Professional Documents
Culture Documents
Materi 2 Bisnis Elektronik (E-Business) Dan Kerja Sama Global
Materi 2 Bisnis Elektronik (E-Business) Dan Kerja Sama Global
Materi Pembelajaran
2.1 PROSES BISNIS dan SISTEM INFORMASI
Proses Bisnis
Bagaimana Teknologi Informasi Meningkatkan Proses Bisnis
1
9/27/2017
Untuk dapat beroperasi, organisasi bisnis harus berurusan dengan banyak hal yang berbeda
terkait informasi mengenai pemasok, pelanggan, pegawai, faktur, pembayaran, serta tentu saja PROSES BISNIS
produk dan layanan mereka dan harus mengatur aktivitas kerja yang menggunakan informasi ini
agar dapat beroperasi secara efisien, membuat keputusan yang lebih baik, dan meningkatkan Proses bisnis adalah kumpulan kegiatan yang dibutuhkan untuk
pelaksanaan proses bisnis mereka. menghasilkan suatu produk atau jasa. Kegiatan ini didukung oleh aliran
material, informasi, dan pengetahuan dari berbagai pihak yang terlibat
dalam proses bisnis.
Proses bisnis juga mengacu pada cara yang unik di mana organisasi
mengoordinasikan pekerjaan, informasi, dan pengetahuan, serta cara-cara
yang dipilih manajemen dalam mengoordinasikan pekerjaan.
Proses bisnis sebuah perusahaan dapat menjadi sumber kekuatan
kompetitif, jika mereka memungkinkan perusahaan untuk berinovasi atau
beroperasi lebih baik dari para pesaingnya.
Proses bisnis juga dapat menjadi beban jika mereka didasarkan pada cara
kerja yang ketinggalan zaman/tidak sesuai kebutuhan yang menghambat
efisiensi dan respons organisasi.
Setiap bisnis dapat dilihat sebagai kumpulan proses bisnis, beberapa di antaranya merupakan
bagian dari proses yang memiliki cakupan yang lebih besar. Misalnya, menggunakan mentor/
pendidik, wiki, blog, dan video adalah bagian dari proses manajemen pengetahuan secara
keseluruhan. Banyak proses bisnis yang terkait dengan area fungsional tertentu. Sebagai
contoh, fungsi-fungsi penjualan dan pemasaran bertanggung jawab untuk mengidentifikasi
pelanggan, dan fungsi sumber daya manusia bertanggung jawab untuk merekrut pekerja
mendeskripsikan beberapa tipikal proses bisnis untuk masing-masing.
Elistia, SE, MM 7 Elistia, SE, MM 8
2
9/27/2017
Proses bisnis lainnya banyak yang bertentangan dengan area fungsional yang lainnya
dan memerlukan koordinasi lintas departemen. Sebagai contoh, mempertimbangkan
proses bisnis yang tampaknya sederhana seperti memenuhi pesanan pelanggan. Proses Bisnis
Tagihan atau faktur dikeluarkan oleh departemen akuntansi. Departemen
penjualan menerima informasi pengiriman dan bersiap untuk melayani
pelanggan dengan menjawab panggilan telepon atau mengisi klaim garansi.
Penyelesaian pesanan awalnya tampak sebagai proses yang sederhana,
kemudian ternyata menjadi serangkaian proses bisnis yang sangat rumit dan
membutuhkan koordinasi yang erat dari area fungsional utama dalam suatu
perusahaan.
Selain itu, untuk melakukan semua langkah-langkah dalam proses
penyelesaian pemesanan secara efisien, diperlukan banyak informasi.
Informasi yang diperlukan harus mengalir dengan cepat di dalam
perusahaan dari satu pengambil keputusan kepada yang lain; ataupun
Pada awalnya, departemen penjualan menerima pesanan penjualan. Pesanan pertama melewati
area akuntansi untuk menjamin konsumen dapat membayar barang yang dipesan baik secara dengan mitra bisnis, seperti perusahaan pengiriman; beserta para
kredit atau pembayaran langsung saat proses pengiriman. pelanggan. Sistem informasi berbasis komputer menjadikannya mungkin
Setelah kredit pelanggan disetujui, departemen produksi menarik produk dari persediaan atau untuk dilakukan.
menghasilkan produk. Kemudian produk tersebut dikirimkan (dan ini mungkin memerlukan kerja
sama dengan perusahaan logistik, seperti UPS atau FedEx).
Elistia, SE, MM 9 Elistia, SE, MM 10
Bagaimana Teknologi
Informasi Meningkatkan Proses Bisnis?
Bagaimana sistem informasi meningkatkan proses bisnis?
Sistem informasi mengotomatisasikan banyak langkah dalam proses bisnis yang
sebelumnya dilakukan secara manual, seperti memeriksa kredit klien, mencetak
tagihan, dan mengirim pesanan.
Teknologi baru dapat betul betul mengubah arus informasi, sehingga
2.2 Jenis – Jenis
memungkinkan bagi lebih banyak orang untuk mengakses dan berbagi informasi,
mengubah prosedur yang seharusnya dikerjakan secara berurutan menjadi dapat
Sistem Informasi
dilakukan secara bersamaan, serta menghilangkan hambatan-hambatan dalam
pengambilan keputusan.
Teknologi informasi yang baru, sering kali mengubah cara organisasi bisnis dalam
bekerja dan mendukung model bisnis yang baru secara menyeluruh.
Mengunduh berbagai macam e-book dari amazon, membeli komputer secara
online di Best Buy, dan mengunduh musik dari iTunes adalah proses bisnis yang
sangat baru berdasarkan model bisnis baru, yang tak dapat dibayangkan tanpa
teknologi informasi saat ini. dengan melakukan analisis terhadap proses bisnis,
dengan cara meningkatkan efisiensi dan efektivitas pada proses bisnisnya.
Elistia, SE, MM 11 Elistia, SE, MM 12
3
9/27/2017
TPS Penggajian
A. Sistem-sistem Untuk Kelompok
Manajemen yang Berbeda
15 Elistia, SE, MM 16
4
9/27/2017
Sistem-sistem Untuk Kelompok Proses ini menunjukkan bagaimana SIM mengubah data (untuk level transaksi) dari
persediaan, produksi, dan akuntansi menjadi data laporan kepada para manajer.
Manajemen yang Berbeda
5
9/27/2017
Gambar 2.5 Sistem Pendukung Keputusan Pengestimasian Pelayaran Sistem-sistem Untuk Kelompok Manajemen
6
9/27/2017
7
9/27/2017
8
9/27/2017
9
9/27/2017
Apa yang Dimaksud dengan Kolaborasi? Apa yang Dimaksud Dengan Bisnis Jejaring Sosial?
Kolaborasi (collaboration) adalah bekerja bersama-sama orang lain
Banyak perusahaan meningkatkan kolaborasi dengan memanfaatkan bisnis
untuk mencapai tujuan bersama yang jelas.
jejaring sosial (social business)—menggunakan platform jejaring sosial,
Kolaborasi berfokus pada penyelesaian tugas ataupun misi, dan yang meliputi Facebook, Twitter, dan perangkat sosial yang terdapat dalam
biasanya digunakan pada organisasi bisnis, atau organisasi lainnya, perusahaan untuk berhubungan dengan karyawan, pelanggan, serta
atau antara satu bisnis dengan bisnis lainnya. pemasok mereka.
Sebagai contoh: Perangkat ini memungkinkan pekerja untuk membuat profil, membentuk
kelompok, dan mengikuti perkembangan status anggota Iainya.
Anda berkolaborasi dengan rekan Anda di Tokyo yang memiliki
keahlian dalam suatu bidang yang tidak Anda pahami, Tujuan dari bisnis jejaring sosial adalah untuk memperdalam interaksi
dengan kelompok-kelompok dari dalam dan luar perusahaan guna
Anda berkolaborasi dengan banyak rekanan dalam memublikasikan memperlancar dan memperbaiki pendistribusian informasi, inovasi, dan
blog perusahaan. Jika Anda bekerja di biro hukum, pengambilan keputusan.
Anda berkolaborasi dengan para akuntan di sebuah tor jasa akuntan Kunci utama dalam bisnis jejaring sosial adalah "percakapan". Pelanggan,
untuk melayani kebutuhan klien terkait masalah pajak. pemasok, karyawan, manajer, bahkan organisasi yang jauh sekali memiliki
percakapan yang terus berlangsung seputar organisasi.
Aplikasi Bisnis Jejaring Sosial Manfaat dari Kolaborasi dan Bisnis Jejaring Sosial
10
9/27/2017
Ilustrasi secara grafis bagaimana kolaborasi memengaruhi kinerja bisnis Membangun Budaya Dan Proses Bisnis yang Kolaboratif
Budaya bisnis dan proses bisnis yang kolaboratif sangat berbeda. Manajer
senior bertanggung jawab mencapai hasil, namun bergantung pada
kelompok karyawan dalam menerapkan dan mencapai hasil tersebut.
Kebijakan, produk, perancangan, proses, dan sistemsistem berhubungan
erat dengan kelompok-kelompok pada tiap tingkatan dalam organisasi
dalam merancang, menciptakan, dan membangun. Anggota tim diberi
penghargaan atas kinerja mereka, baik secara tim maupun individu.
Fungsi dari manajemen tingkat menengah adalah untuk membentuk tim,
mengoordinasikan pekerjaan mereka, dan mengawasi kinerja mereka.
Budaya bisnis dan proses bisnis dalam organisasi bisnis lebih bersifat
"sosial".
Dalam sebuah Sudaya yang kolaboratif, manajemen senior membangun
kolaborasi dan tim kerja sebagai bagian Renting dalam organisasi dan
biasanya ia juga menerapkan budaya kolaborasi antar-pejabat senior di
dalam organisasi bisnis tersebut.
41 Elistia, SE, MM 42
Perangkat Teknologi untuk Kolaborasi dan Bisnis Jejaring Sosial Perangkat Teknologi untuk Kolaborasi dan Bisnis Jejaring Sosial
1. Surel Dan Pesan Instan (Instant Messaging—lM) 3. Virtual Worlds
Surat elektronik—surel (electronic mail—e-mail) dan pesan instan • Virtual worlds, seperti Second Life adalah lingkungan 3D yang dihuni
(termasuk pesan singkat) menjadi perangkat utama dalam oleh "penduduk/warga" yang telah menciptakan karakter grafis
berkomunikasi dan berkolaborasi untuk menghubungkan Perangkat sebagai perwakilan diri mereka, yang dikenal sebagai avatar.
lunak yang mereka rancang, beroperasi pada komputer, telepon seluler,
• Organisasi seperti IBM dan Insead, sekolah bisnis berskala
dan perangkat genggam nirkabel Iainnya, dan dilengkapi fitur untuk
internasional dengan kampus di Prancis dan Singapura,
saling berbagi file di samping mengirim pesan.
menggunakan virtual worlds untuk mengadakan pertemuan secara
2. Wiki online, sesi pelatihan, serta "lounge (tempat berkumpul)".
Wiki adalah jenis situs web yang memudahkan pengguna yang tidak • Manusia-manusia nyata yang diwakili oleh avatar bertemu,
memiliki pengetahuan dalam bahasa pemrograman dan pengembangan berinteraksi, dan saling berbagi ide secara virtual, menggunakan
web untuk berkontribusi dan mengubah isi tulisan dan gambar. Wiki gerak tubuh, chat box conversation (kotak untuk mengetik kalimat
yang paling terkenal adalah Wikipedia, proyek referensi terbesar di yang akan di sampaikan ke lawan bicara), dan komunikasi suara
dunia yang diedit secara kolaboratif. Wiki bergantung pada relawan, (memerlukan mikrofon).
tidak menghasilkan uang dan tidak menerima periklanan.
11
9/27/2017
Perangkat Teknologi untuk Kolaborasi dan Bisnis Jejaring Sosial Fitur Kolaborasi dari Google Apps/Google Sites
4. Platform Kolaborasi dan Bisnis Jejaring Sosial
• Saat ini, tersedia produk perangkat lunak yang menyediakan
platform (landasan program dalam beroperasi) multifungsi untuk
kolaborasi dan bisnis jejaring sosial diantara kelompokkelompok
karyawan yang bekerja di berbagai lokasi berbeda.
• Platform paling banyak digunakan adalah konferensi audio
berbasis/menggunakan internet (internet-based audio conferencing)
dan sistem video conferencing (pertemuan tatap muka lewat video
secara online), layanan perangkat lunak online, seperti : Google
Apps/Google Sites, cyberlockers, sistem-sistem kolaborasi untuk
perusahaan, seperti Lotus Notes dan Microsoft SharePoint, serta
perangkat jejaring sosial untuk perusahaan, seperti Salesforce
Chatter, Microsoft Yammer, Jive, serta IBM Connections dan
SmartCloud for Business.
di Dalam Bisnis yang bertanggung jawab dalam memastikan perangkat keras, perangkat
lunak, dan teknologi lainnya yang digunakan dalam sistem ini berjalan
dengan baik dan sesuai kebutuhan/tidak ketinggalan zaman?
Hampir di setiap perusahaan bahkan yang terkecil sekalipun, departemen
sistem informasi (information systems department) adalah kelompok resmi
dalam struktur organisasi yang bertanggung jawab dalam memberikan
jasa/pelayanan di sektor teknologi informasi.
Departemen sistem informasi bertanggung jawab memelihara perangkat
keras, perangkat lunak, penyimpanan data, dan jaringan yang mencakup
keseluruhan infrastruktur TI yang dimiliki perusahaan.
12
9/27/2017
Fungsi Sistem Informasi di Dalam Bisnis Fungsi Sistem Informasi di Dalam Bisnis
DEPARTEMEN SISTEM INFORMASI DEPARTEMEN SISTEM INFORMASI
1) Pemrogram (programmers) adalah spesialis yang dilatih mengenai hal- 5) Chiefprivacy officer (CPO). Keamanan sistem informasi dan kebutuhan
hal teknis secara mendalam, yang menulis rangkaian perintah dalam pengamanan data pribadi menjadi sangat penting, CPO bertanggung
suatu program untuk komputer. jawab dalam memastikan perusahaan memenuhi prosedur hukum
mengenai data pribadi yang telah ditetapkan.
2) Analis sistem (systems analysts) melambangkan hubungan utama antara
kelompok sistem informasi dengan seluruh kelompok lainnya dalam 6) Chief knowledge offcer (CKO), bertanggung jawab dalam program
perusahaan. pengelolaan pengetahuan. CKO membantu merancang program dan
sistem untuk menemukan sumber pengetahuan baru atau memperbaiki
3) Manajer sistem informasi (information systems managers) adalah penggunaan ilmu pengetahuan yang telah ada bagi proses manajemen
pemimpin dari tim pemrogram dan analis, manajer proyek, manajer dan organisasi.
fasilitas, manajer telekomunikasi ataupun spesialis database.
7) Pengguna akhir (end user) adalah perwakilan dari departemen di luar
4) Direktur keamanan sistem informasi (chief security ojicer—CSO) kelompok sistem informasi di mana aplikasi yang dikembangkan
bertanggung jawab terhadap keamanan sistem informasi perusahaan dan diperuntukkan bagi mereka. Para pengguna ini memainkan peran yang
bertanggung jawab memperkuat kebijakan keamanan informasi terus bertambah besar dalam perancangan dan pengembangan sistem
perusahaan informasi.
Elistia, SE, MM 49 Elistia, SE, MM 50
13
9/27/2017
ISTILAH PENTING
analis sistem (systems analysts)
aplikasi perusahaan (enterprise application)
manajer sistem informasi (information systems
managers)
pemrogram (programmers)
Tugas Diskusi dan Presentasi Kelompok
bisnis elektronik (electronic business atau e-
business) pengguna akhir (end user)
bisnis jejaring sosial (social business) perdagangan elektronik (electronic commerce Materi kasus diskusi kelompok akan dibagikan pada
atau e-commerce)
chief knowledge ojicer (CKO)
chiefprivacy officer (CPO) portal
pertemuan kuliah di kelas
cyberlocker sistem antar-organisasi (interorganizational
system) Per kelompok maks. 6 orang
departemen sistem informasi (information systems
department) sistem informasi manajemen (management
information system—MIS) Pertanyaan dalam kasus yang diberikan dikerjakan
direktur informasi (chief information officer—CIO)
direktur keamanan sistem informasi (chiefsecurity sistem manajemen pengetahuan (knowledge
management system RMS)
bersama anggota kelompoknya di dalam kelas dan
officer—CSO)
e-government sistem pemrosesan transaksi (transaction kemudian dipresentasikan di depan kelas
processing system—TPS)
intelijen bisnis (business intelligence)
sistem pendukung eksekutif (executive support
kolaborasi (collaboration) system— ESS)
layar penampil digital (digital dashboard) sistem pendukung keputusan (decision support
manajemen hubungan pelanggan (customer system—DSS)
relationship management system—CRM) sistem perusahaan (enterprise system)
manajemen rantai pasokan (supply chain tata kelola TI (IT governance)
management---SCM)
telepresence
tim (team)
Elistia, SE, MM 53 Elistia, SE, MM 54
14