Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 8

Jurnal Maternitas Kebidanan, Vol 6, No.

1, April 2021
ISSN 2599-1841

PENGUATAN PENGETAHUAN DAN KEAKTIFAN SADARI


REMAJA PUTRI DI GRESIK

Luluk Yuliati1, Nourma Yunita2, Twelvi Desimbriana3, Rizqi Aulia Savitri4


1,2,3,4
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Gresik
lulukyuliati@umg.ac.id, nourta83@umg.ac.id, twelvidsmbrn9781@gmail.com,
auliasavitri0718@gmail.com

ABSTRACT

Active breast self-examination (BSE) is a major step in the early detection of breast
cancer. It will give better results if the examination was done at young age. This research was
conducted to find out what method was the most effective way to increase teenage’s knowledge
about early detection a breast cancer and the activity to do breast self-examination. This research
was an experimental study using a research Post test only control group design. 40 female
students were divided into 4 groups: negative control group, P1 group (video method), P2 group
(demonstration method), P3 group (video and demonstration method). Data were tested using
general multivariate analyze manova one way and continued testing with Duncan method. The
results show that providing education with video methods, demonstrations or a combination of
both can increase students' knowledge about BSE and the activeness of students doing BSE. The
most effective educational method for increasing knowledge is video as the media with a value of
p= 0,002, while for the most effective educational method for increasing student activity in doing
BSE was a combination of video and demonstration methods with p<0,0001. Efforts to improve
the behavior of adolescents who are aware of their reproductive health still need to be improved,
the use of other active and interesting methods can be tried to continue and to be developed.

Keywords: Effectiveness, Method, Education, BSE

PENDAHULUAN Indonesia kasus kanker payudara adalah


Kanker payudara adalah pembelahan sebesar 42,1 orang per 100.000
dan penumpukan sel-sel di kelenjar, penduduk. Angka kematian akibat
saluran dan jaringan yang ada di kanker mencapai 17 orang per 100.000
payudara. Pembelahan sel di dalam penduduk (Riskesdas, 2019). Jawa timur
jaringan ini bisa menjadi sangat cepat angka kejadian kanker payudara
sehingga sel-sel yang terbentuk mencapai 12.186 kasus. Riset Kesehatan
menumpuk dan menyebabkan timbulnya Dasar Tahun 2018 menunjukkan
massa atau benjolan (Smeltzer, S. C. d prevalensi kanker di Jawa Timur adalah
& Bare, 2002). 2,2 per 1.000 penduduk (Riskesdas,
Di Indonesia kasus kanker payudara 2019).
menduduki peringkat pertama dari Upaya pencegahan yang dapat
seluruh penyakit kanker yaitu sejumlah dilakukan adalah memeriksa payudara
58.256 kasus (16,7%) (WHO, 2018). sendiri (SADARI) dan pemeriksaan
Berdasarkan data dari Kementrian payudara klinis (SADANIS) di fasilitas
Kesehatan didapatkan bahwa di kesehatan. SADARI menjadi metode
99
Jurnal Maternitas Kebidanan, Vol 6, No. 1, April 2021
ISSN 2599-1841

deteksi yang sangat mudah dan murah Teknik sampling untuk pengambilan
untuk dilaksanakan sendiri. Hasil sampel dengan menggunakkan teknik
penelitian menemukan bahwa upaya simple random sampling. Besar sampel
pencegahan akan memberikan hasil menggunakkan rumus Federer dengan
lebih efektif jika dimulai sejak dini yaitu hasil minimum besar sampel dalam
di usia remaja (GA.Colditz & Kari setiap kelompok adalah 4, jumlah
Bohlke, 2015). Namun, para remaja tersebut ditambah 10% untuk
perempuan cenderung kurang mengantisipasi hilangnya sampel
mengetahui bagaimana cara sehingga didapatkan 10 subjek dalam
melakukannya, dan hasil penelitian telah setiap kelompoknya. Sampel akan
menunjukkan bahwa salah satu dibagi menjadi 4 kelompok perlakuan
penyebab kegagalan untuk melakukan yaitu kelompok pertama adalah kelompk
SADARI adalah kurangnya pengetahuan kontrol negatif, kelompok kedua adalah
dan kesadaran bagaimana melakukannya kelompok yang diberikan pendidikan
(Abolfotouh et.al, 2015). dengan metode video, kelompok ketiga
Hasil survei awal di SMP N 20 adalah kelompok yang diberikan
Gresik dari 10 remaja yang diberikan pendidikan dengan metode demonstrasi
pertanyaan tentang deteksi dini kanker dan yang terkahir adalah kelompok yang
payudara, lebih dari separuhnya (80%) diberi video dan demontrasi. Alat ukur
tidak mengetahui bagaimana cara yang digunakan adalah kuesioner
melakukan deteksi dini kanker standar yang terdiri dari penilaian
payudara. Sehingga penelitian dilakukan pengetahuan dengan bentuk pilihan
untuk mengetahui bagaimana efektivitas ganda 25 soal dan keaktifan melakukan
metode edukasi tentang deteksi dini SADARI dengan bentuk angket skala
kanker payudara terhadap peningkatan likert 1-5 sejumlah 15 penyataan.
pengetahuan dan keaktifan remaja untuk Instrumen ini dikembangkan
melakukan SADARI. berdasarkan survei literatur dengan
koefisien reliabilitas instrumen yang
METODE diukur adalah 0,9 yang menunjukkan
Jenis penelitian True Experimental reliabilitas yang baik dan diujikan pada
dengan menggunakan desain penelitian 10 orang siswa yang tidak digunakan
Post test only control group design. sebagai subjek penelitian.
Populasi pada penelitian ini adalah siswi Data yang diperoleh diolah dan
SMPN 20 Gresik yang berumur antara dianalisis deskriptif untuk mengetahui
12-14 tahun yang berjumlah 40 orang. karakteristik sampel penelitian. Analisis

100
Jurnal Maternitas Kebidanan, Vol 6, No. 1, April 2021
ISSN 2599-1841

analitik dilakukan dengan untuk menguji HASIL DAN PEMBAHASAN


pengaruh perlakuan secara simultan Analisis Deskriptif dari hasil pengolahan
menggunakan uji statistik general data pengetahuan dan keaktifan remaja
multivariat anayzise manova one way putri dalam Gambar 1 menunjukkan
(MANOVA), dengan tingkat kepercayaan bahwa nilai paling tinggi untuk
95%, dan untuk melihat pengaruh setiap pengetahuan ada pada kelompok video
perlakuan menggunakkan uji lanjut (81,16), sedangkan pada keaktifan
POST HOC dengan metode Duncan SADARI berada di kelompok video dan
dengan tingkat kepercayaan 95%. demonstrasi (57,6).

P3 (Video + Demonstrasi) 77,47


57,6

P2 (Demonstrasi) 79,61
55,2
Pengetahuan
P1 (Video) 81,16
52,4 siswa

K (-) Kontrol Negatif 57,51


25,2

0 50 100

Gambar 1. Perbedaan Pengaruh Setiap metode

Efektifitas Edukasi Terhadap perbedaan yang signifikan dari berbagai


Peningkatan Pengetahuan dan metode edukasi yang diberikan terhadap
Keaktifan SADARI Remaja Putri pengetahuan deteksi dini kanker
Uji MANOVA dalam penelitian ini payudara dengan keaktifan melakukan
digunakan untuk melihat pengaruh SADARI pada remaja putri.
edukasi terhadap pengetahuan deteksi Hasil penelitian menunjukkan bahwa
dini kanker payudara dengan keaktifan pemberian edukasi efektif dalam
melakukan SADARI secara bersama meningkatkan pengetahuan dan
sama. keaktifan SADARI remaja putri secara
Tabel 1. Hasil analisis Uji MANOVA bersamaan. Hal ini sesuai dengan hasil
Multivariat Sig. penelitian (Abera.Hiwot et.al, 2017).
Pillai's trace <0,0001 yang menyatakan bahwa pemberian
Wilks' lambda <0,0001
Hotelling's trace <0,0001 edukasi merupakan cara efektif untuk
Roy's largest root <0,0001 meningkatkan pengetahuan dan
Hasil tes menunjukkan nilai
kemampuan melakukan SADARI pada
p<0,0001 yang berarti terdapat

101
Jurnal Maternitas Kebidanan, Vol 6, No. 1, April 2021
ISSN 2599-1841

siswa perempuan (Abera.Hiwot et.al, mendeteksi adanya kelainan pada


2017). payudara mereka maka gejala awal dari
Perilaku aktif melakukan SADARI kanker payudara dapat dideteksi sejak
secara teratur terbentuk dari dini sehingga efek buruk dapat dicegah
pengetahuan, sikap dan pengalaman dan kemungkinan untuk sembuh lebih
yang telah didapatkan tentang deteksi tinggi.
dini kanker payudara sebelumnya, hal Pengetahuan
ini sesuai dengan penelitian Untuk melihat pengaruh edukasi
Yoong.NT&Soon.LK, (2017) yang terhadap masing–masing variabel
menyimpulkan bahwa sesi pendidikan independen bisa dilihat di Tests of
tentang SADARI terbukti efektif dalam Between-Subjects Effects.
meningkatkan pengetahuan dan praktik Tabel 2. Hasil Tests of Between-Subjects
SADARI pada mahasiswi Effects
(Yoong.NT&Soon.LK, 2017). Model P-Value
Dari hasil penelitian lain menyatakan Pengetahuan 0,002
Keaktifan melakukan <0,0001
bahwa pemberian edukasi akan SADARI
memberikan hasil yang efektif jika Berdasarkan Tabel 2. dapat diketahui

dimulai dari sejak dini yaitu pada usia bahwa terdapat perbedaan yang

remaja (GA.Colditz & Kari Bohlke, signifikan dari pengetahuan dan

2015). Edukasi deteksi dini kanker keaktifan melakukan SADARI pada

payudara merupakan upaya promotif remaja setelah pemberian edukasi

yang bertujuan untuk menurunkan angka dengan nilai P< 0,005.

kesakitan dan kematian akibat kanker Hasil penelitian menunjukkan bahwa

payudara. Siswa sekolah menengah tingkat pengetahuan siswa yang

pertama masuk dalam kelompok remaja diberikan edukasi mengalami

awal yang mengalami perubahan peningkatan dibanding dengan siswa

anatomi dan fisiologi organ seksual yang tidak diberikan edukasi. Hasil ini

secara cepat sehingga kelompok remaja sesuai dengan penelitian Khiyali Zahra

awal ini perlu untuk diberikan edukasi. et al., (2017) yang menyatakan bahwa

Pemberian edukasi pada usia dini pengetahuan siswa pada kelompok

khususnya pada kelompok remaja awal dengan metode video, demonstrasi, dan

merupakan langkah strategis sebagai kombinasi memiliki nilai rata-rata lebih

upaya preventif karena diharapkan tinggi dibandingkan dengan kelompok

apabila pada usia remaja sudah memiliki kontrol negatif (Ibitoye, 2019; Khiyali

pengetahuan dan keaktifan dalam Zahra et al., 2017) .

2102
Jurnal Maternitas Kebidanan, Vol 6, No. 1, April 2021
ISSN 2599-1841

Dalam penelitian ini mendapatkan edukasi, hasil ini diperkuat dengan


bahwa pemberian edukasi dapat penelitian Yong (2017) yang
meningkatkan pengetahuan sebanyak menyebutkan bahwa pengetahuan siswa
74% pada kelompok yang diberikan meningkat sebesar 65% sebelum dan
edukasi dengan metode video dibanding sesudah diberikan intervensi (Yoong.NT
dengan kelompok yang tidak diberikan &Soon.LK, 2017).

100 B B B
80 A
60 Pengetahuan
40 Siswa
20
0
Kelompok Kontrol Kelompok P1 (Video) Kelompok P2 Kelompok P3
(Demonstrasi) (Video+Demonstrasi)

Gambar 2. Diagram rerata skor pengetahuan dan hasil uji beda Duncan

Seluruh metode edukasi yang upaya meningkatkan kesadaran remaja


digunakan dapat meningkatkan putri tentang pentingnya menjaga
pengetahuan secara signifikan walaupun kesehatan reproduksinya. Pemberian
nilai peningkatan pengetahuan masing- edukasi mengenai deteksi dini kanker
masing kelompok tidak terpaut jauh dan payudara harus diberikan bersama
berada dalam kelompok subset yang dengan bagaimana cara melakukan
sama (Gambar 2). Hasil ini dikuatkan deteksi dini kanker ini secara mandiri,
dengan penelitian Abera (2017) yang sehingga setelah subjek mengetahui apa
menyatakan bahwa pemberian edukasi saja komplikasi yang dapat timbul dari
dengan metode kombinasi antara penyakit ini dan bagaimana deteksi dini
diskusi, video demonstrasi dan yang efektif, mereka akan cenderung
praktikum merupakan metode yang untuk lebih aktif melakukan SADARI
paling efektif dalam meningkatkan sebagai upaya deteksi dini secara
pengetahuan siswa tentang SADARI mandiri.
(Abera.Hiwot et.al, 2017). Keaktifan SADARI
Penggunaan berbagai macam metode Hasil uji analisis menunjukkan
dilakukan untuk mengetahui metode bahwa setiap metode memiliki pengaruh
manakah yang paling efektif untuk yang signifikan yaitu metode terhadap
meningkatkan pengetahuan tentang pengetahuan dengan P:0,002 dan
deteksi dini kanker payudara dengan metode Keaktifan melakukan SADARI
keaktifan melakukan SADARI pada dengan P<0,0001.
remaja putri. Hal ini dilakukan sebagai
1
103
Jurnal Maternitas Kebidanan, Vol 6, No. 1, April 2021
ISSN 2599-1841

80
B BC D
60
40 A
20 Keaktifan
0 Siswa
Kelompok Kontrol Kelompok P1 (Video) Kelompok P2 Kelompok P3
(Demonstrasi) (Video+Demonstrasi)
Gambar 3. Diagram rerata skor keaktifan siswa dan hasil uji beda Duncan

Hasil penelitian menunjukkan bahwa (Gambar 3). Pada metode video atau
tingkat keaktifan siswa untuk melakukan demonstrasi tidak menunjukkan
SADARI mengalami peningkatan peningkatan keaktifan yang signifikan
setelah diberikan edukasi. Hal ini sesuai dari pada metode kombinasi video dan
dengan penelitian Yong (2018) yang demonstrasi, masing-masing metode
menyimpulkan bahwa pendidikan berada dalam kelompok subset yang
kesehatan tentang SADARI terbukti berbeda.
efektif dalam meningkatkan praktik Pemberian edukasi dapat
SADARI pada mahasiswi (Yoong.NT& meningkatkan keaktifan melakukan
Soon.LK, 2017). SADARI pada siswa, karena dengan
Hasil penelitian ini menunjukkan pemberian edukasi tingkat pengetahuan
bahwa pemberian edukasi dapat siswa menjadi lebih baik sehingga
meningkatkan keaktifan melaksanakan kesadaran melakukan SADARI lebih
SADARI sejumlah 44% pada kelompok meningkat. Perilaku baru terbentuk
yang diberikan edukasi dengan metode dimulai dari perubahan pengetahuan,
kombinasi video dan demonstrasi dalam artian siswa menjadi lebih tahu
dibanding dengan kelompok yang tidak dan paham tentang pentingnya deteksi
diberikan edukasi, hal ini sejalan dengan kanker payudara. Hasil dari pengalaman
penelitian Sama et.al (2017) yang belajar yang didapat akan membentuk
menunjukkan bahwa setelah sesi edukasi sikap remaja yang pada akhirnya
30% peserta kelompok eksperimen menimbulkan perubahan perilaku untuk
mulai berlatih SADARI secara rutin melakukan SADARI secara mandiri dan
(Carlson-Babila Sama et.al, 2017). teratur untuk menjaga kesehatan
Metode edukasi yang paling efektif reproduksinya.
untuk meningkatkan keaktifan
melakukan SADARI adalah metode
kombinasi video dan demonstrasi

1
104
Jurnal Maternitas Kebidanan, Vol 6, No. 1, April 2021
ISSN 2599-1841

KESIMPULAN DAN SARAN ticle/file?id=10.1371/journal.pone.


Pemberian edukasi terbukti efektif 0184636&type=printable
dalam meningkatkan Pengetahuan Abolfotouh et.al. (2015). Using the
Deteksi Dini Kanker Payudara dan health belief model to predict
Keaktifan SADARI Remaja Putri secara breast self examination among
bersama-sama dengan nilai p<0,0001. Saudi women. BMC Public Health,
Metode edukasi video yang terbukti 15(1163), 1–12.
paling efektif untuk meningkatkan https://doi.org/10.1186/s12889-
Pengetahuan Deteksi Dini Kanker 015-2510-y
Payudara dengan nilai p<0,002. Carlson-Babila Sama et.al. (2017).
Metode edukasi kombinasi video dan Awareness of Breast Cancer and
demonstrasi adalah yang paling efektif Breast Self-Examination Among
untuk meningkatkan keaktifan Female Undergraduate Students in
melakukan SADARI pada remaja putri a Higher Teachers Trainning
dengan nilai p<0,0001. College In Cameroon. The Pan
Peningkatan perilaku remaja yang African Journal, 28. Retrieved
sadar akan kesehatan reproduksinya from https://www.panafrican-med-
masih perlu untuk terus ditingkatkan, journal.com/content/article/28/91/p
masih banyak metode lain yang bisa df/91.pdf
diterapkan untuk lebih memaksimalkan GA.Colditz & Kari Bohlke. (2015).
hasil yang diharapkan yaitu remaja lebih Preventing Breast Cancer Now By
peduli dan aktif dalam mencari Acting On What We Already
informasi dan aktif melakukan kegitan Know. Nature Partner Journal
yang dapat meningkatkan kesehatan Breast Cancer. Retrieved from
reproduksinya. https://www.nature.com/articles/np
jbcancer20159.pdf
DAFTAR PUSTAKA Ibitoye, o & T. (2019). The Impact of

Abera.Hiwot et.al. (2017). Effectiveness Education Knowledge Attitude and

of planned teaching intervention on Practice of Breast Self-

knowledge and practice of breast Examination Among Adolescents

self-examination among first year Girls at The Fiwasaye Girls

midwifery students. Plos One Grammer School Akure, Nigeria.

Journal, 12(9), 1–9. Retrieved 36, 39–46. Retrieved from

from https://pubmed.ncbi.mlm.nih.gov/3

https://journals.plos.org/plosone/ar 1377988/

2
105
Jurnal Maternitas Kebidanan, Vol 6, No. 1, April 2021
ISSN 2599-1841

Khiyali Zahra et al. (2017). Educational https://www.who.int/ionizing_radi


intervention on Breast Sel- ation/research/iarc/en/
Examination Behavior in Women Yoong.NT&Soon.LK. (2017). The
Referred To Health Centers: Effects Of Educational
Application of Health Belie Model. Intervention On Knowledge And
Asian Pacific Journal of Cancer Practice Of Breast Self-
Prevention, 18(10), 2822–2838. Examination Among Female
Retrieved from College Students. International
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc Journal of Public Health and
/articles/PMC5747411/pdf/APJCP- Clinical Sciences (IJPHCS),
18-2833.pdf 4(120–131). Retrieved from
Riskesdas. (2019). Laporan Nasional http://publichealthmy.org/ejournal/
Riskesdas 2018 Badan Penelitian ojs2/index.php/ijphcs/article/view/
dan Pengembangan Kesehatan. In 530
Lembaga Penerbit Badan
Penelitian dan Pengembangan
Kesehatan (LPB) (Vol. 3).
Smeltzer, S. C. d & Bare, B. G. (2002).
Buku Ajar Keperawatan Medikal
Bedah Brunner & Suddarth.
Jakarta: EGC.
WHO. (2018). The International Agency
for Research on Cancer (IARC).
Retrieved from

3106

You might also like