Instruksi Walikota BDR

You might also like

Download as pdf
Download as pdf
You are on page 1of 2
WALIKOTA SAMARINDA. 29 Mei 2020 Nomor 423/0542/100.01 Yth, Sifat Segera Lampiran : 2 (Dua) Set Hal Intruksi tentang Penyelenggaraan Belajar Dari Rumah (BDR) dalam ‘Masa Darurat Penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19) di Kota Samarinda Dasar 1, Permendikbud Nomor 33 Tahun 2019 tentang Satuan Pendidikan Aman Bencana, 2, ‘Surat Edaran Menpan-RB Nomor 57 Tahun 2020 tentang Perubahan Keempat Atas Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 19 Tahun 2020 tentang Penyesuaian Sistem Kerja Aparatur Sipil Negara Dalam Upaya Pencegahan Penyebaran Covid-/9 Di Lingkungan Instansi Pemerintah, 3. Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI tanggal 18 Mei 2020 Nomor 15 Tahun 2020 tentang Pedoman Penyelenggaraan Belajar Dari Rumah Dalam Masa Darurat Corona Virus Disease (Covid-19). Dalam rangka pemenuhan hak anak dibidang pendidikan, melindungi peserta didik dari Covid-19, dan pencegahan penyebaran Covid-/9 di Kota ‘Samarinda, dengan ini disampaikan hal-hal berikut : 1. Penyelenggaraan Belajar Dari Rumah (BDR), diperpanjang sampai dengan 19 Juni 2020; 2. Belajar Dari Rumah (BDR) dilaksanakan olch satuan pendidikan dengan cara daring dan luring, dengan tetap memperhatikan protokol Kesehatan dengan bahan belajar dan media yang ditetapkan Kemendikbud, 3. Pembelajaran pada tahun pembelajaran 2020/2021 dibuka kembali pada tanggal 13 Juli 2020 dengan menerapkan tatanan bara (New Normal); 4. Pada bulan Juni terdapat proses PPDB dan pembagian Surat Keterangan Lulus (SKL), serta pembagian raport diupayakan dilakukan secara daring, tidak menimbulkan kerumunan, Berkenaan dengan hal tersebut, dengan ini di instruksikan kepada Saudara, agar: 1. Membentuk POS Pendidikan, sebagai Sekretariat Penanganan Darurat Covid-19, keanggotaan dari unsur Pemerintah, Ormas, Lembaga Usaha, Media, Pos Pendidikan merupakan bagian dari Gugus Tugas Covid-19 di Kota Samarinda; Dipindai dengan CamScanner 2, Melakukan koordinasi secara daring dengan Kemendikbud (Scknas SPAB), LPMP di BPPAUD Dikmas; 3. Melakukan pendataan peserta didik yang terpapar Covid-19 akses terhadap internet, listrik, kondisi kesiapan dan kebutuban belajar peserta didik selama BDR; 4. Menyusun dan menetapkan kebijakan Pendidikan selama Covid- 19 meliputi program, kegiatan, dan anggaran masa Covid-19, waktu BDR, mekanisme PPDB, mekanisme ujian satuan pendidikan, Kenaikan kelas, Kelulusan, serta pembelajaran tahun ajaran 2020/2021; 5. Memfasilitasi pembelajaran daring/luring; 6. Melakukan penyebaran informasi dan edukasi pencegahan Covid-19; 7. Memonitoring dan mengevaluasi BDR dengan melibatkan Pengawas, 8, Memberikan bimbingan kepada sekolah untuk pelaksanaan BDR; 9. Melaporkan pelaksanaan BDR kepada Kemendikbud, tembusan pemerintah Kota Samarinda, dan ketua Komisi IV DPR Kota Samarinda; 10.Memerintahkan kepada sekolah untuk melaksanakan BDR dengan berpedoman pada Surat Edaran Mendikbud Nomor 15 ‘Tahun 2020 dan membentuk Tim Siaga Darurat untuk penanganan Covid-19 dengan membiasakan tatanan baru dengan PHBS, disiplin cuci tangan, pakai masker, dan jaga jarak minimal 1 (satu) meter. Demikian agar dilaksanakan, atas perhatian dan kerja sama yang baik, diveapkan terma kasih ‘embsan : 1) Menten Pendetan dan Kebudaytan Rt 2 Gitemar Pov! amanan Tinut 3 ete Kom IV DPR Koa Samar 4 Retua Gag Cops-19 Kata Sarai Dipindai dengan CamScanner

You might also like