Professional Documents
Culture Documents
Pengaruh Kecerdasan Emosional Terhadap Kinerja Pegawai Di Kantor Kecamatan Sape Kabupaten Bima
Pengaruh Kecerdasan Emosional Terhadap Kinerja Pegawai Di Kantor Kecamatan Sape Kabupaten Bima
php/kimap/index
Abstract
This study purposed to determine the response of respondents about emotional intelligence,
employee performance, the influence of emotional intelligence on employee performance at the
Sape District Office in Bima Regency. This type of research used quantitative study with a type
of survey , data collection used a sample of 54 people and 34 people who frequently interact
with district officials. The sampling technique in this study used a saturated sample, so that a
sample of 88 was obtained. The results of this study showed that the emotional intelligence of
employees at the Sape District Office in Bima was categorized very high, as evidenced by an
average value of 4.53, the performance of employees at the Sape District Office Bima Regency
was categorized very high, this was evidenced by an average value of 4.56, emotional
intelligence had a positive and significant effect on employee performance at the Sape District
Office in Bima. This was evidenced by the value of 5.345 ≥ 1.662 and the significance value of
0.000 ≤ 0.050. The performance of the employees at the Sape District Office in Bima Regency
was 24.9%. While the remaining 75.1% was influenced by other variables which was not
researched in this study.
Abstrak
Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui tanggapan responden tentang kecerdasan emosional,
kinerja pegawai, pengaruh kecerdasan emosional terhadap kinerja pegawai di Kantor
Kecamatan Sape Kabupaten Bima. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif
dengan tipe pelitian survey, pengumpulan data menggunakan Sampel sebanyak 54 orang dan
masyarakat yang sering berinteraksi dengan aparat kecamatan sebanyak 34 orang. Teknik
penentuan sampel dalam penelitian ini menggunakan sampel jenuh, sehingga diperoleh sampel
sebanyak 88. Hasil penelitian menunjukan bahwa kecerdasan emosional pegawai di Kantor
Kecamatan Sape Kabupaten Bima dikategorikan sangat tinggi hal ini dibuktikan dengan nilai
rata-rata sebesar 4,53, Kinerja pegawai di Kantor Kecamatan Sape Kabupaten Bima
dikategorikan sangat tinggi, hal ini dibuktikan dengan nilai rata-rata sebesar 4,56, Kecerdasan
emosional berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai pada Kantor Kecamatan
Sape Kabupaten Bima. Hal ini dibuktikan dengan nilai 5,345 ≥ 1,662 dan nilai signifikansi
0,000 ≤ 0,050. Besarnya pengaruh kecerdasan emosional terhadap kinerja pengawai pada
Kantor Kecamatan Sape Kabupaten Bima sebesar 24,9%. Sedangkan sisanya 75,1%
dipengaruhi variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
wulandari@gmail.com
142
Volume 2, Nomor 1, Februari 2021
https://journal.unismuh.ac.id/index.php/kimap/index
143
Volume 2, Nomor 1, Februari 2021
https://journal.unismuh.ac.id/index.php/kimap/index
penyerap informasi dengan efisien atau melanggar hukum dan sesuai dengan
menanganinya dengan benar moral dan etika. Kinerja seorang
(Goleman,2005:110), c) Hilang atau pegawai baik bila ia mempunyai
tidak adanya empati, hilangnya emapati keahlian (skill) yang tinggi, bersedia
sewaktu seseorang melakukan hal buruk bekerja karena diberi upah atau gaji
atau kejahatan pada korbannya hampir sesuai dengan perjanjian dan
senantiasa merupakan bagian dari siklus mempunyai harapan (Expectation) masa
emosinal yang mempercepat tindakan depan yang baik. Oleh karena itu pada
kejam mereka (Goleman,2005:150). dasarnya pegawai merupakan
Menurut Mangkunegara penggerak utama dalam segala kegiatan
(2009:67) kinerja merupakam hasil pelayanan kantor kecamatan kepada
kerja secara kualitas dan kuantitas yang masyarakat.
dicapai oleh seorang pegawai dalam Menurut Martin (2000:6) kinerja
melaksanakan tugas sesuai dengan pegawai tidak hanya dilihat dari
tanggung jawab yang telah diberikan kemampuan kerja yang sempurna, tetapi
kepadanya. juga kemampuan menguasai dan
Rivai (2004:309) mengatakan mengelola diri sendiri serta kemampuan
bahwa kinerja merupakan perilaku dalam membina hubungan dengan
nyata yang ditampilkan setiap orang orang lain. Kemampuan tersebut oleh
sebagai prestasi kerja yang dihasilkan Danil Goleman disebut dengan
oleh pegawai sesuai dengan perannya Emotional Intelligence atau kecerdasan
dalam kantor. Mengacu pada pandangan emosi.
ini, dapat diinterpretasikan bahwa Konsep kinerja pegawai pada
kinerja seseorang dihubungkan dengan dasarnya merupakan perubahan atau
tugas-tugas rutin yang dikerjakannnya. pergeseran paradigm dari konsep
Menurut Prawirosentono dalam produktivitas. Pada awalnya orang
Dulbert (2007) menyatakan bahwa sering kali menggunakan istilah
kinerja adalah hasil kerja yang dapat produktivitas yang menyatakan
dicapai oleh seseorang atau sekelompok kemampuan seseorang atau organisasi
orang dalam suatu organisasi sesuai dalam mencapai tujuan atas sasaran
dengan wewenang dan tanggung jawab tertentu. Paradigma produktifitas yang
masing-masing, dalam rangka baru adalah paradigm kinerja secara
pencapaian tujuan organisasi yang aktual keseluruh kinerja organisasi,
bersangkutan secara legal, tidak tidak hanya efisiensi atau dimensi fisik
144
Volume 2, Nomor 1, Februari 2021
https://journal.unismuh.ac.id/index.php/kimap/index
145
Volume 2, Nomor 1, Februari 2021
https://journal.unismuh.ac.id/index.php/kimap/index
146
Volume 2, Nomor 1, Februari 2021
https://journal.unismuh.ac.id/index.php/kimap/index
147
Volume 2, Nomor 1, Februari 2021
https://journal.unismuh.ac.id/index.php/kimap/index
148
Volume 2, Nomor 1, Februari 2021
https://journal.unismuh.ac.id/index.php/kimap/index
Pada pernyataan kelima tentang orang (3,4), dan tidak ada responden
“selalu berusaha bekerja lebih baik dari yang menjawab tidak setuju dan sangat
rekan kerja”, responden yang menjawab tidak setuju. Skor rata-rata yang
sangat setuju sebanyak 57 orang diperoleh sebesar 4,45, artinya pada
(64,8%), yang menjawab setuju pernyataan pertama berada pada
sebanyak 26 orang (29,5%), yang kategori sangat tinggi.ada responden
menjawab kurang setuju sebanyak 5 yang menjawab tidak setuju dan sangat
orang (5,7%), dan tidak ada responden tidak setuju.
yang menjawab tidak setuju dan sangat Pada pernyataan kedua tentang
tidak setuju. Skor rata-rata yang “berusaha menghasilkan kualitas kerja
diperoleh sebesar 4,59, artinya pada yang baik dibandingkan dengan rekan
pertanyaan kelima berada pada kategori kerja”, responden yang menjawab
sangat tinggi. sangat setuju sebanyak 51 orang
Skor rata-rata pada kuantitas kerja (58,0%), yang menjawanb setuju
sebesar 4,55. Artinya pada indikator sebanyak 31 orang (35,2%), yang
kuantitas kerja berada pada kategori menjawab kurang setuju sebanyak 6
sangat tinggi. Hal ini menjunjukkan orang (6,8%), dan tidak ada responden
bahwa kinerja pegawai di Kantor yang menjawab tidak setuju dan sangat
Kecamatan Sape Kabupaten Bima yang tidak setuju. Skor rata-rata yang
ditinjau dari kuantitas kerja sangat diperoleh sebesar 4,51, artinya pada
tinggi. pernyataan kedua berada pada kategori
sangat tinggi.
Kualitas Kerja
Pada pernyataan ketiga tentang
Berdasarkan analisis deskripsi “kualitas pekerjaan yang dicapai sesuai
kategorisasi jawaban responden yang dengan standar yang telah ditentukan
ditinjau dari indikator kualitas kerja, instansi”, responden yang menjawab
pada pernyataan pertama tentang sangat setuju sebanyak 50 orang
“standar kualitas kerja yang telah (56,8%), yang menjawab setuju
ditetapkan oleh instansi selama ini dapat sebanyak 37 orang (42,0%), yang
dicapai dengan baik”, respoenden yang menjawab kurang setuju sebanyak 1
menjawab sangat setuju sebanyak 43 orang (1,1%), dan tidak ada responden
orang (48,9%), yang menjawab setuju yang menjawab tidak setuju dan sangat
sebanyak 42 orang (47,7%), yang tidak setuju. Skor rata-rata yang
menjawab kurang setuju sebanyak 3 diperoleh sebesar 4,54, artinya pada
149
Volume 2, Nomor 1, Februari 2021
https://journal.unismuh.ac.id/index.php/kimap/index
pernyataan ketiga berada pada kategori pada kategori sangat tinggi. Hal ini
sangat tinggi. menjunjukkan bahwa kinerja pegawai
Pada pernyataan keempat tentang di Kantor Kecamatan Sape Kabupaten
“selalu berhati-hati dan teliti dalam Bima yang ditinjau dari kualitas kerja
melaksanakan tugas untuk yaitu sangat tinggi.
meminimalisir kesalahan dalam
Ketepatan Waktu
bekerja”, responden yang menjawab
sangat setuju sebanyak 48 orang Berdasarkan analisis deskripsi
(54,5%), yang menjawab setuju kategorisasi jawaban responden yang
sebanyak 34 orang (38,6%), yang ditinjau dari indikator ketepatan waktu,
menjawab kurang setuju sebanyak 5 pada pernyataan pertama tentang
orang (5,7%), yang menjawab tidak “Seluruh pekerjaan selama ini dapat
setuju sebanyak 1 orang (1,1%), dan dikerjakan dan hasilnya sesuai dengan
tidak ada responden yang menjawab waktu yang telah direncanakan
sangat tidak setuju. Skor rata-rata yang instansi”, responden yang menjawab
diperoleh sebesar 4,46, artinya pada sangat setuju sebanyak 51 orang
pernyataan keempat berada pada (58,0%), yang menjawab setuju
kategori sangat tinggi. sebanyak 33 orang (37,5%), yang
Pada pernyataan kelima tentang menjawab kurang setuju sebanyak 4
“dapat bekerja dengan cekatan, cepat orang (4,5%), dan tidak ada responden
dan tepat.”, responden yang menjawab yang menjawab tidak setuju dan sangat
sangat setuju sebanyak 53 orang tidak setuju. Skor rata-rata yang
(60,2%), yang menjawab setuju diperoleh sebesar 4,53, artinya pada
sebanyak 32 orang (36,4%), yang pernyataan pertama berada pada
menjawab kurang setuju sebanyak 3 kategori sangat tinggi.
orang (3,4%), dan tidak ada responden Pada pernyataan kedua tentang
yang menjawab tidak setuju dan sangat “waktu yang diberikan dalam
tidak setuju. Skor rata-rata yang menyelesaikan pekerjaan telah sesuai
diperoleh sebesar 4,56, artinya pada dengan kemampuan yang dimiliki”,
pernyataan kelima berada pada kategori responden yang menjawab sangat setuju
sangat tinggi. sebanyak 55 orang (62,5%), yang
Skor rata-rata pada indikator menjawab setuju sebanyak 30 orang
kualitas kerja sebesar 4,50. Artinya (34,1%), yang menjawab kurang setuju
pada indikator kualitas kerja berada sebanyak 1 orang (1,1%), yang
150
Volume 2, Nomor 1, Februari 2021
https://journal.unismuh.ac.id/index.php/kimap/index
151
Volume 2, Nomor 1, Februari 2021
https://journal.unismuh.ac.id/index.php/kimap/index
tidak setuju dan sangat tidak setuju. menyelsaikan tugas”, responden yang
Skor rata-rata yang diperoleh sebesar menjawab sangat setuju sebanyak 58
4,53, artinya pada pernyataan pertama orang (65,9%), yang menjawab setuju
berada pada kategori sangat tinggi. sebanyak 27 orang (30,7%), yang
Pada pernyataan kedua tentang menjawab kurang setuju sebanyak 2
“dalam mencapai hasil kerja yang orang (2,3%), yang menjawab tidak
optimal sebaiknya bekerja setuju sebanyak 1 orang (1,1%), dan
menggunakan pikiran dan seluruh tidak ada responden yang menjawab
kemampuan yang dimiliki”. Responden sangat tidak setuju. Skor rata-rata yang
yang menjawab sangat setuju sebanyak diperoleh sebesar 4,61, artinya pada
52 orang (59,1%), yang menjawab pernyataan keempat berada pada
setuju sebanyak 33 orang (37,5%), yang kategori sangat tinggi.
menjawab kurang setuju sebanyak 3 Pada pernyataan kelima tentang
orang (3,4%), dan tidak ada responden “selalu berinovasi dalam melakukan
yang menjawab tidak setuju dan sangat pekerjaan”, responden yang menjawab
tidak setuju. Skor rata-rata yang sangat setuju sebanyak 53 orang
diperoleh sebesar 4,55, artinya pada (60,2%), yang menjawab setuju
pernyataan kedua berada pada kategori sebanyak 32 orang (36,4%), yang
sangat tinggi. menjawab kurang setuju sebanyak 3
Pada pernyataan ketiga tentang orang (3,4%), dan tidak ada responden
“telah melaksanakan kerja dengan yang menjawab tidak setuju dan sangat
seksama dan teliti”, responden yang tidak setuju. Skor rata-rata yang
menjawab sangat setuju sebanyak 53 diperoleh sebesar 4,56, artinya pada
orang (60,2%), yang menjawab setuju pernyataan kelima berada pada kategori
sebanyak 32 orang (36,4%), yang sangat tinggi.
menjawab kurang setuju sebanyak 2 Skor rata-rata pada indikator
orang (2,3%), tidak setuju sebanyak 1 efektivitas sebesar 4,56. Artinya pada
orang (1,1%), dan tidak ada responden indikator efektivitas kerja berada pada
yang menjawab sangat tidak setuju. kategori sangat tinggi. Hal ini
Skor rata-rata yang diperoleh sebesar menjukkan bahwa kinerja pegawai di
4,55, artinya pada pernyataan ketiga Kantor Kecamatan Sape Kabupaten
berada pada kategori sangat tinggi. Bima yang ditinjau dari efektivitas
Pada pernyataan keempat tentang dalam bekerja yakni sangat tinggi.
“menetapkan target waktu sendiri untuk
152
Volume 2, Nomor 1, Februari 2021
https://journal.unismuh.ac.id/index.php/kimap/index
153
Volume 2, Nomor 1, Februari 2021
https://journal.unismuh.ac.id/index.php/kimap/index
tidak setuju. Skor rata-rata yang dan tujuan instansi dalam hal ini adalah
diperoleh sebesar 4,63, artinya pada Kantor Kecamatan Sape Kabupaten
pernyataan kelima berada pada kategori Bima.
sangat tinggi. KESIMPULAN
Skor rata-rata pada indikator
Berdasarkan hasil analisis dan
kemandirian dalam bekerja sebesar
pembahasan yang telah dikemukakan
4,60. Artinya pada indikator
sebelumnya, maka kesimpulan dalam
kemandirian dalam bekerja berada pada
penelitian ini adalah sebagai berikut :
kategori sangat tinggi. Hal ini
(1) Nilai rata-rata tanggapan responden
menjukkan bahwa kinerja pegawai di
pada variabel kecerdasan emosional
Kantor Kecamatan Sape Kabupaten
berada pada kategori sangat tinggi yaitu
Bima yang ditinjau dari kemandirian
sebesar 4,53. Dengan demikian tingkat
dalam bekerja yakni sangat tinggi
kecerdasan emosional pegawai di
Adapun nilai total skor rata-rata
Kantor Kecamatan Sape Kabupaten
tanggapan responden yang berhubungan
Bima sangat tinggi (sangat baik). (2)
dengan kinerja adalah 4,56. Jadi
Nilai rata-rata tanggapan responden
berdasarkan hasil tersebut dapat
pada variabel kinerja berada pada
disimpulkan kinerja pegawai pada
kategori sangat tinggi, yaitu sebesar
Kantor Kecamatan Sape Kabupaten
4,56. Dengan demikian tingkat kinerja
Bima berada pada kategori sangat
pegawai di Kantor Kecamatan Sape
tinggi. Tingkat kinerja pegawai pada
Kabupaten Bima sangat tinggi (sangat
Kantor Kecamatan Sape kabupaten
baik). (3) Kecerdasan emosional
Bima diukur berdasarkan indikator
berpengaruh positif dan signifikan
kualitas kerja, kuantitas kerja, ketepatan
terhadap kinerja pegawai pada Kantor
waktu, efektivitas dan kemandirian. Hal
Kecamatan Sape Kabupaten Bima. Hal
ini menunjukkan bahwa kinerja yang
ini dibuktikan dengan nilai thitung 5,345
dihasilkan oleh pegawai sudah sangat
≥ ttabel 1,662 dan nilai signifikansi
tinggi (sangat baik) akan akan tetapi
0,000 ≤ 0,050. Besarnya pengaruh
masih ada pegawai yang memilih atau
kecerdasan emosional terhadap kinerja
menjawab alternatif jawaban kurang
pengawai pada Kantor Kecamatan Sape
setuju dan tidak setuju makadari itu
Kabupaten Bima sebesar 24,9%.
perlu dioptimalkan. Dengan kinerja
Sedangkan sisanya 75,1% dipengaruhi
pegawai yang tinggi akan berdampak
langsung terhadap pencapaian visi, misi
154
Volume 2, Nomor 1, Februari 2021
https://journal.unismuh.ac.id/index.php/kimap/index
DAFTAR PUSTAKA
155
Volume 2, Nomor 1, Februari 2021