Download as pdf
Download as pdf
You are on page 1of 74
Bab 4 KEKAR (JOTHTS) c Hampir ‘tidak ada suatu singkapan dinuka bumi ini yanp tidak menor, lihatkan gejala rokahan. han pada botuan bukan merupaka’: gejala yang kebetulan. mmpya merunakan ha, kekandasan akibat-tegasan (stress), Karena ita mereka akan manpunyai sifat t yang menuruti hukum-hulam Pisika. is marnya ada 2 macam pembentukan rekahan pada batuan yang berhubyngan dengan gaya (tectonic) non - tectonic. ¢ heme | ar adalah sebutan untuk struktur rekal kahan «dalam batuan dimana tidak ada atau : i sesar. ~Rokahan yang telah bergeser dischut, sesar ikit sekali mengalami pergeseran, Dipinda dengan CanScanner 23 . Struktur kekar.merupakan gejala yang paling umm. dijumpai dan justru karenanya banyak dipelajari. secara luas. M fereka-mmgkin-m¢rupakan struktur yang paling - sukar "untuk dienalisa. : Struktur ini banyak dipolajari karena hwbungannya yang erat dengan nasalah-na- saish : Qa. -geologi teknik b. * -geologi. minysk, terutara dengan masalah cadangan dan produksi C. * -geologi..tata. airetanah. 7 : co. ee ds geologi- untuk pertambangan, baik dalan hal sistim Penambangannya maupun ~ Pengerahian terhadap bentuk-bentuk mineralisasi dan lain-lain, Rekahan dan cebakan : Ada beberapa yang berpendapat bahwa tidak mungkin cebakan terbentuk dalrn ban an tanpe adanya rekihan, Pungsi rekahan disini Q) sehapai jalan untuk larutan (2) ruang-untuk bengendapan cebakan, dan G) tempat dimaleinya proses alihan (replacement). Menang benar bahwa terdapat pula cara -cara lain untuk pembentukan- cebakan, un- Pananya dengan diffusi, tetapi ini merupakan proses yanp -lama. Rekehan dan penanbangan: (Qua -Hompir dapat dikatakan bahwa Quarying tidak mingkin dilakukan, tanpa adenyn - Sistin rekshan dalam batuan itu - slide. Didelen Telmik Sipil masalah rekahan merupakan hal yang sangaf penting, kerena Rereka merupakan jalur-jalur lenah dalan batuan, Kesukaran yang a Menbuat aonalisa struktur ini terletak pada banyaknya Sifat+sifat’dasar _ es nilikinya; artinya terdapat bukti-bukti bahwa mereka ini, dapat terbentuk por Dipinda dengan CanScanner “tina ee co. Cea. Rowttul, 7 . (Cem Weer, @) kerapatan, dan (4) gabungan antara ukicity é ‘dan kerapatannya (frequency: of occurrence). Pengelompokan didasarkan kepada bentuknya Berdasarkan bentuknya, tuk kekar, yaitu, ; . Q)” kokar yang -sistenatik; dan ; (@)_— yang tak’ sistenatik (Gb. 4 pada halanan 26 5 » Hodgson membedakan adanya aya ben - Yang sistenatik selalu-dijumpai datem pasanpan ("se!!). Ti *P pasanpan ditandai olch arahnya yanp serba se hempir sejajar bila dilihat dari Kenampakan diat: oe an Gadi belun tentu denikian pada kenampakan vertikalnya) Terdapatnya lebih dari satu pasangan kekar di suatu daerah (Hsebut ‘sebarai “sistih! atau pola kekar. Kekar sistinatik ‘unamnya menpunyai. bidang-bidang kekar yang. rata, atay me - lenghung lenah, dan biasanya hampir tegak lurus, pada ba - tas litologi (bidang perlapisan). Keker yang tak sistematik dapat .saling bertem, tetapi ti dak memotong kekar lainnya. Permukdannya selalu lengkung - dan umimya berakhir pada bidane-bidanp perlapisan. Pengelampokan yang didasarkan kepada ulurannya Penggolongan ini dilakukan secara sembarang, dan akan, ter gentung kepada yang akan menggunakan dan ukuran daripada kekar yenp terbesar yang terdapat di daerch itv. Dipinda dengan CanScanner JoINT ZONE LZ. 1m dalek dg. Lekar*eiktimotic don tidak otis (cross, J Gambor : hubunganays Arah* dori pova kekar dolom svotu inteuxi . @ = Croax joint S = Longitudinol joint Dipnda dengan CanScanner 27 Ukuran daripada kekor adalah sangat berazam, Nerekn berki- sar dari yanr beberapa ratus meter hingga yang kecil, yane hanya dapat dilihat di: bawah mikroskop. Nanti aken terbukti poia bahwa.ukuran dari kekar (ojdanz - kekar) akan sangat tergantuny dari jonis batuen éan ukuran - dari. satuan batuamya. : . " ‘Tentang ukuran, kita mengenal adanya -- master j | (teris, or hundreds of ft.) -+ biasarya sampai menotong, beberapa lapisan -- major j (lebih kecil, tetapi masih dapat 2: ngan bask) -- major j (lebih kecil dan kurang penting) -- micro j (lebih kecil dari 1 in.). Kerapaten daripada kekar dihituny, dari juan dang, kekar yanp terpotong oleh Lintasan ysinr ds “ jurus pada arah kekar. Ditinjau dari cara terjadinya Untuk mudahnya biasanya kita hubungkan kekar data susan an poros.utama tegasan atau keterakannya. Keduduln: daripa, da tegasan yang menyebabkan pembentukan kekar; sukav vatuk dapat dikenal. Tetapi kadang-kadang dengan cera monperhati kan sifat-sifat daripada’ permikaan bidangnya, dan h:tiu sudutnya (antara ‘pasanpan-pasangan), seperti yang perm: - dilakukan dalem percobaan (teori kekandasen bahay/batuan), maka kedudukan daripada tegasan dapat dianal : Dipinda dengan CanScanner 28 ce Hubungan antara kekar / rekahan: dan tepasan (stress). Beriiasarkin teori:Moln, ‘bahan akan kandas melalui hidang - diriaria terdapat perpaduan. yang uptimm antara "shearing (©) dan “normat (0°) stress. Walaupun disini secara teoritis akan ada 2 pasana rekahan gerus yang terbentuk, salah satu mpanya akan terj2di le - bih dahulu dari yang lainnya, seit fe akan menquraigi te- pasan. Dengan denikian ys kedus tidak akan verbentul sa ma sekali atau mungkin terbentuk kenudian, tetepi hanya me Tupakan antithetis terhadap vany utawn. Dililiat dari cara penbentukannya, umumnya kita kelumpokkan keXar rienjadi dua Jampulan (yung disebabkan akibat tekanan, disebut "shear atau “compression joints", dan * (2) yang disebablan akibat. taritan, disetut "tension joints" atau kekar tegangan. Kadang-kadang edu: jenis kekar tersebut sukar sekali dibe dakan di lapangan..Parker (G.S.A. Pull, v. 55, 1942) dan Robert (An. J.Sci., v.-259, 481, 1961) mengemukakan Krite- Umpamanyc : dikatakan bahwa '; Shear Joints ‘wemnya lu 72 Tus-lutus;:hempamyai pentwkaan yang rata , dan momunjukkar gejals struktur “plumose' , insebagainya. Tetapi nanti ternyata, bahwa di lepangan terutama di doersh yang - nengalami cejela juan yone Kyat, krite- Dipnda dengan Canscanner 23 des ria térsebut. ssukar untuk diterapkan. Welau : pun demikian:sifstsifat dari tiap kekar a kon.dikemakakan disini karena dalam bebera po hal Kadang-kadang dapat berguna. Dalam hubungan dengan cara terjadinya, kita juga menisah- kan antara "First order" dan, dan_''§econd order" joints. Yeng _ Pertama, adalah, kekar- yang terjadi sebagai akibat langsing dapat keterakan (strain) ;- sedangkan yang kedue seba kibat kesotinbangan oleh tegasan yong terjadi seteiah Den bentukan keksar, sesar dan. lipatan order pertaa. EE c Ai a aS ‘First-order shear. joint" kita darapkan paralci dengan ge jala sesar, karena pembentukannya disebabkan oleh pola te. gasan yang sama. Bedanya adalah bahwa pada gejala sesar , salah satu pasangan akan-berkembang lebih menonicl deripa da komplemennya, sedangkan pada kekar kedua-dusnya akan - kite Lihat berkembang dengan sama ‘(ingatkan kenbali masa Jah rock faillure}. @, -Biasanya bidangnya rata: :(icin), dan menotong selu - + Tub. batuan.. Sukar dikenal (artinya dibedakan dari ke, ka ini belum. berarti bahwa-telah terjadi pergeseran- . akibat kompressi, sébab mungkin hal ini disebabkan 0. ich pergerakan-pergerakan scsudahnya. Dipinda dengan CanScanner kar. Jainnya). Bila ada Bores-garis pada bidangnya,ma_ 30 b.- Dalam beberapa hal dapat juga kita anggap bahwa kehar Oleh tckanan (shear joints) akan memotong langsung me ‘lalui,butir-butir komponen pada konglomerat, jadi ti dak mengelilingi butir-butir seperti yang diskibatkon ‘oleh tarikan, Cu Adanya “joint sot" biasanyn 2, 3 atau lebih dapat ju ga ditafsirkan sebagai suatu pasangan shear joint. lan sedinen (hatuan berapisan) sering seknli bidang- bidang lapi set ", Sedangkan yang lainnya ok bidang perlapisannya, ini sudah -terjadi perlipat: bidang lapisan dengan sudut tertentu. Karena anya Lerubeh menjodi saleh satu“ joint + tay lutus pada - alau belua terlipat. Kalau » Shear joint akan memotong - sesar (faulting) juga dapat mengakibatken teriadinya beberapa “joint set!’ dan k r-gerus (second order - -shear joint), meka mengenai hubimgan antara sesar dan beberapa jenis kekar, ai kan dibahas nanti pada penbica Taan mengenai sesar. Kekar pada batuan metamorfis Kekar pada batusn metamorfis, akan memotong foliasi, ka ~ dang-kadang tegak turus peda foliasi, dan kndang-kadang fo liasi dapat menempati salah satu "Joint set! Kaleu meli - hat perkenbangannye @i lapangan, ‘mmgkin -tidsk akan dida - Pati sebaik apa: yang dijelaskan disini, Dan hal ini benar, kadang-kadang kekar akan ditemokan dalam keadndn baik scka li, kadang-kadang tidak beraturan, Ini disebabkan karena - sengat tergantung pedabesar butir dan keseragaman dari ba, hen-bahen tersebut. Pada. betuan yang halus dan homogen s¢_ Dipnda dengan CanScanner 3 “perth lempung, iavakan-berkembang: se¢ara baik sczali. Dan biasanya lapisan-lanisan disini hampir tidak pengar nya Karena geseran pada bidang lapisannya hampir sam - dengan kekuatan lenpung itu sendiri. Bila batuan itu ke - Sar seperti konglomerat, maka ia akan sangat tidak bera - turan. Artinya tidak begitu parallel, dan terputus-putus. joint set", biasanya salah satu a Walaupun ‘ida beberapa " kan teriihat’ dengan jelas sekali dan lebih teratur. Ini - disebabkan karena’ pada arah ini tekanan mengalami_ tehanan yang paling minimm. Jadi ia akan searah dengan arah dima, na terdapat rintangan yang psling kecil. Berbeda sekali dengan‘shear joint, tension joint sangat ~ tidak teratur, bidang-bidangnya tidak rata. Yang sangat - “khas ialah bahwasanya. ia selalu terbuka. Yang paling se - derhana ialah yang diakibatkan oleh pengerutan. Kekar-kekar yang tidak: ada hubungannya dengan gaya tekto- nik +: : Dijumpai terutama pada lava atau batuan beku ummyé scba ai akibat daripada pendinginan. Columar jointing pada - basalt, bentuknya hexagonal, ‘umumya pentagonal (5 sided) kadang-kadang juga disebut diaklas. Pada pranit atau se - bangsanya juga kita jumpai kekar’ sebagai akibat daripada- pendinginan / penyusutan volume. Dipinda dengan CanSeanner enis Kel halaman 26), a, GRSSSIGSGWE (cisobut jugs O joint). Xekar ani adalah kekar yang vrahnya (bidangnya) to - zak lurus va’ strubtur saris aliran, Keker ini bin, r yang te padn sanya lebih ranjang dan lebih lurus dari jenis-jenis lainny; yal-nineral hyéro thennal seperti: chlorit, msco Bidangnya hampir selqlu Ailapisi olch-mino- vit, kwarsa, pyrit dan lnin-lain. Jika aliran magmanya melengkume fhatholith), Ja kekarnya juga akan menyebar senerti tular ka sebush kipas, . : “Pada jenis.batuan beku yang aga “ompak dimani struk, tur alirannya tidak bogitu nanpak. kekar ini tidak - ° bisa ditentukan.dengan jelas. Kekar ini. biasanya ber kembangrdengarr baik padabagian ‘tepi. bedan mgr. Bi dangnyabiasanya-Jicin. Seringkali sesar jenis ini diisi oleh kovok aplit. vegmatir dan lnin-lnin. >. SSR. . -Arahnya sejajar dengan garis alir:m. Kekar ini akan jelas / nyata kalau garis alirannya horizontal, mi - salnya pada bagian atas dari suatu intrusi yang be sar. Redanya dengan cross joint adalah pada bidang nya yang kasar. Juga biasanya diisi olch pegmtit, plit ataw korok lainnya. Dipinda dengan CanScanner Dessication fractures Yerjadi kalau sedimsn yang basah“mengering (mud crack). - Yang juga menarik ialah beberapa bentuk polygonsi peta be berapa "lunar made'!, yang jelas ialah. Ptolemacus. Yantiinys hexagonal, Keker yang bethubungan dengan erosi dan pengurengsn belan "sheeting joint" Arahnya Sejajar dengan permukaan yang tersingkap. Yenz ik sekeli ialah pada granit-granit masip di Sierm te yang memberikan bentuk-bentuk kubah. Granit kalau mnembeku dan mendingin akan menimbuikan kon traksi, tetapi tidak dapat menghasilkan belahan-belahan se. lama itu masih terpendam di bawah permukaan, den di baw-h- tekanan. Kalau beban di atasnya telah dihilangkan karena e rosi, maka keseimbangan antara Cekanan dan tarikan akan ganti dengan tarikan-saja yang dapat menghasilkan belthan- belahan tersebut. Jadi pembentukan tension joints juga meliputi psnamba! volume pada batuan yang disebabkan karena nensuringen stress yang dengan sendirinya akan mengurang: strain. termasuk pula Benbebanan dari, beban peostatis akibet ewsi. imi Dipinda dengan CanScanner 34 Pengelompokan didaserkan kepad> frubungan keler den:an _Struktur lokal Pada beberapa tempat dapat Cie il s hubemgns anc ama kokar dengan struktur lokal, Umpamanya yong kita jumpai pada antiklin yanz herupa re! an yong arahnya $2. Jajar dengan sumbu Lipatan. > pa hel Logi: dapat. Kita konal juga adanya Tekehan-rekahen yang erahnya paral lel dan berjarak . 4omidah . man 26 ). rapat satu s' .* Ini mungkin menunjukkan kekar yang terjadi alibat adany2- suatu pergeseran antara dua hagian (sesar). Mae dungan. -kekar..(joint) agan-prospeksi minyak. ingsi migresi alaupun peranan rekahen-rekahan-dalam batuan pada migrasi minyak buai tidak egitu diketahui, namm tidak dapat Jisangsikan lagi + 2010, fberjalan, sejumleh minyak dan gas buni dapat bergerak melalui rekahwn-re - shen tersebut selama rekahan-rekahan itu tetap terbuka. Migresi melalid ke - ar dan rekshan ini dapat meninbulkan larinya minyak den gas bmi ke permuka- ay dan ini menghalangi penbentukan jebakan -ninyak. @ selame C tapi kekav dapat’ juga-menyebabkan jalan Kelusraya minyak dari batuan asel - Wa ke batuan reservoir atau dapat menyebabkan perpindahan dari satu reservo- it ke reservoir lainnya. Hel ini menerangkan juna Kemungkinan terdapstnys mi yekahan (Pra-tersier di Indo, yak-buini di Basement rock yang mempunyai-banys 'sia, Kalimantan). Dipnda dengan CanScanner isi - Rilai ckononisnya ‘an produksi minyate 1 waime mere San gas bunk di dunia: ‘berasal dari suai reservoir, (gona = —— ne ada, tidak mempengaruni Produksi. Misini minysk dan - | ps bum 10m pori-pori dalam batuan dan bergerak molaluinya menuju guar, pOnbOran « Tetapi di ain pihak a beberapa daerah minyak adanya struktur sokahan memogang peranan dalam produksi, Upenanya + di-daerah-daerah minyels yang besar seperti di Trak dan Iran di, mana minyak bumi dihasilkan dari. batugemping yang nempunyai ro. kehan. Juga di: California : dari fractured basement Texas . + + +. 4 dari batugamping. protksi gas bumi dari lapisan batupasir yang rendah porositasnya juga mungkin disebabkan karena pengaruh rckahan yang ada di dalamya, juga rekahan memung - Kinkan penganbilan gas bumi dari sezpih bitumen (yong melihat -keadaan fisiknya tidak wnungkin dapat mengandung ‘atau nengeluarkan gas). aes | | isa: kekar-dalam lorasi-. riinerel. ah suatu kenyataan bahwa beberapa jenis cebakan memeriukan-ruang,dalan ba- untuk pengendapannya. Ruang dalam batuan yang paling’ bai’ sebagai ten - * diendavkannya larutan (berasal dari-magma) yang mengandung cobakar: adalah tuktur kckar dan rekahan-rekahan didalam batuan tersebut. Dengan donikian ma ekan banyak endapan-endapan cebakan yang bentanye diatur oleh struktur 4a batuan, 3 i ‘ A 7 at me irakan bagian.- lisa kekar dan rekahan sccara regional, ekan dapat memperkirakan bagi Dipinda dengan CanSeanner 36 yang Peling lemeh ay suatu daerah yong baik untuk naiknya mga ber wn-bahan yang zh, » dey bagien-bapian ini ‘ikut, larutan-larutonnya dan mengendapkan ba - awanya dalam rel Kahan-rokahan dengan arash tertentu. \ merunaken tesmat dapat menbantu -menentuken -deerah-gacraly Yang mmgkin merupaken termat yang paling baik untuk pengendapan cebekan . 2) menentukan kira-kira-bontuk ditentukan, ‘bagaimana cara-cay darineda cebaKan, dan dari sini dapat TA penambengannye , pale pek-aspek struktur kekar dalam myck - proyok . telnik sipil, kar-dalem masalah bendungan : felavpui {sktor terponting didolam menentukan letik darinsda pendmgan adalah eadaen.bentang slam dan hydrologi di dacreh jl, nanun struktur daripada ba. tay dasar juga harus mondapat perhatinn seperti umamanya bidang perlnpisan , tekahen, seser dan kokar. Xedudukan tertentu daripada kekar pada. batuan di daerth sekitar bendungen da - pat menyebabkan letak daripade bendunyan menjadi tidak baik walnupun syayat - Syarat terscbut di atas telah terpenuhi. Gumber 5 (pada halaman 37). immer: Lhatkan secara bagan salah satu contohnya. Neterangan ganbar —: - / Kedudukan doripada kekar utama letaknya searzh dengan ara’ aliran svapai pane tenbsh lagi dengan kedudukan ‘daripada bidang perlapisan yang juga niring ke hi Ur, Bidang-bidang Lenah dalam batuan ini. akan mempermudah gescrm es Yang diakibatkan oleh tegasan (arah pansh) yang ditivbulkan olch see : Yang tersinpan di bolakang bendungan (gambar dari ¥.R. Judd and D. ae nae 1960, Rept 20 th. Sess. Intern. Geol. Covgr.). Keadaan semacam ini yang asorm + Dipinda dengan Canscanner Lokesi dencbagen ‘rilong perlapisan Leterazgan: sae Heduduban kekar wtome (90°) TS Kedudukan heker “nrinor™ Arok der pee: Gon bidang perlape nn keduarye ake kebocoren. Kekor wlame chan mrenyebabk kinan keruntubore. Digna dengan Canseanner mndapat perhatian sebelum ditentukan jenis konstruksi yang tepat untuk suitu fendungan . (kar dalam masalah yabuatan_terowengan talam konstroksi terowongan, kckar seringkali menyebabkan terjadinya runtuhan mntuhan pada bagian atap. Pada konstruksi-konstruksi yang dilakukan di Bawah vermikaan seperti ini, tegasan yang discbabkan karena batuan di sckitarnya 2 in mengalami penyaluran melalui bidang-bideng tersedut. Dipinda dengan CanScanner A “Bab. S- SESAR (FAULTS) ‘endahultan ’ara penembang (ahi tambang) pada masa lampau sering menghadapi masalrt mana cara menemukan sambungan dari badan cebakan atau lapisan batubara terpotong, dan. hilang. Maka sejak saat itulah penyelidikan mengenai se’ sar dan Pensesaran, menjadi salah satu pemikiran dalam geologi terpa! Sampai Kini masalah tersebut tetap akan menjadi tugas yang harus cipikel oleh ahli-ahli. geologi struktur, geologi ekonomi, dan bahkan sekarang juga dalam ge Ologi teknik. Hampir tidak ada bagian dari muka bumi ini yang benar-ben> be- bas dari. gejala rekahan. xtonik- Sesar akhir-akhir, ini menjadi scmakin penting setelah didalam konsep te Yang baru, tektonik lempeng, gejala ini merupakan struktur yeng 02 Dipnda dengan Canscanner 40 didalam kerak bumi. Rah tu-satimya gejala pelent kibat ‘an berdasarkan konsep ini, mereka mmgkin menpakan sa ‘uran kerak bumi yang utama yany ditinbulkan sebagai a daripada Pergeseran-pergeseran benua atau lemons. fault seringkali diterjenahkan sebagai gejala “patahan"'. Istilah ini sebenar - nya Kurang tepat, sebab A pal fon - faults” adalah suatu rekahan: pade batuan yang telah meggalami- pergeseran sehing § terjadi perpindshan antara bagian-bagian yang berhadapan, dengan arah yang- sejajar-dengan bidang patahan. Gej; aa “ aaa 6A,. pada halaman 41). arias esas Istilah "fault" sendiri, mula-mula digunakan oleh pekerja-pekerja pertasbangan batubara untuk menyatakan suatu lapisan betubara yanp tidak ade kelenju (rendadak menghilang) - (arti daripade "fault" yang scbenaraya adalah "52! Kenudian ternyata bahwa’kesalahan tersebut disebabkan karena sebagian dari la pisan batubara tersebut telah hilang kerena mongalami suatu porgeseran dan per Pindahan melalui bidang patahan. Untuk selanjutnya moka bidaniy tersebut, atau gejala patahan ite sendiri dinamakan "fault", yang merupakan suatu pojala- _struktur geologi. Pergeseren-pergeseran yang telah terjadi pada sesar, vkuran panjang muupun ke dalamsn daripada sesar, dapat berkisar antara beberap2 om saja sampai mencapai Tatusan ka. Bahan yang hancur akibat pergeseran yang terdapat pada jalur sesar, dapat ber Kisar dari "gouge" - suatu bahan yang halus katena lumat, Sampai "breksi” yang ‘empunyai ketebalan berkisar antara beberapa Centimeter sampai ratusan meter. Is : SStilah - iistilah penting yang b Séthubungan dengan gejala sesar Dipinda dengan CanSeanner Unsur? Struktur sesar Kontour struktur Garis penuh — — gorts‘Kontour pd. bid. lapleon LM = heave “Vertical seporation® +. bede tinggi antoro L dea H (300) (Gombar* dort Hills) Pergeseron pada lapiaan yong diseror AB * horizontal normal offect CD * vertical seporation Dipnda dengan CanScanner Gb. 7 \demringen but seser bent belek. me mpestitatten entity Biipolory seser. Gurog (Oca klin ber fodt W geron pefesge Bil seser. cers ooltlek Yo pada R ivatk, ~ Va Shp, AB acl shp AC. shke sip 4D ehip shi Foot volt Honging wall / acne, Y : \ Q Theg ne Yi lgo§ ype XZ = jomlch pergeserun teorek ul: wall Aemiringon-dart pode sesor Dipinda dengan Canseanner 42 Bidang sesar ' Bidang B-F pada Gb. 6A, hal 41) Sesa: jadi ae atau “jalur patahan'“dialam dimana telah tex ringkeli rekehan deni arahnya sejajar denen bidang, rekahammya. Se Rewir yang me mkian tercerminkm secara morfolopis seharei : Twpakan bidane atau sisa dari suatu bidang vokahan. bidang rekahan Perpotongan bidang sesar denpan permukean tanah discbut "paris atau fault trace). Kedudukan daripada bidang sar ¢Feeatuken sepe, “entuken seperti halnya pada suatu hidang, yaitu denean "Ju dengan kan perpotongan antara bidang si horizontei, Gan "kemizingan sesar", yaitu sudut yang dibuat-@nta mtal (Gb. 7-B, hal ra bidang sesar dengan ho: Bagian-bagian yang disesar (tergeser), = ata Hangingwall dan footwall (atap Sesar dan alas sesar). Atep sesar atau “hanginpwall" adalch hongkah patahan yang berada di bagian. a beweg— & bidang sesar, sedangkan alas sesar atau "footwall" ialah bong kah yang sda ai bagian bidang sesar (Gb. 7-D, het. 43). afet Gerak-gerak pergeseran pada sesar, serta akibatnya Gerakan pada sesar dapat berups gerak sejajar-atau "translation" a tau terputar (rotational). at ny Jarek perged 1% oof ws 2» betarr gol bekny ie hehe oo je Aaja Lf, a we a pok perpinebln Ig U Dipinda dengan Canscanner \ hewsringan brhnwsee 4 bolok. mempertike des’ Mineloreg se8er, Corane sone sig pipe ier. AN gerok LOOP pel see ier gerek relertigy se: ors I pale Brraik, CUP set ovinleh Foot eolt Honging well XY separate i CD = Spsration (dilihat dari potoagan 1) vertical separation “Stratigraphic Separation! bidang yang terpisan, urus pada bidanc- -Adalah jarak tepak ; i Sesar ini @ilihat dari votonven I danat ai out sebagai ' i i bes ebayai "normal Separation fault", karena dilihat dari si ni dengan meihat keduduin ° hangingwall bergora sebenaraya (relatip) bi daripada big ak Kk relatip tunm te ur tentu atau t Catatan Suatu sesar dengan "normal separation" belua tentu merupak ama hangingwallbergerak relatip turun terha tu sesar di wall (lihat gambar 7-A, hal. 43). Penting sekali untuk menbedakan dengan jelas antara penpertiar : ip’! dan "separation. "S]ip* menunjukkan pereeseran relatip yang sesungguhnya, sudani: jukk: eseran relatip seru dari had: kan "separation" menunjukkan pergeseran relatip senu : hadun tuk panjang atau bidang atau oleh ¢ejala sesar, badan yang berben' aten is Sebanai perbandingan di pawah ini dicantunkan nama-n: bagai ee untuk sesar dengan mengeunaken dasar scnesolonsan- tilah-isti yang betbeda. Dipinda dengan CanScanner 49 TADEL Istilah yong tim, : Churany tepar 5 SParation Ship -—_ Classi . as: ‘ification Classification Dasar pengelomokkan aac - pergeseran Rerak relatip Gerak sebenamya (dimana slipnya jelns dapat dili hat) Nana-nama_sesar > Normal fault 5 ult nozmal separation normal slip fault fault * Teverse fault reverse separation reverse slip fault fault siete jateral left separation left: strike slin + right lateral Tight separation right strike slip Pengelomokan yang didasarkan kepada kedudukan- daripada sesar terhadap struktur batuan’ sckitar, nya (Biasanya diterapkan pada sésar dalam batu an. sedimen) - Strike fault : suatu sesar yang areh jurusnya sejajar de- 7 “ ngan jurus batuan sekitamnya jurus. daripada secar searah dengan kemi- - Dip fault. a vingar’ “daripada, lapisan batuan sekitarnya. ~ Diagonal atau oblique fault ; Longitudinal - yah daripada sesar parallel denga: fault : Be dari struktur repional. memotorig struktur bai ekitarnya,- torig struktur batuan s: yang m ig ah Dipinda dengan CanScanner SO Yang menotong teraklurus a tethadap struktur repion: ijumpai pa miriny a rah yan rerlipat $ Remotong simbu/noros terhadan ati - kin). Longitudi 2 = dan transverse faults hanya diterapkan 2 an yang lebih luas lagi gional sense) esr normal atau’ sesar jasa atou sesar turn, sa. otou sesar turn Wrupaken gejala pensesaran dimana hanging-wall bergeser relatip turun < tap footwall. Susunan daripada poros utama tegasannya menunjukkan arah teras- m terbesor adalah vertikal (Gb. 9-C, pada halaman $1 ). vha- frya geologi yang mempunyai arah yang demikian ialah gaya berat. ing) wsanya*kebanyaken sesar normal disebabkan olch aya borat, seh ‘a kopnda Kenyataen bahwa Kemiringan daripada bideng seserny. sry vt 45° atau lebih besar lagi. Kecuali itu adanya bongkah Moging-wall yang turun, juga didupa merupatan suatu geseran so atau akibat faya berat. Olely Karena itu suatu sesar yang nyata-n fit terscbut diatas selalu dikenal scbagai gravity eiah lateral sesar normal ununnya akan ne Skengsel (Gb. 10, pada halaman $2) 4 : Ytornya, sedang bentuk daripads yaris sesarnys 3 Na ae "Pada halaman $2). Suatu dae : nn disehut pejala sesar bonjtah Chaock fave) sacs cE — ama dinan £ “ttn dengan arah throw yang soma dinanakan step SSuTting Dipinda dengan CanScanner uD. 9 PENSESARAN Caitinjau dor genesa- nya ) i ] Secor m shor | ° ~ Seour tormeal ‘ or esp Polo? tegasan yong menyebobkan tsrjadinyo ber bagel bye 17 Santug sesor, ewe ee See c @b.10 SESAR NORMAL (dori Hits) show. cori sesar nereol Sesor beréentuk engsel dan kenompoken wkoon mentale sesen Se gy dbogien yero color. yong lenghung pada sesar normal SESAR NAIK chan dere sesar neraal Wah, menjadi frank fair hha dipermekean. ee ior i Intecpretast mitle kepodtan sesor lls) : junghap pode A, dimualer dengan ©: Quit AA PC 34. Sasannaje - APaTen. Dipinda dengan CanSeanner tcc , . 83 e ing) « “Pada” sesar Yanit to: Lat sgt ‘snofraiys, “mide fofata’ jaar demtkinh dapat dikenal da gest: tUFUN, dapat: men Fats atau'2enet Supa raaiistery hubungon y Yang, erat dengan pengembangan fulit bu, atin olch pémudian keidrah pada suaty antiklin (per, Khir ini, mungkin merupakan gejala sesar trun i «Pada ‘suatu lipatan sesar biesa dapat menotong , * * ngan Poros lipatan,. Tarikan pada perlipaten yang tua Lujingnyet ‘akan terjadi, pada’ 2 arah. Satu akan reletui at cana dan iainnya sopanjang puncek. Dari data-data penboran pada strukuur pyain dtikian ‘meniijukkan reduduta yang “bertemibe t-somunjan pada. Kea Horst! asi 1 S¥aben (Paastang dan Guruh sesar). ~ lah yang aisebackiin Sebolumva fl I - Mandkein' etupakan | gejala‘sésar gaya berat yang, juga penting, sete - k oe * te Graben adalah bahngian bongkah sesar yanr menururt, Rentuknya seu ~ 7 pit dan Panjans,, dibatasi oleh bidanz seser yang srahnys haspir sc : ajar. © Horst atau penatang adalah bahagian yang meningei atau mencul ter - ‘hadap’ daerah sekitamya, dan(kedua sisinya dibatasi oleh sesar tu- Tn. . ; : “be Lure: seséi" demikian banyak dijuipai ‘pada ‘puncak- mea Iubeh, ter, utama 4i déerah ‘Japangan-JAbangan minyak. tet ro estes [ARH guatu jenis sesar biasa, dinans gerak-peraknya‘berjalan ‘terus: sela- Dipnda dengan CanScanner 34 ma. en « : pena ™ ee napen berlangsung, Sesar-sesar demikian mempunyai kemiring ae Cekmoan. Citi yang kas divi sesar denikian, adalah pada danisan yang jauh lebih teba i 1 pada bagian yang menurun bila diban - .ding-kan dengan Ja isan pada yang naik, Ini merupakan tukti pula bahwasanya sesay ini-masih. totap aktin pada saat pengendapan ber - langsune. 1. Urumnya mempunyai Komiringan yang besar, karena itu oe sar yang nanpak adalah lutus dan tidak atau sedikit sak: T peraruh oleh topoprafi, Sebenarnya kenirinpannya berkisar da Ti hampir horizontal sampai vertikal. Teteni keadaan statisti* Terutama yang berasal dari daerah-daeraa tambang, batubara dan apangan-lapangan minyak, kebanyakan merupakan rekahan-rekahan Rerus (shear fractures), jadi-mempunyai kemiringan‘entara 45 - 70°. . 2. Binsanya dijumai sebapai sesar-sesar yane berpasangan, hampir sejajar yang hersusun sebagai sesar hentuk tangpa, 3. | Seretan ("drag") dan bidane-bidang pores-caris Serine dijumpai 4. Pola rekahan yang ada, satu. ‘Kelompok akan berarah sejajar de - naan -bidang sesar, sedang-lainnya-“mempunyai jurus yann, samy te tapi miring kearah .yane~berlewanan, . = 5. Karena sesar-biasa cenderung: untuk mempanyai Kemiringan yang - besar, maka gawir sesar yang diakibatkan atan Jebih-mdah un - tuk ternengaruh oleh gejala longsoran, terutama sckalj pada ba + fian-bagian yang rotak: . ~ Dipinda dengan CanScanner

You might also like