‘ PEMERINTAH KABUPA’
RUMAG SAKIT UMUM DAERAH ADE MUHAMMAD DJOEN
SINTAXG
KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
ADE MUHAMMAD DJOEN SINTANG
NOMOR ; 445 / 2236.a/ RSUi)/ TAHUN 2020
TENTANG
PENETAPAN RUANGAN DAN JUMLAH TEMPAT TIDUR PENANGGULANGAN
WABAH CORONA VIRUS DISEASE 2019 ADA RUMAH SAKIT UMUM
DAERAH ADE MUHAMMAD DJOEN SINTANG
DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH ADE MUHAMMAD DJOEN SINTANG,
Menimbang a. bahwa berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan
Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2016 tentang
Persyaratan Teknis Bangunan dan Prasarana Rumah
Sakit, menegaskan bahwa ruang perawatan isolasi
6 minimal memiliki standar ukuran ruangan, jumlah
tempat tidur, bahan bangunan yang digunakan tidak
boleh memiliki tingkAt porositas yang tinggi, harus
disediakan outlet oksigen dan vakum medik, ketersediaan
toilet, setiap ruangan disediakan minimal 2 (dua) kotak
kontak dan tidak boleh ada percabangan / sambungan
langsung tanpa pengamanan arus, wastafel, memenuhi
persyaratan ventilasi udara, ruang perawatan isolasi
harus menyediakan nurse call yang terhubung ke pos
perawat (nurse station];
b. bahwa sehubungan dengan maksud tersebut pada huruf
a di atas, dan dengan adanya wabah Corona Virus Disease
2019, maka dalam upaya penanggulangan dan perawatan
pasien Konfirmasi positif dan terduga Corona Virus
Disease 2019 (Covid-19) diperlukan Penetapan Ruangan
6 dan Jumlah Tempat Tidur Penanggulangan Wabah
Corona Virus Disease 2019 pada Rumah Sakit Umum
Daerah Ade Muhammad Djoen Sintang.
¢. bahwa untuk melaksanakan maksud tersebut pada hurut
a dan huru! b di atas, periu ditetapkan dengan Keputusan
Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Ade Muhammad
Djoen Sintang; =
Mengingat 1. Undang-Undang Nomor 27 Tahun 1959 tentang Penetapan
Undang-Undang Derurat Nomor 3 Tahun 1953 tentang
Pembentukan Daerah Tingkat II Di Kalimantan (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 1953 Nomor 9,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
352) Sebagai Undang-Undang (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 1959 Nomor 72, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 1820);
2. Undang-Undang Nonior 4 Tahun 1984 tentang: Wabah
Penyakit Menular (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 1984 Nomor 20, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 3273);
3.Undang-Undang ..10,
v1
12.
Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan (Lembarar.«Negara Republik Indonesia Tahun
2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5063};
Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah
Sakit (lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009
Nomor 153, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5072};
Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang
Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 82,
‘Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
5234);
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaraan Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 224, Tambahan Lembaran
Negara Republik indonesia Nomor 5582) sebagaimana
telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-
Undang Nomor 9 ‘fahun 2015 (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5234);
Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga
Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun.
2014 Nomor 307, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nemor 561
Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2018 _ tentang
Kekarantinaan Kesehatan (Lembaraan Negara Republik
Indonesia Tahun 2018 Nomor 128, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indopesia Nomor 6236);
Peraturan Pemerintan Nomor 40 Tahun 1991 tentang
Penangguiangan Wabah Penyakit Menular (Lembaran
Negara Republik indonesia Tahun 1991 Nomor 49,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
3447);
Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang
Pengeloiaan Keuangan Badan Layanan Umum (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 48,
Tambahan Lembarair Negara Republik Indonesia Nomor
4502) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 74 Tahun 2012 (Lembaran Negara
Republik Indonesia ‘Tahun 2012 Nomor 171, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5340};
Peraturat; Menteri Kesehatan Nomor 24 Tahun 2016
tentang Persyaratan ‘Teknis Bangunan Dan Prasarana
Rumah Sakit (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2016 Nomor 1197);
Peraturan Menteri Késehatan Republik Indonesia Nomor
27 Tahun 2017 tentang Pedoman Pencegahan dan
Pengendalian Infeksi di Fasilitas Pelayanan Kesehatan
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor
857);
Memperhatikan .¥. Keputusan Menteri Kesehatan, Nomor
HK.01.07/Menkes/413/2020 tentang Pedoman
Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Disease 2019
(Covid-19};
2. Keputusan Bupati Sintang Nomor : 360/337/KEP-
: BPBD/2020 tentang Penetapan Status Siaga Darurat
Bencana Non Alam Corona Virus Disease 2019 (Covid-19)
di Kabupaten Sintang Tahun 2020.
MEMUTUSKAN :
Menetapkan
KESATU : Penetapan Ruangan dan Jumiah Tempat Tidur Penanggulangan
Wabah Corona Virus Disease 2019 di Rumah Sakit Umum Daerah
Ade Muhammad Djoen Sintang. sebagaimana tercantum dalam
Lampiran | Keputusan ini.
KEDUA
Penetapan Ruangan dan Jumlah Tempat Tidur sebagaimana
dimaksud pada Diktum KESATU Keputusan ini, disesuaikan dengan
kemampuan penyediaan ruangin, jenis dan kebutuhan pelayanan
serta ketersediaan Sumber Daya Manusia sesuai dengan Peraturan
Perundang-Undangan vang berlaku.
KETIGA : Dalam keadaan kunjungan pasien rawat inap yang melebihi
kapasitas daya tarmpung Rumah Sakit dan kasus-kasus tertentu
serta kejadian luar viasa ketentuan sebagaimana dimaksud Diktum
KESATU Keputusan ini ditamhah dengan Ekstra Bed sebagaimana
tercantum pada Lumpiran 1) Kerutusan ini;
KEEMPAT + Keputusan ini berlaku sejak ditetapkan, dan mulai dilaksanakan
pada tanggal 30 Maret 2020, dengan ketentuan
a. biaya sebagai ekibat ditetapkannya Keputusan ini dibebankan
pada Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah Kabupaten
Sintang Tahun Anggaran 2020;
* b. apabila terdapat kekeliruan dalam penetapan Keputusan ini
akan diadakan perbaikan dan penyempurnaan sebagaimana
mestinya.
Ditetapkan di Sintang
pada tanggal 28 April 2020
IREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
ADEYMUHAMMAD DJOEN SINTANG,
ROSA TRIFINA
Tembusan
Yeh. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi
Inspektur Kabupaten Sintang di Sintang
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan As ah Kabupaten Sintang di Sintang.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang di Sintang,
Kepala Bagian Hukum Sekretariat Daerah Kabupaten Sintang di Sintang.
Yang bersangkutan untuk diketahui Dan dilaksanakan.
wimantan Burt di Pontianak
SesepeLAMPIRAN 1
| KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH ADE
MUHAMMAD DJOEN SINTANG
NOMOR 445/2236.a/RSUD/TAHUN 2020
TANGGAL : 28 APRIL TAHUN 2020
TENTANG PENETAPAN RUANGAN DAN JUMLAH TEMPAT
TIDUR PENANGGULANGAN WABAH CORONA VIRUS
DISEASE 2019 DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
ADE MUHAMMAD DJOEN SINTANG
JUMLAH RUANGAN DAN TEMPAT TIDUR PENANGGULANGAN WABAH
CORONA VIRUS DISEASE 2019 | RUMAH SAKIT UMUM
DAERAH ADE MUHAMMAD DJOEN SINTANG
[No NAMA RUANGAN KETERANGAN |
| |
ime He _ 5
1. | BINERE RAWAT INAP GD RUMAH |
| SAKIT JL
PATTIMURA
2. | PINERE RAWAT JALAN fo a [1GD~ RUMAH |
| SAKIT JL. ¥.C.,
| OEVANG
! OERAY
ICU TEKANAN NEGATIF DENGAN |
| VENTILATOR
TCU TANPA TEKANAN NEGATIF
TANPA VENTILATOR
TSOLASI TEKANAN NEGATIF
TSOLASI TANPA TEKANAN
NEGATIF
NICU KHUSUS COVID i : >
PICU KHUSUS COVID j : jee
TOTAL 6 | T
DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
ADJ\MUHAMMAD DJOEN SINTANG,
ROSA TRIFINANOMOR
TENTANG
‘TANGGAL :
: -KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH -ADE
MUHAMMAD DJOEN SINTANG
445 /2236.a/RSUD/TAHUN 2020
28 APRIL TAHUN 2020
PENETAPAN RUANGAN DAN JUMLAH TEMPAT
TIDUR PENANGGULANGAN WABAH CORONA VIRUS:
DISEASE 2019 DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
ADE MUHAMMAD DJOEN SINTANG
JUMLAH RUANGAN DAN EXTRA BSD PENANGGULANGAN WABAH
CORONA VIRUS DISEASE 2019 DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH.
ADE MUHAMMAD DJOEN SINTANG
NO
NAMA RUANGAN,
| JUMLAH " JUMLAH | KETERANGAN
RUANGAN EXTRA
BED | |
4
2 3 5
ISOLASITANPATEKANAN | 2 | 35 | 1, RUANGAN |
NEGATIF
INSTALASI
RAWAT NAP
LANTAI 1° (SATU) |
15 (LIMA BELAS) |
TEMPAT TIDUR
RUANGAN
INSTALASIL
RAWAT INAP |
| LANTAT (oua)|
' | 20 (DUA PULUH)
TEMPAT TIDUR
a
TOTAL
(at 35
DIREKTUR RUMAH SAKIT.UMUM DAERAH
ADEVMUHAMMAD DJOEN SINFANG,
vu
ROSA TRIFINA