6359-Article Text-20902-1-10-20220211

Jurnal Common | Volume 5 Nomor 2 | Desember 2021
Website: https://ojs.unikom.ac.id/index.php/common
DOI Jurnal: https://doi.org/10.34010/common
DOI Artikel: https://doi.org/10.34010/common.v5i2.6359
STRATEGI MANAJEMEN KOMUNIKASI MEDIA ONLINE CERDIK

INDONESIA DALAM MENGATASI PERSAINGAN ANTARMEDIA ONLINE
Reni Mustikasari1, Kiki Zakiah2, Safutra Rantona3

1,2
Fakultas Pasca Sarjana Ilmu Komunikasi, Universitas Islam Bandung
3
Program Studi Ilmu Komunikasi, Universitas Komputer Indonesia
E-mail:
renimustikasari98@gmail.com 1, kikizakiahdarmawan@gmail.com 2, safutra@email.unikom.ac.id 3
Abstract
This Study is purposed to determine how the management communication business strategy which has done by Cerdik
Indonesia to overcome the competition between online media. The method which is use in this study is by a qualitative
approach with POAC communication management analysis theory. Data collection techniques used in this study are
documentation study, literature study, observation and in – depth interviews. The results of this study indicate that the
management strategy which is use by Cerdik Indonesia has a good foundation and effective communication. Starting
from the planning stage to controlling, the editor- in –chief of Cerdik Indonesia has a full responsibility to compete with
online media competitor.
Keywords: Communication, Management Strategy, Management, Business Communication, Online Media
Abstrak
Perkembangan internet yang semakin pesat menyebabkan menjamurnya media online di Indonesia. Hal ini menjadi
semakin banyaknya persaingan antar media online tersebut. Dengan banyaknya persaingan antar media online tersebut
penelitian ini dilakukan guna mengetahui bagaimana strategi manajemen komunikasi yang dilakukan oleh Cerdik
Indonesia sebagai media online baru untuk mengatasi persaingan antar media online lainnya. Metode yang digunakan
dalam penelitian ini adalah melalui pendekatan kualitatif dengan analisis teori manajmen komunikasi POAC (Planning,
Organizing, Actuating, dan Controlling). Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi dokumentasi, studi
kepustakaan, observasi dan wawancara mendalam. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa strategi manajemen yang
diterapkan oleh Cerdik Indonesia memiliki landasan komunikasi yang baik dan efektif. Mulai dari tahap planning
Cerdik Indonesia mengambil langkah untuk evaluasi hasil kinerja sebelumnya lalu mempertahankan yang baik
kemudian mengganti yang tidak efektif. Pada tahap organizing Cerdik Indonesia menggunakan pendekatan komunikasi
dengan tim divisi, selanjutnya pada tahap actuating Cerdik Indonesia menggunakan komunikasi efektif untuk
menggerakan tim divisi, terakhir pada tahap controlling Pimpinan Redaksi Cerdik Indonesia mengawasi semua artikel
agar sesuai dengan peraturan perusahaan. Dari analisis teori manajemen POAC tersebut dapat dilihat bahwa hasil
penelitian strategi manajemen Cerdik Indonesia mengatakan bahwa Planning, Organizing, Actuating dan Controlling
merupakan poin penting dalam manajemen komunikasi suatu perusahaan. Selain itu pimpinan redaksi Cerdik Indonesia
juga memegang penuh tanggung jawab untuk bersaing dengan media online kompetitor.
Kata Kunci: Komunikasi, Strategi Manajemen, Manajemen, Komunikasi Bisnis, Media Online
192
1. Pendahuluan akhirnya memungkinkan untuk manusia dapat

mengembangkan orientasi pengetahuan baru
Cerdik Indonesia.com merupakan salah dan terlibat dalam dunia yang demokratis
satu incubator Pikiran Rakyat Media Network tentang pemberian kuasa yang lebih interaktif
(PRMN). PRMN dibentuk sejak bulan dan berdasarkan masyarakat.
Februari 2020 membentuk incubator seluruh Media baru ini sangat berbeda dengan
Indonesia termasuk CerdikIndonesia.com. media kontemporer sebelumnya seperti TV,
CerdikIndonesia.com bergabung dengan Radio, Koran dan media massa lainnya.
PRMN sejak tanggal 24 Agustus 2021. Sebab media baru atau media digital ini dapat
PRMN membentuk incubator media diakses oleh siapapun tanpa persyaratan
seluruh Indonesia berharap membangun apapun, dengan bermodalkan internet semua
informasi berbasis kewirausahaan serta orang bisa menggunakan media baru dan
membangun konsep digitalisasi. Digitalisasi mendapatkan informasi yang ia inginkan
saat ini menjadi salah satu hal yang masuk dengan cepat. Berbeda dengan media massa
dalam kehidupan sehari-hari. Seiring atau media kontemporer yang hanya bisa
berkembangnya zaman manusia mampu disajikan oleh perusaahaan-perusahaan media.
menciptakan era industri yang baru. (Tilawah et al., 2017)
Perkembangan zaman inilah membuat Dengan adanya media baru ini manusia
perkembangan teknologi juga semakin sangat dimudahkan untuk mendapatkan
canggih. informasi yang cepat hanya dengan internet.
Termasuk perkembangan teknologi Karena adanya digitalisasi inilah media
media komunikasi dan informasi. Karena komunikasi atau media informasi juga
digitalisasi ini lah akhirnya melahirkan mengalami perkembangan mengikuti zaman,
sebuah media baru. Dengan adanya media seperti media online. Adanya media online ini
baru inilah komunikasi kini bisa diakses terbentuk karena digitalisasi dan kebutuhan
hanya dengan menggunakan internet. informasi yang cepat dan di inginkan
Dalam (Komunikasi et al., 2016) Internet masyarakat. New Media atau media online
memiliki peranan yang cukup penting dapat diartikan sebagai produk dari
sebagai alat (channel) untuk mengirim atau komunikasi yang diberikan tempat oleh
menyampaikan pesan (message) dari seorang teknologi seperti komputer digital atau
komunikator atau penyalur pesan (source) teknologi-teknologi canggih lainnya. (Creeber
kepada seorang komunikan atau penerima dan Martin, 2009) dalam (Tilawah et al.,
pesan (receiver). 2017)
Sebagai media komunikasi internet Sedangkan media online itu sendiri
memiliki sifat transaksional, yang berarti adalah media baru atau new media yang
bahwa terdapat interaksi yang dilakukan memiliki cara penyampaian informasi
antarindividu secara intensif (terus-menerus) berbeda dari media kontemporer yaitu media
dan adanya umpan balik (feedback) dari massa seperti media cetak dan media
antarindividu saat berinteraksi tersebut. elektronik. Media online ini dapat diakses dan
Manusia berbondong-bondong menciptakan digunakan jika menggunakan perangkat
media baru agar bisa digunakan lebih berbasis komputer dan adanya koneksi
praktis. Penemuan teori media baru ini internet untuk mencari dan menerima
pertamakali ditemukan oleh Pierre Levy. informasi yang diinginkan. Selain itu, internet
Pierre Levy Dalam (Tilawah et al., 2017) yang digunakan untuk mengakses media
memandang World Wide Web (WWW) online ini memiliki karakteristik yang tidak
sebagai suatu lingkungan informasi yang terbatas, artinya semua pengguna internet
fleksibel, terbuka dan dinamis, yang pada bebas mengakses apapun. Seperti saat
193
mengakese informasi dan menyajikan karya diinginkannya dengan melakukan aspek-

jurnalistik (berita, artikel, feature) secara aspek penting dalam manajemen. Menurut
online. Wilson Bangun (2016:6) dalam
Menurut (Asep Syamsul M. Romli, 2012) (Khoerunnisa, 2019) manajemen adalah suatu
dalam bukunya Jurnalistik Online: Panduan aktivitas yang dilakukan oleh sekelompok
Mengelola Media Online, Media online orang atau anggota organisasi guna mencapai
adalah media massa ”generasi ketiga” setelah tujuan organisasi tersebut dengan terencana,
media cetak seperti koran, tabloid, majalah, teratur dan tersusun dengan baik. Sedangkan
buku dan media elektronik (electronic media) pengertian manajemen lainnya dikemukakan
seperti radio, televisi, dan film/video. Media oleh James A.F. Stoner manajemen adalah
Online juga termasuk dalam produk suatu proses yang harus dilakukan oleh
jurnalistik online atau cyber journalism. anggota organisasi seperti perencanaan,
Jurnalistik online adalah laporan yang bersifat kepemimpinan, pengorganisasian serta
fakta atau peristiwa yang diproduksi dan pengendalian guna mencapai tujuan
diditribusikan melalui internet. Selanjutnya, organisasi yang sudah ditetapkan terlebih
media online dapat disimpulkan sebagai dahulu (Stoner, n.d.)
media yang berbasis telekomunikasi dan Di dalam strategi manajemen sebuah
multimedia (komputer dan internet) seperti perusahaan, hadirnya komunikasi memang
website (situs web, termasuk blog), radio sangat berperan penting. Adanya komunikasi
online, TV online, dan email. yang baik maka akan terlaksanakannya
Salah satu media online yang akan strategi manajemen yang baik pula. Adapun
dibahas dalam penelitian ini adalah Cerdik dalam hal ini, komunikasi secara sederhana
Indonesia. Cerdik Indonesia merupakan menurut Stewart L. Tubb dan Sylvia Moss
media online yang dibawahi oleh Pikiran dalam (Handayani, 2011) adalah suatu proses
Rakyat Media Network. Cerdik Indonesia itu pertukaran informasi yang membentuk suatu
sendiri merupakan media online yang makna antara dua orang atau lebih. Lalu jika
memberitakan mengenai informasi-informasi dikaitkan dengan manajemen komunikasi
terkini yang kredibel. Cerdik Indonesia dapat didefinisikan bahwa komunikasi
memfokuskan beritanya pada informasi- memiliki peran penting dalam manajemen
informasi umum seperti gempa bumi, angin perusahaan, komunikasi digunakan untuk
kencang, hingga berita mengenai politik. mengatur jalannya manajemen seperti
Namun Cerdik Indonesia ini merupakan salah perencanaan, pelaksanaan, pengorganisasian,
satu portal yang masih dibilang baru dan dan pengontrolan.
belum dikenal oleh masyarakat sehingga Mengacu pada berbagai pendapat di atas,
Cerdik Indonesia harus mampu bersaing maka dapat disimpulkan bahwa manajemen
dengan platform-platform kompetitor yang komunikasi adalah suatu aktivitas yang
lebih besar. Karena itulah perusahaan ini didalamnya terdapat perencanaan,
membutuhkan strategi manajemen yang baik penggerakan, pengorganisasian serta
agar mampu berdiri kokoh dan mampu pengendalian yang mana seluruhnya
mencapai tujuannya. diharuskan menggunakan komunikasi yang
Strategi Manajemen merupakan poin efektif untuk mendapatkan hasil sesuai dari
penting dari berdirinya sebuah perusahaan. tujuan perusahaan yang telah disepakati.
Manajemen itu sendiri adalah kegiatan yang Fungsi dari manajemen komunikasi adalah
dilakukan untuk mencapai tujuan awal yang sebagai kendali jalannya sebuah perusahaan,
sudah ditentukan. Manajemen ini dapat sebagai motivasi bagi para anggota
dilakukan baik oleh individu maupun sebuah organisasi, sebagai bentuk pengungkapan
organisasi untuk meraih pencapaian yang emosional antaranggota organisasi, serta
194
sebagai alat penyampaian informasi yang yang semakin canggih (Sahputra, 2020).
efektif. Karena pentingnya manajemen komunikasi
Namun fungsi manajemen komunikasi inilah penelitian ini bermaksud untuk
juga akan dianggap tidak berhasil jika menganalisa strategi manajemen komunikasi
komponen dalam manajemen komunikasi yang dilakukan oleh media online Cerdik
seperti perencanaan, pengorganisasian, Indonesia yang hingga kini masih mampu
penggerakan dan pengawasan tidak dilakukan bertahan dan bersaing dengan media
dengan baik seperti hasil penelitian kompetitor lainnya.
sebelumnya dengan judul Strategi Manajemen
Redaksi Majalah Mingguan Mangle Di Era 2. Tentang CerdikIndonesia.com
Digital yang ditulis (Suryani & Srimulyani,
2019) mengatakan bahwa strategi manajemen Kerja Sama CerdikIndonesia dengan
komunikasi Majalah Mangle adalah dengan Eksternal
adanya perencanaan pembuatan konten untuk
rubrikasi dengan menggunakan riset dan CerdikIndonesia telah berumur 18 bulan
terjun ke lapangan. Hal ini dilakukan majalah semenjak bergabung dengan PRMN. Kini,
Mangle untuk tetap bertahan hidup di era CerdikIndoensia.com telah melakukan
konvergensi media. Namun tak dapat beberapa kerja sama dengan pihak terkait
dipungkiri strategi manajemen komunikasi sesuai dengan kaidah-kaidah ilmu jurnalistik.
yang dilakukan majalah Mangle ternyata tidak Dalam mencari pembaca yang luas serta lintas
semua efisien, perencanaan dan konsep yang umur, membuat banyak pihak menjalin kerja
dilakukan oleh majalah Mangle dinilai tidak sama dengan Cerdik Indonesia, pihak-pihak
matang sehingga memengaruhi ketiga fungsi tersebut antara lain:
manajemen tersebut tidak berjalan lancar. Hal 1. Shopee, platform belanja online ini
ini dapat dilihat bahwa fungsi menejemen telah menjalin kerjasama dengan
komunikasi akan gagal jika dari tahap Cerdik Indonesia dengan memasang
perencanaan tidak dilakukan dengan matang iklan di halaman website Cerdik
dan terstruktur. Indonesia.
Namun selain itu jika manajemen 2. Kominfo, Kementerian Komunikasi
komunikasi dilakukan dengan efektif maka dan Informatika juga turut melakukan
akan mendapatkan hasil yang baik pula, kerjasama dengan Cerdik Indonesia.
seperti penelitian yang dilakukan (Cholis & 3. Universitas Langlangbuana Bandung,
Wardiana, 2019) dengan judul Manajemen selain Shopee dan Kominfo,
Strategi Redaksi Dan Bisnis Koran Olahraga Universitas Langlangbuana juga
Topskor Dalam Menghadapi Persaingan melakukan kerjasama dengan Cerdik
Dengan Media Online Di Era Konvergensi Indonesia.
Media mengatakan bahwa koran olahraga 4. IISIP Yapis, Papua dan Universitas
Topskor mampu menjalankan fungsi Cendana Kupang. Selain Universitas
manajemen komunikasi dengan baik, bahkan Langlangbuana Bandung, dua
strategi yang dilakukan oleh koran olahraga universitas ini juga bekerja sama
Topskor adalah dengan merencanakan untuk dengan Cerdik Indonesia.
mendapatkan iklan dan melakukan promosi
serta event untuk menarik perhatian publik. Visi Misi CerdikIndonesia.com
Selain itu manajemen komunikasi juga
memiliki tujuan utamanya yaitu untuk Logo adalah salah satu hal penting bagi
meningkatkan komunikasi dengan orang lain sebuah perusahaan. Logo merupakan sebuah
serta memanfaatkan perkembangan teknologi representasi visual dan lambang identitas
195
yang menjadi ciri khas suatu perusahaan.  Reni Mustikasari

Berikut adalah logo dari  Shabirin Arga
Cerdikindonesia.com:  Sutama Muhammad
 Ussy Sara Salim
 Raudya
4. Media Sosial:
 Sheila Dirga
 Jeri Yanto Cardoso Nheu
 Nabilla Dinda Pramesti
5. Umum:
Tommy Destryanto
Struktur CerdikIndonesia.com
6. Humas:
Yani Andriyani
Struktur organisasi menggambarkan
suatu sistem hierarki yang menyusun
Deskpembaca Cerdik Indonesia.com
perusahaan. Tim Cerdik Indonesia terdiri dari
orang-orang yang mumpuni di bidang konten,
Hingga saat ini, Cerdik Indonesia
komunikasi, dan promosi. Terdapat lebih dari
memiliki lima (5) rubrik yang selalu
10 konten kreator yang tersebar di berbagai
menyajikan informasi teraktual dari sumber
wilayah Indonesia dari Aceh hingga Papua.
yang valid, yaitu:
Adapun struktur organisasi dari Cerdik
1. Edukasi, mengangkat informasi
Indonesia adalah sebagai berikut:
pendidikan dari tingkat sekolah dasar
Gambar 1.7
hingga perguruan tinggi, termasuk
Struktur Organisasi Cerdikindonesia.com pendidikan non formal dan soft skill.
2. News, rubrik ini memuat berita
hardnews terkini baik isu nasional,
daerah, ataupun internasional yang
dikupas tuntas.
3. Travel, menyajikan informasi seputar
plesiran yang bermanfaat dengan gaya
cair dan enak dibaca.
4. Galeri, menampilkan jepretan dan
dokumentasi penting tentang isu
terkini atau wisata.
Sumber: Arsip Penulis, Januari 2022 5. Video, menyuguhkan informasi audio
visual kepada pembaca dengan lebih
1. Pimpinan Redaksi: menarik.
Rio Kurniawan
2. Editor:
 Yuan Ifdal Khoir 3. Metode Penelitian
 Reni Susanti
 Reni Mustikasari Metode penelitian yang digunakan
3. Reporter: penelitian ini adalah metode penelitian
 Agatha Sintia Wamaer kualitatif. Metode penelitian kualitatif adalah
 Desy Aliyanti Sari penelitian yang bersifat deskriptif yang berarti
 Halimatussa’diah dalam penelitian kualitatif cenderung
Simangunsong menggunakan analisis dan berusaha
196
menjabarkan suatu gejala kepada sebuah Hasil penelitian ini berupa strategi
penjelasan ilmiah yang didasarkan pada manajemen komunikasi bisnis yang telah
penemuan dan pengumpulan fakta dan data dilakukan oleh Cerdik Indonesia dalam
selama proses penelitian. menghadapi persaingan, antara lain: Planing,
Metode penelitian kualitatif deskriptif ini Organizing, Actuating, dan Controlling.
memiliki sudut pandang subjektif dari Berdasarkan hasil wawancara dengan
partisipan sehingga untuk hasil akhirnya tidak Pimpinan Redaksi Cerdik Indonesia, (Reni
dapat digeneralisasikan. Dapat disimpulkan Susanti, Wawancara. 1 Maret 2021)
bahwa metode riset ini menggambarkan menganggap bahwa persaingan antar media
secara jelas suatu permasalahan atau fakta online ini sangat berat, mengingat
yang ditemukan di lapangan. Sebagai contoh menjamurnya media online di Indonesia yang
penelitian tentang persepsi, perilaku, motivasi mana harus bersaing untuk bertengger di
dan lain-lain secara holistic dan Google. Dengan persaingan-persaingan inilah
dideskripsikan dengan bentuk kata-kata atau tim Cerdik Indonesia memiliki strategi
kalimat. manajemen yang akan peneliti analisis dengan
Menurut (Sugiyono, 2017) teknik menggunakan Teori Manajemen POAC.
pengumpulan data adalah suatu langkah yang
strategi dalam penelitian, karena dalam suatu Strategi Manajemen Komunikasi Cerdik
penelitian, pengambilan data adalah tujuan Indonesia
utama dalam penelitian. Peneliti
menggunakan beberapa teknik dalam Tabel 1 Anlisis Strategi Manajemen
mengumpulkan data-data yang diperlukan Komunikasi Cerdik Indonesia menggunakan Teori
Manajemen Komunikasi POAC
dalam penelitian ini, antara lain: teknik Planning Evaluasi kinerja
observasi, wawancara mendalam, studi sebelumnya,
kepustakaan dan dokumentasi. Selain itu mempertahankan rencana
untuk menganalisis manajemen komunikasi sebelumnya yang baik dan
Cerdik Indonesia, peneliti menggunakan teori mengganti rencana yang
dinilai tidak efektif. Dan
manajemen yang secara umum terdapat empat perencanaan selanjutnya
fungsi yang merupakan aspek penting dalam mengedepankan pemilihan
bentuk manajemen komunikasi, yaitu konten yang nantinya akan
perencanaan (planning), mengatur (organize), membuat pembaca melirik
penggerakan (actuating), dan pengendalian platform media online
tersebut dan menyajikan
(controlling) (Arumsari, 2017). berita yang terupdate dan
teraktual.
Organizing Menggunakan pendekatan
4. Hasil dan Pembahasan komunikasi bersama dengan
tim divisi atau content
Persaingan antara media online creator
Actuating Penggerakannya dengan
merupakan hal yang sangat lumrah di era cara menyemangati dan
digitalisasi ini, mengingat banyaknya mengingatkan setiap
pengguna internet di Indonesia yang kini content creator untuk
bergantung pada akses internet. Cerdik melakukan tugasnya dengan
Indonesia merupakan salah satu media online baik
Controlling Melakukan pengawasan dan
baru dibawah naungan Pikiran Rakyat Media selalu cek semua artikel
Network memiliki sejumlah tugas untuk dapat yang naik, jika artikel tidak
bersaing dengan media online kompetitor sesuai peraturan perusahaan
yang sebelumnya telah memiliki nama. artikel tersebut langsung
take down
197
Planning Organizing
Untuk menghadapi persaingan dengan Pengorganisasian merupakan hal yang

media online lainnya Cerdik Indonesia cukup penting dalam manajemen perusahaan.
melakukan beberapa rencana, namun sebelum Di pengorganisasian ini pihak Cerdik
perencanaan tersebut dilakukan, pihak Cerdik Indonesia tentu mengedepankan komunikasi
Indonesia melakukan evaluasi konten dan yang baik. Selain itu setelah adanya
kinerja karyawan. Evaluasi ini dilakukan agar perencanaan, maka jajaran redaksi seperti
tim Cerdik Indonesia dapat merencanakan Editor, Cotent Creator hingga tim Media
strategi manajemen yang lebih baik. Reni Social Marketing melakukan tugasnya
Susanti selaku Pimpinan Redaksi dari Cerdik masing-masing. Namun ternyata beberapa
Indonesia ini mengevaluasi konten bulan lalu, content creator tidak bekerja semestinya,
bagaimana pembacanya, konten apa yang misal dalam tahap perencanaan Cerdik
laris di bulan lalu, hingga kinerja karyawan. Indonesia mewajibkan content creator
Tak segan-segan Reni Susanti menegur menulis artikel berita setidaknya dalam sehari
content creator yang memiliki kinerja buruk, berjumlah 10 artikel. Namun jika ada content
hal ini ia lakukan agar bulan selanjutnya creator yang tidak dapat memenuhi kewajiban
untuk meningkatkan kinerjanya. tersebut, pihak Cerdik Indonesia akan
Perencanaan ini dilakukan untuk menanyakan penyebab penurunan kinerja
menyusun berita atau konten yang akan di yang dilakukan content creator tersebut. Jika
naikan. Evaluasi tiap minggu atau bulanan alasannya dapat diterima maka Cerdik
yang dilakukan oleh tim Cerdik Indonesia ini Indonesia akan memberikan waktu untuk
masuk dalam tahap perencanaan. Penentuan beristirahat kepada content creator tersebut,
konten apa yang harus dinaikan juga termasuk setelahnya Cerdik Indonesia akan
dalam perencanaan. Setelah evaluasi menanyakan keputusannya apakah akan
berlangsung biasanya Reni Susanti langsung melanjutkan sebagai content creator di Cerdik
memberikan strategi perencanaannya, Indonesia atau tidak.
misalnya untuk bulan ini ada beberapa berita Dengan memiliki content creator yang
yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat, berkinerja buruk, Rio Kurniawan sebagai
seperti pencairan bantuan sosial dari Pimpinan Redaksi akan menggunakan metode
pemerintah, atau ada event-event dari pendekatan komunikasi yang baik terlebih
pemerintah dan drama-drama terbaru yang dahulu sebagai Pimpinan Redaksi. Karena
akan tayang. Konten-konten yang diprediksi didalam sebuah organisasi, komunikasi adalah
akan banyak pembaca ini sebaik mungkin point penting yang harus dilakukan antara
harus di tulis oleh setiap content creator. atasan dan bawahan, sehingga dapat
Selain itu, content creator juga diharuskan bekerjasama dengan lebih baik.
untuk update sosial media. Hal ini menjadi
wajib karena sifat dari media online adalah Actuating
kecepatan berita, content creator tidak boleh
ketinggalan berita-berita ter-update yang Actuating atau penggerakan dilakukan
sedang ramai diperbincangkan khalayak agar perencanaan yang sudah di atur
sosial media. sedemikian rupa sehingga dapat terlaksana
dengan baik. Setelah tahap perencanaan dan
pengorganisasian anggota organisasi atau
divisi diharapkan mengerjakan tugasnya
sesuai dengan perannya masing-masing.
Penggerakan ini dilakukan oleh pimpinan
198
perusahaan yang mana dalam tahap ini gaya dari judul hingga gambar yang digunakan.
kepimpinan dari sang pemimpin menjadi poin Hal ini dilakukan karena Cerdik Indonesia ini
penting. merupakan salah satu platform media online
Adanya penggerakan ini dimaksudkan yang menjunjung idealisme jurnalistik,
untuk menggerakan tim divisi agar seluruh sehingga konten-konten yang di naikan juga
tim divisi dapat bekerjasama untuk mencapai harus sesuai dengan idealisme jurnalistik.
suatu tujuan dari perusahaan tersebut.
pelaksanaan kerja yang dilakukan tim divisi 5. Simpulan
haruslah sejalan dengan rencana kerja yang
telah disusun sebelumnya pada tahap Berdasarkan hasil penelitian yang sudah
perencanaan dan pengorganisasian. Dengan dilakukan, dapat disimpulkan bahwa Cerdik
begitu sistem manajemen komunikasi pada Indonesia memiliki strategi manajemen
perusahaan tersbut bisa berjalan dengan baik. komunikasi bisnis meliputi tahap planning,
Maka dari itu dari pihak Cerdik Indonesia organizing, actuating dan controlling semua
melakukan penggerakan dengan strategi tersebut dilakukan oleh Rio
mengingatkan semua content creator untuk Kurniawan sebagai Pimpinan Redaksi dengan
menulis sesuai dengan jumlah kesepakatan menggunakan komunikasi yang baik.
yaitu 10 artikel sehari. Hal ini dilakukan agar Komunikasi menjadi dasar yang kuat untuk
jumlah artikel naik di Cerdik Indonesia ini mencipatakan lingkungan kerja yang baik,
sesuai target yang nantinya akan menunjang sehingga perusahaan Cerdik Indonesia ini bisa
posisi di Google Analytics sesuai perencanaan bertahan dan mampu bersaing dengan media
yang telah di sepakati sebelumnya. online kompetitor.
Di tahap planning Cerdik Indonesia
Controlling mengedepankan pemilihan konten yang
Controlling atau pengawasan merupakan nantinya akan membuat pembaca melirik
aksi yang harus dilakukan guna memastikan platform media online tersebut dan
alur kerja berjalan sesuai dengan rencana menyajikan berita yang terupdate dan
yang telah ditetapkan sebelumnya. Tujuan teraktual. Selanjutnya ditahap organizing
utama dilakukannya pengawasan adalah agar Cerdik Indonesia mencoba untuk menerapkan
menjaga proses bisnis berjalan sesuai rencana efisiensi content creator. Actuating yang
atau tidak. Dalam hal ini pemimpin organisasi dilakukan oleh Cerdik Indonesia adalah
atau perusahaan tersebut memiliki peran yang mengingatkan dan menyemangati setiap
cukup penting. Seperti dalam tahap actuating, content creator untuk meningkatkan
pimpinan redaksi Cerdik Indonesia akan kinerjanya. Dan yang terakhir tahap
mengawasi kinerja content creator, melihat controlling yang dilakukan oleh Cerdik
berapa jumlah artikel yang telah di tulis, dan Indonesia adalah dengan mengawasi semua
artikel apa yang telah di naikkan, apakah kinerja karyawan yang tergabung dalam
artikel yang ditulis sudah sesuai dengan Cerdik Indonesia agar perusahaan berjalan
peraturan yang sudah ditetapkan di Cerdik sesuai dengan rencana dan tujuan awal.
Indonesia.
Pengawasan ini juga berlaku pada konten Daftar Pustaka
yang ditulis oleh content creator, konten yang
di naikan di Cerdik Indonesia tidak boleh Arumsari, N. R. (2017). Penerapan Planning,
memuat isu-isu sara yang nantinya akan Organizing, Actuating, dan Controlling
menimbulkan kegaduhan, selain itu pimpinan di UPTD Dikpora Kecamatan Jepara.
redaksi Cerdik Indonesia juga akan melihat Jurnal Ekonomi Bisnis Kontemporer,
penulisan dari content creator tersebut, mulai 3(2), 90–104.
199
Asep Syamsul M. Romli. (2012). Jurnalistik Jurnalisme, 2(1), 1–24.

Online: Panduan Mengelola Media https://doi.org/10.24198/kj.v2i1.21071
Online. Nuansa Cendekia.
Tilawah, M., Di, O., Pekanbaru, K., Rusni, B.
Cholis, N., & Wardiana, D. (2019). A., Lubis, E. E., & Si, M. (2017).
Manajemen Strategi Redaksi Dan Bisnis Penggunaan media online. 2(1), 1–15.
Koran Olahraga Topskor Dalam
Menghadapi Persaingan Dengan Media
Online Di Era Konvergensi Media.
Jurnal Kajian Jurnalisme, 1(2), 124–
146.
https://doi.org/10.24198/jkj.v1i2.21336
Handayani, T. (2011). Membangun
Komunikasi Efektif Untuk
Meningkatkan Kualitas Dalam Proses
Belajar Mengajar. Ta’dib, 16(02), 273–
302.
https://doi.org/10.19109/tjie.v16i02.64
Khoerunnisa, N. N. (2019). Pengaruh
Penempatan Kerja Dan Koordinasi
Terhadap Kinerja Karyawan Di Stikes
Dharma Husada Bandung. Skripsi.
Komunikasi, I., Ilmu, F., Dan, S., Politik, I.,
Riau, U., Ready, O. A., Sos, S., & Sc, M.
(2016). Rumyeni, S.Sos, M.Sc. 3(1).
Sahputra, D. (2020). Manajemen Komunikasi
Suatu Pendekatan Komunikasi. JURNAL
SIMBOLIKA: Research and Learning in
Communication Study, 6(2), 152–162.
https://doi.org/10.31289/simbollika.v6i2.
4069
Stoner, M. J. A. F. (n.d.). T. Hani Handoko,
2012. Manajemen, BPFE, Yogyakarta.
Hal 8 Ibid. Hal 11 1 digilib.uinsby.ac.id
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id.
1–10.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian
Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D.
Alfabeta.
Suryani, N., & Srimulyani, H. (2019). Strategi
Manajemen Redaksi Majalah Mingguan
Mangle Di Era Digital. Jurnal Kajian
200

6359-Article Text-20902-1-10-20220211

Uploaded by

Document Information

Copyright

Available Formats

Share this document

Share or Embed Document

Sharing Options

Did you find this document useful?

Is this content inappropriate?

Copyright:

Available Formats

6359-Article Text-20902-1-10-20220211

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

Jurnal Common | Volume 5 Nomor 2 | Desember 2021

STRATEGI MANAJEMEN KOMUNIKASI MEDIA ONLINE CERDIK

Reni Mustikasari1, Kiki Zakiah2, Safutra Rantona3

Keywords: Communication, Management Strategy, Management, Business Communication, Online Media

1. Pendahuluan akhirnya memungkinkan untuk manusia dapat

mengakese informasi dan menyajikan karya diinginkannya dengan melakukan aspek-

yang menjadi ciri khas suatu perusahaan.  Reni Mustikasari

Untuk menghadapi persaingan dengan Pengorganisasian merupakan hal yang

Asep Syamsul M. Romli. (2012). Jurnalistik Jurnalisme, 2(1), 1–24.

You might also like