BIAYA KEPEMILIKAN DAN PENGOPERASIAN ALAT 1a vUBiaya kepemilikan alat berat terdiri dari beberapa faktor. Faktor pertama adalah biaya investasi pembelian alat. a pemilik meminjam uang dari bank untuk membeli a it maka al a biaye bunga a njaman. tau penurunan ig juga penting adalah pajak. an pemilik untuk mem- jiaya yang harus dike- tuarkan untuk menyediakan tempat penyimpanan alatdanya ke- angan dan harga pa aran ala ft Penurt filai alat ini kaitan erat dengan semakin meningkat umur alat atau juga out of date. Perhitungan depresiasi diperlukan untuk mengetahui nilai alat setelah lama suatu masa tertentu. Selain itu bagi siasi alat tersebut maka pemilik can dikeluarkan di masa alat sudah 6s dibeli. Dalam pelaksanaannya siasi juga dapat dimasukkan ke vaalam biaya operasional padasnya maka a penyusutan fung ya anal dan pemeliharaan yang pada akhi mya kal 7 m nurunkan produkt ivitas dan keuntungan Pen usutan in oleh berubahnya per- an pasar karena muncuinya mesin dengan teknologi baru. Penyu- 1 jenis ketiga yaitu penyusutan akibat perubahan ekonomi sangat sult diramalkan. TTTelie ere PL eC PANLS (dengan Metode Garis Lurus) k adalah tahun dimana depresiasi dihitungisi per fahun yang tergantung pada harg alat pada alat dan umur ekonomis alat (7). Nilai D, pada n. Nilai buku (book value, 8,) dari alat dihitungContoh soal Suatu alat dibeli dengan harga Rp. 500.000.000,00 dengan rela ec TAM ACLS Md Oy LeeLee Melee] Lael eed fala NIM CEE RC ele Leek Le cane Tema M le aula e eel)Maka depresiasi pertahun menjadi: _ 500.000 000 - 75.000.000 5 D, = Rp 85.000.000 pertahun h Nilai buku pada akhir tahun ke-k adalah: 8, (Rp) _ 0 500,000,000 475,000.00 1,000. | _330,000.000 330,000.000 | 85: 245,000,000 945,000.000 | 85,000.000_| _160.000.000 460,000,000 5.000.000 | _75.000.000 if kBiaya pengoperasian alat akan timbul setiap saat alat berat dipakai. Biaya pengoperasian meliputi biaya bahan bakar, gemuk, pelumas, perawatan dan perbaikan, serta alat penggerak alau roda. Operator yang meng- gerakkan alat termasuk dalam biaya pengoperasian alat. Selain itu mobilisasi dan demobilisasi alat juga merupakan biaya pengoperasian alat. Yang dimaksud dengan mobilisasi adalah pengadaan alal ke proyek konstruksi. Sedangkan yang dimaksud dengan demobilisasi adalah pengembalian alat dari proyek setelah alat tersebut tidak digunakan kembali.Jumlah bahan bakar untuk alat berat yang menggunakan bensin atau solar berbeda-beda. Rata-rata alat_yang menggunakan bahan bakar bensin 0,06 galon per horse-power per jam, sedangkan alat yang meng- gunakan bahan bakar solar mengonsumsi bahan bakar 0,04 galon per horse-power per jam. Nilai yang didapat kemudian dikalikan dengan faktor pengoperasian. Untuk lebih jelasnya maka rumus penggunaan bahan bakar per jam adalah sebagai berikut: bensin : BBM = 0,06 x» HP x aif solar: BBM =0,04« HP = efferhilungan penggunaan pelumas per jam (Q,) biasanya berdasarkan jumlah waktu operasi dan lamanya penggantian pelumas. Perkiraannya dihitung dengan rumusRoda Perhitungan depresiasi alat berat beroda ban dengan alat berat beroda crawler berbeda. Umurnya crawler mempunyai depresiasi sama dengan depresiasi alat. Sedangkan ban mempunyai depresiasi yang lebih pendek a umur alat, artinya selama pemakaian alat ban diganti beberapa Untuk alat beroda ban, umur ban dihitung tersendiri, demikian juga sliharaannya.Pemeliharaan dan Perawatan Alat Perbedaan mendasar dari pemeliharaan dan perawatan adalah pada besamya pekerjaan. Perbaikan besar (major repair) akan mempengaruhi nilai depresiasi alat dan umur alat. Perbaikan besar ini dihitung pada alat. Dilain erbaikan kecil (minor repair) merupakan pemeliharaan normal yang dihitung pada pekerjaan.Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, mobilisasi adalah pengadaan alat ke prov konstruksi dan demobilisasi adalah pengembalian alat dari alatalat berat umumnya kecuali tru tidak berjalan sendiri menuju lokasi etapi diangkut dengan menggunakan lowbed trailer.Atau jika menggunakan simbol yang ada maka rumusnya adalah: A=P(AIP,i%,n)- S(AIF, i%,n)Biaya Kepemilikan tanpa memperhitungkan bunga Untuk menghitung a kepemilik: bunga ditentukan oleh rumus: memperhitungkan Jika nilai sisa diperhitungkan: _ P(n+1)+ S(n-1) A ; 2nContoh soal Hitung biaya perjam alat beroda crawler dengan ketentuan seperti di bawah inn: - mesin diesel 160 hp - kapasitas crankcase 6 gal - pelumas diganti setiap 100 jam - faktor pengoperasian 0,6 - harga alat 400.000.000 rupiah tanpa nilai sisa alat = pemakaian gemuk perjam 0,25 kg - umur ekonomis alat 5 tahun (1 tahun dipakai 1400 jam) - bunga pinjaman, pajak, asuransi 20% Jawab: konsumsi BBM perjam = 160 x 0,04 x 0,6 = 3,9 gal 160x06x0,006 6 konsumsi pelumas per jam = ——— = 01 I pel per j 74 100 0,138 galBiaya Kepemilikan per jam dengan rumus: f 5) 0.2(1 +02)" |x 1. 95.5357 rupiah = 400.000.000 « =) | (1+0,2)*-1) 1400 \ biaya perawatan per jam perawatan dan pemeliharaan diasumsikan 100% dari depresiasi (metode garis lurus) = 400.000.000 : 5 = 80.000.000 rupiah/tahun = 80.000.000 : 1400 = 57.143 rupiahBiaya total/jam = 171.210 rupiahtung biaya perjam alat beroda ban dengan ketentuan sebagai berikut: mesin diesel 250hp kapasita nkcase 14 gal pelumas diganti setiap 80 jam faktor pengoperasian 0,6 harga alat 200.000.000 rupiah tanpa harga ban dan sisa adalah 50.000.000 rupiah pemakaian gemuk per jam 0,25 kg umur ekonomis alat 5 tahun (1 tahun dipakai 1400 jam) harga ban 25.000.000 rupiah dengan masa pakai 5000 jam dan perbaikan ban 15% dari depresiasi ban