Professional Documents
Culture Documents
222 700 1 PB
222 700 1 PB
ISSN: 0852-3681
E-ISSN: 2443-0765
©Fakultas Peternakan UB, http://jiip.ub.ac.id/
meyna872@gmail.com
45
J. Ilmu-Ilmu Peternakan 25 (3): 45 - 52
46
J. Ilmu-Ilmu Peternakan 25 (3): 45 - 52
47
J. Ilmu-Ilmu Peternakan 25 (3): 45 - 52
48
J. Ilmu-Ilmu Peternakan 25 (3): 45 - 52
Tabel 2. Rerata kecernaan protein kasar dan energi metabolis yang mendapat perlakuan
pemberian aditif cair buah naga merah umur 16 – 50 hari
Perlakuan
Ulangan Total
T0 T1 T2 T3
KcPK (%) 69.98 69.47 68.84 70.09 69.60
EMS (kkal/kg) 3260.40 3271.49 3247.61 3245.31 3256.20
49
J. Ilmu-Ilmu Peternakan 25 (3): 45 - 52
asam jeruk pada level 0,8% efektif dalam Co-A (Rizal, 2015). Energi metabolis
menurunkan pH ilium 5.5, kondisi ini biologis hasilnya lebih tinggi dibanding
sangat mendukung pertumbuhan Bakteri dengan energi metabolis pakan, karena
Asam Laktat (BAL) dapat meningkatkan sudah mengalami proses pencernaan
proses pencernaan dan menekan didalam tubuh ternak (Sugiyono, 2015).
pertumbuhan bakteri pantogen
(Escherichia coli dan Salmonella sp.). KESIMPULAN
Mekanisme kerja dari Bakteri Asam Berdasarkan hasil penelitian
Laktat (BAL) dapat menghasilkan enzim dapat disimpulkan bahwa pemberian
pencernaan amylase, protease dan lipase aditif cair buah naga merah pada puyuh
meningkatkan kinerja enzim pencernaan Japonica umur 16 – 50 hari dengan
pada saluran pencernaan sehingga dapat frekuensi pemberian yang berbeda tidak
meningkatkan perombakan nutrien meningkatkan kecernaan protein kasar
(Haryati, 2011). dan energi metabolis.
50
J. Ilmu-Ilmu Peternakan 25 (3): 45 - 52
51
J. Ilmu-Ilmu Peternakan 25 (3): 45 - 52
52