Jurnal GeoEco ISSN: 2460-

Vol. 3, No. 1 (Januari 2017) Hal. 40- 0768

46 PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN GEOGRAFI BERBASIS
PEDULI LIGKUNGAN UNTUK MENINGKATKAN SIKAP PEDULI
LINGKUNGAN
SISWA PADA MATERI SUMBER DAYA ALAM
DI KELAS XI IPS SMA BINA UTAMA PONTIANAK

Novita Sariani 1, Chatarina Muryani2, Mohammad Gamal Rindarjono3

E-mail: novitasariani24@yahoo.co.id

ABSTRACT
This study aims to: (1) Determine the requirement in the use of character-based
geography learning module at XI IPS SMA BinaUtama Pontianak, (2) Describe the steps of
character-based geography learning module development in natural resource subject at XI
IPS SMA Bina Utama Pontianak, (3) Identify the eligibility of the use of character-based geography
learning module in the main subject of natural resource at XI IPS SMA Bina Utama Pontianak,
and
(4) Find out the improvement of environmental care attitude of students at SMA BinaUtama
Pontianak after using the character-based geography module.
Type of the study is research and development (R&D). Stages of R&D used are according
to Borg and Gall’s theory with modification within four stages which are preliminary,
arrangement, validation, and testing of product. Subject of the study is students of XI IPS SMA Bina
Utama Pontianak 2016/2017 period with total of 42 students. Data collection techniques used are
interview, questionnaire, and documentation methods, while data analysis techniques used are
product moment and percentage formula.
Results of the study show that: (1) From the analysis of the requirement in the use of
character-based geography learning module at XI IPS SMA Bina Utama Pontianak, it is obtained a
percentage of 80.92%. (2) The development of the design used in accordance with Borg and Gall’s
theory within 4 stages is modified regarding the stages which are preliminary, development,
validation, and testing stages.Structure of learning module presented consists of three parts: a.
Introduction: cover, preface, table of contents, instructions, competence standard,basic
competence, learning objectives, concept map; b. Contents: subtitle, learning objectives, complete
subject description, do you know, formative tests, summary; and c. Final part: key answers,
glossary, bibliography, author’s curriculum vitae, character refinement. (3) The average of the
eligibility of development product at all stages is that the assessment of validation stage by the
experts obtains 77.93% with very valid criteria,and the assessment of small-scale testing stage
obtains very decent criteria. At all stages, it obtains an excellent category. (4) The attitude of
environmental care before the use of character-based geography learning module is 63.30% and
after the use of character-based geography learning module is 85.17%. Thus, the use of character-
based geography learning module could improve the environmental care attitude of students.

Keywords: Module, Character-Based, Attitude, Environmental Care

PENDAHULUAN *2,3 Staff Mengajar Prodi S2 PKLH FKIP UNS
Pendidikan diselenggarakan
sebagai proses pembudayaan dan
pemberdayaan siswa yang berlangsung
sepanjang hayat. Pelaksanaan proses

*1 Mahasiswa S2 PKLH FKIP UNS

Jurnal GeoEco ISSN: 2460-
Vol. 3, No. 1 (Januari 2017) Hal. 40- 0768
tersebut
46 memerlukan guru yang dapat
memberikan keteladanan, membangun
kemauan, dan mengembangkan potensi dan
kreativitas siswa. Implikasi prinsip ini ialah
pergeseran paradigma proses pendidikan,
40
Jurnal GeoEco ISSN: 2460-
Vol. 3, No. 1 (Januari 2017) Hal. 40- 0768
46
yaitu dari paradigma pengajaran ke sesuai materinya. Oleh karena itu
pembelajaran. Proses pembelajaran perlu diperlukan penggunaan modul
direncanakan, dilaksanakan, dinilai, dan pembelajaran yang dapat meningkatkan
diawasi agar terlaksana secara efektif dan sikap peduli lingkungan siswa.
efisien. Pendidikan adalah suatu usaha Pengembangan modul dapat menjawab
mewujudkan sumber daya manusia yang atau memecahkan masalah ataupun
memiliki intelektualitas baik, berkarakter kesulitan dalam belajar (Depdiknas,
dan memiliki jati diri. Demi tercipta 2008a). Modul dapat membantu sekolah
generasi penerus yang mampu dalam mewujudkan pembelajaran yang
mewujudkan bangsa yang maju, mandiri berkualitas. Penerapan modul dapat
dan bermartabat untuk menghadapi menyediakan kegiatan pembelajaran lebih
lingkungan hidup yang selalu mengalami terencana dengan baik, mandiri, tuntas dan
perubahan yang semakin pesat. dengan hasil (output) yang jelas. Modul
dapat memfasilitasi siswa lebih tertarik
Guru mempunyai peranan untuk
dalam belajar, siswa otomatis belajar
menyampaikan dan menyiapkan bahan
bertolak dari prerequisites, dan dapat
ajaran atau materi yang dibutuhkan siswa.
meningkatkan hasil belajar (Depdiknas,
Guru sebaiknya menjadikan pembelajaran
2008a).
yang aktif, kreatif, efektif, dan
menyenangkan, serta sesuai dengan Dari hasil pengamatan dalam
prinsip-prinsip pembelajaran Kurikulum kegiatan pembelajaran geografi di kelas
Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). didapatkan bahwa, materi ajar yang tersaji
Pentingnya penelitian ini dilakukan karena di dalam bahan ajar tersebut tidak pernah
mengingat konsep belajar mengajar yang dikaitkan dengan objek-objek atau
dianut saat ini adalah mendapatkan kejadian-kejadian actual di dunia nyata
pengetahuan dimana guru bertindak yang akrab dengan siswa. Materi ajar yang
sebagai pengajar yang berusaha disajikan berupa definisi dari suatu konsep
memberikan ilmu sebanyak-banyaknya dan dan latihan soal. Berdasarkan analisis
siswa hanya menerimanya Suprijono, masalah, maka peneliti merasa perlunya
2011: 3) dikembangkan bahan belajar yang efektif,
efesien untuk membangun karakter siswa
Berdasarkan persoalan yang terjadi,
yang lebih aktif. Diharapkan siswa menjadi
dapat diatasi manakala guru berupaya
contoh dan mampu mengajak sesama untuk
untuk menemukan solusinya, yaitu dengan
mencintai lingkungan karena dengan
menggunakan modul pembelajaran yang

41
Jurnal GeoEco ISSN: 2460-
Vol. 3, No. 1 (Januari 2017) Hal. 40- 0768
46 bersahabat adalah research n modul
bahan ajar yang
dengan alam and development merupakan
dikemas secara
artinya sudah (R&D) yang komplemen
efektif, utuh dan
mencintai merupakan desain (pelengkap) bahan
sistematis. Modul
jutaan manusia penelitian dan ajar yang belum
didalamnya
lainnya dan pengembangan, tersedia. Oleh
memuat
sebaliknya. yaitu metode karena itu modul
seperangkat
penelitian yang harus didesain
METODE pengalaman
PENELITIAN digunakan untuk secara sistematis,
belajar yang
Lokasi menghasilkan sehingga peran
terencana dan
penelitian produk tertentu modul dalam
didesain untuk
dilaksanakan di dan menguji pembelajaran
membantu siswa
Sekolah keefektifan sangat penting
mengasai tujuan
Menengah Atas produk tersebut sebagai penunjang
belajar yang
Bina Utama yang Sugiyono penyampaian
spesifik.
terletak di jalan (2014:407). pesan yang

H. Rais A. Produk yang 160

140 2 6 0 0
Rahman, No. 65 dikembangkan 20 35 26
120 14
Kode Pos 78115 modul 100
80 42
Kecamatan pembelajaran 60 65
61 76
40
Pontianak Kota, geografi berbasis 20

Kota Pontianak, karakter pada 0

88
63
Kalimantan Barat. materi sumber 54 48

Secara letak daya alam sebagai

astronomis SMA sumber belajar

Bina Utama mandiri siswa.

Pontianak letak
HASIL
koordinatnya
PENELITIAN Selalu Kadang-kadang
0°07′19″ LU- Jarang Tidak Pernah
DAN
0°12′2″ LU dan
PEMBAHA- efektif. Modul Gambar 1.
109°11′05″BT - Diagram Analisis
SAN merupakan salah
109°18′48″ Kebutuhan
1. Analisis satu bentuk
BT. Jenis Kebutuhan Jadi

penelitian ini Keduduka skor

42
Jurnal GeoEco ISSN: 2460-
Vol. 3, No. 1 (Januari 2017) Hal. 40- 0768
46 keseluruhan berjumlah 8 fi berbasis 1 Gambar Me
perlu ninj
dari hasil artinya sumber karakter diper au
perhitungan belajar mandiri ini jelas ga
lagi, mb
jika dengan ditempatka dafta ar
r pad
dijumlahkan penanaman n di pusta a
dari keempat karakter untuk beberapa ka mo
dita dul
indikator meningkatkan bagian mbah yan
dan g
tersebut, kecintaan pada seperti: berda perl
jawaban lingkungan. sarka u
a. Bagian awal n dila
selalu fakta kuk
2. Pengembangan dijelaskan di an
berjumlah 253,
Modul karakter yang lapan per
jawaban gan bai
Pembelajaran dikembangka serta kan
kadang-kadang mena dan
Geografi n
berjumlah 244, mbah me
Berbasis Peduli seperti kan na
jawaban jarang sumb mb
Lingkungan ernya ahk
berjumlah 95 . an
Pada Materi
dan jawaban su
Sumber Daya mb
tidak pernah er
Alam acu
an
Berdas dan
Tabel 1. Hasil ga
arkan
Evaluasi dan mb
desain Revisi Modul
yang ar
telah yan
Geografi g
Berbasis ada
Peduli
Lingkungan dili
dikemban N Perbai ngk
gkan, o kan ung
disusun an
modul S seki
yang a tar
r dan
a me
n/ nca
ntu
dibutuhkan.
Kelebihan mk
atau daya an
tarik Komentar disiplin, sumberny
mandiri,
modul g g demokratis,
rasa ingin
pembelaja e r
tahu, k mu
ran o a
bersahabat/ o nika
43
Jurnal GeoEco ISSN: 2460-
Vol. 3, No. 1 (Januari 2017) Hal. 40- 0768
46 tif, gemar 2 Mengko Men ep SDA.
mbin inja rangsangan disesuaikan
membaca, a u
sika kem berupa
peduli sosial,
n bali
tanggung gambar
warn war
a na- atau
jawan dan dan war 4 Memperb Me
religious, tulis na ilustrasi, aiki mb
an pada tata aca
serta peduli deng mod pencetakan tulis ke
an ul yang mb
lingkungan. huruf tebal,
baik dan belu ali
Bagian agar men miring, atau m dan
seda gko sesu me
sampul p nsul warna. ai mp
(cover) dipa tasik deng erb
c. Adanya
ndan an an aiki
informasi
depan, g den EYD kata
mata gan berkaitan isu
yan
dengan . paka dan g
mengkombin 3 Memper r bel
bai agar um
asikan ki terci bak
soal pta u
warna, - kom den
gambar soal bina gan
me si ped
(ilustrasi), nja war om
di na an
bentuk dan
ting yan ka
ukuran kat g mus
kes baik inte
huruf yang uka . rnet
serasi. ran Soal bah
yan dibu asa
b. Bagian isi g at fakta mengenai sumber daya alam.
modul berd Indonesia.
dengan asar
menempatka kan Proses mat telah
n fakt
penyusunan eri dilakuk
a
pada modul terdiri su an,
kehi
dup dari tiga tahapan mb diperol
an pokok. Dalam er eh hasil
seha
ri- pengembangan day peneliti
hari
den modul a an serta
gan pembelajaran ala pemba
men
gait geografi m hasann
kan
pada
berbasis peduli yan ya pada
kons lingkungan g masing
44
Jurnal GeoEco ISSN: 2460-
83.45% 82.07%
Vol. 3, No. 1 (Januari 2017) Hal. 40- 0768
46 -masing tahap 5 Sampul Me ap Bahan p ikan
dipe mp 68.28%
Ajar”. Selain e agar
Pendahuluan, rbai erb itu style font r lebih
Tahap ki aiki pada sampul b men
agar kat perlu diadakan a arik,
Penyusunan pesa a-
n kat
Desain Modul ( pad a menamba
Design) dan a pad hkan
mod a Kata asing ditulis
Tahap Validasi ul hal gam dalam kurung yang
dap am bar, sebelumnya akan
Modul men didahului kata
at an Persentase
ters sa amb Bahasa Indonesia
(Development).
amp mp ahka sesuai EYD
Validator 1Validator 2Validator 3
aika ul n
n dari lam
mel “Mo ban
alui dul g
sam Bela UN
pul. jar S
Man 6 Pemil dan
diri ihan kons
Ber diksi erva
basi harus si,
s lebih dan
Kar dipeh men
akte atika cant
r” n, umk
men bahas an
jadi a nam
“Mo asing a
dul yang pen
Bela digun ulis
jar akan pada
Man harus sam
diri dijela pul,
Ber skan seta
basi men
s amh
Kar akan
akte vide
r o
Unt pem
uk bela
Kela jara
s XI n
SM agar
A/M pros
A es
seba KB
gai M
Buk lebi
u h
Pee men
ngk arik.

45
 Jurnal GeoEco ISSN: 2460-
Vol. 3, No. 1 (Januari 2017) Hal. 40- 0768
46 dan dilanjutkan Siswa Kelas XI
IPS SMA Bina
pada tahap Utama
Gambar 2.
berikutnya Pontianak
Diagram Hasil setelah
Penilaian Tim
Hasil
Ahli melakukan rekapitulasi
artinya. Kelayakan revisi sesuai penumbuhan
kegrafikan
sebesar saran dari para karakter peduli
7 Meny Men
ajika amb 77,93%. ahli. lingkungan
n ahka Berdasarkan
perta n 3. Kelayak diperoleh
nyaan perta angket karakter yang
- nyaa an
perta n- penilaian mulai
Modul
nyaan perta modul
penan nyaa Geografi berkembang dari
aman n pembelajaran siswa dengan
karak pada Berbasis
ter akhir
geografi menggunakan
Peduli
yang uraia berbasis
Lingkun instrumen yang
dapat n
mem mate karakter telah
bang ri gan
dapat dikembangkan
un dan Materi
sikap jawa digunakan oleh peneliti.
pedul ban SDA
i tersir untuk tahap Pada ujicoba
lingk at uji coba.
unga pern skala besar
n yataa persentase rata-
p n 4. Peningkatan
a
d sikap Sikap Peduli rata yang
a pedu Lingkungan
li diperoleh
s
e lingk sebesar 63,30%
t unga
i
a n. dan setelah
p
uraian penggunaan
bahwa modul
materi meningkat
Sumber: pembelajaran
Analisis Data menjadi 85,17%.
geografi
Penelitian Hal ini
Tahun 2016 berbasis
menunjukkan
karakter yang
Berdasar bahwa
telah
kan hasil penggunaan
dikembangkan
tersebut dapat modul geografi
dinyatakan
dikatakan berbasis karakter
lolos validasi
46
Jurnal GeoEco ISSN: 2460-
Vol. 3, No. 1 (Januari 2017) Hal. 40- 0768
dapat
46 Utama
mencapai 85.17%.
meningkatkan Pontianak, Berdasar
Setelah
sikap peduli Kalimantan
diagram di menggunakan
lingkungan pada Barat seperti atas
modul siswa
siswa kelas XI yang
diketahui mengetahui bahwa
SMA Bina
sebelum dibakar
dikemukakan merubah cara sampah sebaiknya
Hal itu sesuai pandang, dipilah-pilah
dengan meningkatkan terlebih dahulu
penelitian yang kapasitas akan lebih
dilakukan oleh wawasan berguna.
Purnomo ekologinya Lingkungan yang
(2013), sehingga dapat ditanami tanaman
penerapan menggerakkan akan lebih terasa
modul hasil perilaku dan sejuk dan nyaman.
penelitian gaya hidup yang Global warming
berpengaruh ramah bukan menjadi
positif terhadap lingkungan. tanggung jawab
hasil belajar pemerintahlah saja
85.17%
biologi siswa tapi semua elemen
SMP Al Irsyad, masyarakat untuk
63.30%
pengaruh positif bertindak dan
sebagai dampak bertanggung jawab
penerapan sepenuhnya. Salah
modul hasil satu upaya
penelitian mencegah global
terhadap nilai warming dengan
hasil belajar Persentase kegiatan
Sebelum PenggunaanSetelah Penggunaan
siswa. Menurut Gambar 3. penanaman sejuta
Perbanding
Ahmad (2010), pohon.
an
bahwa melalui Persentase
Sebelum KESIMPULAN
wahana dan DAN SARAN
pendidikan, Setelah
Penggunaa Berdasarkan
seseorang dapat n Modul

47
Jurnal GeoEco ISSN: 2460-
Vol. 3, No. 1 (Januari 2017) Hal. 40- 0768
hasil
46 analisis data diperlukan. penilaian di sangat valid,
dan pembahasan 2. Pengembangan semua tahapan selanjutnya hasil
dapat desain yang yaitu tahap penilaian di
disimpulkan digunakan validasi oleh tim tahap uji coba
bahwa: sesuai teori ahli diperoleh skala kecil
Borg and Gall sebesar 77,93% diperoleh
1. Dari hasil
dalam empat dengan kriteria kriteria sangat
analisis
tahapan yang
kebutuhan layak. Semua berbasis
dimodifikasi
terhadap tahapan karakter
pada
penggunaan memperoleh mencapai
tahapannya
modul nilai yang 85.17%.
yaitu tahap
pembelajaran termasuk Penggunaan
pendahuluan,
geografi kategori sangat modul
tahap
berbasis baik. pembelajaran
pengembangan
karakter 4. Berdasarkan geografi
, tahap validasi
diperoleh analisis sikap berbasis
dan tahap uji
persentase peduli karakter dapat
coba produk.
sebesar lingkungan meningkatkan
3. Kelayakan
80,92% produk diperoleh sikap peduli
artinya sangat pengembangan persentase lingkungan
rata-rata
sebelum siswa
bahwa persentase modul
penggunaan dibandingkan
saat sebelum pembelajaran
modul sebelum
sikap peduli geografi
pembelajaran menggunakan
lingkungan berbasis karakter
geografi modul.
penggunaan sikap peduli
berbasis
modul lingkungan
karakter Saran yang
pembelajaran siswa
persentase yaitu dapat
geografi berbasis
63,30% dan disampaikan
karakter
setelah peneliti adalah
persentase yang
penggunaan sebagai
dicapai sebesar
modul berikut:
63,30 dan setelah
pembelajaran 1. Hasil
penggunaan
geografi penelitian

48
Jurnal GeoEco ISSN: 2460-
Vol. 3, No. 1 (Januari 2017) Hal. 40- 0768
46 dapat bagaimana
DAFTAR Hasil
digunakan pentingnya PUSTAKA Penelitia
sebagai acuan penanaman n
Suprijono, A.
Pencema
untuk karakter di 2011.
ran di
Cooperati
penelitian setiap mata Sungai
ve
Pepe
selanjutnya. pelajaran Hal Learning:
Surakarta
Teori &
2. Pengembangan ini dapat juga sebagai
Aplikasi
Sumber
modul pada diatasi dengan PAIKEM.
Belajar
Yogyakar
penelitian lebih menambah Biologi
ta:
Pokok
lanjut penjelasan Pustaka
Bahasan
Pelajar.
diharapkan pada petunjuk Pencema
Departemen ran
lebih penggunaan Lingkun
Pendidika
menambahkan modul dengan n gan
Nasional. Terhadap
subyek lebih Hasil
(2006).
penelitian komunikatif. Panduan Belajar
KTSP. Siswa.
yang lebih Jurnal
Jakarta:
banyak Depdikna Pendidik
s. an
sehingga hasil Biologi,
yang Departemen 5: 59-
Pendidika 60.
didapatkan n
Nasional. Sugiyono.
lebih valid.
(2008). (2014).
3. Penanaman Teknik Metode
Belajar Penelitia
sikap peduli
dengan n
lingkungan Modul, Pendidik
Jakarta: an
masih asing
Dirjen Pendekat
bagi siswa, Pendidika an
n Dasar Kuantita
sehingga
dan tif,
pemberian Menenga kualitatif
h dan R &
pertanyaan
D.
perlunya Purnomo, M. Bandung
Indrowati, :
penjelasan
& P. Alfabeta.
pada saat awal Karyanto.
2013. Tim Penyusun
pertemuan Direktora
Pengaruh
tentang Pengguna t
an Modul Pembina
49
Jurnal GeoEco ISSN: 2460-
Vol. 3, No. 1 (Januari 2017) Hal. 40- 0768
46 an
Sekolah
Meneng
ah Atas
Dirjen
Manajem
en
Pendidik
an Dasar
dan
Menenga
h
Depdikna
s. (2008).
Panduan
Pengemb
angan
Bahan
Ajar.
Jakarta:
Depdikna
s.

Tim Penyusun
Pusat
Bahasa.
(2008).
Kamus
Besar
Bahasa
Indonesi
a Pusat
Bahasa.
Jakarta:
Gramedi
a Pustaka
Utama.

50