Professional Documents
Culture Documents
Laporan Awal Afg
Laporan Awal Afg
Laporan Awal Afg
Disusunoleh :
NIM : A1C319028
Kelompok 10
Rosaliani (A1C319030)
UNIVERSITAS JAMBI
2020
I. Judul : Analog Function Generator
III. Tujuan :
Ada pun tujuan dari praktikum iniadalah:
1. Dapat mengenal bagian function generator dan fungsinya.
2. Dapat menyelidiki hubungan frekuensi dengan output yang terbentuk
IV. LandasanTeori
Since this function generator provides low-distortion outputs from 0·001
Hz to I MHz, it may be used for low-frequency applications such as on biological,
geophysical and mechanical simulations or on servosystems. Figure 1 shows the
block diagram of the generator. By means of an integrator and switch circuit,
triangular and square waveforms are generated. The triangular waveform is then
shaped by a non-linear amplifier to provide a sinusoidal waveform. A waveform
selector is used to select any of these three waveforms to feed the output
amplifier. An adjustable DC source is connected to the output and provides the
offset. The waveform thus generated is then connected through the attenuator
circuitry to the output terminals. The frequency of oscillation is set by the
combined action of a capacitor in the integrator, which is switched to provide the
decade ranges, and a current supplied to the integrator. This current is generated
by applying a voltage across a resistor and switching the value of the resistance
to provide additional decade ranges. This voltage is the sum of that set by the
frequency control and that applied to the VCF input.
Function generator atau generator fungsi adalah alat uji elektronik yang
dapat membangkitkan berbagai bentuk gelombang generator fungsi analog
menghasilkan gelombang. segitiga sebagai dasar dari semua keluaran yang
dihasilkan. Segitiga ini dihasilkan oleh kapasitor yang dimuat dan dilepas secara
berulang-ulang dari sumber arus konstan. hal ini menghasilkan Ramp voltage
dan menurun secara linier. ketika voltes mencapai batas atas dan batas bawah,
proses muat dan pelepasan dapat dibalik menggunakan komputer sehingga
menghasilkan gelombang segitiga. generator utama dan genetic generator
modulasi dapat menghasilkan 5 bentuk gelombang yaitu sinus, kotak, segitiga,
Ramp dan pulsa. output dan mengatur kontrol simetri. keluaran Ramp generator
modul mempunyai amplitudo yang tetap. waktu sholat dan Retlace dapat diubah
melalui knob SYM pada generator modulasi. gelombang pulsa memiliki
perubahan amplitudo dari 0 V hingga 20 V pada rangkaian terbuka output SYNC
dapat diubah dengan mengubah simetris pada generator utama.
Arduino hanya bisa membaca tegangan positif oleh karena itu data
sebelum masuk arduino dikondisikan dahulu dengan rangkaian penaik tegangan
supaya sinyal positif maupun negatif bisa terbaca bersamaan. Sinyal berasal dari
Function Generator dan berupa tiga jenis sinyal, sinusoid,segitiga (Kristiyanto,
Danang Dwi. 2015)
1. 50 Hz 2,5 V
2. 100 Hz 2,5 V
3. 300 Hz 2,6 V
4. 500 Hz 2,6 V
5. 1000 Hz 2,5 V
VIII. Pembahasan
Function Generator atau generator fungsi merupakan alat yang banyak digunakan
dalam bidang fisika. Generator fungsi adalah alat uji elektronika yang dapat
membangkitkan berbagai bentuk gelombang. Dan menghasilkan beberapa bentuk
gelombang diantaranya yaitu:gelombang sinus, gelombang segitiga , gelombang
pulsa, gelombang kotak, gelombang gergaji
IX. Kesimpulan
Ada pun kesimpulan yang dapat diambil dari kegiatan ini adalah Bagian-bagian
dari analog function:
b.Power di indicator: LED digunakan untuk menandai ketika power diterapkan atau
digunakan untuk function generator
c.Range switch: terdiri dari 7 push button yang berfungsi sebagai adjustment
frekuensi dari 1 Hz-1 MHz
g.Pulsa invert: sebuah push button yang digunakan untuk membalikkan waktu
simetris yang di set pada duty control
h.Dc offset: suatu Dc offset kendali disediakan untuk membiarkan Dc tingkat
bentuk gelombang output yang digunakan untuk menjadi diset seperti yang
diinginkan
k.Output : sistem ini berupa gelombang persegi, segiiga, sinus dan gelombang pulsa
lebih dari 20 Vp
l.VCF input: input volteks controlled frekuency (VCF) untuk frekuensi internal
m.Output pulsa: adalah sinyal output TTL yang pantas mengendalikan IC TTL
logic.
2. Hubungan antara frekuensi dengan output yang tebentuk adalah bahwa nilai
frekuensi berbanding lurus dengan gelombang(output) yang terbentuk. Dari hasil
percobaan bahwa semakin besar frekuensi yang diberikan maka gelombang yang
terbentuk semakin rapat.
Daftar Pustaka
Kristiyanto, Danang Dwi., Nuryani., Purnama, Budi. 2015 . Sistem Akuisisi Data
Multichannel berbasis Arduino Uno. Jurnal prosiding seminar nasional fisika dan
pendidikan fisika(SNFPF). 6(1).337-340.
Aji, Wahyu S., Sunardi .2016. perancangan dan simulasi generator fungsi berbasis
proteus . Jurnla simposium nasional teknologi terapan (SNTT). 2(4).78-85.
Taha, salem M.K .2010. Multi Purpose control label function generator. international
journal of electronic. 58(2). 307-314.
LAMPIRAN
I. Lampiran hitung
a. Tegangan
f = 50 Hz
A
Vrms=
√2
f = 50 Hz
A 57,389
Vrms 1= = =40,992 V
√2 √2
f = 100 Hz
A 38,2776
Vrms 2= = =27,341 V
√2 √2
f = 300 Hz
A −9,835
Vrms3= = =−6,956 V
√2 √2
f = 500 Hz
A −6,2208
Vrms 4= = =−4,233V
√2 √2
f = 1000 Hz
A −4,0617
Vrms 5= = =−2,833 V
√2 √2
Volt
Vpp= .÷¿
¿
2 Volt
Vpp= . 2÷¿
¿
Vpp=4 Volt
d. Persamaan Mencari T
Time
T= .÷¿
¿
2Time
T= . 2÷¿
¿
T =4 sekon
II. Lampiran Gambar