Professional Documents
Culture Documents
Askeb BBL
Askeb BBL
Oleh
MARNIATI
201602085
2020
TINJAUAN KASUS
Menangis kuat
Interpretasi : Nilai 1-3 asfIksia berat, Nilai 4-6 asfiksia sedang, Nilai
7-10 asfiksia ringan. Hasil nilai APGAR skor dinilai setiap variabel
dinilai dengan 0, 1, dan 2 nilai tertinggi adalah 10, selanjutnya dapat
ditentukan keadaan bayi sebagai berikut :
a. Nilai 7-10 menunjukan bahwa bayi dalam keadaan baik (vigrous
baby)
b. Nilai 4-6 menunjukan bayi mengalami depresi sedang dan
membutuhkan tindakan resusitasi.
c. Nilai 0-3 menunjukan bayi mengalami depresi serius dan
membutuhkan resusitasi segera sampai ventilasi (Walyani dan
Purwoastuti 2015).
studi.
masalah potensial.
Menyeluruh
tentang apa yang akan atau tidak akan dilakukan oleh klien.
bidan atau sebagian dilakukan oleh bidan dan sebagian lagi oleh
klien, atau anggota tim kesehatan yang lain. Jika bidan tidak
asuhan klien.
Nomor Register :
Tanggal Pengkajian :03 Desember 2020
Pukul : 15.50 WITA
3 jam 50 menit
4) Ketuban Pecah
a) Spontan Amniotomi : Spontan
b) Warna : Jernih
5) Komplikasi Persalinan
a) Pada ibu : Tidak ada
b) Pada bayi : Tidak ada
3. Data Objektif
a. Keadaan Bayi Baru Lahir
1) APGAR Skor
Menit ke Menit
No Tanda 0 1 2
1 ke 5
Tumbuh
Biru atau
Warna kemerahan kemerahan 2 2
1 pucat
tangan
Frekuensi
2 jantung Tidak ada <100 >100 2 2
(pulserate)
Ekstremitas
4 Refleks Tidak bereaksi Gerakan aktif 1 1
sedikit
5) Telinga
a) Kesimetrisan : Simetris
b) Kelainan : Tidak ada
6) Leher
a) Pembengkakan : Tidak ada
b) Bejolan : Tidak ada
7) Dada
a) Bentuk dada : Simetris
b) Puting susu : Menonjol
c) Bunyi jantung : 140 x/ menit
d) Pernapasan : 40 x / menit
8) Abdomen
a) Penononjolan tali pusat saat menangis : Tidak ada
b) Distensi : Tidak ada
c) Gastrokisis : Tidak ada
d) Omfalokel : Tidak ada
9) Genetalia
Kelamin Perempuan : Vagina, uretra berlubang labia
mayora sudah menutup labia
minora
10) Anus
Berlubang : Ya
11) Tungkai Dan Kaki
a) Bentuk : Simetris
b) Gerakan : Normal
c) Kelainan : Tidak ada
12) Refleks
a) Refleks moro : (+)
b) Refleks rooting : (+)
c) Refleks walking : (+)
d) Refleks babinsky : (+)
e) Refleks grasping : (+)
f) Refleks sucking : (+)
g) Refleks tonik neck : (+)
13) Eliminasi
a) BAK : Belum ada
b) Mekonium : Belum ada
B. Langkah II Interpestasi Data
Diagnosa kebidanan : Bayi Ny “M” usia lahir normal cukup
bulan sesuai masa kehamilan.
S :Ibu senang dan bahagia dengan kelahiran bayinya yang keempat
Usia kehamilan 39 Minggu 6 hari
O : Bayi lahir tanggal : 03 Desember 2020, Pukul :15.40 WITA
PB : 50 cm
BB : 3600 gram
Jenis kelamin : laki-laki
Suhu : 36,00C
Pernapasan : 40 x/menit
Denyut jantung : 140 x/menit
APGAR Score : 8/9
1. Refleks moro : (+)
2. Refleks rooting : (+)
3. Refleks walking : (+)
4. Refleks babinsky : (+)
5. Refleks grasping : (+)
6. Refleks sucking : (+)
7. Refleks tonik neck: (+)
Analisis Data
Bayi lahir normal dengan berat badan 2500-4000 gram, panjang
badan bayi normal antara 48-52 cm, lingkar kepala 33-35 cm, lingkar dada
30-38 cm, lingkar perut 31-35 cm, denyut jantung 120-140 x/menit,
frekuensi pernapasa 40-60x/menit, warna kulit agak kemerahan dan licin,
memiliki kuku yang agak panjang dan lemas, menandakan bayi cukup
bulan, selama masa kelahiran.
C. Langkah III Diagnosa Potensial
Tidak ada data yang mendukung.
D. Langkah IV Tindakan Segera / Kolaborasi
Tidak ada data yang mendukung untuk di lakukan tindakan segera.
E. Langkah V Intervensi
Tanggal : 13 Desember 2020, Pukul 15.40 WITA.
Tujuan : Bayi dalam keadaan sehat dan tidak terjadi komplikasi.
Kriteria
1. Keadaan umum bayi : Baik
2. Kesadaran : Composmentis
3. Nadi : 120-160x/menit
4. Suhu : 36,0-37,00C
5. Pernapasan : 40-60 x/menit
Rencana Tindakan
1. Bersihkan jalan nafas.
Rasional : Dengan membersihkan jalan nafas dari lendir yang
menyumbat saluran pernafasan dapat memperlancar
pernapasan.
2. Keringkan tubuh bayi dengan handuk bersih dan kering, keringkan
dengan hangat.
Rasional : Untuk menjaga kehangatan tubuh bayi, mengeringkan
dengan menyeka tubuh bayi juga merupakan rangsangan
taktil yang dapat merangsang pernapsan bayi.
3. Potong tali pusat dan ikat tali pusat.
Rasional : Dengan memotong tali pusat dan mengikatnya tujuannya
untuk mengangkut oksigen dan nutrisi ke bayi, dan
membawa produk limbah yang berasal dari bayi yaitu
karbon dioksida.
4. Berikan bayi pada ibunya untuk dilakukan IMD.
Rasional : Membantu proses bounding attachment, membantu refleks
rooting pada bayi, dan membantu melancarkan ASI.
5. Lakukan pengukuran antropometri.
Rasional : Sebagai indikator penentu kesehatan bayi.
6. Memberi obat tetes mata antibiotik choramphenicol 2 tetes pada
kedua mata bayi
Rasional : Untuk pencegahan penyakit mata karena Klamidia
(penyakit menular seksual).
7. Berikan injeksi Vitamin K.
Rasional :Untuk mencegah terjadinya perdarahan, dan membantu
pertumbuhan tulang serta mencegah dari ostheoporosis.
8. Berikan imunisasi Hb0.
Rasional :Untuk mencegah terjadinya penyakit hepatitis.
9. Jaga kehangatan bayi.
Rasional : Agar bayi merasa nyaman dan agar tidak terjadi
hipotermi.
10. Lakukan rawat gabung.
Rasional : Agar terciptanya ikatan kasih sayang (Bounding
attachment)
P :
1. Pukul 08:12WITA
Memberitahu ibu bahwa bayi dalam keadaan sehat yaitu denyut
jantung 140 x/ menit, pernapasan 40 x/ menit, suhu 36,5 0C, BB 3000
gram, PB 50 cm, dan tidak ada masalah lainnya.
Evaluasi : Ibu senang mendengar bahwa keadaan
bayinya dalam keadaan sehat.
2. Pukul 08.14WITA
Menjaga kehangatan tubuh bayi dengan cara membungkus bayi
dengan cara membungkus bayi dengan kain yang bersih,
memakaikan topi pada kepala bay, menjaga ruangan agar tetap
hangat, dan baelum memandikan bayi.
Evaluasi : Bayi sudah di bedong dan ibu sudah bersia
melakukan yang di anjurkan
3. Pukul 08.16WITA
Memberitahu ibu cara merawat tali pusat yang benar yaitu selalu
mencuci tangan sebelum dan sesudah merawat tali pusat, tidak
memberikan apapun pada tali pusat, tali pusat di biarkan dalam
keadaan terbuka dan kering, jika tali kotor atau basah cuci dengan
air bersih dan sabun mandi dan mengeringkan dengan kain bersih.
Evaluasi : Ibu mengerti dan bersedia melakukannyayang
di anjurkan.
4. Pukul 08:18WITA
Memberitahu ibu bahwa bayinya sudah di berikan injeksi vitamin
K1 1 mg, tetes mata, dan HB0 0,5 mg.
Evaluasi : Ibu mengetahui bahwa bayinya sudah di
berikan imunisasi dasar.
5. Pukul 08:20WITA
Memantau dan memastikan bayi sudah BAB dan BAK.
Evaluasi : Bayi belum BAB dan BAK
6. Pukul 08:22WITA
Menganjurkan ibu membawa bayinya ke posyandu untuk
mendapatklan imunisai BCG dan Polio 1.
Evaluasi : Ibu bersedia meluangkan waktunya.
7. Pukul 08:24WITA
Mendokumentasikan hasil pemeriksaan dan tindakan
Evaluasi : Telah di lakukkan pendokumentasian