Judul Product appeal, differences in tastes, and export performance:
Evidence for Danish chocolate and confectionery
Nama Jurnal International Journal of Industrial Organization Tahun 2018 Penulis Ina C. Jäkel Isi Jurnal ini mempelajari hubungan antara sistem pasar domestik dan sistem ekspor. Daya tarik lokal produk tidak hanya dipengaruhi oleh karakteristik yang melekat pada produk, tetapi juga oleh selera dan preferensi produk konsumen domestik. Untuk mayoritas barang konsumsi, selera tergantung pada bea cukai, budaya, dll Perbedaan selera mungkin juga terkait dengan perbedaan endowmen lintas negara. Di negara-negara di mana salah satu bahan yang digunakan dalam produksi cokelat dan gula-gula diproduksi secara lokal dan harganya murah, industri lokal akan menggunakan lebih banyak bahan ini. Selain itu, meskipun harga perbedaan antar negara telah berkurang secara signifikan karena integrasi ekonomi global, perbedaan selera yang tumbuh secara historis sering bertahan. Selanjutnya, karena itu penulis memeriksa bagaimana perbedaan selera antar negara terkait dengan kelimpahan lokal dari dua bahan utama kembang gula, yaitu kakao dan gula. Dari Food and Agricultural Organization (FAO), penulis memperoleh informasi tentang jumlah produksi kakao dan tebu, kemudian berfokus pada 20 besar produsen masing-masing bahan tersebut. Produksi kakao berada di daerah tropis iklim, dan produsen kakao utama dunia adalah negara berkembang dan negara berkembang yang berada di Afrika, Amerika Latin dan Asia. Gambar 1(a) menunjukkan bahwa negara-negara ini sering memiliki selera yang sangat berbeda dari selera Denmark. Sebaliknya, produsen tebu ditemukan di berbagai belahan dunia. Beberapa negara ini (contoh, Vietnam atau Filipina) mengungkapkan selera yang sangat berbeda dari selera konsumen Denmark, tetapi negara lain (seperti Australia dan Amerika Serikat) memiliki selera yang sepertinya cocok dengan selera Denmark cukup dekat. Metode Penelitian Jenis penilitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan deskriptif mengguunakan metode analisis regresi model tobit dan estimator BLP dengan menggunakan data produksi dan perdagangan cokelat dan gula-gula industri di Denmark. Data produksi diambil dari komoditi statistik yang disediakan oleh Statistik Denmark. Data didasarkan pada survei di mana perusahaan melaporkan penjualan produk yang diukur dalam nilai dan kuantitas. Penulis melengkapi data dengan informasi nilai dan kuantitas ekspor berdasarkan tujuan dari Eksternal Statistik Perdagangan. Hasil Penelitian Dalam jurnal ini, penulis berhipotesis bahwa penjualan beragam di seluruh pasar ekspor karena selera konsumen berbeda antar negara. Perbedaan selera konsumen seperti itu menjelaskan bahwa daya tarik produk dalam negeri yang beragam adalah prediktor tidak sempurna dari permintaan luar negeri, terutama di negara-negara di mana selera berbeda secara substansial dari selera domestik. Penulis menguji hipotesis ini menggunakan data perdagangan dan produksi di industri cokelat dan gula-gula di Denmark. Hasil penelitian menunjukkan bahwa daya tarik produk dalam negeri memiliki pengaruh yang signifikan secara statistik dan besar secara ekonomi terhadap ekspor di pasar di mana rasanya mirip dengan selera domestik. Sebaliknya, di negara-negara di mana selera berbeda dari konsumen domestik, efeknya berkurang secara signifikan. Sementara kita fokus pada satu industri tertentu dalam makalah ini, analisis pemasaran menunjukkan bahwa perbedaan selera penting untuk banyak makanan dan barang konsumsi yang tidak tahan lama. Jadi akan menarik untuk menguji hipotesis yang disajikan dalam makalah ini berdasarkan data dari industri barang konsumsi lainnya. Refrensi ScienceDirect- Elsevier
Berdasarkan linder hipotesis
Linguistic proximity digunakan sbagai ukuran kedekatan budaya.