Download as pdf
Download as pdf
You are on page 1of 10
at _ LAPORAN KARYA ILMIAH Bahaya Mengonsumsi Makanan Berminyak dan Berlemak Disusun oleh : 1. Habiburrohman 2. M. Arif 3. Lia Sukmawati Kelas X MIPA MA Maslakul Huda a Dengok Paciran Lamongan 2018/2019 Kata Pengantar Puji Syukur kami panjatkan ke hadirat Allah S.W.T. yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya schingga kami bisa menyelesaikan karya ilmiah yang berjudul “Bahaya Mengonsumsi Makanan Berminyak dan Berlemak” dengan lancar. Tak lupa, kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak/Ibu Guru, Khususnya kepada Bapak M. Aufarul Mawahib, $.HI, M.H, selaku Wali Kelas kami yang telah memberikan bimbingan dan arahan kepada kami sehingga kami dapat menyusun karya ilmiah ini dengan baik. Sebagai manusia biasa yang tak luput dari kesalahan, kami menyadari bahwa dalam penyusunan laporan karya ilmiah ini terdapat banyak kekurangan, Oleh arena itu, kami bersedia untuk menerima kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi perbaikan penulisan. Sekian yang dapat kami sampaikan, kami berharap semoga karya ilmiah ini bermanfaat bagi semua pembaca. Lamongan, 13 Oktober 2018 Penulis. Daftar Isi KATA PENGANTAR.. DAFTAR ISL....... BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang... B. Rumusan Masalah..........00000..... wastage C. Tujuan Penelitian. BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Nv D. Makanan Berminyak dan Berlemak....... BAB III METODE PENELITIAN.. A. Tempat. B. Hari dan Tanggal. C. Teknik Pengumpulan Data D. Alat dan Bahan. E. Cara Kerj BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.... A. Data dan Fakta... B, Analisis Data dan Pembahasan.... BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. A. Kesimpulan... B. Saran. Ba aunnue * ee ee we eH HN DAFTAR PUSTAK. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Setiap makhluk hidup membutuhkan makanan, termasuk manusia. Makanan merupakan kebutuhan pokok manusia selain pakaian dan tempat tinggal. Oleh karena itu, manusia tidak dapat memisahkan diri dari makanan. Tanpa makanan, manusia akan sulit melakukan aktivitas sehari-hari. Seiring dengan perkembangan zaman, teknologi pengolah makanan juga semakin kompleks, Hal ini menyebabkan munculnya berbagai jenis olahan makanan, Salah satunya adalah makanan berminyak dan berlemak. Mungkin banyak di antara kita yang tidak mengetahui bahaya makanan berminyak dan berlemak. Padahal makanan tersebut menimbulkan berbagai macam gangguan keschatan. Makanan tersebut mudah dijumpai di banyak tempat. Selain itu, pada umumnya makanan tersebut memang terasa lezat sehingga kita sulit menghindarinya. B. Rumusan Masalah 1. Apa yang terjadi jika kita minum es setelah mengonsumsi makanan berminyak dan berlemak? 2. Siapa saja yang dapat terkena pengaruh dari makanan berminyak dan berlemak? 3. Dimana saja kita dapat menemukan makanan berminyak dan berlemak? 4, Kapan saja kita dapat menemukan makanan berminyak dan berlemak? 5, Mengapa kita harus menghindari makanan berminyak dan berlemak? 6. Bagaimana cara menghindari makanan berminyak dan berlemak? 7. Zat apa saja yang terkandung dalam minyak goreng dan santan sebagai sumber lemak dalam makanan? 8. Apa saja dampak mengonsumsi makanan berlemak bagi Kesehatan? C. Tujuan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk : 1. Mengetahui bahaya makanan berminyak dan berlemak, terutama jika kita meminum es setelahnya 2, Mengetahui zat-zat yang terkandung dalam makanan berminyak dan berlemak 3, Mengetahui cara menghindari makanan berminyak dan berlemak 1 BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Minyak Goreng Minyak goreng adalah minyak yang digunakan sebagai media penggorengan, Minyak goreng berguna untuk menjadikan makanan menjadi gurih dan renyah, memperbaiki tekstur, dan meningkatkan cita rasa. Minyak goreng biasanya berasal dari kelapa sawit, meskipun ada juga yang berasal dari jagung dan kedelai Proses pembuatan minyak goreng melalui dua tahap, yaitu tahap padat dan tahap cair (penyaringan dua kali). Umumnya, zat yang terkandung dalam minyak goreng yaitu : 1, Lemak jenuh (dalam bentuk asam palmitat, asam laurat, asam stearat, dan asam miristat) 2. Lemak tak jenuh tunggal (dalam bentuk asam oleaVomega 9) 3. Lemak tak jenuh ganda (dalam bentuk asam linoleat/omega 6) 4, Kandungan minor, seperti karoten, vitamin E, glikolipid, fosfolipid, terpen, dan sterol Minyak goreng yang dipanaskan berulang kali akan mengalami proses degradasi dan oksidasi yang cepat schingga menjadi rusak dan berbahaya karena berpotensi membentuk senyawa akrolein yang beracun. Minyak ini disebut minyak jelantah, Minyak ini berwarna coklat kehitaman. B. Santan Santan merupakan cairan berwarna putih susu hasil perasan kelapa, Santan digunakan sebagai bahan makanan, seperti nasi uduk, kari, gulai, dan lain sebagainya. Santan juga dapat diolah menjadi minuman, contohnya adalah es dawet. . Zat yang terkandung dalam santan, antara lain : 1, Lemak (didominasi oleh lemak jenuh) 2, Gula alami (berupa glukosa dan fruktosa) 3, Protein (berupa alanin, sistin, dan arginin) 4, Kalori, Kalium, Kalsium, Natrium, Zat besi, dan Fosfor C. Lemak Lemak merupakan suatu senyawa yang terdii atas hidrogen, Karbon, dan coksigen, Lemak berfungsi sebagai sumber cadangan energi, bahan penyusun empedu bahan penyusun hormon, pelindung tubuh, dan pelarut vitamin AD.EK, Menurut ikatan kimianya, leak dibagi menjadi dua, yaitu : . Lemak jenuh (Saturated Fat), yaitu lemak berikatan tunggal yang dapat melekat dan menggumpal pada saluran peredaran darah. Lemak ini juga dapat meningkatkan kadar kolesterol darah, Contoh : Asam kaprilat, asam Jaurat, asam miristat, asam palmitat, asam stearat, asam arakidat, dan asam kerotat. . Lemak tak jenuh (Unsaturated Fat), yaitu lemak berikatan tunggal atau ganda yang lebih sehat daripada lemak jenuh karena dapat mengurangi resiko penyakit jantung dan kanker. Contoh : Asam oleat, asam linoleat, asam vaksenat, asam sapienat, asam elaidat, asam linoelaidat, dan asam erukat. . Makanan Berminyak dan Berlemak Seperti yang kita ketahui, makanan berminyak dan berlemak banyak ditemukan di berbagai tempat, seperti di pinggir jalan, pasar, rumah makan, hingga restoran. Jenisnya bermacam macam, misalnya makanan yang digoreng, makanan bersantan, dan makanan cepat saji. Gorengan merupakan makanan yang paling banyak dijumpai. Rasanya memang enak dan harganya murah, tetapi makanan ini tidak baik bila dikonsumsi secara berlebihan. Makanan yang digoreng berpotensi menimbulkan senyawa karsinogenik yang dapat menyebabkan penyakit kanker. Selain itu, banyak makanan berminyak yang digoreng menggunakan minyak jelantah. Padahal, minyak jelantah ini sangat tidak baik karena mengandung peroksida dan epioksida yang menimbulkan gangguan kesehatan. ‘Makanan bersantan menggunakan santan sebagai bahan pembuatnya. Santan itu memang baik bila dikonsumsi dalam jumlah normal, tetapi tidak baik bila berlebihan. Contoh : Nasi uduk, kari, gulai ‘Makanan cepat saji (Fast Food) merupakan salah satu makanan berlemak. Makanan ini mengandung lemak yang tinggi, terutama lemak jenuh yang dapat meningkatkan kadar kolesterol. Contoh : Hamburger, pizza, sandwich Berikut ini beberapa pengaruh makanan berminyak dan berlemak terhadap Kesehatan jika dikonsumsi secara berlebiban : 1. Menyebabkan gangguan pencernaan 2. Menimbulkan kanker usus besar 3. Menimbulkan asam lambung 4. Menyebabkan obesitas 5. Meningkatkan resiko penyakit kardiovaskular 3 BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat : Ruang Kelas X MIPA MA Maslakul Huda B, Hari dan Tanggal : Jumat, 12 Oktober 2018 C. Teknik Pengumpulan Data Karya ilmiah ini dibuat menggunakan teknik simulasi/pemodelan, dimana saluran pencenaan diumpamakan seperti gelas, proses pencernaan diumpamakan seperti adukan menggunakan sendok, dan makanan berminyak atau berlemak diumpamakan minyak goreng. D. Alat dan Bahan lat: -Gelas ~ Sendok Bahan: —- Minyak Goreng - Air -Es batu E. Cara Kerja ~ Pertama, tuang minyak goreng ke dalam gelas sekitar ‘4 volume gelas ~ Kemudian, tuangkan air dan es batu ke dalam gelas yang sudah diisi minyak goreng hingga% volume gelas - Lalu, aduk menggunakan sendok ~ Lihat apa yang terjadi BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Data dan Fakta Berdasarkan eksperimen yang dilakukan, diperoleh data sebagai berikut : = Setelah air dan es batu dituangkan ke dalam gelas yang berisi minyak goreng, Ialu dilakukan pengadukan, ternyata minyak goreng tersebut menggumpal dan membeku. B. Analisis Data dan Pembahasan Minyak goreng yang menggumpal menunjukkan bahwa ketika kita selesai mengonsumsi makanan berminyak atau berlemak, lalu kita meminum es, ternyata kandungan lemak yang terdapat pada makanan tersebut akan menggumpal didalam saluran pencernaan tubuh kita. Hal ini akan memperlambat proses pencemaan dan dapat menimbulkan Obesitas. Terlebih lagi setelah dicemna, lemak tersebut akan dialirkan melalui pembuluh darah. Jika kita sering mengonsumsi makanan berlemak, maka Jemak tersebut akan menumpuk di dinding arteri dan membentuk struktur keras yang disebut plak. Plak yang menebal akan mempersempit arteri sehingea aliran darah semakin lambat. Kondisi ini dinamai dengan penyakit Aterosklerosis. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Setelah melakukan penelitian dan eksperimen, beberapa kesimpulan yang dapat diambil, yaitu : 1. Ketika meminum es setelah mengonsumsi makanan berminyak dan berlemak, hal yang terjadi adalah penggumpalan dan pembekuan lemak pada saluran pencemaan dan pembuluh darah arteri 2. Semua orang dapat terkena pengaruh dari makanan berminyak dan berlemak selama orang tersebut memakannya. 3. Makanan berminyak dan berlemak dapat ditemukan di berbagai tempat seperti di pinggir jalan, pasar, rumah makan, hingga restoran. 4, Makanan berminyak dan berlemak dapat ditemukan kapan saja, baik pagi hari, siang hari, sore hari, maupun malam hari. 5, Makanan berminyak dan berlemak harus dihindari karena dapat memicu berbagai penyakit, seperti obesitas dan aterosklerosis 6. Cara menghindari makanan berminyak dan berlemak yaitu dengan membatasi porsi fast food, membuang lemak yang terdapat pada daging, mengolah makanan dengan dipanggang/dibakar/ditumis, mengurangi pemakaian saus yang berlemak seperti mayones, dan memperbanyak mengonsumsi buah dan sayur. 7. Zat yang terkandung dalam minyak goreng, antara lain : Asam lemak jenuh, asam lemak tak jenuh, karoten, vitamin E, fosfolipid, glikolipid, terpen, dan sterol, Sedangkan zat yang terkandung dalam santan, antara lain : Asam Jemak jenuh (dominan), asam lemak tak jenuh, kalori, glukosa, fruktosa, protein, kalium, kalsium, natrium, zat besi, dan fosfor. * Beberapa dampak mengonsumsi makanan berminyak dan berlemak : a) Menyebabkan gangguan pencemnaan b) Menimbutkan kanker usus besar ©) Menimbulkan asam lambung d) Menyebabkan obesitas €) Meningkatkan resiko penyakit kardiovaskular B. Saran Dari penelitian ini, kami memberikan beberapa saran kepada para pembaca : - Sebaiknya jangan terlalu sering mengonsumsi makanan berminyak atau berlemak demi kesehatan hidup Anda - Jika Anda penggemar fast food, sebisa mungkin kurangi jumlah konsumsi fast food. - Bila Anda menggoreng makanan, usahakan minyak goreng dalam kondi baik (dari warna kekuningan sampai kuning kecoklatan). Jangan menggunakan minyak jelantah untuk menggoreng. - Sebaiknya kurangi jumlah konsumsi makanan bersantan. - Sebaiknya jangan meminum es setelah mengonsumsi makanan berminyak atau berlemak. Daftar Pustaka Omegawati, Wigati Hadi, Teo Sukoco dan Rumiyati, 2016, Buku Siswa PR Biologi Peminatan Matematika dan lmu-llmu Alam untuk SMA/MA Kelas X Semester 1, Klaten: Intan Pariwara, Wulandari, Ema Tri, Narum Yuni Margono dan Anis Dyah Rufaida, 2016, Buku Siswa PR Kimia Peminatan Matematika dan lmu-lImu Alam untuk SMA/MA Kelas X Semester 1, Klaten: Intan Pariwara, hutps:/Mellosehat.con/hidup-schat/nutrisi/lemak-tak-jenuh-baik-untuk-tubuh/amp hitps://id.m. wikipedia. org/wiki/Asam_lemak hitps://id.m. wikipedia. org/wiki/Lemak bitps://id.m.wikipedia.org/wiki/Minyak_masakan hitps://id.m.wikipedia.org/wiki/Santan hiips://m. liputan6 .conv/amp/2099079/cara-gampang-hindari-makanan-berlemak hitps://www. beritaunik.net/kesehatan/hindari-minum-air-dingin-setelah- makan.htmV/amp https://www.kompasiana.com/hertie/552dffd96ea83499 168b45b4/catatan-kecil- tentang-minyak-goreng?page=all https://www.redkank.com/article/read_news/84-bahaya-makanan-berminyak-dan- berlemak hups:/Avww.sarihusada.co.id/Nutrisi-Untuk- Bangsa/Kesehatar/Umum/Kandungan-Nutrisi-Santan-Kelapa kimirochimi, blogspot.com/2013/02/komposisi-minyak-kelapa-sawit.html?m=1 olvista.com/apa-itu-lemak-jenuh-saturated-fat/ penjual-mimpi.blogspot.com/201, 4/09/jenis-jenis-metode-pene! beserta.html?m=1 www. ilmudasar.com/201 6/10/Pengertian-Fungsi-Jenis-Sifat-Macam-Metabolisme- Lemak-adalah.html?m=1

You might also like