Professional Documents
Culture Documents
Asuhan Keperawatan Pada Anak Dengan Thalasemia Di Paviliun Seruni Rsud Jombang: Studi Literature
Asuhan Keperawatan Pada Anak Dengan Thalasemia Di Paviliun Seruni Rsud Jombang: Studi Literature
1, April 2020
http://journal.unipdu.ac.id
ISSN : 2549-8207
e-ISSN : 2579-6127
Abstract
Belum ada obat untuk menyembuhkan oksigen, gagal jantung kongesif, maupun
thlasemia, salah satu pengobatan yang kematian. Penderita thalasemia mayor
diberikan dalah transfusi darah terapi yang memerlukan transfusi darah rutindan
harus diberikan pada thalassemia untuk perawatan medis demi kelangsungan
mempertahankan Hb tetap tinggi, transfusi hidupnya.
darah diberikan bila kadar Hb kurang dari 6 b. Thalasemia Intermedia
g/dl atau anak mengeluh tidak mau makan dan Kondisi ini kedua gen mengalami mutasi
lemah, transfusi diberikan sampai Hb sekitar tetapi masih bisa produksi sedikit rantai beta
11 g/dl (Wibowo & Zen, 2019). globin. Anemia yang terjadi bisa berupa
anemia sedang sampai berat.
KAJIAN LITERATURE c. Thalasemia Minor
Thalasemia minor atau disebut juga
Thalasemia merupakan penyakit anemia
dengan carrier merupakan bentuk heterozigot,
hemolitik dimana terjadi kerusakan sel darah
mikrositik anemia dan sering tanpa adanya
merah di dalam pembuluh darah sehingga
gejala.
umur eritrosit menjadi pendek (kurang dari
Menurut Gallagher (2006) penyebab
100 hari). Penyebab kerusakan tersebut karena
thalasemia adalah hemoglobinopati yang
hemoglobin yang tidak normal
menyebabkan keabnormalan kualitatif maupun
(hemoglobinopatia) dan kelainan hemoglobin
kuantitatif dalam sintesis rantai protein globin
ini karena adanya gangguan pembentukan
alfa dan beta pada kromosom (materi
(Ngastiyah, 2014).
pembawa sifat) dalam pembentukan globin
Menurut Tartowo dan Wartonah (2008)
pada materi sel darah merah sehingga
thalasemia secara klinis diklasifikasikaan
menyebabkan kelainan struktur Hb karena
menjadi 3 golongan yaitu:
adanya mutasi DNA pada gen pembawa.
a. Thalasemia Mayor
Tanda dan gelaja thalasemia mayor gejala
Thalasemia mayor atau sering disebut
klinis telah terlihat sejak anak baru berumur
Cooley anemia, bentuk homozigot disertai
kurang dari 1 tahun. Gejala yang tampak ialah
anemia berat. Anemia biasanya berat dan
anak lemah karena mengalami kegagalan
biasanya mulai muncul gejalanya pada usia 3
pembentukan sel darah merah , pucat karena
bulan serta menjadi jelas pada usia 2 tahun.
anak mengalami kekurangan hemoglobin yang
Penderita thalasemia mayor tidak dapat
mengakibatkan gangguan pemenuhan oksigen,
membentuk hemoglobinnya dengan cukup
perkembangan fisik tidak sesuai dengan umur
sehingga hamper tidak ada oksigen yang dapat
dan berat badan kurang disebabkan rendahnya
disalurkan ke seluruh tubuh, yang lama
kadar hemoglobin dalam tubuh yang dapat
kelamaan akan menyebabkan kekurangan
mempengaruhi kecepatan perkembang fisik
18
JURNAL EDUNursing, Vol. 4, No.1, April 2020
http://journal.unipdu.ac.id
ISSN : 2549-8207
e-ISSN : 2579-6127
19
JURNAL EDUNursing, Vol. 4, No.1, April 2020
http://journal.unipdu.ac.id
ISSN : 2549-8207
e-ISSN : 2579-6127
tangan kiri, CRT >2 detik, sianosis. Pasien 2 Tabel 3. Diagnosa Keperawatan
20
JURNAL EDUNursing, Vol. 4, No.1, April 2020
http://journal.unipdu.ac.id
ISSN : 2549-8207
e-ISSN : 2579-6127
diagnosa prioritas karena pada pasien peneliti, dan tim medis dapat berjalan secara
thalasemia mengalami kelainan pembentukan efektif apabila pasien kooperatif.
sel darah darah merah, dimana sel darah pecah 4) Implementasi Keperawatan
atau lisis sebelum 100 hari sehingga terjadi
Tabel 5. Implementasi Keperawatan
anemia berat yang menyebabkan penurunan
transport oksigen pada sel. Implementasi Tanggal Waktu
3) Intervensi Keperawatan Pasien Manajemen 01 juli- 3x24
1 syok 03 juli jam
Berdasarkan hasil studi literatur 2016
didapatkan hasil intervensi keperawatan
Pasien Manajemen 01 juli- 3x24
sebagai berikut : 2 syok 03 juli jam
Tabel 4. Intervensi Keperawatan 2016
21
JURNAL EDUNursing, Vol. 4, No. 1, April 2020
http://journal.unipdu.ac.id
ISSN : 2549-8207
e-ISSN : 2579-6127
22
JURNAL EDUNursing, Vol. 4, No. 1, April 2020
http://journal.unipdu.ac.id
ISSN : 2549-8207
e-ISSN : 2579-6127
Diagnosa Medis & NANDA NIC NIC. Nutrisi Pasien Thalasemia. Majority ,
Jilid 2. Jakarta: EGC. 180-181.
PPNI. (2017). Standart Diagnosa Tanto, C., Liwang, F., Hanifati, S., & Pradipta,
Keperawatan Indonesia: Definisi dan E. A. (2014). Kapita Selekta
Tindakan Keperawatan. Jakarta: DPP Kedokteran edisi IV. Jakarta: Media
PPNI. Aesculapius.
PPNI. (2018). Standart Intervensi Ulfa, A. F., & Wibowo, E. (2017). Asuhan
Keperawatan Indonesia : Definisi dan Keperawatan Pada Anak Thalasemia
Tindakan Keperawatan, Edisi 1. Dengan Diagnosa Prioritas
Jakarta: DPP PPNI. Ketidakefektifan Perfusi Jaringan
PPNI. (2018). Standart Luaran Keperawatan Perifer. JURNAL EDUNursing, Vol 1,
Indonesia : Definisi dan Tindakan No. 2 , 100-114
Keperawatan . Jakarta: PPNI. Wibowo, D. A., & Zen, D. N. (2019).
Rahmawati, Y. (2018). Asuhan Keperawatan Gambaran Ketercapaian Transfusi
Pada Klien Yang Mengalami Darah Sesuai Standart Operasional
Thalasemia Dengan Perubahan Prosedur Pada Pasien Thalasemia
Perfusi Jaringan Di Paviliun Seruni Mayor Di Rumah Sakit Daerah
RSUD Jomban. Jombang: Unipdu Ciamis. Jurnal Kesehatan Bakti Tunas
jombang. Husada :Jurnal Ilmu Keperawatan
Renylda, R. (2015). Kecemasan Orang Tua ,Analisi Kesehatan dan Farmasi
Pada Anak Dengan Thalasemia Di Volume 19 , 237.
Poli Anak Rumah Sakit Umum Daerah Yanitawati, Mardhiyah, A., & Widianti, E.
H. Abdul Manap Kota Jambi. Jurnal (2017). Hubungan Perilaku Sakit
Ilmiah Univiversitas Batanghari Dalam Aspek Psikososial Dengan
Jambi Vol. 18 No. 1 , 110. Kualitas Hidup Remaja Thalasemia.
Riwidikdo, H. (2012). Statistik Kesehatan. Jurnal Keperawatan BSI, Vol.5 No.1 ,
Yogyakarta: Nuha Medika. 46.
Safitri, R., Ernawaty, J., & Karim, D. (2015).
Hubungan Kepatuhan Transfusi Dan
Konsumsi Kelasi Besi Terhadap
Pertumbuhan Anak Dengan
Thalasemia. JOM Vol 2 No 2 , 1474.
Salsabila, Neli; Perdani, Roro Rukmi Windi;
Irawati, Nur Ayu Virginia;. (2019).
23