Makalah Ekonomi Tradisional Vs Ekonomi Liberal Isi

You might also like

Download as docx, pdf, or txt
Download as docx, pdf, or txt
You are on page 1of 8

BAB I

PENDAHULUAN

A. Pengertian Judul
Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) Ekonomi adalah Ilmu Mengenai
Asas-asas produksi, distribusi, dan pemakaian barang – barang serta kekayaan (seperti hal
keuangan, perindustrian, dan perdagangan). Tradisional adalah sikap dan cara berfikir serta
bertindak yang selalu berpegang teguh pada norma dan adat kebiasaan yang ada secara turun –
menurun. Ekonomi adalah pemanfaatan uang, tenaga, waktu dan sebagainya yang berharga
serta urusan keuangan rumah tangga, organisasi, negara. Liberal adalah bersifat bebas;
berpandangan bebas, luas dan terbuka.
Jadi, pengertian dari Ekonomi Tradisional VS Ekonomi Liberal adalah sistem ekonomi
sederhana yang berdasarkan adat istiadat, dan memberikan kebebasan pada masyarakat dalam
melakukan kegiatan ekonomi.

B. Latar Belakang Masalah


Latar belakang kami memilih judul “Ekonomi Tradisional VS Ekonomi Liberal”
karena perekonomian merupakan kebutuhan primer bagi setiap individu di masyarakat sejak
dahulu.

C. Metode Pengumpulan Data


Untuk menyelasaikan makalah ini kami telah memilih metode “ Internet Resarch “
yaitu sistem atau cara pengumpulan data dari internet.

D. Hypotesa
Hypotesa atau pendapat sementara kami tentang Ekonomi Tradisional VS Ekonomi
Libera. Perekonomian saat ini sudah tidak bisa dikebelakangkan lagi karena sudah menjadi hal
yang sangat penting bagi masyarakat dan negara.

iii
BAB II
EKONOMI TRADISIONAL VS EKONOMI LIBERAL

A. Pengertian Ekonomi
Ekonomi merupakan serangkaian besar kegitan produksi dan konsumsi yang saling terkait
yang membantu dalam menentukan bagaimana sumber daya yang langka dialokasikan.
Produksi dan konsumsi barang dan jasa digunakan untuk memenuhi kebutuhan mereka yang
hidup dan beroprasi dalam perekonomian, yang juga di sebut sebagai sistem ekonomi.
Perekonomian mencakup semua aktivitas yang berkaitan dengan produksi, konsumsi, dan
perdagangan barang dan jasa, disuatu daerah. Ekonomi berlaku untuk semua orang mulai dari
individu hingga entitas seperti perusahaan dan pemerintah. Ekonomi suatu wilayah atau
negara tertentu diatur oleh budaya, hukum, sejarah, dan geografi, di antara faktor – faktor
lainnya, dan berkembang karena kebutuhan. Karena alesan ini, tidak ada dua perekonomian
yang identik.
Tujuan kegiatan ekonomi adalah sebagai berikut :
- Untuk mendapatkan uang, keuntungan, dan kekayaan
- Pemanfaatan sumber daya
- Mengikat secara hukum
- Menggunakan akal sehat
- Dapat di terima secara sosial

B. Pengertian Ekonomi Tradisional


Ekonomi tradisonal atau sistem ekonomi tradisional merupakan tanggapan aktif
manusia pendukung suatu kebudayaan terhadap lingkungannya, dalam usaha memenuhi
kebutuhannya sesuai dengan pola pelaksanaan yang sifatnya tradisional
Dumairy ( 1966 ) mengemukokan sistem ekonomi tradisional adalah sistem yang
mengatur dan hubungan ekonomi antara maka dikatakan juga bahwa sistem ekonomi tidak
harus berdiri sendiri, tetapi berkaitan dengan pandangan mereka, pola dan filsakat hidup di
mana dia berisitirahat.

iii
Sedangkan menurut Chester A Bemand yaitu suatu kesatuan yang terpadu yang secara
kolestik yang di dalam nya ada bagian – bagian dan masing – masing bagian itu memiliki ciri
dan batas bersendiri.
Pada sistem ini, tidak di butuhkan campur tangan pemerintah terhadap setiap aktivitas
ekonomi.

C. Contoh Ekonomi Tradisional


1. Nelayan mencari ikan (Produksi) pelanggan ikan (Distribusi) konsumsi ikan
(Konsumsi)
2. Pertambangan emas (Produksi), toko emas (Distribusi), pembelian emas (Konsumsi)
3. Perkebunan teh (Produksi), distribusi teh (Distribusi), konsumsi teh (Konsumsi)

D. Pengertian Ekonomi Liberal


Sistem ekonomi liberalis adalah salah satu bentuk sistem ekonomi yang memberikan
kebebasan setinggi – tingginya kepada setiap orang untuk melakukan kegitan ekonomi demi
mendapatkan untuk yang sangat besar. Sederhananya, sistem ekonomi liberalis adalah suatu
sistem ekonomi yang mana setiap keputusan perekonomian di dalamnya mengacu pada
ekonomi pasar dan juga menjunjung tinggi setiap hak kepemilikan pirbadi.
Sistem ekonomi liberalis ini sering dikaitkan dengan sistem ekonomi kapitalis, di mana
pemerintah memiliki potensi untuk melakukan intervasi agar tidak ada monopoli antar pihak
swasta yang bisa membatasi kebebasan orang banyak dalam membuat suatu keputusan.

E. Contoh Ekonomi Liberal


1. Sumber produksi akan di kuasai pihak swasta
2. Masyarakat memiliki kebebasan bekreasi dalam kegiatan ekonomi
3. Hak kepemilikan pribadi diakui

F. Kekurangan Ekonomi Tradisional dan Ekonomi Liberal


1. Kekurangan Ekonomi Tradisional
 Tidak semua kebutuhan masyarakat bisa di penuhi karena masih sangat
mengandalkan hasil alam

iii
 Kualitas barang hasil produksi rendah
 Masyarakat kurang berkembang karena cenderung menolak perubahan
 Kegiatan ekonomi tidak meningkatkan taraf hidup masyarakat di
2. Kekurangan Ekonomi Liberal
 Adanya kesenjangan perekonomian masyarakat. Kesenjangan yang terjadi dalam
sistem ekonomi liberal yaitu, yang kaya semakin kaya dan yang miskin semakin
miskin. Hal tersebut yang terjadi karena produsen tahu apa yang di butuhkan oleh
masyarakat dan produk apa yang seharusnya mereka produksi.
 Terjadi persaingan yang tidak sehat antar pelaku usaha. Para produsen berlomba –
lomba dalam menarik para konsumen sebanyak – banyaknya dengan cara apapun.
Oleh karena itu, maka akan terjadi persaingan yang tidak sehat. Para pemilik usaha
akan melakukan berbagai cara untuk bisa memperoleh keuntungan yang besar.
 Pedagan baru kesulitan mencapai pendapatan. Para pedagang baru akan kesulitan
dalam mencari kesempatan menarik konsumen karena banyak nya pedagang lama
yang sudah lebih dulu menguasai pasar. Oleh karena itu, akan terjadi persaingan
yang sangat ketat dan pedagang baru akan kesulitan mencapai keuntungan.

G. Kelebihan Ekonomi Tradisional dan Ekonomi Liberal


1. Kelebihan Ekonomi Tradisional
 Perekonomian cenderung stabil
 Sistem karter, membuat masyarakat, cenderung jujur
 Mendorong kerja sama dan kerukunan individu dalam kelompok masyarakat
 Memotivasi masyarakat untuk menjadi paham
 Terhindar dari persaingan tidak sehat karena produksi tidak ditujukan untuk
mencari keuntungan.
2. Kelebihan Ekonomi Liberal
 Produksi barang akan di dasarkan pada kebutuhan pasar para pelaku usaha
tidak akan membuat suatu produk jika barang tersebut tidak dibutuhkan oleh
konsumen atau masyarakat

iii
 Hadirnya produk – produk berkualitas dengan adanya persaingan pasar yang
sangat ketat, maka akan terjadi persaingan kualitas produk juga. Dimana
produsen akan berlomba – lomba membuat produk dengan kualitas tinggi
agar masyarakat tertarik untuk membelinya.
 Menumbuhkan sikap kreatif dan inovatif para pelaku usaha. Para pemilik
usaha tentu akan berusaha keras dalam mengembangkan kretivitas dan
inovasi nya dalam membuat produk. Hal tersebut bertujuan agar produk
yang mereka ciptakan berbeda dengan produsen lain dan mempunyai nilai
tambah yang lebih berkualitas dibandingkan dengan produk lain.

H. Perbedaan Ekonomi Tradisional dan Ekonomi Liberal


Sistem ekonomi Tradisional adalah sistem perekonomian yang terdapat pada
kehidupan masyarakat yang masih sederhana. Sedangkan sistem ekonomi liberal ialah sistem
di mana sebagaian besar keputusan dalam perekonomian di tentukan oleh masing – masing
individu, bukan lembaga atau organisasi bahkan pemerintah

iii
BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan
1. Sistem perekonomian tradisional adalah sistem perekonomian yang masih
menggunakan teknologi sederhana dalam upaya pemenuhan kebutuhannya.
Masyarakat yang menganut sistem perekonomian tradisional ini lebih mengutamakan
kepentingan bersama dari pada kepentingan pribadi sehingga tidak individulistis.
2. Sistem ekonomi liberal ini bisa di sebut dengan istilah sistem ekonomi pasar. Dimana
yang menjadi peran utama, atau tiang utama adalah mekanisme pasar dan pihak
swasta.

B. Saran
1. Sebaiknya setiap negara dalam memilih sistem ekonomi yang akan dipakai atau
digunakan di negara tersebut jangan melihat atau mengikuti negara lain, tetapi
sesuaikan dengan kondisi negara tersebut. Karena kondisi perekonomian di setiap
negara belum tentu sama.
2. Semoga indonesia bisa lebih maju dan berkembang, terutama di bidang ekonomi yang
semakin membaik dengan di dukung pemerintah yang jujur dan bersih.

iii
DAFTAR PUSTAKA

https://www.stiepasim.ac.id/pengertian - ilmu - ekonomi – menurut – para ahli/


https://brainly.co.id/tugas/9197503
https://www.cnnindonesia.com/
ekonomi/202III23145536 – 104 – 724977 / Sistem – ekonomi – tradisional – pengertian – ciri
– kelebihan – dan – kekurangan/amp.

iii
DAFTAR ISI
Halaman
Lembar Pengesahan...................................................................................................... i
Kata Pengantar.............................................................................................................. ii
Daftar Isi....................................................................................................................... iii

BAB I PENDAHULUAN
A. Pengertian Judul.................................................................................... 1
B. Latar Belakang Masalah........................................................................ 1
C. Metode Pengumpulan Data................................................................... 1
D. Hypotesa............................................................................................... 1

BAB II EKONOMI TRADISIONAL VS EKONOMI LIBERAL


A. Pengertian Ekonomi.............................................................................. 2
B. Pengertian Ekonomi Tradisional........................................................... 2
C. Contoh Ekonomi Tradisional................................................................ 3
D. Pengertian Ekonomi Liberal................................................................. 3
E. Contoh Ekonomi Liberal....................................................................... 3
F. Kekurangan Ekonomi Tradisional dan Ekonomi Liberal...................... 3
G. Kelebihan Ekonomi Tradisional dan Ekonomi Liberal........................ 4
H. Perbedaan Ekonomi Tradisional dan Ekonomi Liberal............... 5

BAB III KESIMPULAN DAN SARAN


A. Kesimpulan........................................................................................... 6
B. Saran..................................................................................................... 6

DAFTAR PUSTAKA

iii

You might also like