Professional Documents
Culture Documents
Askep Gadar Combutsio
Askep Gadar Combutsio
”COMBUTSIO “
”COMBUTSIO “
A. IDENTITAS Pasien
Nama : Nn.f
Umur : 22 tahun
Jenis Kelamin : perempuan
Suku bangsa : Indonesia
Pekerjaan :-
Pendidikan : mahasiswa
Alamat : kebun cengkeh
Tgl Masuk : 09 mei 2020 / 10.30 WIT
Tgl pengkajian : 11 mei 2020 / 10.00 WIT
Dx Medis : COMBUTSIO
Penanggungjawab Pasien
Nama : Tn .R
Umur : 43 thn
Jenis Kelamin : perempuan
Suku bangsa : Indonesia
Pekerjaan : pns
Pendidikan : s1
Alamat : kebun cengkeh
Hubungan dengan pasien: ayah
B. DATA PENGKAJIAN
1. Pengkajian Primer
a. Air Way
Ada sumbatan / Benda Asing : Tidak ada
Jenis benda asing : tidak ada
Bunyi Nafas : normal
b. Breathing
Sesak : Tidak ada
Pola Nafas : Teratur
Respirasi : 22 x/menit
c. Circulation
TD :100/ 70 m/Hg
N :84 x/menit
R :22 x/menit
CRT : >2 detik
Akral : hangat
Urin Out put : 1400 cc/ 24 jam 3-4 x/hari
d. Disability
GCS : E : 4 V : 5 M: 6
Reaksi Pupil :+
e. Exposure
Suhu :37.5 0C
Fraktur/Luka : ya. terdapat luka pada lutut sampai pada
mata kaki kanan > 40 %
2. Pengkajian Sekunder
A. Keluhan Utama : : tersiram bahan kimia (air raksa) pada kaki kanan, susah
mengerakan kaki kanan dan badan terasa lemas.
C. Kesehatan keluarga : Tidak ada anggota keluarga yang mengalami cedera yang
sama dengan pasien.
D. Head to Toe
a) Sis. Pernafasan
Bentuk dada : simetris
Pergerakan Dada : NORMAL
Pemamakaian otot bantu pernafasan : tidak ada
Menggunakan Alat bantu Pernafasan : Tidak ada
b) Sis.Kardiovaskuler
Irama Jantung : Reguler/Tidak
CRT : > 2 detik
N : 84 x/menit
TD : 100/70 Mm/Hg
Edema :tidak ada
c) Sis.Persyarafan
Tingkat kesadaran :E:4 V: 5 M: 6
Reaksi Pupil :Kanan/kiri ( + )
d) Sis. Perkemihan
Jumlah Urin :1400 ml / 24 jam
Warna Urin : kuning
Frekuensi BAK : 5-6 x/hari
T’pasang kateter : ya
e) Sis. Pencernaan
Mukosa mulut/bibir : lembab
Peristaltik usus :-
Nafsu makan : Ya
Muntah : tidak
Hematemesis : Tidak
Melena : tidak
Terpasang NGT : Tidak
Diare : Tidak
Konstipasi : Tidak
Asites : Tidak
f) Sis. Intugument
Warna Kulit : kuning langsat
Turgor kulit : >2 detik
Akral/suhu : Hangat
Hidrasi : tidak
Kemerahan pada daerah perineal: Tidak
3. Pemeriksaan Penunjang
Pengobatan
\
C. KLASIFIKASI DATA
1. Intoleransi aktivitas b/d penurunan kekuatan dan tahanan, yang ditandai dengan :
DS : Pasien mengatakan
DO :
2. kerusakan integritas kulit b/d kerusakan permukaan kulit yang ditandai dengan :
DS : Pasien mengatakan
DS : Pasien mengatakan :
DO :
Nama : Nn. A
No Perencanaan
Diagnosa Keperawatan
Tujuan Intervensi Rasional
2.
1.
Intoleransi aktivitas b/d dari pada 1. kelemahan dapat
kelemahan terjadi dari efek samping
penurunan kekuatan dan tahanan,
obat nyeri dan stres juga
Ditandai dengan 2.
Setelah dilakukan menyebabkan kelemahan
kemampuan
DS, tindakan keperawatan pasien 2. untuk mngetahui
1x2 jam di harapkan sejauh mana pasien dapa
3.
Pasien mengatakan memenuhi kebutuhan
kelemahan fisik dapat keluarga
dalam sendiri
Susah menggerakkan kaki teratasi dengan jriteria memenuhi
kanan. kebutuhan 3. untu membantu
Kaki terasa kram. :
pasien pasien dalam memenuhi
Badan terasa lemas kebutuhannya
Badan
tidak lemas 4. Kontrol KU 4. untuk mengetahui
DO kondisi pasien
Ku
baik
aktivitas pasien dibantu Aktivit
keluarga. as tidak di bantu
Kekuatan otot menurun keluarga
Tonus otot lemah Tonus
Terpasang IVFD RL 20 otot membaik
tts/menit. Kaki
kanan yang
menggalami luka
tidak lagi merasa
kram
Luka membaik
F. IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
Nama : Nn.A
HASIL :
Pasien masi A : masalah belum teratasi
DO
terasa
lemah dan P : intervensi 1,2,3 dan 4
aktivitas pasien di bantu di lanjutkan
dibantu keluarga. keluarga
Kekuatan otot dan 1. mengakaji
menurun perawat penyebab dari
Tonus otot lemah 3. melibatkan
14. 30 WIT pada kelemahan
Terpasang IVFD RL
keluarga dalam 2. mengkaji tingkat
20 tts/menit.
memenuhi kemampuan
kebuuhan pasien pasien
3. melibatkan
HASIL : keluarga dalam
Kebutuhan memenuhi
pasien masi kebuuhan pasien
di bantu 4. mengontrol KU
keluarga
dan perawat
4. mengontrol KU
14 .45 WIT
HASIL :
Pasien merasa lebih
nyaman