Quiz Sesi II Statistik

Berbasis Komputer

Nama : Diyana Fatahu. R

NIM : 43119110375

1. Input data SPSS

2. Hitung sttistik penjualan (rata-rata, median, simpangan baku, jumlah dst).

DATASET ACTIVATE DataSet1.

SAVE OUTFILE='C:\Users\Kepekso\Desktop\vita.sav'
/COMPRESSED.
FREQUENCIES VARIABLES=Bulan1 Bulan2 GAB
/PERCENTILES=25.0 50.0 75.0
/STATISTICS=STDDEV VARIANCE RANGE MINIMUM MAXIMUM SEMEAN MEAN MEDIAN SUM
SKEWNESS SESKEW KURTOSIS
SEKURT
/HISTOGRAM NORMAL
/ORDER=ANALYSIS.

Frequencies
Notes
Output Created 17-MAR-2022 16:43:30
Comments
Input Data C:\Users\Kepekso\Desktop\vi
ta.sav
Active Dataset DataSet1
Filter <none>
Weight <none>
Split File <none>
N of Rows in Working Data 12
File
Missing Value Handling Definition of Missing User-defined missing values
are treated as missing.
Cases Used Statistics are based on all
cases with valid data.
Syntax FREQUENCIES
VARIABLES=Bulan1 Bulan2
GAB
/PERCENTILES=25.0 50.0
75.0
/STATISTICS=STDDEV
VARIANCE RANGE
MINIMUM MAXIMUM
SEMEAN MEAN MEDIAN
SUM SKEWNESS SESKEW
KURTOSIS
SEKURT
/HISTOGRAM NORMAL
/ORDER=ANALYSIS.
Resources Processor Time 00:00:01,80
Elapsed Time 00:00:01,88
 Statistics
Tingkat Tingkat
Penjualan Bulan Penjualan Bulan Penjualan
1 2 Gabungan
N Valid 11 12 11
Missing 1 0 1
Mean 11045454,55 11945833,33 22986363,64
Std. Error of Mean 721628,668 754191,779 1462486,844
Median 11500000,00 11625000,00 23750000,00
Std. Deviation 2393371,528 2612596,961 4850520,122
Variance 5728227272727 6825662878787 2352754545454
,271 ,879 5,453
Skewness -,001 ,169 -,096
Std. Error of Skewness ,661 ,637 ,661
Kurtosis -,913 -1,288 -1,450
Std. Error of Kurtosis 1,279 1,232 1,279
Range 7250000 7700000 13150000
Minimum 7750000 8300000 16100000
Maximum 15000000 16000000 29250000
Sum 121500000 143350000 252850000
Percentiles 25 8500000,00 9562500,00 18250000,00
50 11500000,00 11625000,00 23750000,00
75 12750000,00 14187500,00 28250000,00

Frequency Table

Tingkat Penjualan Bulan 1

Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 7750000 1 8,3 9,1 9,1
7800000 1 8,3 9,1 18,2
8500000 1 8,3 9,1 27,3
9750000 1 8,3 9,1 36,4
10950000 1 8,3 9,1 45,5
11500000 2 16,7 18,2 63,6
12250000 1 8,3 9,1 72,7
12750000 1 8,3 9,1 81,8
13750000 1 8,3 9,1 90,9
15000000 1 8,3 9,1 100,0
Total 11 91,7 100,0
Missing belum ada 1 8,3
Total 12 100,0
 Tingkat Penjualan Bulan 2
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 8300000 1 8,3 8,3 8,3
8800000 1 8,3 8,3 16,7
9500000 1 8,3 8,3 25,0
9750000 1 8,3 8,3 33,3
11000000 1 8,3 8,3 41,7
11250000 1 8,3 8,3 50,0
12000000 1 8,3 8,3 58,3
13000000 1 8,3 8,3 66,7
14000000 1 8,3 8,3 75,0
14250000 1 8,3 8,3 83,3
15500000 1 8,3 8,3 91,7
16000000 1 8,3 8,3 100,0
Total 12 100,0 100,0

Penjualan Gabungan
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 16100000 1 8,3 9,1 9,1
16550000 1 8,3 9,1 18,2
18250000 1 8,3 9,1 27,3
20450000 1 8,3 9,1 36,4
21000000 1 8,3 9,1 45,5
23750000 1 8,3 9,1 54,5
24500000 1 8,3 9,1 63,6
25750000 1 8,3 9,1 72,7
28250000 1 8,3 9,1 81,8
29000000 1 8,3 9,1 90,9
29250000 1 8,3 9,1 100,0
Total 11 91,7 100,0
Missing belum ada 1 8,3
Total 12 100,0
3. Terjemahkan output SPSS

Jumlah data yang dianalisis ada 11 data, namun karena data tingkat penjualan bulan 1 ada
yang missing (artinya hilang atau tidak terisi oleh responden), maka data penjualan gabungan
juga missing 1 data.

 Rata-rata Tingkat Penjualan Bulan 1 sebesar Rp 11.045.454,55

 Rata-rata Tingkat Penjualan Bulan 1 sebesar Rp 11.945.833,33
 Rata-rata Tingkat Penjualan Gabungan sebesar Rp 22.986.363,64

1) Jumlah penyebaran nilai rata-rata dari sampel yang satu ke sampel yang lain jika diambil
dari distribusi sampel yang sama pada Tingkat Penjualan Bulan 1 sebesar 721.628,668
2) Jumlah penyebaran nilai rata-rata dari sampel yang satu ke sampel yang lain jika diambil
dari distribusi sampel yang sama pada Tingkat Penjualan Bulan 2 sebesar 754.191,779
3) Jumlah penyebaran nilai rata-rata dari sampel yang satu ke sampel yang lain jika diambil
dari distribusi sampel yang sama pada Tingkat Penjualan Gabungan sebesar
1.462.486,844

Sehingga:
1) angka penyebaran data Tingkat Penjualan Bulan 1 sebesar: Rp 11.045.454,55 +/- 2 x
721.628,668
2) angka penyebaran data Tingkat Penjualan Bulan 2 sebesar: Rp 11.945.833,33 +/- 2 x
754.191,779
3) angka penyebaran data Tingkat Penjualan Gabungan sebesar: Rp 22.986.363,64 +/- 2 x
1.462.486,844

 Median (Titik tengah) yaitu yang membagi data Tingkat Penjualan Bulan 1 dua sama
besar adalah 11.500.000,00
 Median (Titik tengah) yaitu yang membagi data Tingkat Penjualan Bulan 2 dua sama
besar adalah 11.625.000,00
 Median (Titik tengah) yaitu yang membagi data Tingkat Penjualan Gabungan dua sama
besar adalah 23750000,00

 Simpangan baku data Tingkat Penjualan Bulan 1 adalah

2393371,528
 Simpangan baku data Tingkat Penjualan Bulan 2 adalah
2612596,961
 Simpangan baku data Tingkat Penjualan Gabungan adalah
4850520,122

Variance adalah angka yang menunjukan seberapa besar penyebaran data yang ada dalam
suatu kelompok.
 Variance data Tingkat Penjualan Bulan 1 adalah 5728227272727,271
 Variance data Tingkat Penjualan Bulan 2 adalah 6825662878787,879
 Variance data Tingkat Penjualan Gabungan adalah
23527545454545,453
Ketiganya mempunyai variance yang besar, sehingga menunjukkan fluktuasi yang tinggi
antara dara satu dengan data yang lainnya.
Data tingkar penjualan gabungan menunjukkan fluktuasi data yang tinggi dibanding dengan
data Tingkat Penjualan Bulan 2, sedankan Tingkat Penjualan Bulan 1 memiliki fluktuasi data
yang paling rendah.

Skewness terkait simetris (normal) data distribusi, cara mencari ratio skewness: Skewness;
Std.Error of Skewness.
 Skewness data Tingkat Penjualan Bulan 1 adalah, 001
 Skewness data Tingkat Penjualan Bulan 2 adalah, 169
 Skewness data Tingkat Penjualan Gabungan adalah,-096

 Std.Error of Skewness data Tingkat Penjualan Bulan 1 adalah, 661

 Std.Error of Skewness data Tingkat Penjualan Bulan 2 adalah, 637
 Std.Error of Skewness data Tingkat Penjualan Gabungan adalah, 661
Karena terletak antara -2 dan + 2 maka distibusi datanya normal (simetris).

Kurtosis terkait normalitas yaitu data terdistribusi normal atau tidak dari segi titik puncak
dsitribusi data.
 Kurtosis data Tingkat Penjualan Bulan 1 adalah -,913
 Kurtosis data Tingkat Penjualan Bulan 2 adalah -1,288
 Kurtosis data Tingkat Penjualan Gabungan adalaH -1,450
 Std. Error Kurtosis data Tingkat Penjualan Bulan 1 adalah 1,279
 Std. Error Kurtosis data Tingkat Penjualan Bulan 2 adalah 1,232
 Std. Error Kurtosis data Tingkat Penjualan Gabungan adalah 1,27
Dan karena berada antara -2 dan + 2 maka data terdistribusi normal.

 Jangkauan nilai selisih dari nilai maksimum dengan minimum data Tingkat Penjualan
Bulan 1 adalah 7.250.000
 Jangkauan nilai selisih dari nilai maksimum dengan minimum data Tingkat Penjualan
Bulan 2 adalah 7700000
 Jangkauan nilai selisih dari nilai maksimum dengan minimum data Tingkat Penjualan
Gabungan adalah 13150000

 Data Tingkat Penjualan Bulan 1 yang terbesar adalah Rp 15.000.000 dan yang terkecil
adalah Rp 7.750.000
 Data Tingkat Penjualan Bulan 2 yang terbesar adalah Rp 16.000.000 dan yang terkecil
adalah Rp 8.300.000
 Data Tingkat Penjualan Gabungan yang terbesar adalah Rp 29.250.000 dan yang
terkecil adalah Rp 29.250.000

Jumlah total penjualan bulan 1 sebesar Rp 121.500.000

Jumlah total penjualan bulan 2 sebesar Rp 143.350.000
Jumlah total penjualan bulan gabungan sebesar Rp 252.850.000

Terlihat bahwa ada empat bagian yang sama dalam sekumpulan data yang terbagi menurut
pembagian Kuartil, yaitu :
 Pada data Tingkat Penjualan Bulan 1, 25% pertama adalah bagian terendah sampai
8500000,00
  Bagian 25% berikutnya adalah bagian terendah kedua hingga ke Median 11500000,00
 Bagian 25% setelah Median adalah bagian tertinggi kedua sampai 12750000,00
 25% keempat adalah bagian yang tertinggi dimulai dari 12750000,00

Pada data Tingkat Penjualan Bulan 2

 25% pertama adalah bagian terendah sampai 9562500,00
 Bagian 25% berikutnya adalah bagian terendah kedua hingga ke Median 11625000,00
 Bagian 25% setelah Median adalah bagian tertinggi kedua sampai 14187500,00
 25% keempat adalah bagian yang tertinggi dimulai dari 14187500,00

Pada data Penjualan gabungan

 25% pertama adalah bagian terendah sampai 18250000,00
 Bagian 25% berikutnya adalah bagian terendah kedua hingga ke Median 23750000,00
 Bagian 25% setelah Median adalah bagian tertinggi kedua sampai 28250000,00
 25% keempat adalah bagian yang tertinggi dimulai dari 28250000,00
4. Gambar histogram dan polygon
 Penjualan Gabungan

Mean 22986363,64
Std. Dev. = 4850520,122
11

Frequency

17500000 22500000 25000000 27500000

Penjualan Gabungan
5. Hitung frekwensi area dan tingkat pendidikan

FREQUENCIES VARIABLES=PDK Area

/PERCENTILES=25.0 50.0 75.0
/STATISTICS=STDDEV VARIANCE RANGE MINIMUM MAXIMUM SEMEAN MEAN MEDIAN SUM
SKEWNESS SESKEW KURTOSIS
SEKURT
/PIECHART FREQ
/ORDER=ANALYSIS.

Frequencies

Notes
Output Created 17-MAR-2022 17:01:34
Comments
Input Data C:\Users\Kepekso\Desktop\vi
ta.sav
Active Dataset DataSet1
Filter <none>
Weight <none>
Split File <none>
N of Rows in Working Data 12
File
Missing Value Handling Definition of Missing User-defined missing values
are treated as missing.
Cases Used Statistics are based on all
cases with valid data.
Syntax FREQUENCIES
VARIABLES=PDK Area
/PERCENTILES=25.0 50.0
75.0
/STATISTICS=STDDEV
VARIANCE RANGE
MINIMUM MAXIMUM
SEMEAN MEAN MEDIAN
SUM SKEWNESS SESKEW
KURTOSIS
SEKURT
/PIECHART FREQ
/ORDER=ANALYSIS.
Resources Processor Time 00:00:00,52
Elapsed Time 00:00:00,56
 Statistics
Tingkat
Pendidikan Area
N Valid 12 12
Missing 0 0
Mean 2,25 2,25
Std. Error of Mean ,305 ,329
Median 2,50 2,00
Std. Deviation 1,055 1,138
Variance 1,114 1,295
Skewness -,035 ,305
Std. Error of Skewness ,637 ,637
Kurtosis -1,399 -1,265
Std. Error of Kurtosis 1,232 1,232
Range 3 3
Minimum 1 1
Maximum 4 4
Sum 27 27
Percentiles 25 1,00 1,00
50 2,50 2,00
75 3,00 3,00

Frequency Table

Tingkat Pendidikan
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid SMU 4 33,3 33,3 33,3
D3 2 16,7 16,7 50,0
S1 5 41,7 41,7 91,7
S2 1 8,3 8,3 100,0
Total 12 100,0 100,0

Area
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid Jakarta 4 33,3 33,3 33,3
Jawa Barat 3 25,0 25,0 58,3
Jawa Tengah 3 25,0 25,0 83,3
Jawa Timur 2 16,7 16,7 100,0
Total 12 100,0 100,0
6. Pie chart area dan pie chart pendidikan
7. Analisis regresi total penjualan sebagai independen variable (X1), Insentif
sebagai dependen variable (Y).

REGRESSION
/MISSING LISTWISE
/STATISTICS COEFF OUTS R ANOVA
/CRITERIA=PIN(.05) POUT(.10)
/NOORIGIN
/DEPENDENT Insentif
/METHOD=ENTER GAB.

Regression

Notes
Output Created 17-MAR-2022 17:19:31
Comments
Input Data C:\Users\Kepekso\Desktop\vi
ta.sav
Active Dataset DataSet1
Filter <none>
Weight <none>
Split File <none>
N of Rows in Working Data 12
File
Missing Value Handling Definition of Missing User-defined missing values
are treated as missing.
Cases Used Statistics are based on cases
with no missing values for
any variable used.
Syntax REGRESSION
/MISSING LISTWISE
/STATISTICS COEFF
OUTS R ANOVA
/CRITERIA=PIN(.05)
POUT(.10)
/NOORIGIN
/DEPENDENT Insentif
/METHOD=ENTER GAB.
Resources Processor Time 00:00:00,00
Elapsed Time 00:00:00,09
Memory Required 1476 bytes
Additional Memory Required 0 bytes
for Residual Plots
 Variables Entered/Removeda
Variables Variables
Model Entered Removed Method
1 Penjualan . Enter
b
Gabungan

a. Dependent Variable: Insentif

b. All requested variables entered.

Model Summary
Adjusted R Std. Error of the
Model R R Square Square Estimate
a
1 ,924 ,854 ,833 19752,858

a. Predictors: (Constant), Penjualan Gabungan

ANOVAa
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 16007661058,7 1 16007661058,7 41,027 ,000b
15 15
Residual 2731227830,17 7 390175404,311
4
Total 18738888888,8 8
89

a. Dependent Variable: Insentif

b. Predictors: (Constant), Penjualan Gabungan

Coefficientsa
Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) -21116,921 43436,581 -,486 ,642
Penjualan Gabungan ,011 ,002 ,924 6,405 ,000

a. Dependent Variable: Insentif

8. Jelaskan hasil regresi tsb

Dari output tersebut (Tabel Annova) diketahui bahwa nilai Fhitung = 41,027 dengan tingkat
signifikasi sebesar 0,000 < 0,05, maka model regresi bisa dipakai untuk memprediksi variabel
Total Penjualan, atau dengan kata lain ada pengaruh variabel Total Penjualan (X) terhadap
variabel insentif (Y).

Tabel Model Summary di atas menjelaskan besarnya nilai korelasi / hubungan (R) yaitu
sebesar 0,924. Dari output tersebut diperoleh koefisien deternimal (R Square) sebesar 0,833,
yang mengandung pengertian bahwa pengaruh independent variable (Total Penjualan)
terhadap dependent variable (Insentif) adalah sebesar 83,3%.