Nama : Caroline Priscillia Silitonga

Tugas Rutin Harian Magang 16 November, 2021 – DIVHUBINTER POLRI

UNIKA Atma Jaya Jakarta

News:

China's Tencent buys Japanese game designer: report

Chinese games and messaging colossus Tencent Holdings has acquired the Japanese
creative studio behind several hit Nintendo Switch titles, a report Friday said, as it seeks
to recover from a government crackdown on the gaming sector.

Tencent has taken about a 90 percent stake in Wake Up Interactive for more than 5
billion yen ($44 million), Bloomberg News reported, quoting unidentified people with
knowledge of the deal.

Wake Up owns Tokyo-based Soleil Ltd, which helped develop Nintendo Switch hits
Ninjala and Travis Strikes Again: No More Heroes, Bloomberg said.

Tencent's lucrative gaming empire has been battered by a state regulatory crackdown
that has cut the amount of time school children are allowed to spend playing games. 

Players under 12 are now restricted from making in-game purchases, and under-18s
are locked out of games after two hours during holidays and after one hour on school
nights.

Regulators have also slowed approvals for publishing new games as part of a broader
crackdown on tech giants.

The Wake Up purchase, transacted in September, is one of several deals that Tencent
has struck with privately-held game makers in Japan this year, Bloomberg said.
Tencent said earlier this week that its revenues in the third quarter of this year rose 13
percent, the slowest pace since the company went public in 2004, according to
Bloomberg.

In September, scores of Chinese video game makers including Tencent vowed to better
police their products for "politically harmful" content and enforce the curbs on underage
players.

Tencent was also told earlier this year to relinquish its exclusive music label rights by
the market regulator, which said it had violated antitrust laws.

Terjemahan:

Tencent China membeli desainer game Jepang: lapor

Raksasa game dan perpesanan China Tencent Holdings telah mengakuisisi studio
kreatif Jepang di balik beberapa judul Nintendo Switch yang sukses, sebuah laporan
mengatakan pada hari Jumat, karena berusaha untuk pulih dari tindakan keras
pemerintah terhadap sektor game.

Tencent telah mengambil sekitar 90 persen saham di Wake Up Interactive senilai lebih
dari 5 miliar yen ($44 juta), Bloomberg News melaporkan, mengutip orang tak dikenal
yang mengetahui kesepakatan itu.

Wake Up memiliki Soleil Ltd yang berbasis di Tokyo, yang membantu mengembangkan
hit Nintendo Switch Ninjala dan Travis Strikes Again: No More Heroes, kata Bloomberg.

Kerajaan game Tencent yang menguntungkan telah dihancurkan oleh tindakan keras
peraturan negara bagian yang telah memangkas jumlah waktu yang boleh dihabiskan
anak-anak sekolah untuk bermain game.

Pemain di bawah 12 tahun sekarang dilarang melakukan pembelian dalam game, dan
pemain di bawah 18 tahun dikunci dari permainan setelah dua jam selama liburan dan
setelah satu jam pada malam sekolah.
Regulator juga telah memperlambat persetujuan untuk menerbitkan game baru sebagai
bagian dari tindakan keras yang lebih luas terhadap raksasa teknologi.

Pembelian Wake Up, yang ditransaksikan pada bulan September, adalah salah satu
dari beberapa kesepakatan yang telah dicapai Tencent dengan pembuat game swasta
di Jepang tahun ini, kata Bloomberg.

Tencent mengatakan awal pekan ini bahwa pendapatannya pada kuartal ketiga tahun
ini naik 13 persen, laju paling lambat sejak perusahaan go public pada 2004, menurut
Bloomberg.

Pada bulan September, sejumlah pembuat video game China termasuk Tencent
bersumpah untuk lebih mengawasi produk mereka untuk konten yang "berbahaya
secara politik" dan memberlakukan pembatasan pada pemain di bawah umur.

Tencent juga diberitahu awal tahun ini untuk melepaskan hak label musik eksklusifnya
oleh regulator pasar, yang mengatakan telah melanggar undang-undang antimonopoli.

Beberapa Vocabulary baru yang saya dapatkan:

1. Colossus
2. Crackdown
3. Lucrative
4. Battered
5. Broader
6. Revenues
7. Pace
8. Relinquish