Professional Documents
Culture Documents
Lembar Kerja Mahasiswa: Laboratorium Mekanika Fluida
Lembar Kerja Mahasiswa: Laboratorium Mekanika Fluida
Lembar Kerja Mahasiswa: Laboratorium Mekanika Fluida
MAHASISWA Tanggal :
2 x 0.09
CD = = 0.12
1.103 x 82 x 0.0213
Laboratorium Mekanika Fluida
2 x 0.12
CD = = 0.102
1.103 x 102 x 0.0213
2 x 0.19
CD = = 0.112
1.103 x 122 x 0.0213
2 x 0.25
CD = = 0.108
1.103 x 142 x 0.0213
2 x 0.41
CD = = 0.107
1.103 x 182 x 0.0213
2 x FD
CD =
ρud x V B2 x A
2 x 0.07
CD = = 1.166
1.103 x 82 x 0.0017
2 x 0.11
CD = = 1.17
1.103 x 10 x 0.0017
720
P0 = x 101325 (Pa) = 95992.105
760
2 x 0.16
CD = = 1.18
1.103 x 122 x 0.0017
2 x FD
CD =
ρud x V B2 x A
2 x 0.21
CD = = 1.14
1.103 x 142 x 0.0017
2 x 0.27
CD = = 1.12
1.103 x 162 x 0.0017
P
P0 = x 101325 (Pa)
760
720
P0 = x 101325 (Pa) = 95992.105
760
2 x 0.34
CD = = 1.13
1.103 x 18 2 x 0.0017
A. Profil : Balok
Panjang : 99.8 mm
B. Profil : ½ Bola
Diameter : 66 mm T : 302 K
Bilangan Reynolds
80000
62375
60000
49900
40000
20000
0
8 10 12 14 16 18
Kecepatan Fluida (m/s)
A. Profil : Balok
Panjang : 99.8 mm
B. Profil : ½ Bola
Diameter : 66 mm T : 303 K
A. Profil Balok
Cd vs Vb
0.11
0.11
Laboratorium
0.11 Mekanika
0.11
Fluida
0.11 0.11
0.11
0.11 0.11
Koefisien Drag
0.11
0.1
0.1
0.1
0.1
0.1
0.1
8 10 12 14 16 18
Kecepatan Fluida (m/s)
Bilangan Reynolds
50000
41250
40000
33000
30000
20000
10000 Cd vs Re
0.110
0.11
0.11
0.11 8 10 12 14 16 18
0.11
0.1
0.1
0.1
0.1
0.1
0.1
49900 62375 74850 87325 99800 112275
Bilangan Reynolds
B. Profil ½ Bola
Cd vs Vb
1.19
1.18
1.18
1.17
1.17
1.17
1.16
Koefisien Drag
1.15
1.14
1.14
1.13
1.13
1.12
1.12
1.11
1.1
1.09
8 10 12 14 16 18
Kecepatan Fluida (m/s)
Koefisien Drag
1.15
1.14
1.14
1.13
1.13
1.12
1.12
1.11
1.1
1.09
33000 41250 49500 57750 66000 74250
Bilangan Reynolds
2.5 Pembahasan
profil balok, dapat kita lihat bahwa bilangan Reynolds berbanding lurus dengan
Dari grafik hubungan koefisien drag (CD) dan kecepatan fluida (VB) pada
profil balok, untuk kecepatan fluidanya (VB) diperoleh 8, 10,12,14,16 dan 18.
sedangkan untuk koefisian drag (CD) diperoleh dari hasil percobaan ialah 0.113,
Laboratorium Mekanika Fluida
0.102, 0.112, 0.108, 0.109, dan 0,107. Pada kecepatan fluida (V B) = 8-10, koefisien
drag yang diperoleh mengalami penurunan. Sedangkan pada kecepatan fluida (V B)=
18 mengalami penurunan. Dan titik tertinggi koefisien drag yang diperoleh berada
Dari grafik hubungan antara koefisien drag (CD) dan bilangan reynolds
(ReL) pada profil balok, diperoleh untuk CD ialah 0.113, 0.102, 0.112, 0.108, 0.109,
dan 0,107. dan secara berurut ReL ialah 49900, 62375, 74850, 87325, 99800,112275.
Dan dapat dilihat bahwa dari pengolahan data pengujian grafiknya mengalami
penurunan dan kenaikan cukup kecil atau dapat dikatakan konstan. Dalam hal
tersebut koefisien drag dapat dikatakan tidak berpengaruh oleh bilangan Reynolds
hal ini dikarenakan adanya titik separasi yang tetap pada geometri.
profil ½ bola, dapat kita lihat bahwa bilangan Reynolds berbanding lurus dengan
besar juga kecepatan fluidanya. Begitu pun dengan sebaliknya, semakin kecil
Dari grafik hubungan antara koefisien drag (CD) dan kecepatan Fluida (VB)
pada profil ½ bola, untuk kecepatan fluidanya ditentukan ialah 8, 10, 12, 14, 16 dan
18. sedangakan koefisien drag (CD) diperoleh dari hasil percobaan ialah 1.166, 1.17,
1.18, 1.14, 1.12 dan 1.13. Peda kecepatan fluida (V B) = 8-12, koefisien drag
mengalami kenaikan. Sedangkan pada kecepatan Fluida (VB) = 12-16, koefisien drag
yang diperoleh mengalami penurunan dan teakhir pada kecepatan 16-18 mengalami
Laboratorium Mekanika Fluida
kenaikan. Dan titik tertinggi pada koefisien drag yang diperoleh berapa pada
Dari grafik hubungan antara koefisien drag (CD) dan bilangan reynolds
(ReL) pada profil cakram, diperoleh untuk CD ialah 1.166, 1.17, 1.18, 1.14, 1.12 dan
1.13 dan secara berurut ReL ialah 49900, 62375, 74850, 87325, 99800,112275. Dan
dapat dilihat bahwa dari pengolahan data pengujian grafiknya mengalami penurunan
dan kenaikan cukup kecil atau dapat dikatakan konstan. Dalam hal tersebut koefisien
drag dapat dikatakan tidak berpengaruh oleh bilangan Reynolds hal ini dikarenakan
2.6 Penutup
2.6.1 Kesimpulan
1.
2.6.2 Saran
1) Saran Untuk Laboratorium
1. Menjaga kebersihan laboratorium.
2. Memperbaiki peralatan yang masih bisa diperbaiki
3. Mengganti peralatan yang telah rusak.