Download as docx, pdf, or txt
Download as docx, pdf, or txt
You are on page 1of 7

TUGAS MODUL 6.

2
KESEHATAN ANAK DAN PUBERTAS
PENELUSURAN PUSTAKA

Epidemiological and Advanced Therapeutic Approaches to Treatment of Uveitis


in Pediatric Rheumatic Diseases: A Systematic Review and Meta-Analysis

Disusun oleh:
Selvia Eva Sabatini
22010117120057
Kelas B

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2020
PENELUSURAN PUSTAKA

 PENDAHULUAN
1. Research Question
Bagaimana gambaran epidemiologi, etiologic, dan aspek tatalaksana uveitis
pada penyakit rheumatoid pada anak?
2. Metode pencarian literatur
Dalam mencari literatur jurnal ini menggunakan mesin pencari google, yakni
pada http://google.co.id. Adapun kata kunci yang digunakan adalah “rheumatoid
diseases in children”. Tidak ada kriteria inklusi dan eksklusi yang digunakan.
3. Abstrak Jurnal
 Background: Despite the low prevalence of uveitis in pediatric
rheumatic diseases, potential problems as well as high disease burden
can complicate its management. In this review, we systematically
assessed the epidemiological, etiological, and managerial aspects of
uveitis in pediatric rheumatic diseases.
 Methods: This current study was conducted in accordance with the
established methods and the Preferred Reporting Items for Systematic
Review and Meta-Analysis Protocols (PRISMA-P). We searched the
manuscript databases, including Medline, Web of Knowledge, Google
Scholar, Scopus, and Cochrane for all eligible studies in line with the
considered keywords. We also conducted the statistical analysis using
the Stata software.
 Results: Considering studies focusing on uveitis in Juvenile Idiopathic
Arthritis (JIA) yielded a pooled prevalence of 11.8% (95%CI: 11.2 to
12.4%) for uveitis following JIA. In this regard, the prevalence rate of
uveitis related to Behçets disease and Systemic Lupus Erythematosus
(SLE( was estimated to be 15.0 and 0.8%, respectively. The pooled
response rate to Adalimumab and Infliximab was estimated to be
68.0% (95%CI: 65.4 to 70.6%), 64.7% (95%CI: 59.8 to 69.3%)
respectively. The documents for the systematical assessment of other
biological medications (e.g. Tocilizumab, Daclizumab and Rituximab)
were inadequate; however, the mean response rate for these drugs was
59, 75 and 80%, respectively. Our meta-analysis showed a pooled
response rate of 40.0% (95%CI, 36.0% to 44.2) to Methotrexate.
Significant heterogeneity and significant diffusion bias were
demonstrated by reviewing studies.
 Conclusions: The pooled prevalence of uveitis in pediatric rheumatic
diseases widely varied based on the underlying disease requiring more
investigations in different subtypes of rheumatic diseases. The
biologic medications, especially Adalimumab are the most effective
treatments for uveitis in pediatric rheumatic diseases; however, a
combination ofthe safe, available alternatives is preferred to achieve
the most desirable treatment response.
 Keywords: Rheumatology, Pediatric, Uveitis, Treatment, Prevalence

 IDENTITAS JURNAL
Judul : Epidemiological and Advanced Therapeutic Approaches to
Treatment of Uveitis in Pediatric Rheumatic Diseases: A
Systematic Review and Meta-Analysis1
Author : Mohsen Jari, Reza Shiari, Omid Salehpour, dan Khosro
Rahmani
Jurnal : Orphanet Journal of Rare Diseases
Tahun : 2020
URL : https://doi.org/10.1186/s13023-020-1324-x
 LEVEL OF EVIDENCE
Jurnal ini termasuk derajat Ia karena jurnal ini merupakan hasil Systematic
Review dari berbagai uji klinik acak dengan kontrol/kelola (Randomized Control
Trials (RCTs) dan studi Meta-Analysis

 PICO
a) Population

Pasien anak yang menderita penyakit rheumatoid dengan uveitis.

b) Intervention

Tidak ada intervesi dalam penelitian ini.

c) Comparison

Pada penelitian ini membandingkan berbagai literatur tentang uveitis pada


anak dengan penyakit rheumatoid dan dibandingkan gambaran epidemiologi,
etiologic, dan tatalaksana penyakit.

d) Outcomes

Dari literatur ini, didapatkan hasil yakni dari 11875 anak dengan penyakit
rheumatoid yang menderita uveitis dengan insidensi tertinggi pada perempuan
ddengan rata-rata usia yakni 8,8 tahun dan jenis penyakit rheumatoid terbanyak
yang ada adalah Juvenile Idiopathic Arthritis (JIA), penyakit Bechet, dan
Systemic Lupus Eritromatosus (SLE). Secara keseluruhan uveitis muncul pada
35.5-67% anak dimana sepertiganya sudah ada sejak diagnosis penyakit
rheumatoid. Ketajaman visual kurang dari 20/50 didapatkan pada 11-31% dan
ketajaman visual kurang dari 20/200 didapatkan pada 12% anak, dengan tingkat
kebutaan bervariasi dari 0-17.5% yang terjadi lebih sering pada ras African-
american dibandingkan ras Kaukasian. Sehingga dapat disimpulkan faktor risiko
uveitis yakni anak perempuan, berusia dibawah 7 tahun dengan JIA, menderita
JIA dengan subtype oligoarticular, dan positif ANA.
Etiologi uveitis pada penyakit rheumatoid belum sepenuhnya diketahui
namun diduga karena proses autoimun, beberapa literatur menemukan ekspresi
berlebihan dari beberapa alel HLA seperti DRB1*1104 andDRB1*01. Untuk
tatalaksana uveitis pada anak dengan penyakit rheumatoid obat yang paling
sering dipakai adalah Adalimumab (14 studi), Infliximab (11 studi), Etanercept
(5 studi), Tocilizumab (3 studi), Rituximab (1 studi)dan Daclizumab (1 studi).
Efikasi Adalimumab berkisar 68% dengan komplikasi obat yang bervasiasi
seperti nyeri local, anemia, dan depresi, namun obat ini dinilai paling tolerabel
bagi pasien. Kombinasi obat-obat diatas, dengan obat DMARDs atau
glukokortikoid akan memberikan prognosis lebih baik jika diberikan sedini
mungkin.

 VIA
a) Validity

1. Apakah fokus penelitian ini sesuai dengan tujuan penelitian ?


Ya sudah sesuai, dimana penelitian ini berfokus pada gambaran epidemiologi,
etiologic dan tataalaksana uveitis pada anak dengan penyakit rheumatoid.

2. Apakah subjek penelitian ini diambil dengan cara yang tepat?


Ya subjek penelitian diambil dengan cara yang tepat, subjek penelitian ini
adalah data peneltian pasien dengan uveitis pada anak dengan penyakit
rheumatoid.

3. Apakah data yang dikumpulkan sesuai dengan tujuan penelitian?


Ya data yang dikumpulkan sudah sesai dengan tujuan penelitian, data berupa
hasil penelitian tentang kejadian uveitis pada anak dengan penyakit
rheumatoid dengan masing-masing literatur dari Medline, Web of Knowledge,
Google Scholar, Scopus, dan Cochrane dengan mencari kata kunci yang
sesuai seperti uveitis, rheumatologi, dan pediatric. Dengan kriteria inklusi
berupa epidemiologi, etiologi, dan tatalaksana uveitis pada anak dengan
penyakit rheumatoid. Sementara, kriteris eksklusi berupa hasil yang tidak jelas
dan dimuat ulang, studi non Bahasa inggris, manuskrip literatur yang tidak
bisa diakses penuh, case reports, case series, dan review papers.

4. Apakah penelitian ini memiliki subjek penelitian yang cukup untuk


meminimalisasi kebetulan ?
Ya penelitian ini memiliki subjek penelitian yang cukup untuk meminimalisir
kebetulan, data bersumber dari 56 literatur dari Medline, Web of Knowledge,
Google Scholar, Scopus, dan Cochrane yang memenuhi kriteria inklusi dan
eksklusi

5. Apakah analisis data dilakukan dengan cukup baik?


Ya analisis data dilakukan dengan cukup baik dengan meninjau sumber data
yang digunakan aplikasi pengolah data menggunakan Stata software (version
13.1, Stata Corp, College Station, TX, USA) yang mana studi ini dilakukan
dengan systematic review dan meta-analysis

b) Important
6. Apakah penelitian ini penting?

Ya penelitian ini penting meninjau dari kejadian uveitis sebagai komplikasi


pada anak dengan penyakit rheumatoid cukup tinggi dan penanganan yang
masih menjadi tantangan bagi dunia kedokteran anak. Sehingga dibutuhkan
tatalaksana yang baik dan sedini mungkin untuk meminimalisir morbiditas
yang dapat terjadi.
c) Applicable
7. Apakah penelitian ini dapat diterapkan?

Ya penelitian ini dapat diterapkan pada pasien uveitis pada anak dengan
penyakit rheumatoid

 KESIMPULAN
Berdasarkan telaah jurnal yang telah dilakukan, ditinjau dari Level of
Evidence, jenis studi yang dilakukan serta PICO dan VIA dari jurnal ini, dapat
disimpulkan bahwa jurnal ini merupakan studi yang valid dan aplikatif sehingga
dapat dijadikan pedoman pada tatalaksana uveitis pada anak dengan penyakit
rheumatoid

DAFTAR PUSTAKA
1. Jari M, Shiari R, Salehpour O, Rahmani K. Epidemiological and advanced
therapeutic approaches to treatment of uveitis in pediatric rheumatic diseases:
A systematic review and meta-analysis. Orphanet J Rare Dis. 2020;15(1):1–12.

You might also like