Professional Documents
Culture Documents
Perbandingan Nilai Akademik Mahasiswa PSKD FKK UMJ Pembelajaran Tatap Muka Dengan Pembelajaran Jarak Jauh
Perbandingan Nilai Akademik Mahasiswa PSKD FKK UMJ Pembelajaran Tatap Muka Dengan Pembelajaran Jarak Jauh
Perbandingan Nilai Akademik Mahasiswa PSKD FKK UMJ Pembelajaran Tatap Muka Dengan Pembelajaran Jarak Jauh
Januari 2021
http://ejournal.mandalanursa.org/index.php/JIME/index p-ISSN: 2442-9511 e-ISSN: 2656-5862
terakreditasi Peringkat 4 (No. SK: 36/E/KPT/2019)
Abstrak. Latar Belakang: Pendidikan adalah usaha mewujudkan suasana belajar kondusif serta
merancang proses pembelajaran agar peserta didik mampu mengembangkan potensinya. Perkembangan
TIK dalam pembelajaran mendukung terciptanya metode e-learning namun timbul pro dan kontra
didalamnya sehingga mengganggu aspek keterampilan peserta didik. Untuk itu diperlukan evaluasi
terhadap perubahan metode pembelajaran tersebut. Metode Penelitian: Penelitian ini termasuk jenis
kuantitatif analitik dengan pendekatan cross sectional. Pemilihan sampel dilakukan dengan total
sampling dari keseluruhan populasi yang ada yaitu mahasiswa kedokteran FKK UMJ angkatan 2018
yang berjumlah sekitar 143 mahasiswa. Data dianalisis menggunakan SPSS v.25 dan uji statistik
menggunakan uji Independent Sample T-test. Hasil Penelitian: Terdapat perbedaan nilai ujian praktikum
dan nilai tutorial mahasiswa PSKD FKK UMJ angkatan 2018 saat melakukan pembelajaran tatap muka
Sistem Kedokteran Tropis dan pembelajaran jarak jauh Sistem Urogenital. Nilai ujian praktikum lebih
baik pada pembelajaran jarak jauh Sistem Urogenital dengan predikat A (44,1%) sedangkan nilai tutorial
lebih baik pada pembelajaran tatap muka Sistem Kedokteran Tropis dengan predikat A (85,3%). Hasil
analisis bivariat, nilai ujian praktikum dan nilai tutorial kedua sistem dengan dua metode pembelajaran
yang berbeda terdapat perbedaan dengan Sig (2-tailed) < 0,05. Kesimpulan: Terdapat perbedaan
komparasi nilai ujian praktikum dan nilai tutorial mahasiswa PSKD FKK UMJ angkatan 2018 saat
pembelajaran tatap muka Sistem Kedokteran Tropis dan pembelajaran jarak jauh Sistem Urogenital.
Kata Kunci: Pembelajaran Tatap Muka, Pembelajaran Jarak Jauh, Tutorial, Praktikum.
Tabel 3 Distribusi Nilai Ujian Praktikum yang berbeda. Sistem Kedokteran Tropis
Pembelajaran Jarak Jauh Sistem dilaksanakan secara tatap muka, sedangkan
Urogenital Angkatan 2018 Sistem Urogenital dilaksanakan secara
Rentang Nilai Jumlah (n) Presentase (%) pembelajaran jarak jauh.
0-44,99 1 0,7 Tabel 6 Komparasi Nilai Tutorial
45-55,99 5 3,5 Pembelajaran Tatap Muka Sistem
56-67,99 26 18,2 Kedokteran Tropis dan Pembelajaran
68-79,99 48 33,6 Jarak Jauh Sistem Urogenital
80-100 63 44,1 Mahasiswa Kedokteran FKK UMJ
Total 143 100 Angkatan 2018
Asumsi Sig (2-tailed)
Tabel 4. Distribusi Nilai Tutorial Tutorial Kedokteran Tropis dan Urogenital
Pembelajaran Jarak Jauh Sistem Asumsi varian sama 0,002
Urogenital Angkatan 2018 Asumsi varian berbeda 0,002
Rentang Nilai Jumlah (n) Presentase (%) Berdasarkan tabel 4.6 mengenai
0-44,99 0 0 komparasi nilai tutorial pembelajaran tatap muka
45-55,99 0 0 Sistem Kedokteran Tropis dan pembelajaran
56-67,99 0 0 jarak jauh Sistem Urogenital mahasiswa
68-79,99 25 17,5 Kedokteran FKK UMJ angkatan 2018 tahun
80-100 118 82,5 ajaran 2019-2020 dilakukan uji statistic
Total 143 100 menggunakan Independent Sample T-test
Tabel 5. Komparasi Nilai Ujian Praktikum didapatkan Sig (2-tailed) 0,002 menandakan <
Pembelajaran Tatap Muka Sistem 0,05.
Kedokteran Tropis dan Pembelajaran Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat
Jarak Jauh Sistem Urogenital perbedaan signifikan antara nilai tutorial Sistem
Mahasiswa Kedokteran FKK UMJ Kedokteran Tropis dengan Sistem Urogenital
Angkatan 2018 pada mahasiswa Kedokteran FKK UMJ angkatan
Asumsi Sig (2-tailed) 2018. Dari perbedaan komparasi ini, diketahui
Praktikum Kedokteran Tropis dan Urogenital bahwa nilai tutorial mahasiswa Kedokteran FKK
Asumsi varian sama 0,000 UMJ angkatan 2018 lebih tinggi pada Sistem
Asumsi varian berbeda 0,000 Kedokteran Tropis dengan metode pembelajaran
tatap muka. Sedangkan rata-rata presentasi nilai
Berdasarkan tabel 5 mengenai komparasi tertinggi untuk tutorial Sistem Urogenital lebih
nilai ujian praktikum pembelajaran tatap muka rendah karena dilaksanakan secara pembelajaran
Sistem Kedokteran Tropis dan pembelajaran jarak jauh.
jarak jauh Sistem Urogenital mahasiswa Berdasarkan hasil analisis Uji
Kedokteran FKK UMJ angkatan 2018 tahun Independent Sampel T-test terhadap komparasi
ajaran 2019-2020 dilakukan uji statistic nilai ujian praktikum pembelajaran tatap muka
menggunakan Independent Sample T-test Sistem Kedokteran Tropis dengan nilai ujian
didapatkan Sig (2-tailed) 0,000 menandakan < praktikum pembelajaran jarak jauh Sistem
0,05. Urogenital mahasiswa Kedokteran FKK UMJ
Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat angkatan 2018 didapatkan nilai Sig (2-tailed)
perbedaan signifikan antara nilai ujian praktikum 0,000 hal ini menandakan terdapat perbedaan
Sistem Kedokteran Tropis dengan Sistem signifikan antara nilai ujian praktikum di kedua
Urogenital pada mahasiswa Kedokteran FKK sistem tersebut. Ditinjau berdasarkan presentasi
UMJ angkatan 2018. Perbedaaan menandakan mahasiswa yang mendapatkan predikat nilai A
nilai ujian praktikum Sistem Urogenital jauh dalam ujian praktikum maka Sistem Urogenital
lebih baik dibandingkan Sistem Kedokteran lebih baik dengan presentasi (44,1%)
Tropis. Perbedaan ini didasarkan pada dibandingkan dengan Sistem Kedokteran Tropis
penyelenggaraan kedua metode pembelajaran
dengan presentasi (15,4%) berdasarkan nilai muka, sedangkan tutorial Sistem Urogenital
ujian praktikum. dilaksanakan secara pembelajaran jarak jauh.
Perbedaan ini didasarkan karena Presentasi mahasiswa dengan predikat A pada
perbedaan dalam penyelenggaraan kedua sistem tutorial Sistem Kedokteran Tropis lebih unggul
tersebut. Sistem Kedokteran Tropis dikarenakan mahasiswa mendapatkan
diselenggarakan selama 6 SKS dengan metode kesempatan langsung tutorial di kampus. Hal
pembelajaran tatap muka, sedangkan Sistem seperti ini mendorong keingintahuan mahasiswa
Urogenital diselenggarakan juga sebanyak 6 SKS akan suatu hal meningkat. Tersedianya banyak
namun dengan metode pembelajaran jarak jauh. referensi pendukung tutorial di perpustakaan
Sesuai dengan penjabaran sebelumnya, kampus menyebabkan pengetahuan mahasiswa
perbedaan nilai ujian praktikum pada Sistem bertambah dan beragam antar mahasiswa sesuai
Urogenital lebih unggul dimungkinkan karena dengan referensi yang mereka baca. Perbedaan
beberapa faktor, seperti kesiapan mahasiswa referensi dan keragaman pemahaman akan suatu
lebih matang karena disediakan rekaman kuliah skenario tutorial inilah yang menyebabkan
praktikum oleh bagian akademik sehingga mahasiswa menjadi aktif dalam kegiatan tutorial.
mahasiswa dapat melihat dan memahami nya Selain itu peran tutor juga sangat
berulang-ulang, berbeda dengan praktikum berpengaruh dalam kegiatan tutorial tatap muka
Sistem Kedokteran Tropis yang diselenggarakan pada Sistem Kedokteran Tropis. Tutor dapat
secara tatap muka selama 3x50 menit, sehingga mengawasi secara langung bagaimana progress
mahasiswa dituntut langsung memahami serta mahasiswa dari pertemuan satu ke pertemuan
melakukan belajar mandiri diluar jam kegiatan dua melalui belajar mandiri yang mereka
praktikum. lakukan, serta secara tidak langsung mahasiswa
Selain faktor internal terdapat faktor dituntut untuk melakukan empat teori dasar
eksternal yang menyebabkan perbedaan nilai tutorial yaitu kolaboratif, mandiri, konstruktif,
ujian praktikum dikedua sistem tersebut. Seperti dan konstektual. Beda hal nya dengan tutorial
lingkungan keluarga yang mungkin dapat Sistem Urogenital yang dilaksanakan secara
membantu mahasiswa saat kegiatan ujian daring. Mahasiswa kurang bisa untuk melakukan
praktikum, serta kemungkinan untuk melakukan empat teori dasar kegiatan tutorial, serta akses
open book saat ujian berlangsung, dimana hal ini yang terbatas terhadap referensi bacaan untuk
terjadi karena mereka merasa kurangnya memecahkan permasalahan dalam skenario
pengawasan dari pihak laboran, akademik, atau tutorial. Kegiatan tutorial secara daring secara
pihak lainnya. tidak langsung menyebabkan mahasiswa
Berdasarkan hasil analisis Uji kehilangan tanggung jawab untuk
Independent Sampel T-test terhadap komparasi mempresentasikan materi secara langsung dalam
nilai tutorial pembelajaran tatap muka Sistem sebuah flip chart berdasarkan konsep dari sebuah
Kedokteran Tropis dengan nilai tutorial materi, melainkan hanya menampilkan materi
pembelajaran jarak jauh Sistem Urogenital melalui tampilan powerpoint dan cenderung
mahasiswa Kedokteran FKK UMJ angkatan membaca materi dari catatan yang telah mereka
2018 didapatkan nilai Sig (2-tailed) 0,002 hal ini siapkan sebelumnya.
menandakan terdapat perbedaan signifikan Hal ini tidak dapat disamakan untuk
antara nilai tutorial di kedua sistem tersebut. semua mahasiswa, namun dari pengamatan yang
Ditinjau berdasarkan presentasi mahasiswa yang saya lakukan beberapa alasan diatas dapat
mendapatkan predikat nilai A dalam tutorial menjadi alasan utama mengapa nilai tutorial
maka Sistem Kedokteran Tropis lebih unggul pembelajaran tatap muka Sistem Kedokteran
dengan presentasi (85,3%) dibandingkan dengan Tropis lebih baik dibandingkan nilai tutorial
Sistem Urogenital dengan presentasi (82,5%). pembelajaran jarak jauh Sistem Urogenital.
Perbedaan komparasi ini didasarkan Saya selaku peneliti belum menemukan
karena kedua sistem berbeda dalam pola penelitian yang sejenis dengan penelitian ini,
penyelenggaraan perkuliahan. Tutorial Sistem dikarenakan jenis penelitian ini tergolong baru
Kedokteran Tropis dilaksanakan secara tatap dan diteliti saat terjadi perubahan metode
2010. Guidline Penguji OSCE Kedokteran. undergraduate medical students, BMC Medical
Jakarta: Dikti-Kemdikbud. Education, pp. 1-7.
Ettiger, RHH. (2004). Psychology, Science Morgan. (2019). ‘Teknik Dasar Pekerjaan
Behavior and Life. Printed in United Laboratorium Kimia’, Journal of
States of America Chemical Information and Modeling, 53(9), pp.
Hamzah, B. U., (2010). Orientasi Baru Dalam 1689–1699.
Psikologi Siswa Yang Memiliki Gaya Napitupulu, R. M. (2020) ‘Dampak pandemi
Belajar. Jakarta: Bumi Aksara. Covid-19 terhadap kepuasan
Harry, A. (2018). ‘Esensi gaya belajar visual, pembelajaran jarak jauh’, Jurnal Inovasi
auditori, dan kinestetik dalam Teknologi Pendidikan, 7(1), pp. 23\ 33.
pengajaran keterampilan berbahasa di sekolah’, doi: 10.21831/jitp.v7i1.32771.
Seminar Nasional Paramasastra 4, Nasir, A., Abdul, M., (2011). Dasar-dasar
(July 2016), pp. 792–803. Keperawatan Jiwa: Pengantar dan
J. Drysdale, et.al. (2013). An Analysis of Teori.
Research Trends in Dissertation and Jakarta: Salemba Medika.
Theses Nasution, S. (2013). Berbagai Pendekatan
Studying Blended Learning. The Internet and Dalam Proses Belajar Mengajar.
Higher Education. Volume 7, Bandung: Bumi Aksara.
pg. 90-100. Ngalim, P., (2014). Psikologi Pendidikan.
Jamil, S. (2017). Strategi Pembelajaran; Teori Bandung: Rosdakarya.
dan Aplikasi. Yogyakarta: Ar-Ruzz Prasetyo, Jan., dkk. (2017). Buku Ajar Psikiatri
Media. Klinis Ed 3 Cetakan Kedua. Jakarta:
Kemendikbud, (2014). Standar Nasional Badan Penerbit FKUI.
Pendidikan Tinggi, Peraturan Menteri Prawiyogi, A. G., et.al. (2020). ‘Efektifitas
Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Pembelajaran Jarak Jauh Terhadap
No. 49 Tahun 2014. Pembelajaran Siswa di SDIT Cendekia
Kemenristekdikti. (2015). Standar Nasional Purwakarta’, Jurnal Pendidikan
Pendidikan Tinggi, Peraturan Menteri Dasar, 11(01), pp. 94–101.
Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Rusman. (2017). Model-Model Pembelajaran;
Republik Indonesia No. 44 Tahun 2015. Mengembangkan Profesionalisme
Khusniyah, N. L. and Hakim, L. (2019) Guru. Jakarta: Rajawali Press.
‘Efektivitas Pembelajaran Berbasis Sabri, L. and Hastono, S. P. (2014) Statistik
Daring: Kesehatan. Jakarta: Raja Grafindo
Sebuah Bukti Pada Pembelajaran Bahasa Persada.
Inggris’, Jurnal Tatsqif, 17(1), pp. Sagala, S. (2017). Konsep dan Makna
19–33. doi: 10.20414/jtq.v17i1.667. Pembelajaran; Memecahkan
Konstruktif, P. (2013). ‘Tingkat Pelaksanaan Problematika
Problem-Based Learning di Fakultas Belajar dan Mengajar Cetakan Ke-13. Bandung:
Kedokteran Universitas Gadjah Mada CV Alfabeta.
Berdasarkan’, 2(1), pp. 44–61. Santoso, B. (2020). Pandemi dan Kurikulum
Lee, Jean S. dkk. (2014). “Taking a Leap of Kedokteran. Available at:
Faith: Redefining Teaching and https://www.jawapos.com/opini/13/08/2020/pan
Learning in Higher Education Through Project demi-dan-kurikulum
Based Learning”, kedokteran/ (Accessed: 20 September 2020).
Interdisciplinary Journal of Problem-Based Smp, D. A. N. and Palu, N. (2016) ‘Perbandingan
Learning/ Vol. 8 No. 2, 8- 17. Metode Pembelajaran Blended
Liew SC., Sidhu J., and Barua A., (2015). The Learning Menggunakan Powerpoint Dipandu
Relationship between learning Animasi Untuk Meningkatkan
preferences (styles and approaches) and learning Hasil Belajar Fisika Siswa Di Smp Negeri 7
outcomes among preclinical Palu’, pp. 35–44.