Pelatihan Career Planning Untuk Meningkatkan Kemampuan Mahasiswa Dalam Merumuskan Rencana Karier

You might also like

Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 11

PRINTED ISSN 2087-8699

available at http://ejournal.unp.ac.id/index.php/psikologi/
ELECTRONIC ISSN 2622-6626

Published by Jurnal RAP (Riset Aktual Psikologi) Vol. 11 No. 1, 2020


Universitas Negeri Padang, Indonesia
Page 24-34

PELATIHAN CAREER PLANNING UNTUK


MENINGKATKAN KEMAMPUAN MAHASISWA DALAM
MERUMUSKAN RENCANA KARIER
Muhammad Ridwan Saputra, Rizal Noprianto,
Noor Erdianza, Arga Prasetya
Magister Profesi Psikologi Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta
e-mail: saputramuhammadridwan@gmail.com

Submitted: 2020-04-17 Published: 2020-06-08 DOI: 10.24036/rapun.v11i1.108466


Accepted: 2020-05-27

Abstract: Career planning training to improve students' abilities in formulating career plans.
Many students have difficulty in setting career targets due to the lack of information obtained,
they do not have a picture of the work following their scientific fields in college. Besides, many of
them tend to have less concern about future career plans. Therefore, it is important to assist
students to be able to formulate career plans, especially when they are in college. One effort that
can be done is to conduct career planning training. The training was carried out aimed at
increasing students' understanding and skills in formulating career plans. The parties involved in
this study were 19 undergraduate students of the Faculty of Psychology, Ahmad Dahlan
University, Yogyakarta. The research design used is the One Group Pre-test Post-test Design with
Wilcoxon Signed Rank Test data analysis and descriptive analysis. The analysis results obtained
showed negative ranks = 0 and positive ranks = 19 (mean rank = 10.00) and a significance value
of 0.000 (<0.05). This explains that career planning training can improve the abilities of students
in formulating career plans, they can set desired career targets and plan self-development efforts
that need to be done according to their interests and needs.
Keywords: Career planning, training, students.

Abstrak: Pelatihan career planning untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa


dalam merumuskan rencana karier. Banyak mahasiswa kesulitan dalam menetapkan
target karier dikarenakan minimnya informasi yang diperoleh, mereka tidak memiliki
gambaran mengenai pekerjaan yang sesuai dengan bidang keilmuannya di perguruan
tinggi. Selain itu, banyak dari mereka yang cenderung kurang memiliki kepedulian
mengenai rencana karier di kemudian hari. Oleh sebab itu, penting untuk memberikan
bantuan kepada mahasiswa agar mampu merumuskan rencana karier terutama saat
sedang berproses di perguruan tinggi. Salah satu upaya yang dapat dilakukan ialah
dengan mengadakan pelatihan career planning. Pelatihan ini dilakukan bertujuan untuk

© Universitas Negeri Padang


[Saputra, Noprianto, Erdianza, Prasetya, Pelatihan Career Planing...] 25

meningkatkan pemahaman dan keterampilan mahasiswa dalam merumuskan rencana


karier. Pihak yang terlibat pada penelitian ini sebanyak 19 orang mahasiswa Strata 1
Fakultas Psikologi Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta. Desain penelitian yang
digunakan ialah One Group Pre-test Post-test Design dengan analisis data Wilcoxon
Signed Rank Test dan analisis deskriptif. Hasil analisis yang diperoleh menunjukkan
negative ranks = 0 dan positive ranks = 19 (mean rank = 10.00) serta nilai
signifikansi sebesar 0.000 (<0.05). Hal ini menjelaskan bahwa pelatihan career
planning mampu meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam merumuskan rencana
karier, mereka mampu menetapkan target karier yang diinginkan serta merencanakan
upaya pengembangan diri yang diperlukan sesuai dengan minat dan kebutuhan.
Kata kunci : Perencanaan karier, pelatihan, mahasiswa

PENDAHULUAN
Pembahasan mengenai perencanaan karier sebab hal ini dapat membantu individu
tidak hanya berfokus pada perspektif dalam memahami kompetensi yang dimiliki
perusahaan yang bertujuan untuk serta tujuan karier yang ingin dicapai secara
pengembangan kerja individu sebagai lebih realistis dan terencana (Hariko &
karyawan. Akan tetapi, dapat dilihat pula Anggriana, 2019).
dari sudut pandang personal dikarenakan
Menurut Traistaru (2020) keterampilan
kegiatan ini berkaitan langsung dengan
perencanaan karier mahasiswa harus
pengembangan diri individu (Tong, 2017).
diperhatikan selama proses pendidikan
Hal ini menjelaskan bahwa setiap individu
masih berlangsung. Hal ini dapat berguna
harus mampu merumuskan rencana karier
bagi mereka ketika melakukan manajemen
yang akan dijalankan dengan baik karena
karier sehingga lebih efisien. Terlepas dari
berdampak langsung terhadap diri mereka.
bagaimana sumber daya yang dimiliki,
Banyak individu mengalami kesulitan dalam penting bagi seseorang untuk memiliki
menentukan karier yang ingin dicapai, karier yang baik. Oleh sebab itu, individu
terutama bagi mahasiswa. Hal ini perlu mempersiapkan diri dengan sebaik
disebabkan karena tidak dilakukannya mungkin. Salah satu upaya yang dapat
perencanaan karier ketika mereka sedang dilakukan ialah dengan perencanaan karier.
berproses di perguruan tinggi. Permasalahan
Hasil training need analysis yang dilakukan
tersebut menunjukkan bahwa pentingnya
menunjukkan bahwa beberapa mahasiswa
perencanaan karier dilakukan sejak dini,
UNP JOURNALS PRINTED ISSN 2087-8699
26 Jurnal RAP UNP, Vol. 11, No. 1, Mei 2020, hal. 24-34

mempermasalahkan karier mereka di untuk memahami potensi diri sehingga tidak


kemudian hari. Banyak kekhawatiran yang memiliki ide strategis dalam mencari
muncul seperti adanya potensi tidak pekerjaan (Gao, 2017). Oleh sebab itu,
mendapat pekerjaan atau belum memiliki mahasiswa membutuhkan bantuan agar
gambaran mengenai pekerjaan apa yang dapat mempersiapkan diri untuk bekerja.
akan dilakukan setelah selesai menempuh
Pihak eksternal yang kompeten dinilai dapat
perguruan tinggi. Kekhawatiran tersebut
membantu mahasiswa dalam merumuskan
disebabkan karena ketidakpahaman
rencana karier mereka di kemudian hari.
mahasiswa mengenai karier yang diinginkan
Penelitian yang dilakukan oleh Zafar (2019)
dan cara untuk mencapai karier tersebut.
menunjukkan bahwa individu yang berada
Upaya seperti konsultasi atau diskusi dengan pada usia dewasa awal lebih menyukai
rekan mereka yang telah bekerja sudah adanya bantuan dari pihak lain yang dapat
dilakukan, namun demikian kebanyakan dipercaya dalam menyusun perencanaan
mahasiswa masih kebingungan dalam karier. Hal ini dikarenakan informasi yang
merencanakan upaya yang perlu dilakukan diperoleh dari kegiatan perencanaan karier
untuk mencapai target karier. Walaupun dapat membantu mengatasi kesulitan saat
memiliki gambaran umum akan hal tersebut, proses pengambilan keputusan.
mahasiswa belum memahami apa saja karier
Menurut Schermerhorn (2016) perencanaan
yang sesuai dengan bidang keilmuan mereka
karier merupakan proses menempatkan
dan bagaimana cara membuat perencanaan
tujuan karier dan menentukan upaya terbaik
yang baik agar karier yang diharapkan dapat
yang dapat dilakukan untuk mencapai tujuan
tercapai.
karier tersebut. Perencanaan karier yang
dilakukan dengan baik akan membantu
Kebanyakan mahasiswa cenderung kurang
individu dalam mengatur sumber daya yang
memiliki kesadaran diri dalam mencari
dimilikinya, sehingga dapat menentukan
pekerjaan, mereka cenderung mengandalkan
tindakan korektif apabila tindakan yang
orang lain karena merasa belum siap
telah dilakukan tidak dapat membantu
ataupun kurang memiliki inisiatif. Selain itu,
mencapai tujuan karier yang direncanakan.
mereka cenderung kurang memiliki
kesadaran akan pentingnya perencanaan
Kegiatan perencanaan karier membuat
karier dan tidak memiliki tujuan rasional
individu sadar akan keterampilan, minat,
ELECTRONIC ISSN 2622-6626 UNP JOURNALS
[Saputra, Noprianto, Erdianza, Prasetya, Pelatihan Career Planing...] 27

pengetahuan, motivasi dan karakteristik keterampilan mereka dalam merencanakan


lainnya. Individu juga memperoleh upaya pengembangan yang diperlukan untuk
gambaran tentang peluang dan pilihan mencapai target karier. Penelitian ini
karier, mengidentifikasi tujuan karier, serta berfokus melihat sejauhmana dampak dari
mampu menetapkan upaya pengembangan pelatihan career planning untuk membantu
yang bisa dilakukan untuk mencapai tujuan mahasiswa dalam merumuskan rencana
karier (Dessler, 2017). Perencanaan karier karier yang mereka inginkan di kemudian
mampu membimbing individu memilih hari.
pekerjaan sesuai dengan sumber daya yang
Berpedoman dengan apa yang telah
dimiliki, sehingga akan ada potensi
pemaparan oleh beberapa ahli sebelumnya,
keberhasilan dan merasa puas dengan karier
maka hipotesis penelitian yang dapat
yang dicapai (Noe, Hollenbeck, Gerhart &
Wright, 2011). diambil ialah pelatihan career planning
mampu meningkatkan pemahaman dan
keterampilan mahasiswa dalam merumuskan
Individu yang melakukan perencanana
rencana karier, mereka mampu menetapkan
karier (1) mampu meningkatkan fokus dan
target karier serta merencanakan upaya
fleksibilitas dalam mencapai tujuan karier,
pengembangan diri yang diperlukan sesuai
hal ini dapat memberikan peluang bagi
dengan minat dan kebutuhan.
individu untuk berkembang; (2)
meningkatkan pencapaian tujuan karena
membantu menentukan prioritas dan METODE PENELITIAN

terhindar dari rasa mudah puas dengan


pencapaian yang telah diperoleh; serta (3) Desain
Penelitian ini menggunakan metode
meningkatkan koordinasi dan pengendalian
eksperimen dalam menjawab hipotesis yang
untuk mengetahui apakah upaya yang
diajukan, sebab mampu memperlihatkan
dilakukan sudah berjalan dengan baik atau
dampak dari sebuah perlakuan yang
belum (Schermerhorn, 2016).
diberikan kepada partisipan penelitian.
Kegiatan pelatihan career planning Desain penelitian eksperimen yang
bertujuan untuk meningkatkan pemahaman digunakan ialah One Group Pre-test Post-
mahasiswa akan pentingnya melakukan test Design dengan tujuan untuk membantu
perencanaan karier lebih awal, serta peneliti mengetahui dampak yang diperoleh
membantu meningkatkan pemahaman dan partisipan penelitian setelah diberikan

UNP JOURNALS PRINTED ISSN 2087-8699


28 Jurnal RAP UNP, Vol. 11, No. 1, Mei 2020, hal. 24-34

intervensi. Desain penelitian ini dapat mengajukan pertanyaan terbuka kepada


memperlihatkan efektifitas kegiatan delapan mahasiswa secara acak melalui
pelatihan career planning dalam wawancara.
meningkatkan pemahaman dan keterampilan
Selanjutnya, modul pelatihan career
mahasiswa dalam merumuskan rencana
planning sebagai intervensi penelitian.
karier.
Modul disusun berdasarkan teori pelatihan
Pastisipan Penelitian yang dikemukakan oleh Hamza (2012).
Teknik pengambilan sampel menggunakan Penyusunan modul diawali dengan membuat
purposive sampling, dimana peneliti telah rancangan desain pelatihan sebagai garis
menetapkan kriteria dalam memilih sampel besar seluruh rincian kegiatan. Selanjutnya
penelitian agar data yang diperoleh lebih dilakukan pengembangan untuk memastikan
representatif. Pihak yang berpartitipasi pada apakah konten pelatihan sesuai dengan
penelitian ini ialah sebanyak 19 orang, tujuan yang ingin dicapai, dilanjutkan
berstatus sebagai mahasiswa Strata 1 dengan menentukan metode pelatihan yang
Fakultas Psikologi Universitas Ahmad digunakan. Materi pelatihan menggunakan
Dahlan Yogyakarta. Partisipan yang terlibat teori perencanaan karier yang dikemukakan
merupakan mahasiswa semester akhir yang oleh Schermerhorn (2016).
sedang menyusun skripsi dan akan segera
menyelesaikan studi di perguruan tinggi. Kemudian, pre-test dan post test yang terdiri
dari 10 pertanyaan singkat yang disusun
Instrumen Penelitian
oleh peneliti berdasarkan teori perencanaan
Pelaksanan pelatihan career planning
karier dari Schermerhorn (2016). Instrumen
menggunakan beberapa instrumen
ini diberikan untuk mengevaluasi apakah
penelitian, diantaranya ialah training need
pemahaman dan keterampilan perserta
analysis guna mengidentifikasi kebutuhan
mengalami peningkatan setelah mengikuti
mahasiswa. Kebutuhan tersebut dilihat dari
pelatihan career planning. Penilaian skor
kesenjangan antara kondisi yang terjadi
dilihat dari banyaknya pertanyaan yang
dengan kondisi seharusnya. Hal ini
dijawab dengan benar, semakin banyak
bertujuan membantu peneliti menetapkan
jawaban yang benar maka semakin tinggi
intervensi guna menghilangkan kesenjangan
skor yang diperoleh.
tersebut. Identifikasi dilakukan dengan

ELECTRONIC ISSN 2622-6626 UNP JOURNALS


[Saputra, Noprianto, Erdianza, Prasetya, Pelatihan Career Planing...] 29

Selain itu, dilakukan pula evaluasi reaksi untuk mengukur hasil pre-test dan post-test
guna melihat penilaian peserta terhadap peserta pelatihan, guna mengetahui ada
seluruh rangakaian kegiatan pelatihan yang tidaknya perbedaan hasil pre-test ke hasil
telah diselenggarakan. Evaluasi dilakukan post-test yang telah dikerjakan. Selain itu,
perserta dengan mengisi kuesioner dan peneliti juga menggunakan teknik analisis
menjawab pertanyaan terbuka mengenai deskriptif untuk memperoleh informasi
manfaat yang diperoleh setelah mengikuti tambahan melalui pertanyaan terbuka yang
kegiatan pelatihan serta respon peserta diajukan kepada peserta.
mengenai materi yang diberikan dan
performansi fasilitator selama memberikan HASIL DAN PEMBAHASAN
pelatihan career planning. Hasil
Berikut merupakan gambaran mengenai
Prosedur Penelitian
hasil kegiatan pelatihan career planning
Pelatihan career planning diselenggarakan
yang telah dilakukan:
dalam sekali pertemuan dengan total durasi
enam jam. Mahasiswa yang berminat
Hasil Pre-test & Post-test
mengikuti pelatihan wajib mendaftarkan diri 12
terlebih dahulu karena kuota peserta 10
8
terbatas. Pelatihan terdiri dari tiga sesi, sesi
6
pertama peserta diberikan materi mengenai 4
2
pekerjaan dan profesi yang berkiatan dengan
0
kajian ilmu psikologi. Sesi kedua, peserta A B C D E F G H I J K LMN O P Q R S

Pre-test Post-test
diberikan materi mengenai perencanaan
karier dan strategi dalam merumuskan Grafik 1. Hasil Pre-test dan Post-test
rencana karier. Kemudian, sesi ketiga
peserta diminta merumuskan rencana karier Berpedoman pada grafik hasil pre-test dan
mereka dengan menetapkan target karier post-test yang telah diperoleh dapat
serta upaya pengembangan yang diketahui bahwa, terdapat perubahan skor
dibutuhkan. pengetahuan pada peserta pelatihan, hal ini
dapat terlihat dari adanya kenaikan hasil
Analisis Data pre-test ke hasil post-test. Setiap peserta
Analisis data dilakukan dengan teknik pelatihan mengalami peningkatan nilai
analisis statistik Wilcoxon Signed Rank Test dengan rentang kenaikan yang beragam.

UNP JOURNALS PRINTED ISSN 2087-8699


30 Jurnal RAP UNP, Vol. 11, No. 1, Mei 2020, hal. 24-34

Berikut merupakan hasil pengolahan data peningkatan pemahaman dan keterampilan


secara lebih lanjut menggunakan teknik yang cukup signifikan. Oleh sebab itu,
analisis statitsik Wilcoxon Signed Rank Test: dapat dikatakan bahwa pelatihan career
Tabel 1. Pre-test dan Post-test planning yang berikan berdampak terhadap
Mean Sum of
n keterampilan mahasiswa dalam
Rank Ranks
Negative merumuskan rencana karier yang
0 .00 .00
Rank diingingkan setelah selesai menempuh
Positive
19 10.00 190.00 perguruan tinggi.
Rank
Ties 0
Total 19
Hasil Evaluasi Reaksi
Berdasarkan pada tabel diatas dapat
12
diketahui bahwa tidak ada peserta yang 10
8
mengalami penurunan dari nilai pre-test ke
6
nilai post-test, seluruh peserta mengalami 4
2
kenaikan nilai. Hal ini terlihat dari hasil
0
negative ranks (0) dan positive ranks (19) STP TP B P SP

yang diperoleh, dengan rata-rata kenaikan Jumlah Peserta

nilai sebesar 10.00. Oleh sebab itu, dapat


Grafik 2. Hasil Evaluasi Reaksi
disimpulkan bahwa pemahaman dan
keterampilan seluruh peserta penelitian Hasil evaluasi reaksi yang diperoleh dari
career planning dalam perencanaan karier kuisioner pelatihan memperlihatkan bahwa
mengalami peningkatan. 57,9% (11) peserta merasa puas telah
mengikuti kegiatan pelatihan dan 42,1% (8)
Tabel 2. Hasil Uji Hipotesis
Post-test - Pre-test lainnya merasa sangat puas. Selain itu, dari
Z -3.876 hasil analisis desriptif yang dilakukan dapat
Asymp. Sig. .000
disimpulkan bahwa materi yang diperoleh
Hasil uji hipotesis yang dilakukan dari pelatihan career planning mampu
menunjukkan nilai signifikansi (asymp. menambah pengetahuan dan kompetensi
sig.) sebesar 0.000 (<0.05), dengan mereka dalam merumuskan rencana karier.
demikian dapat dikatakan bahwa hipotesis
penelitian diterima. Peserta mengalami

ELECTRONIC ISSN 2622-6626 UNP JOURNALS


PRINTED ISSN 2087-8699
available at http://ejournal.unp.ac.id/index.php/psikologi/
ELECTRONIC ISSN 2622-6626

Published by Jurnal RAP (Riset Aktual Psikologi) Vol. 11 No. 1, 2020


Universitas Negeri Padang, Indonesia
Page 24-34

Pembahasan diketahui bahwa kegiatan ini dapat


Berpedoman pada hasil analisis yang membantu mahasiswa memperoleh lebih
dilakukan, diketahui bahwa terdapat banyak gambaran tentang pekerjaan yang
kenaikan nilai pre-test ke nilai post-test. berkaitan dengan bidang keilmuan mereka.
Selain itu, uji hipotesis yang dilakukan Beragam informasi karier yang diperoleh
juga menunjukkan bahwa secara statistik memudahkan mahasiswa dalam memilih
pelatihan career planning yang diberikan pekerjaan yang diinginkan serta
mampu meningkatkan pemahaman dan merencanakan upaya pengembangan
keterampilan mahasiswa dalam sesuai dengan target karier yang ingin
merumuskan rencana karier yang ingin dicapai. Hal ini menunjukkan bahwa
dicapai. Hal tersebut dapat meminimalisir bahwa informasi berperan penting dalam
kekhawatiran mereka mengenai gambaran merumuskan rencana karier.
karier yang ingin dicapai setelah selesai
Sejalan dengan hal tersebut, penelitian
menempuh perguruan tinggi.
yang dilakukan oleh Theodora, Marti’ah &
Hasil penelitian yang dilakukan oleh Haryanto (2019) juga menjelaskan hal
Winters, Wang, Duwel, Spundich dan serupa bahwa keputusan tentang pilihan
Stanford (2018) menunjukkan bahwa karier individu tidak terjadi secara instan,
perencanaan karier merupakan intervensi namun melalui proses pengumpulan
yang efektif bagi mahasiswa untuk informasi yang beragam. Informasi yang
menambah pemahaman menganai pilihan diperoleh dapat membantu individu
karier yang tersedia sesuai bidang meyakini keputusan karier yang akan
keilmuan mereka. Perencanaan karier diambil. Selain itu, informasi yang
dapat membantu mempertimbangkan memadai memudahkan individu dalam
berbagai alternatif karier yang dapat merencanakan upaya pengembangan yang
dipilih secara realistis. Selain itu, kegiatan dapat dilakukan guna mencapai target
ini merupakan salah satu cara efisien karier yang ditetapkan.
dalam menyediakan bimbingan karier
Pelatihan career planning dinilai mampu
dengan jumlah banyak secara bersamaan.
membantu mahasiswa dalam merumuskan
Berdasarkan hasil evaluasi reaksi pelatihan rencana karier. Pei (2019) juga
dan analisis deskriptif yang diperoleh menemukan bahwa bantuan yang

© Universitas Negeri Padang


32 Jurnal RAP UNP, Vol. 11, No. 1, Mei 2020, hal. 24-34

diberikan kepada mahasiswa dalam dalam keberhasilan pelatihan, sebab pada


melakukan perencanaan karier akan sesi ini peserta dituntut untuk menetapkan
memudahkan mereka untuk target karier di kemudian hari serta
mengkonfirmasi tujuan karier, lingkungan merencanakan upaya pengembangan diri
yang realistis, karakteristik, minat, yang diperlukan. Kedua hal tersebut
kemampuan, dan nilai-nilai yang dianut. merupakan komponen utama yang harus
Disaat bersamaan juga membantu dikuasi mahasiswa guna merumuskan
menyusun rencana pengembangan diri rencana karier.
yang perlu dilakukan untuk mencapai Disisi lain, ditemukan adanya keterbatasan
tujuan karier. penelitian. Walaupun penyusunan modul
pelatihan sudah sesuai dengan teori yang
Mahasiswa memandang penting pekerjaan
dikemukakan Hamza (2012), validasi
yang akan mereka jalankan di kemudian
hanya dilakukan oleh professional
hari. Penelitian menunjukan bahwa
judgment sehingga perlu untuk dilakukan
individu yang telah melakukan
validasi empirik jika ingin menggunakan
perencanaan karier memiliki sikap yang
modul pelatihan serupa. Selain itu, kuota
lebih positif dalam memandang pekerjaan
peserta yang terbatas membuat peneliti
dibandingkan dengan individu yang belum
kesulitan dalam menambahkan jumlah
melakukan. Individu yang melakukan
sampel agar hasil yang diperoleh lebih
perencanan lebih awal cenderung merasa
akurat dan temuan penelitian dapat
percaya akan kemampuan yang
digeneralisir.
dimilikinya dalam mewujudkan rencana
karier yang telah disusun, sehingga mereka
SIMPULAN DAN SARAN
merasa lebih siap untuk bekerja setelah
Simpulan
selesai menempuh pendidikan perguruan
Berdasarkan hasil penelitian diketahui
tinggi (Goetsch dkk, 2017).
bahwa pelatihan career planning mampu
membantu meningkatkan pemahaman
Berdasarkan pada pelaksanaan kegiatan
mahasiswa akan pentingnya melakukan
pelatihan career planning, diketahui
perencanaan karier, meningkatkan
bahwa pelatihan ini mampu membantu
keterampilan dalam memilih target karier
mahasiswa dalam merumuskan rencana
yang ingin dicapai, serta menentukan upaya
karier. Sesi ketiga dinilai berperan penting
pengembangan yang berpedoman pada
ELECTRONIC ISSN 2622-6626 UNP JOURNALS
[Saputra, Noprianto, Erdianza, Prasetya, Pelatihan Career Planing...] 33

kemampuan diri. Oleh sebab itu, dapat


Saran
disimpulkan bahwa pelatihan career
Berpedoman pada hasil penelitian yang
planning mampu meningkatkan
diperoleh, peneliti menyarankan bahwa
pemahaman dan keterampilan mahasiswa
pelatihan career planning tidak hanya
dalam merumuskan rencana karier.
diberikan kepada mahasiswa yang akan
Penelitian ini memberikan gambaran akan menyelesaikan masa pembelajaran di
pentingnya perencanaan karier bagi perguruan tinggi, akan lebih baik jika
mahasiswa guna membantu mereka dalam pelatihan juga diberikan kepada siswa
menilai kemampuan dan minatnya sendiri, sekolah menengah atas agar perencanaan
mempertimbangkam kesempatan alternatif karier dapat dilakukan lebih awal. Hal ini
karier, menetapkan tujuan karier, dan dapat membantu siswa dalam memilih
merencanakan aktivitas pengembangan jurusan dan perguruan tinggi sesuai dengan
praktis. Dampak yang diperoleh tersebut minat dan kebutuhan mereka guna
menggambarkan bahwa kegiatan ini mampu mencapai target karier yang diinginkan
memberikan pengaruh positif bagi (Zafar 2019).
mahasiswa dalam merumuskan rencana
karier.
DAFTAR RUJUKAN Reviewing the Role of Families in
Student Career
Dessler, G. (2017). Human Resource
Planning. Konselor, 8(1), 6-11.
Management, 15th Edition. San
DOI:10.24036/0201981102526-0-00
Francisco: Pearson Education Inc.
Noe, A. R., Hollenbeck, J. R., Gerhart, B.,
Gao, B. (2017). On the Role of Career
Wright, P. M., (2011). Fundamental of
Planning in College Students'
Human Recources Management, 4th
Employment Guidance. Atlantis Press,
Edition. New York: McGrwal-
Education and Humanities Research.
Hill/Irwin.
107, 62-64. DOI:10.2991/icedem-
17.2017.17 Pei, X. U. (2019). A Research on Graphical
Representation Teaching Practice of
Goetsch, D., Jordan, C., Jung, C., Lampman,
University Students' Career Planning.
L., Nobbs, S., & Ruiz, C. (2017).
Atlantis Press, Education and
Students’ Attitudes, Beliefs and Plans
Humanities Research. 172, 718-725.
Regarding Career Planning and Post-
DOI:10.2991/ichssr-19.2019.139
College Life. Publication Manuscript.
Sosiology/Atropology. St Olaf College. Schermerhorn, J. R. (2013). Management,
12th Edition. New York: John Wiley &
Hamza, M. (2012). Training Material
Sons, Inc.
Development Guide. Karlstad: Swedish
Civil Contingencies Agency. Theodora, B. D., Marti’ah, S., & Hartanyo
(2019). Academic Information to
Hariko, R., & Anggriana, T. M. (2019).
Support Career Plan for High School
UNP JOURNALS PRINTED ISSN 2087-8699
34 Jurnal RAP UNP, Vol. 11, No. 1, Mei 2020, hal. 24-34

Student in Depok City, West Java.


Journal of Physics: Conference Series,
1175(1), 1-5. DOI:10.1088/1742-
6596/1175/1/012137
Tong, L. (2017). Discussion on the Role of
Employee Career Planning in
Enterprise Human Resource
Management. Atlantis Press, Education
and Humanities Research. 172, 123-
127. DOI:10.2991/icemaess-
17.2017.29
Traistaru, C. (2020). Career Planning. New
Trends in Psychology, 2(1), 85-88.
ISSN:2668-0696
Winters, J. M., Wang, H., Duwel, L. E.,
Spudich, E. A., & Stanford, J. S. (2018).
Developing a Backup Plan:
Implementing a Career-Planning
Course for Undergraduate Biology
Majors. Journal of Microbiology &
Biology Education, 19(3), 1-7.
DOI:10.1128%2Fjmbe.v19i3.1449
Zafar, M. (2019). Career Guidance in Career
Planning among Secondary School
Students. Asian Journal of Education
and Social Studies, 5(1), 1-8. DOI:
10.9734/AJESS/2019/v5i130133

ELECTRONIC ISSN 2622-6626 UNP JOURNALS

You might also like