbari
PT RML Pembinaan usaha koperasi dan
PT BKM ekonomi Teluk Rimba,
Pembangunan infrastruktur
Kegiatan keagamaan Muara Dongkal
Kegiatan sosial budaya
Belutu,
mendiangin
Bencah Umbai
3 PT. Teguhkarsa Santunan kaum duaa dan anak panti 4 Desa
Wanalestari asuhan
Sapi Qurban 4 Desa
Safari ramadhan 8 Desa
Bantuan untuk kegiatan sosial dan 15 proposal
kegiatan kepemudaan
4 PT. Bumi Siak Pembangunan sarana pendidikan Desa Pusako
Pusako Siak
Program pengobatan gratis
Bantuan kelompok tani Wilayah
Operasional
Pembangunan infrastruktur jalan BOB I
Bantuan kegiatan sosial dan Desa Dayun
kegiatan kepemudaan
Sumber: Bappeda Provinsi Riau.