RAM disk

Refers to RAM that has been configured to simulate a disk drive. You can access files on a RAM disk as you
would access files on a real disk. RAM disks, however, are approximately a thousand times faster than hard disk
drives. They are particularly useful, therefore, for applications that require frequent disk accesses.

Because they are made of normal RAM, RAM disks lose their contents once the computer is turned off. To use
a RAM disk, therefore, you need to copy files from a real hard disk at the beginning of the session and then
copy the files back to the hard disk before you turn the computer off. Note that if there is a power failure, you
will lose whatever data is on the RAM disk. (Some RAM disks come with a battery backup to make them more
stable.)A RAM disk is also called a virtual disk or a RAM drive.

RAM disk

Mengacu pada RAM yang telah dikonfigurasi untuk mensimulasikan disk drive. Anda dapat mengakses file
pada disk RAM seperti yang Anda akan mengakses file pada disk yang nyata. RAM disk, bagaimanapun, adalah
sekitar seribu kali lebih cepat daripada hard disk drive. Mereka akan sangat berguna, karena itu, untuk aplikasi
yang memerlukan akses disk sering.

Karena mereka terbuat dari RAM normal, RAM disk kehilangan isinya setelah komputer dimatikan. Untuk
menggunakan RAM disk, oleh karena itu, Anda perlu menyalin file dari hard disk yang nyata pada awal sesi dan
copy file kembali ke hard disk sebelum Anda mematikan komputer. Perhatikan bahwa jika ada listrik mati,
Anda akan kehilangan apa pun data pada disk RAM. (disk RAM Beberapa datang dengan cadangan baterai
untuk membuat mereka lebih stabil.)

Sebuah disk RAM juga disebut disk virtual atau RAM drive.

Read-only memory (ROM) is a class of storage media used in computers and other electronic devices. Data
stored in ROM cannot be modified, or can be modified only slowly or with difficulty, so it is mainly used to
distribute firmware (software that is very closely tied to specific hardware, and unlikely to need frequent
updates).

In its strictest sense, ROM refers only to mask ROM (the oldest type of solid state ROM), which is fabricated
with the desired data permanently stored in it, and thus can never be modified. Despite the simplicity of mask
ROM, economies of scale and field-programmability often make reprogrammable technologies more flexible
and inexpensive, so mask ROM is rarely used in new products as of 2007.

Other types of non-volatile memory such as erasable programmable read only memory (EPROM) and
electrically erasable programmable read-only memory (EEPROM or Flash ROM) are sometimes referred to, in
an abbreviated way, as "read-only memory" (ROM), but this is actually a misnomer because these types of
memory can be erased and re-programmed multiple times [1]. When used in this less precise way, "ROM"
indicates a non-volatile memory which serves functions typically provided by mask ROM, such as storage of
program code and nonvolatile data.

Memori Baca-saja (ROM) adalah kelas media penyimpanan yang digunakan dalam komputer dan perangkat
elektronik lainnya. Data yang disimpan dalam ROM tidak dapat diubah, atau dapat diubah hanya lambat atau
dengan susah payah, sehingga terutama digunakan untuk mendistribusikan firmware (software yang sangat
terkait erat dengan hardware tertentu, dan tidak perlu sering update).
Dalam arti ketat, ROM hanya merujuk pada ROM topeng (tertua jenis ROM solid state), yang dibuat dengan
data yang diinginkan secara permanen yang tersimpan di dalamnya, dan dengan demikian tidak dapat
dimodifikasi. Meskipun kesederhanaan ROM topeng, skala ekonomi dan bidang-programabilitas sering
membuat teknologi reprogrammable lebih fleksibel dan murah, jadi ROM masker jarang digunakan dalam
produk baru sebagai tahun 2007 [update].

Jenis-jenis memori non-volatile seperti dihapus diprogram read only memori (EPROM) dan elektrik memori
read-only bisa dihapus diprogram (EEPROM atau Flash ROM) kadang-kadang disebut, dalam cara yang
disingkat, sebagai "memori read-only" (ROM ), tetapi ini sebenarnya keliru karena jenis memori ini dapat
dihapus dan beberapa kali kembali diprogram [1]. Ketika digunakan dengan cara ini kurang tepat, "ROM"
menandakan memori non-volatile yang melayani fungsi biasanya disediakan oleh ROM masker, seperti
penyimpanan kode program dan data nonvolatile.
The expansion card (also expansion board, adapter card or accessory card) in computing is a printed circuit
board that can be inserted into an expansion slot of a computer motherboard to add functionality to a computer
system.

One edge of the expansion card holds the contacts (the edge connector) that fit exactly into the slot. They
establish the electrical contact between the electronics (mostly integrated circuits) on the card and on the
motherboard.

Connectors mounted on the bracket allow the connection of external devices to the card. Depending on the form
factor of the motherboard and case, around one to seven expansion cards can be added to a computer system. In
the case of a backplane system, up to 19 expansion cards can be installed. There are also other factors involved
in expansion card capacity. For example, most graphics cards on the market as of 2010 are dual slot graphics
cards, using the second slot as a place to put an active heat sink with a fan.

Some cards are "low-profile" cards, meaning that they are shorter than standard cards and will fit in a lower
height computer chassis. (There is a "low profile PCI card" standard[1] that specifies a much smaller bracket
and board area). The group of expansion cards that are used for external connectivity, such as a network, SAN
or modem card, are commonly referred to as input/output cards (or I/O cards).

The primary purpose of an expansion card is to provide or expand on features not offered by the motherboard.
For example, the original IBM PC did not provide graphics or hard drive capability as the technology for
providing that on the motherboard did not exist. In that case, a graphics expansion card and an ST-506 hard disk
controller card provided graphics capability and hard drive interface respectively.

In the case of expansion of on-board capability, a motherboard may provide a single serial RS232 port or
Ethernet port. An expansion card can be installed to offer multiple RS232 ports or multiple and higher
bandwidth Ethernet ports. In this case, the motherboard provides basic functionality but the expansion card
offers additional or enhanced ports.

Kartu ekspansi (juga ekspansi board, kartu adapter atau kartu aksesori) dalam komputasi adalah sebuah papan
sirkuit cetak yang dapat disisipkan ke dalam slot ekspansi motherboard komputer untuk menambahkan
fungsionalitas ke sistem komputer.

Salah satu tepi kartu ekspansi memegang kontak (konektor tepi) yang tepat masuk ke slot. Mereka membentuk
kontak listrik antara elektronik (kebanyakan sirkuit terpadu) pada kartu dan pada motherboard.

Konektor dipasang pada braket memungkinkan sambungan dari perangkat eksternal ke kartu. Tergantung pada
faktor bentuk motherboard dan kasus, sekitar 1-7 kartu ekspansi dapat ditambahkan ke sistem komputer. Dalam
kasus sistem backplane, sampai dengan 19 kartu ekspansi dapat diinstal. Ada juga faktor lain yang terlibat
dalam ekspansi kapasitas kartu. Sebagai contoh, sebagian besar kartu grafis di pasar sebagai tahun 2010 adalah
grafis dual slot kartu, dengan menggunakan slot kedua sebagai tempat untuk memasang heat sink aktif dengan
kipas angin.

Beberapa kartu yang "low-profile" kartu, yang berarti bahwa mereka lebih pendek dari kartu standar dan akan
cocok di ketinggian lebih rendah chassis komputer. (Ada "profil kartu PCI rendah" [1] standar yang menetapkan
Braket jauh lebih kecil dan area board). Kelompok kartu ekspansi yang digunakan untuk konektivitas eksternal,
seperti jaringan, SAN atau kartu modem, yang sering disebut sebagai input / output kartu (atau I / O kartu).

Tujuan utama dari kartu ekspansi adalah untuk memberikan atau mengembangkan fitur yang tidak ditawarkan
oleh motherboard. Misalnya, IBM PC asli tidak memberikan gambar atau kemampuan hard drive sebagai
teknologi untuk menyediakan bahwa pada motherboard tidak ada. Dalam hal itu, ekspansi kartu grafis dan kartu
disk ST-506 kontroler hard diberikan kemampuan grafis dan interface hard drive masing-masing.

Dalam hal perluasan kemampuan on-board, motherboard mungkin menyediakan port serial RS232 tunggal atau
port Ethernet. Sebuah kartu ekspansi dapat diinstal untuk menawarkan beberapa port RS232 atau beberapa
bandwidth yang lebih tinggi dan port Ethernet. Dalam hal ini, motherboard menyediakan fungsionalitas dasar
tapi kartu ekspansi menawarkan port tambahan atau ditingkatkan.
A personal computer is made up of multiple physical components of computer hardware, upon which can be
installed a system software called operating system and a multitude of software applications to perform the
operator's desired functions.

Though a PC comes in many different forms, a typical personal computer consists of a case or chassis in a tower
shape (desktop), containing components such as a motherboard.

Personal perangkat keras komputer

Sebuah komputer personal terdiri dari komponen fisik beberapa perangkat keras komputer, setelah yang dapat
diinstal perangkat lunak sistem yang disebut sistem operasi dan berbagai aplikasi perangkat lunak untuk
menjalankan fungsi operator yang diinginkan.

Meskipun PC datang dalam berbagai bentuk, komputer pribadi umumnya terdiri dari sebuah kasus atau chassis
dalam bentuk menara (desktop), mengandung komponen seperti motherboard.

Main article: Motherboard

The motherboard is the main component inside the case. It is a large rectangular board with integrated circuitry
that connects the rest of the parts of the computer including the CPU, the RAM, the disk drives (CD, DVD, hard
disk, or any others) as well as any peripherals connected via the ports or the expansion slots.

Components directly attached to the motherboard include:

 The central processing unit (CPU) performs most of the calculations which enable a computer to
function, and is sometimes referred to as the "brain" of the computer. It is usually cooled by a heat sink
and fan.
 The chip set mediates communication between the CPU and the other components of the system,
including main memory.

 RAM (Random Access Memory) stores resident part of the current running OS (OS core and so on)
and all running processes (applications parts, using CPU or input/output (I/O) channels or waiting for
CPU or I/O channels).

 The BIOS includes boot firmware and power management. The Basic Input Output System tasks are
handled by operating system drivers.

 Internal Buses connect the CPU to various internal components and to expansion cards for graphi

Artikel utama: Motherboard

Motherboard merupakan komponen utama dalam kasus ini. Ini adalah papan persegi panjang besar dengan
sirkuit terintegrasi yang menghubungkan seluruh bagian-bagian dari komputer termasuk CPU, RAM, disk drive
(CD, DVD, hard disk, atau lainnya) dan juga setiap periferal yang terhubung melalui port atau slot ekspansi.

Komponen langsung melekat pada motherboard meliputi:

     * The unit pengolah pusat (CPU) melakukan sebagian besar perhitungan yang memungkinkan sebuah
komputer berfungsi, dan kadang-kadang disebut sebagai "otak" dari komputer. Hal ini biasanya didinginkan
oleh heat sink dan kipas.
     * set chip komunikasi menengahi antara CPU dan komponen lainnya dari sistem, termasuk memori utama.
     * RAM (Random Access Memory) menyimpan bagian dari penduduk (core OS dan sebagainya) yang sedang
berjalan OS dan semua proses yang berjalan (aplikasi bagian, CPU menggunakan atau input / output (I / O)
saluran atau menunggu untuk CPU atau I / O saluran).
     * BIOS termasuk firmware boot dan manajemen daya. Dasar Input Output System tugas tersebut akan
ditangani oleh sistem operasi.
     * Internal Bus menghubungkan CPU ke berbagai komponen internal dan ekspansi untuk kartu graphi

Main article: Power supply unit (computer)

Inside a custom-built computer: the power supply at the bottom has its own cooling fan.

A power supply unit (PSU) converts alternating current (AC) electric power to low-voltage DC power for the
internal components of the computer. Some power supplies have a switch to change between 230 V and 115 V.
Other models have automatic sensors that switch input voltage automatically, or are able to accept any voltage
between those limits. Power supply units used in computers are nearly always switch mode power supplies
(SMPS). The SMPS provides regulated direct current power at the several voltages required by the motherboard
and accessories such as disk drives and cooling fans.

Artikel utama: Power supply unit (komputer)

Di dalam komputer custom built: catu daya di bagian bawah memiliki kipas pendingin sendiri.

Power supply unit (PSU) mengkonversi alternating current (AC) tenaga listrik untuk daya DC tegangan rendah
untuk komponen internal komputer. Beberapa pasokan listrik memiliki tombol untuk mengubah antara 230 V
dan 115 V. Model-model lain memiliki sensor otomatis yang beralih tegangan input secara otomatis, atau dapat
menerima tegangan antara batas-batas. Power supply unit yang digunakan dalam komputer hampir selalu beralih
modus pasokan daya (SMP). Para SMP menyediakan diatur daya arus searah pada beberapa tegangan yang
dibutuhkan oleh motherboard dan aksesoris seperti disk drive dan kipas pendingin.
# CD (compact disc) - the most common type of removable media, suitable for music and data.

* CD-ROM Drive - a device used for reading data from a CD.

* CD Writer - a device used for both reading and writing data to and from a CD.

# DVD (digital versatile disc) - a popular type of removable media that is the same dimensions as a CD but
stores up to 12 times as much information. It is the most common way of transferring digital video, and is
popular for data storage.

* DVD-ROM Drive - a device used for reading data from a DVD.

* DVD Writer - a device used for both reading and writing data to and from a DVD.

* DVD-RAM Drive - a device used for rapid writing and reading of data from a special type of DVD.

# Blu-ray Disc - a high-density optical disc format for data and high-definition video. Can store 70 times as
much information as a CD.

* BD-ROM Drive - a device used for reading data from a Blu-ray disc.

* BD Writer - a device used for both reading and writing data to and from a Blu-ray disc.

CD (compact disc) - tipe paling umum media yang dapat dilepas, cocok untuk musik dan data.

     * CD-ROM Drive - sebuah perangkat yang digunakan untuk membaca data dari CD.
     * CD Writer - sebuah perangkat yang digunakan untuk membaca dan menulis data ke dan dari CD.

# DVD (digital disc serbaguna) - yang populer jenis media yang dapat dilepas adalah dimensi yang sama seperti
CD tetapi menyimpan hingga 12 kali lebih banyak informasi. Ini adalah cara yang paling umum mentransfer
video digital, dan sangat populer untuk penyimpanan data.

     * DVD-ROM Drive - sebuah perangkat yang digunakan untuk membaca data dari DVD.
     * DVD Writer - sebuah perangkat yang digunakan untuk membaca dan menulis data dari dan ke DVD.
     * DVD-RAM Drive - sebuah perangkat yang digunakan untuk cepat menulis dan membaca data dari suatu
jenis khusus DVD.

# Blu-ray Disc - kepadatan-tinggi optik disk format untuk data dan video high-definition. Dapat menyimpan 70
kali lebih banyak informasi sebagai CD.

     * BD-ROM Drive - sebuah perangkat yang digunakan untuk membaca data dari disk Blu-ray.
     * BD Writer - sebuah perangkat yang digunakan untuk membaca dan menulis data ke dan dari disk Blu-ray.

Secondary storage

Hardware that keeps data inside the computer for later use and remains persistent even when the computer has
no power.

* Hard disk - for medium-term storage of data.

* Solid-state drive - a device similar to hard disk, but containing no moving parts and stores data in a digital
format.

* RAID array controller - a device to manage several internal or external hard disks and optionally some
peripherals in order to achieve performance or reliability improvement in what is called a RAID array.

[edit] Sound card

Main article: Sound card

Enables the computer to output sound to audio devices, as well as accept input from a microphone. Most
modern computers have sound cards built-in to the motherboard, though it is common for a user to install a
separate sound card as an upgrade. Most sound cards, either built-in or added, have surround sound capabilities.

[edit] Input and output peripherals

Main article: Peripheral

Input and output devices are typically housed externally to the main computer chassis. The following are either
standard or very common to many computer systems.

Wheel Mouse

[edit] Input

Main article: Input device

* Text input devices

o Keyboard - a device to input text and characters by depressing buttons (referred to as keys or buttons).

* Pointing devices

o Mouse - a pointing device that detects two dimensional motion relative to its supporting surface.
 + Optical Mouse - uses light to determine mouse motion.

o Trackball - a pointing device consisting of an exposed protruding ball housed in a socket that detects
rotation about two axes.

o Touchscreen - senses the user pressing directly on the display

* Gaming devices

o Joystick - a control device that consists of a handheld stick that pivots around one end, to detect angles
in two or three dimensions and reports its angle or direction to the device it is controlling.

o Game pad - a hand held game controller that relies on the digits (especially thumbs) to provide input.

o Game controller - a specific type of controller specialized for certain gaming purposes.

* Image, Video input devices

o Image scanner - a device that provides input by analyzing images, printed text, handwriting, or an
object.

o Web cam - a video camera used to provide visual input that can be easily transferred over the internet.

* Audio input devices

o Microphone - an acoustic sensor that provides input by converting sound into electrical signals.

[edit] Output

Main article: Output device

* Printer - a device that produces a permanent human-readable text of graphic document.

* Speakers - typically a pair of devices (2 channels) which convert electrical signals into audio.

o Headphones - for a single user hearing the audio.

* Monitor - an electronic visual display with textual and graphical information from the computer.

o CRT - (Cathode Ray Tube) display

o LCD - (Liquid Crystal Display) as of 2010, it is the primary visual display for personal computers.

o LED - (light-emitting diode) display

o OLED - Organic Light-Emitting Diode

Secondary storage

Hardware yang menyimpan data di dalam komputer untuk digunakan dan tetap teguh bahkan ketika komputer
memiliki daya.

    * Hard disk - untuk penyimpanan jangka menengah data.

    * Solid-state drive - sebuah perangkat yang mirip dengan hard disk, tapi tanpa bagian yang bergerak dan
menyimpan data dalam format digital.
    * RAID array controller - perangkat untuk mengelola beberapa disk internal atau external hard dan beberapa
periferal opsional untuk mencapai peningkatan kinerja atau keandalan dalam apa yang disebut array RAID.

[Sunting] Kartu suara

Artikel utama: Kartu suara

Memungkinkan komputer untuk output suara ke perangkat audio, serta menerima masukan dari mikrofon.
Sebagian besar komputer modern memiliki kartu suara built-in untuk motherboard, meskipun umum bagi
pengguna untuk menginstal kartu suara yang terpisah sebagai upgrade. Kebanyakan kartu suara, baik built-in
atau ditambahkan, memiliki kemampuan surround sound.
[Sunting] Input dan output peripheral
Artikel utama: Peripheral

Input dan output perangkat eksternal biasanya disimpan ke chassis komputer utama. Berikut ini adalah
komponen standar atau yang umum untuk sistem komputer banyak.
Wheel Mouse
[Sunting] Input
Artikel utama: Perangkat Input

    input teks perangkat *

          Keyboard o - perangkat untuk memasukkan teks dan karakter dengan menekan tombol (disebut sebagai
tombol atau tombol).
    * Menunjuk perangkat
          o Mouse - perangkat penunjuk yang mendeteksi dua dimensi gerak relatif ke permukaan pendukungnya.
                + Optical Mouse - menggunakan cahaya untuk menentukan gerakan mouse.
          o Trackball - sebuah perangkat yang terdiri dari sebuah bola housed terkena menonjol dalam soket yang
mendeteksi sekitar dua sumbu rotasi.
          o Layar sentuh - indra pengguna menekan langsung pada layar

    * Gaming perangkat

          o Joystick - sebuah perangkat kontrol yang terdiri dari tongkat genggam yang berporos sekitar satu akhir,
untuk mendeteksi sudut dalam dua atau tiga dimensi dan laporan sudut atau arah ke perangkat itu adalah
mengendalikan.
          o Game pad - tangan memegang game controller yang mengandalkan pada digit (terutama jempol) untuk
memberikan masukan.
          o Game controller - jenis tertentu pengendali permainan khusus untuk tujuan tertentu.
    * Gambar, perangkat input Video
          o Image scanner - sebuah perangkat yang memberikan masukan melalui analisis gambar, teks tercetak,
tulisan tangan, atau objek.
          o Web cam - kamera video digunakan untuk memberikan masukan visual yang dapat dengan mudah
ditransfer melalui internet.
    * Perangkat input Audio
          o Mikrofon - sebuah sensor akustik yang memberikan masukan dengan mengkonversi suara menjadi
sinyal listrik.

[Sunting] Output
Artikel utama: Perangkat Output

    * Printer - sebuah perangkat yang menghasilkan teks terbaca-manusia permanen dari dokumen grafis.
    * Speaker - biasanya sepasang perangkat (2 channel) yang mengkonversi sinyal listrik menjadi audio.
          o Headphone - untuk single user pendengaran audio.
    * Monitor - sebuah tampilan visual elektronik dengan informasi tekstual dan grafis dari komputer.
          CRT o - (Cathode Ray Tube) layar
          LCD o - (Liquid Crystal Display) pada 2010, itu adalah tampilan visual utama untuk komputer pribadi.
          o LED - (Dioda cahaya) layar
          o OLED - Organic Light-Emitting Diode

A control unit in general is a central (or sometimes distributed but clearly distinguishable) part of the
machinery that controls its operation, provided that a piece of machinery is complex and organized enough to
contain any such unit. One domain in which the term is specifically used is the area of computer design. In the
automotive industry, the control unit helps maintain various functions of the motor vehicle.
The rest of this article describes control unit in terms of computer design. There is no further article on other
uses under this lemma as yet. (Disambiguation and/or integration of this article in Computer with respective
linkage—and retention/creation of a more broad-sense article—may be appropriate.)

Sebuah unit kontrol pada umumnya adalah pusat (atau kadang-kadang didistribusikan tetapi jelas dibedakan)
bagian dari mesin yang mengendalikan operasinya, asalkan sepotong mesin yang kompleks dan terorganisir
cukup untuk mengandung unit tersebut. Salah satu domain di mana istilah yang khusus digunakan adalah bidang
desain komputer. Dalam industri otomotif, unit kontrol membantu menjaga berbagai fungsi kendaraan bermotor.

Sisa dari artikel ini menjelaskan unit kontrol dalam segi desain komputer. Tidak ada artikel selanjutnya
mengenai penggunaan lainnya berdasarkan lemma ini belum. (Disambiguasi dan / atau integrasi dari artikel ini
dalam Komputer dengan masing-masing-dan retensi linkage / terciptanya pengertian yang lebih luas-artikel-
mungkin tepat.)

Control unit

Diagram showing how a particular MIPS architecture instruction would be decoded by the control system.

The control unit (often called a control system or central controller) manages the computer's various
components; it reads and interprets (decodes) the program instructions, transforming them into a series of
control signals which activate other parts of the computer.[27] Control systems in advanced computers may
change the order of some instructions so as to improve performance.

A key component common to all CPUs is the program counter, a special memory cell (a register) that keeps
track of which location in memory the next instruction is to be read from.[28]

The control system's function is as follows—note that this is a simplified description, and some of these steps
may be performed concurrently or in a different order depending on the type of CPU:

1. Read the code for the next instruction from the cell indicated by the program counter.
2. Decode the numerical code for the instruction into a set of commands or signals for each of the other
systems.

3. Increment the program counter so it points to the next instruction.

4. Read whatever data the instruction requires from cells in memory (or perhaps from an input device).
The location of this required data is typically stored within the instruction code.

5. Provide the necessary data to an ALU or register.

6. If the instruction requires an ALU or specialized hardware to complete, instruct the hardware to
perform the requested operation.

7. Write the result from the ALU back to a memory location or to a register or perhaps an output device.

8. Jump back to step (1).

Since the program counter is (conceptually) just another set of memory cells, it can be changed by calculations
done in the ALU. Adding 100 to the program counter would cause the next instruction to be read from a place
100 locations further down the program. Instructions that modify the program counter are often known as
"jumps" and allow for loops (instructions that are repeated by the computer) and often conditional instruction
execution (both examples of control flow).

It is noticeable that the sequence of operations that the control unit goes through to process an instruction is in
itself like a short computer program—and indeed, in some more complex CPU designs, there is another yet
smaller computer called a microsequencer that runs a microcode program that causes all of these events to
happen.

In computing, an arithmetic logic unit (ALU) is a digital circuit that performs arithmetic and logical
operations. The ALU is a fundamental building block of the central processing unit (CPU) of a computer, and
even the simplest microprocessors contain one for purposes such as maintaining timers. The processors found
inside modern CPUs and graphics processing units (GPUs) accommodate very powerful and very complex
ALUs; a single component may contain a number of ALUs.
Mathematician John von Neumann proposed the ALU concept in 1945, when he wrote a report on the
foundations for a new computer called the EDVAC. Research into ALUs remains an important part of computer
science, falling under Arithmetic and logic structures in the ACM Computing Classification System.

Dalam komputasi, logika aritmatika unit (ALU) adalah rangkaian digital yang melakukan operasi aritmatika dan
logika. ALU adalah sebuah blok bangunan fundamental dari central processing unit (CPU) dari komputer, dan
bahkan mikroprosesor sederhana mengandung satu untuk tujuan seperti memelihara timer. Prosesor ditemukan
di dalam CPU modern dan graphics processing unit (GPU) menampung ALUs sangat kuat dan sangat kompleks,
sebuah komponen tunggal mungkin berisi sejumlah ALUs.
Matematikawan John von Neumann mengusulkan konsep ALU tahun 1945, ketika ia menulis sebuah laporan di
atas fondasi untuk komputer baru yang disebut EDVAC tersebut. Penelitian ALUs tetap menjadi bagian penting
dari ilmu komputer, jatuh di bawah struktur Aritmatika dan logika dalam Sistem Klasifikasi ACM
Computing.......