Download as pdf
Download as pdf
You are on page 1of 2
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA ® DIREKTORAT JENDERAL PELAYANAN KESEHATAN Jalan H.R. Rasuna Said Blok XS Kaviing 4-9 Jakarta 12950 ‘Telepon : (021) 5201590 (Hunting) Faksimile : (021) 5261814, 5203872 S Webster yonkeskemkes oid GERMAS Nomor : SR.01.06/1V0560/2022 2 Februari 2022 Hal: Kewaspadaan Peningkatan Kasus COVID-19 dan Perlindungan Tenaga Kesehatan Yth 4. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi 2. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota 3, Direktur/Direktur Utama/Kepala Rumah Sakit di seluruh Indonesia ‘Sehubungan dengan semakin meningkatnya kasus COVID-19 khususnya varian Omicron (B.1.1.529), kebutuhan pelayanan kesehatan dan perlindungan tethadap tenaga kesehatan, maka bersama ini kami sampaikan ketentuan sebagai berikut : 1. Tenaga Kesehatan yang memberikan pelayanan COVID-19 di fasiltas pelayanan kesehatan agar dilakukan skrining dengan pemeriksaan rapid test antigen secara rutin paling sedikit 1 (satu) minggu 1 (satu) kal. Apabila ditemukan hasil posit, dilskukan Pemeriksaan PCR sesual dengan alur ketentuan yang berlaku dan melaporkan hasil {ersebut melalui RS Online Ditjen Yankes Kementerian Kesehatan 2. Tenaga kesehatan agar menerapkan protokol Kesehatan secara ketat dengan konsep dasar program Pencegahan dan Penularan Infeksi (PPI) sesuai dengan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1591 tahun 2020 tentang Protokol Kesehatan di Fasiltas Pelayanan Kesehatan dalam rangka pencegahan dan pengendalian COVID-19, berupa : a. Komitmen rumah sakit untuk menerapkan kebjakan program PPI di rumah sakit ‘dengan membentuk tim PPI dan melakukan pelatinan program PPI. b. Melakukan surveilans. ©. Melaksanakan SOP skrining untuk mengurangi beban kerja bagi tenaga kesehatan yang melayani COVID-19, d. Melakukan edukasi penerapan protokol kesehatan, @. Melakukan analisis beban kerja terhadap kebutuhan dan kemampuan rumah sakit, f.Mengatur jadwal tenaga kesehatan dan non kesehatan serta menggunakan APD yang sesuai ‘9. Memperhatikan keselamatan dan keschatan baik jasmani maupun jiva, 5. Fasiitas Pelayanan Kesehatan agar melakukan pengisian dan update terhadap cata pasien COVID-19 baik gejala ringan, sedang, berat dan kris pada RS Online Ditjen Yankes Kementerian Kesehatan untuk kesesuaian dengan pengajuan klaim COVID-19. Dipindal dengan CarnScanner 4. Rumah Sakit hanya menerima Pasien Covid-19 dengan Kategori Sedang, Berat, dan Kris. Penentuan derajat keparahan Covid-19 mengacu pada Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/MENKES/S671/2021 tentang Manajemen Kiinis Tata Laksana Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) di Fasiias Pelayanan Kesehatan dan tidak disamakan dengan derajat keperahan penyakit lain di luar Covid-19. Apabila didapatkan penyakit lain diuar COVID-19, maka perawatan terhadap penyakit tersebut dilakukan sesuai dengan indikasi medis pasien. Pasien hamil yang terkonfimasi COVID-19 dengan gejala ringan dan belum inpartu (belum mencapai persalinan) dapat dilakukan isolasi mandiri dengan terapi COVID-19 melalui layanan Telemedicine yang teleh disiapkan oleh Pemerintah serta dilakukan perantauan ketal oleh puskesmasirumah sakit terdekat sesuai kebuluhan medis pasien Pasien konfirmasi COVID-19 yang berada pada kondisi gejala berat, kitis dan meninggal, dilakukan pemeriksaan WGS (Whole genome sequencing), berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan setempat dan laboratorium kesehatan daerah setempat. Demikian kami sampaikan, atas kerjasamanya diucapkan terima kasih. Dipindal dengan CarnScanner

You might also like