RKPDesa 2021 Keper - Upload

You might also like

Download as pdf
Download as pdf
You are on page 1of 28
PERATURAN DESA KEPER KECAMATAN KREMBUNG KABUPATEN SIDOARJO NOMOR 8 TAHUN 2020 TENTANG RENCANA KERJA PEMERINTAH DESA (RKPDesa) TAHUN 2021 DESA KEPER KECAMATAN KREMBUNG ‘Menimbang Mengingat PERATURAN DESA KEPER NOMOR 8 TAHUN 2020 TENTANG RENCANA KERJA PEMERINTAH DESA (RKPDesa) ‘TAHUN 2021 DENGAN RAHMAD TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA DESA KEPER bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 79 Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, Pemerintah Desa wajib menyusun pereneanaan pembangunan desa sesuai dengan kewenangannya dengan mengacu pada perencanaan pembangunan Kabupaten; bahwa perencanaan pembangunan Desa sebagaimana dimaksud pada huruf a, terdiri dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa untuk jangka waktu 6 (enam) tahun dan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKP Desa) untuk jangka waktu 1 (satu) tahun yang merupakan penjabaran dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa yang keduanya ditetapkan dengan Peraturan Desa; bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan b, perlu menetapkan Peraturan Desa tentang Reneana Kerja Pemerintah Desa (RKP Desa) Desa Keper Tahun 2021 ~ Undang - Undang Nomor 12 Tahun 2011 Tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 ‘Nomor 82, tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5234); 2. Undang - Undang Nomor 6 tahun 2014 tentang Desa, ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 7); 3. Undang-undang nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah dengan undang-undang Nomor 2 Tahun 2015 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Nomor 2 Tahun 2014 tentang Perubahan atas undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah menjadi undang-undang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun uN 12. 13. 2015 Nomor 24, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3657); Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 43 tahun 2014 tentang Peraturan pelaksanaan Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa; Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 60 tahun 2014 tentang Dana Desa yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara: Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 111 Tahun 2014 tentang Pedoman Teknis Peraturan di Desa; Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 113 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Keuangan Desa; Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014 tentang Pedoman Pembangunan Desa; Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Nomor 1 Tahun 2015 tentang Pedoman Kewenangan Berdasarkan Hak Asal Usul dan Kewenangan Lokal Berskala Desa; |. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Nomor 2 Tahun 2015 tentang Tata ‘Tertib dan Mekanisme Pengambilan Keputusan Musyawarah Desa; Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Nomor 13 Tahun 2020 tentang Penetapan Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2021; Peraturan Dacrah Kabupaten Sidoarjo Nomor 8 Tahun 2016 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2016-2021; Peraturan Bupati Sidoarjo Nomor 61 Tahun 2016 tentang Pedoman Pembentukan Produk Hukum Desa (Berita Daerah Kabupaten Sidoarjo ‘Tahun 2016 Nomor 61); Dengan Kesepakatan Bersama BADAN PERMUSYAWARATAN DESA KEPER MEMUTUSKAN Menetapkan : PERATURAN DESA TENTANG RENCANA KERJA PEMERINTAH DESA (RKP Desa) TAHUN 2021 BABI KETENTUAN UMUM. Pasal 1 Dalam Peraturan Desa ini yang dimaksud dengan |, Desa adalah Desa Keper Kecamatan Krembung Kabupaten Sidoarjo; 2. Desa adalah kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas wilayah yang berwenang untuk mengatur dan mengurus urusan pemerintahan, kepentingan masyarakat setempat berdasarkan prakarsa masyarakat, hak asal usul, danvatau hak tradisional yang diakui dan dihormati dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia; 3. Pemerintahan Desa adalah penyelenggara urusan Pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat dalam sistem Pemerintahan Negera Kesatuan Republik Indonesia; 4, Badan Permusyawaratan Desa atau yang disebut dengan nama lain adalah lembaga yang, ‘melaksanakan fungsi pemerintahan yang anggotanya merupakan wakil dari penduduk desa berdasarkan keterwakilan wilayah dan ditetapkan secara demokratis; 5. Pemerintah Desa adalah Kepala Desa atau yang disebut nama lain dibantu perangkat desa sebagai unsur penyelenggaraan pemerintahan desa; 6. Peraturan Desa adalah peraturan perundang-undangan yang ditetapkan oleh Kepala Desa setelah dibahas dan disepakati bersama BPD; 7. Musyawarah Desa yang selanjutnya disebut Musdes adalah musyawarah antara Badan Permusyawaratan Desa, Pemerintah Desa, dan unsur masyarakat yang diselenggarakan oleh BPD untuk memyepakati hal yang bersifat strategis; 8 Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa yang selanjutnya di sebut Musrenbangdes adalah musyawarah antara Badan Permusyawaratan Desa, Pemerintah Desa dan unsur masyarakat yang diselenggarakan oleh pemerintah desa untuk menetapkan prioritas, program, kegiatan dan kebutuhan pembangunan Desa yang didanai oleh Anggaran pendapatan dan Belanja Desa, Swadaya masyarakat desa, dan/atau anggaran pendapatan dan Belanja Daerah; 9. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa, selanjuinya disingkat RPJM Desa, adalah Rencana Kegiatan Pembangunan Desa untuk jangka waktu 6 (enam) tahun; 10. Rencana Kerja Pemerintah Desa, selanjutnya disingkat RKP Desa, adalah penjabaran dari ‘PJM Desa untuk jangka waktu 1 (satu) tahun; 11. Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa yang selanjutnya disebut APB Desa, adalah rencana keuangan tahunan Pemerintahan Desa; BABIL KEDUDUKAN Pasal 2 (1) RKP Desa sebagai penjabaran RPIM Desa untuk jangka waktw 1 (satu) tahun. (2) RKP Desa menjadi dasar penetapan APB Desa. BABII MAKSUD DAN TUJUAN Pasal 3 (1) Maksud penetapan RKP Desa adalah sebagai penentu arah dan Kebijakan Pembangunan ‘Tahunan di Desa Keper Kecamatan Krembung Kabupaten Sidoarjo untuk Tahun 2021 (2) Tyjuan penetapan RKP Desa adalah supaya kegiatan pembangunan desa dapat terlaksana secara berdaya guna dan berhasil guna. BABIV SISTEMATIKA Pasal 4 Sistematika RKP Desa meliputi : BAB I PENDAHULUAN Dalam bab ini diuraikan penjetasan tentang latar belakang, maksud dan tujuan, dasar hukum penyusunan, serta sistematika penyusunan. BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RKP DESA TAHUN SEBELUMNYA Bab ini menguraikan tentang kondisi objektif Desa, Evaluasi pelaksanaan RKP Desa tahun sebelumnya, Evaluasi Usulan RKP Desa tahun sebelumnya serta memberikan gambaran terkait permasalahan dan isu strategis Desa. BAB II] GAMBARAN KEBIJAKAN KEUANGAN DESA. Bab ini menguraikan gambaran keuangan Desa berdasarkan hasil pencermatan pagu indikatif Desa, perkiraan pendapatan Desa berdasarkan pendapatan asli Desa, swadaya masyarakat Desa, serta bantuan keuangan dari pihak ketiga. BAB IV PRIORITAS PROGRAM, KEGIATAN, DAN ANGGARAN DESA Bab ini menguraikan perencanaan program dan kegiatan yang disertai anggaran Desa yang dikelola oleh pemerintah Desa yang Dikelola Melalui Kerja Sama Antar Desa dan / atau Kerja Sama Dengan Pihak Ketiga; dan Yang Diketola Oleh Desa Scbagai Kewenangan Penugasan Dari Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi, dan Pemerintah Kabupaten. BAB V_ PENUTUP Bab ini menguraikan tentang kesimpulan dan harapan terkait dokumen RKP Desa, BABV ISI DAN URAIAN RKP Desa Pasal § Isi dan uraian RKP Desa sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4, tercantum dalam Lampiran sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Daerah ini. BAB VI PENGENDALIAN DAN EVALUASI Pasal 6 Kepala Desa melakukan Pengendalian dan Evaluasi terhadap Kebijakan Perencanaan RKP Desa BAB VII KETENTUAN PENUTUP Pasal 7 RKP Desa ini dijadikan dasar Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Kepala Desa Tabun 2021 Pasal 8 (1) Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan Desa is pelaksanaannya diatur lebih lanjut oleh Kepala Desa (2) Peraturan Desa ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan, sepanjang mengenai_teknis Agar setiap orang dapat mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Desa ini dengan penempatannya dalam Lembaran Desa Keper Ditetapkan di: Keper Pas : 29 September 2020 Di undangkan di Keper Pada Tanggal 29 September 2020 Sckretaris Desa Keper ‘4S ARDI PE! (A SUKMA Lembaran Desa Keper Kecamatan Krembung Kabupaten Sidoarjo Tahun 2020 Nomor 8 LA. Lampiran : Peraturan Desa Keper Nomor —: 8 Tahun 2020 Tentang : Rencana Kerja Pemerintah Desa Tahun 2021 BABI PENDAHULUAN Latar Belakang Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 79 Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, Pemerintah Desa wajib menyusun perencanaan pembangunan desa sesuai dengan kewenangannya dengan mengacu pada perencanaan pembangunan Kabupaten. Reneana Kerja Pemerintah Desa yang selanjutnya disebut RKP Desa merupakan penjabaran dari RPJM Desa untuk jangka waktu I (satu) hun yang memuat rencana penyelenggaraan Pemerintahan Desa, pelaksanaan pembangunan, _pembinaan kemasyarakatan, dan pemberdayaan masyarakat Desa, hasil evaluasi pelaksanaan pembangunan tahun sebelumnya, prioritas kebijakan supra desa dan atau hal-hal yang karena keadaan darurat/ bencana alam serta adanya kebijakan baru dari Pemerintah, Pemerintah Provinsi atau Pemerintah Kabupaten, Rancangan RKP Desa disusun oleh Pemerintah Desa, dibahas dan disepakati oleh Pemerintah Desa, BPD dan masyarakat dalam Musrenbang Desa, dan sclanjutnya ditetapkan dengan Peraturan Desa, Peraturan Desa ditetapkan oleh Kepala Desa selanjutnya diundangkan dalam Lembaran Desa olch Sekretaris Desa. Sebagai Rencana strategis pembangunan tahunan Desa, RKP Desa merupakan dokumen perencanaan pembangunan yang bersifat reguler yang pelaksanaannya dilakukan oleh Pemerintah Desa dengan melibatkan seluruh masyarakat desa dengan semangat gotong-royong. RKP Desa merupakan satu-satunya dokumen perencanaan pembangunan tahunan yang dipakai sebagai pedoman atau acuan pelaksanaan pembangunan bagi pemerintahan Desa selanjutnya sebagai dasar penyusunan APB Desa tahun anggaran bersangkutan A. Mekanisme Penyusunan RKP Desa Mekanisme penyusunan RKP Desa Keper Tahun 2021 dilakukan dengan langkal- langkah sebagai berikut : 1, Badan Permusyawaratan Desa menyelenggarakan Musyawarah Desa dalam rangka penyusunan RKP Desa dengan melaksanakan kegiatan : Mencermati ulang dokumen RPIM Desa; Menyepakati hasil peneermatan ulang dokumen RPJM Desa; dan Membentuk Tim verifikasi sesuai dengan jenis kegiatan dan keahlian yang dibutuhkan. Hasil kesepakatan dalam musyawarah Desa, dituangkan dalam berita acara dan menjadi pedoman bagi pemerintah Desa menyusun rancangan RKP Desa dan daftar usulan RKP Desa. . Kepala Desa membentuk Tim Penyusun RKP Desa untuk mencermati pagu indikatif desa dan penyelarasan program/kegiatan masuk ke desa; Pencermatan ulang dokumen RPIM Desa; Penyusunan rancangan RKP Desa; seria Penyusunan rancangan daftar usulan RKP Desa, Tim Penyusun RKP Desa melakukan pencermatan terhadap Pagu Indikatif Desa dan Penyelarasan Program/Kegiatan yang masuk ke Desa setelah memperoleh data dan informasi dari kabupaten Tim Penyusun RKP Desa mencermati ulang dokumen RPJM Desa dengan ‘mencermati skala prioritas usulan rencana kegiatan pembangunan Desa untuk 1 (satu) tabun anggaran berikutnya sebagaimana tercantum dalam dokumen RPJM Desa. Tim Penyusun RKP Desa menyusun Raneangan RKP Desa dengan berpedoman kepada : Hasil kesepakatan musyawarah Desa; Pagu indikatif Desa; Pendapatan Asli Desa; Rencana Kegiatan Pemerintah, pemerintah dacrah provinsi dan kabupaten; Jaring aspirasi masyarakat yang dilakukan oleh DPRD kabupaten; Hasil pencermatan ulang dokumen RPJM Desa; Hasil kesepakatan kerjasama antar Desa; setra Hasil kesepakatan kerjasama Desa dengan pihak Ketiga, Tim Verifikesi melakukan verifikasi terhadap rencana kegiatan dan rencana anggaran biaya dalam Raneangan RKP Desa. Tim penyusun RKP Desa menyampaikan berita acara kepada Kepala Desa tentang hasil penyusunan rancangan RKP Desa yang dilampiri dokumen rancangan RKP Desa dan rancangan daftar usulan RKP Desa. ». Kepala desa menyelenggarakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa untuk membahas dan menyepakati rancangan RKP Desa yang diikuti oleh Pemerintah Desa, BPD, dan unsur masyarakat. Rancangan RKP Desa yang sudah disepakati menjadi Jampiran dari rancangan peraturan Desa tentang RKP desa, Rancangan Peraturan Desa tentang RKP Desa dikonsultasikan kepada Bupati melalui (Camat untuk mendapat masukan. . Kepala Desa menyampaikan Rancangan Peraturan Desa tentang RKP Desa kepada BPD untuk dibahas dan disepakati bersama, . Kepala Desa menetapkan Peraturan Desa tentang RKP Desa. 12, 13. Maksud dan Tujuan Maksud dari penyusunan RKP Desa Keper Tahun 2021 adalah sebagai berikut : 1. Menyajikan dokumen perencanaan pembangunan tahunan desa yang menjamin adanya sinergi perumusan kondisi atau masalah desa, perencanaan, serta perumusan strategi yang sesuai dengan kebutuhan desa. 2. Menyajikan pedoman perencanaan pembangunan desa bagi penyelenggaruan pemerintahan di Desa Keper tahun 2021 Tujuan dari penyusunan RKP Desa Keper Tahun 2021 adalah sebagai berikut : 1. Mengevaluasi kinerja pembangunan Desa Keper tahun 2020 serta menganalisis prospek pembangunan tahun 2021 dengan memperhatikan kondisi_pembangunan nasional dan regional. 2, Mengarahkan pencapaian Visi dan Misi Desa Keper ke dalam suatu strategi pembagunan yang akan dilaksenakan pada tahun 2021 3, Memberikan penjelasan tentang kebijakan pembangunan Desa Keper yang dituangkan dalam susunan prioritas program kegiatan desa tahun 2021 Dasar Hukum Penyusunan RKP Desa Keper Tahun 2021 disusun dengan berlandaskan kepada 1. Undang - Undang Nomor 12 Tahun 2011 Tentang Pembentukan Peraturan Perundang- undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 82, tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5234); 2. Undang - Undang Nomor 6 tahun 2014 tentang Desa, ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 7 ); 3. Undang-undang nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah dengan undang-undang Nomor 2 Tahun 2015 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Nomor 2 Tahun 2014 tentang Perubahan atas undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah menjadi undang-undang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 24, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5657); 4, Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 43 tahun 2014 tentang Peraturan pelaksanaan Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa; 5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 60 tahun 2014 tentang Dana Desa yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara; 6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 111 Tahun 2014 tentang Pedoman Teknis Peraturan di Desa; 14. 7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 113 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Keuangan Desa; 8, Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014 tentang Pedoman Pembangunan Desa; 9. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Nomor 1 Tahun 2015 tentang Pedoman Kewenangan Berdasarkan Hak Asal Usul dan Kewenangan Lokal Berskala Desa; 10. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan ‘Transmigrasi Nomor 2 Tahun 2015 tentang Tata Tertib dan Mckanisme Pengambi Musyawarah Desa; Keputusan IL, Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertingual, dan Transmigrasi Nomor 13 Tahun 2020 tentang Penetapan Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2021; 12, Peraturan Daerah Kabupaten Sidoarjo Nomor & Tahun 2016 Tentang Reneana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2016-2021; 13. Peraturan Bupati Sidoarjo Nomor 61 Tahun 2016 tentang Pedoman Pembentukan Produk Hukum Desa (Berita Daerah Kabupaten Sidoarjo Tahun 2016 Nomor 61); Sistematika Penyusunan Sistematika penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Desa Keper Tahun 2021 adalah sebagai berikut : BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1.2. Maksud dan Tujuan 1.3. Dasar Hukum Penyusunan 1.4. Sistematika Penyusunan BAB Il EVALUASI PELAKSANAAN RKP DESA TAHUN SEBELUMNYA 2.1, Kondisi Objektif Desa 2.2. Evaluasi Pelaksanaan RKP Desa Tahun Sebelumnya 2.2.1. Bidang Peyelenggaraan pemerintahan Desa 2.2.2. Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa 2.23. Bidang Pembinaan Kemasyarakatn Desa 23. Evaluasi Usulan RKP Desa Tahun Sebelumnya 2.4, Permasalahan dan isu strategis BAB II GAMBARAN KEBIJAKAN KEUANGAN DESA 3.1, Evaluasi Keuangan Desa Tahun Sebelumnya 3.2, Pagu Indikatif Desa 3.3. Pendapatan Asli Desa BAB IV PRIORITAS PROGRAM, KEGIATAN, DAN ANGGARAN DESA 4.1. Prioritas Program, Kegiatan, dan Anggaran Desa Yang Dikelola Oleh Desa 44d. 442. 443. 444, BAB VI PENUTUP Rencana Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Rencana Pelaksanaan Pembangunan Desa Rencana Pembinaan Kemasyarakatn Desa Rencana Pemberdayaan Masyarakat Desa aa, BABIL EVALUASI PELAKSANAAN RKP DESA TAHUN SEBELUMNYA Kondisi Objektif Desa 21.1. Sejarah Desa Pada zaman Belanda, pemerintahan Desa Keper pertama kali dipimpin oleh seorang kepala Desa yang cara memimpinnya masih menganut aturan Belanda yang kasar dan kejam. Dalam kepemimpinannya, kepala Desa tersebut seolah-olah menjadi kepala ‘Desa atau penguasa yang sangat dominan serta menggunakan aturan yang tidak menentu. Ketika pada tahun 1952 barulah Desa Keper menjadi Desa yang tatanannya sesuai dengan kemauan dan kehendak masyarakat, namun pada saat itu letak pemerintahan berada di rumah kepala Desa dan setiap kepala Desa mendirikan Pendopo. Baru pada tahun 1974 ada program dari pemerintah yang, mengharuskan setiap Desa mempunyai balai Desa ‘masing-masing. Demikian pula dengan sistem pemilihan kepala Desanya yang dipilih secara demokratis seperti kelima kepala Desa yang memimpin hingga saat ini. Sentral pemerintahan Desa Keper terletak di sebelah utara jalan Desa yang dulunya bekas lapangan sepak bola dan masih bertahan sampai sekarang. 2.1.2, Sumber Daya Alam Desa Keper merupakan salah satu desa di Kecamatan Krembung Kabupaten Sidoarjo, Provinsi Jawa Timur, memilik luas 144.440 ha. Secara geografis Desa Keper berbatasan dengan wilayah sebagai berikut 1. Sebelah Utara, berbatasan dengan Desa Kebakalan Kee. Porong Sebelah Timur, berbatasan dengan Desa Kedungsolo Kec. Porong Sebelah Selatan, berbatasan dengan Desa Tambakrejo Kee. Krembung Sebelah Barat, Berbatasan dengan Desa Kedungsumur Kec. Krembung ey Secara Administratif, wilayah Desa Keper terdiri dari 2 (dua) Dusun, 6 (enam) Rukun Warga, dan 12 (dua belas) Rukun Tetangga, Secara umum Tipologi Desa Keper terdiri dari persawahan, industri kecil, serta jasa dan perdagangan, Topogratis Desa Keper secara umum termasuk daerah landai, dan berdasarkan ketinggian wilayah Desa Keper diklasifikasikan kepada dataran rendah. Penggunaan lahan Desa dapat dilihat pada tabel sebagai berikut: Tabel Potensi Penggunaan Lahan No. | Penggunaan Lahan Luas (Ha) ‘Tanah Sawah 1 _] Sawah Irigasi Teknis (Ha) 105,81 2_| Sawah Irigasi non Teknis (Ha) 0 3__| Sawah Tadah Hujan (Ha) 0 4 _| Sawah Pasang Surut (Ha) 0 Tanah Kering 1_ | Tegal/Ladang (Ha) 0 2__| Pemukiman (Ha) 28,32, 3 _| Pekarangan (Ha) 0 Tabel Potensi Pertanian, Perkebunan, Peternakan dan Perikanan No. Komoditas Satuan a Hasil Produksi ‘Tanaman Pangan 1_| Terong Ton/ Ha 0,02 0 2 | Cabe Ton/ Ha 0,05 0 Padi sawah Ton/ Ha 132 3 aman Buah - Buahan | Mangga_ Ton/ Ha 0,825 0 Tanaman Perkebunan 1 | Tebu ‘Ton/ Ha 36 38,80, Peternakan 1 | Sapi Ekor : 3 2__| Kerbau Ekor - 6 3_| Ayam Kampung Ekor = 1.000 2.1.3. Sumber Daya Manusia Jumlah Penduduk Desa Keper berdasarkan Profil Desa tahun 2019 sebanyak 2.838 jiwa yang terdiri dari 1.432 laki laki dan 1.406 perempuan. Sumber penghasilan utama penduduk merupakan pertanian dan buruh pabrik/ keryawan swasta, Data Sumber Daya Manusia Desa Keper Kecamatan Krembung dapat dilihat pada tabel sebagai berikut : Tabel Daftar Sumber Daya Manusia Uraian Sumber Daya Manusia | Satuan | Jumlah 1._| Penduduk dan Keluarga |__|. Penduduk Laki-laki Orang _[__1.432 b, Penduduk Perempuan Orang 1.406 ¢. Jumlah Keluanga [Keluargal 852 2._| Pekerjaan/Mata Pencaharian a. Karyawan Oran; 1.264 b._TNIPolri ‘Orang 21 c. Wiraswasta/pedagang, ‘Orang 59 d._Petani Orang 303 e.Tukang Orang 9 f_ Buruh Tani Orang 15, g._ Pensiunan Orang g h,_Nelayan Orang - i._Peternak Orang 2 No.| Uraian Sumber Daya Manusia | Satuan | Jumlah j._tasa Orang = k._ Pengrajin Orang | 3._| Tingkat Pendidikan Masyarakat a, Lulusan pendidikan Umum 1) Taman Kanak-kanak Orang = 2) Sekolah Dasar/sederajat Orang 916 3) SMP/Sederajat — Orang 612 4) SMA/Sederajat Orang 807 5) Akademi/D1-D3 ‘Orang 27 [_ 6) Sarjana (Orang, 49 2.1.4. Sumber Daya Pembangunan ‘Sumber Daya Pembangunan yang dimiliki Desa Keper yang merupakan salah satu potensi untuk pembangunan desa diantaranya jalan, jembatan dan sarana prasarana olahraga. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel sebagai berikut: Tabet Sumber Daya Pembangunan Desa No. Uraian Sumber Daya Alam Jumiah Satuan Kantor Desa Permanen Prasarana Umum a, Jalan 5.500 Km . Jembatan 7 Buah Prasarana Pendidikan ‘a, Perpustakaan Desa 7 Buah . Gedung Sekolah PAUD 2 Buah, ¢, Gedung Sekolah TK a ‘Buah | wan [ooo en ae unex a Dog wets | wane —[osoore aL sernn oT Bin vera] aay TRON BA T_ [ova [oo ae tao ea en ste » [ave — [ona mn coon sy 00 aecrunamesul 7] wvivnsecwan | ¢ [aw — oss uk a8 8 eae Sopra sednag se] © | Newmans SAVORS =| we —Pop060 ae on ay 00 osu tag velbenal [ova — Poona co aes i a0 eno ost | “wt [os 000 abet ae ee coir aera] es Ta Saar er eemanenaee cmneuoasoeansuepeira | “mwmnene no oes: eee Seon “se

You might also like