Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 4

Khutbah Idul Adha 2022 Muhammadiyah

Judul: Keutamaan Qurban bagi Orang Beriman


Penulis Naskah Khutbah: DERI ADLIS

ً ‫س ْب َحانَ هللاِ بُ ْك َرة‬ ُ ‫هلل أ َ ْك َب ْر َك ِبي ًْرا َو ْال َح ْم ُد هللِ َك ِثي ًْرا َو‬
ُ َ ‫ ا‬.‫هلل أ َ ْك َب ُر‬
ُ َ ‫هلل أ َ ْك َب ُر ا‬
ُ َ ‫هلل أ َ ْك َب ُر ا‬
ُ َ ‫ ا‬.‫هلل أ َ ْك َب ُر‬
ُ َ ‫هلل أ َ ْك َب ُر ا‬
ُ َ ‫هلل أ َ ْك َب ُر ا‬
ُ َ ‫ ا‬.‫هلل أ َ ْك َب ُر‬
ُ َ ‫هلل أ َ ْك َب ُر ا‬
ُ َ ‫هلل أ َ ْك َب ُر ا‬
ُ َ‫ا‬
‫هلل أ َ ْك َب ُر َوهللِ اْل َح ْم ُد‬
ُ َ ‫ا‬ ،‫ر‬ ‫ب‬ ْ
‫ك‬ َ
َُ ُ َ ُ ‫أ‬ ‫هللا‬ ‫و‬ ‫هللا‬ َّ ‫َل‬‫إ‬ ‫ه‬
َ ‫ل‬‫إ‬َ
ِ ِ ُ َ َ ‫َل‬ ، ‫ه‬ ‫د‬
َ ْ‫ح‬ ‫و‬ ‫اب‬ َ‫ز‬ ْ‫ح‬ َ ْ
‫اْل‬ ‫م‬ َ‫َز‬
َ َ ُ ‫ه‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫د‬
َ ْ
‫ن‬ ‫ج‬
ُ ‫ز‬ َّ ‫ع‬ َ ‫أ‬‫و‬ ‫ه‬ ‫د‬
َ ‫ب‬
ْ ‫ع‬ ‫ر‬‫ص‬
َ َ ُ َ ََ َ ُ َ َ ُ َ ُ ‫ن‬
َ ‫و‬ ‫ه‬ ‫د‬
َ ‫ع‬
ْ ‫و‬ َ‫َق‬ ‫د‬ ‫ص‬ ،‫ه‬‫د‬َ ْ‫ح‬ ‫و‬ ‫هللا‬ َّ ‫َل‬‫إ‬
ِ ِ ‫ه‬
َ ‫ل‬‫إ‬ َ
‫َل‬ ، ً ‫ال‬‫ي‬ ْ ‫ص‬ ِ َ ‫ َوأ‬.

‫ض ُل‬َ ‫الرحِ ْي ُم َوأ َ ْش َه ُد أ َ َّن ُم َح َّمدًا أ َ ْف‬َّ ‫الرحْ م ُن‬ َّ ُ‫ أ َ ْش َه ُد أ َ ْن ََل إِلهَ إِ ََّل هللا‬،‫ضلَ ُه ْم ِب ْالف َْو ِز ْالعَظِ ي ِْم‬
َّ َ‫ط ْال ُم ْستَ ِقي َْم َوف‬ ِّ ِ َ‫ال َح ْم ُد هللِ الَّذِي َهدَى ْال ُمتَّ ِقيْن‬
َ ‫الص َرا‬
ُ ‫ص َحا ِب ِه ْال َم ْمد ُْوحِ يْنَ َو َم ْن تَ ِب َع‬
‫ فَ َيا أ َ ُّي َها‬،ُ‫ َو َب ْعد‬، َ‫س َّنتَهُ ِإلَى َي ْو ِم ال ِ ِّديْن‬ ْ َ ‫ب ْال َح ِلي ِْم َوآ ِل ِه ْال َمحْ ب ُْو ِبيْنَ َوأ‬
ِ ‫علَى ُم َح َّم ٍد ذِي ْالقَ ْل‬
َ ‫ص ِِّل‬ َ ‫ْال ُم ْر‬
َ َ‫ اللِّ ُه َّم ف‬، َ‫س ِليْن‬
َ‫ع ِت ِه فَقَ ْد فَازَ ْال ُمتَّقُ ْونَ َو َن َجا ْال ُمطِ ْيعُ ْون‬ َ َ‫ا‬ ‫ط‬ َ ‫و‬ ِ ‫هللا‬ ‫ى‬ ‫و‬ ْ
‫ق‬ َ ‫ت‬‫ب‬ ‫م‬ ُ
‫ك‬ ‫َّا‬‫ي‬ ‫إ‬‫و‬
َ ِ ْ َِ ْ ِ ْ ُْ ِ َ ‫ي‬ ‫ن‬
ِ ‫ي‬
ْ ‫ص‬ ‫و‬ ُ ‫أ‬ َ‫ن‬‫و‬ ‫ر‬ ‫اض‬ ‫ح‬ ْ
‫ال‬ .

ٰۤ
َ ‫يٰ ـا َ ُّي َها الَّ ِذيْنَ ٰا َمنُ ْوا اتَّقُوا ه‬: ‫الى‬
َ‫ّٰللا َح َّق ت ُ ٰقت ِٖه َو ََل تَ ُم ْوت ُ َّن ا ََِّل َوا َ ْنـت ُ ْم ُّم ْس ِل ُم ْون‬ ٰ َ‫فَقَا َل هللا تَع‬.

ْ ‫صـ ِِّل لـِ َّر ِبِّـكَ َوا ْنـ َح‬


‫ـر‬ َ ‫فَـ‬.

‫هلل أ َ ْك َب ُر َوهللِ اْل َح ْم ُد‬


ُ َ ‫هلل أ َ ْك َبر ا‬
ُ َ ‫هلل أ َ ْك َب ُر ا‬
ُ َ ‫هلل أ َ ْك َب ُر ا‬
ُ َ ‫ا‬.

Kaum muslimin yang dirahmati Allah

Puji syukur kita panjatkan kepada Allah SWT yang masih memberikan limpahan nikmatNya
kepada kita. Di antara limpahan nikmat tersebut adalah nikmat umur panjang dan nikmat
kesehatan. Ini adalah nikmat terbesar yang diberikan Allah. Kita yakin dan percaya tanpa
adanya dua nikmat ini, kita pasti tak akan bisa atau mampu melangkahkan kaki,
mengayunkan tangan datang ke tempat ini untuk bersujud kepada Allah SWT.

Maka, selagi Allah SWT memberikan dua nikmat ini kepada kita, maka jangan sia–siakan
untuk meningkatkan ibadah kita kepada Allah SWT.

Shalawat dan salam mari kita haturkan kepada Rasulullah Saw.

‫اَهللُ أ َ ْك َب ُر اَهللُ أ َ ْك َب ُر اَهللُ أ َ ْك َبر اَهللُ أ َ ْك َب ُر َوهللِ اْل َح ْم ُد‬.

Kaum muslimin yang dirahmati Allah

Wujud dari rasa syukur terhadap nikmat yang telah Allah berikan adalah dengan bertaqwa
kepada Allah SWT yaitu dengan menjalankan segala yang diperintahkan Allah dan menjauhi
segala larangannya.

Kemudian menjalankan segala yang diperintahkannya itu, juga mesti diiringi dengan rasa
keimanan yang tinggi, bahwa tiada satu pun yang berhak disembah kecuali Allah SWT.
Kemudian juga diiringi dengan rasa diawasi oleh Allah sehingga diri ini merasa malu ketika
enggan menjalankan segala yang diperintahkan. Kemudian rasa takut, karena di balik
perintah tersebut pasti ada yang akan ditimpakan ketika kita enggan menjalankan perintah
tersebut.

‫اَهللُ أ َ ْك َب ُر اَهللُ أ َ ْك َب ُر اَهللُ أ َ ْك َبر اَهللُ أ َ ْك َب ُر َوهللِ اْل َح ْم ُد‬.

Kaum muslimiin yang dirahmati Allah

Jika ketakwaan ini sudah tertanam dan mendarah daging dalam diri kita, yakinlah terhadap
janji yang Allah berikan kepada kita berupa kelapangan dan keberkahan rezeki, kemudahan
dalam segala urusan. Serta, jalan keluar atau kemudahan terhadap persoalan kehidupan
yang kita jalani akan kita dapatkan.

Allah berfirman dalam surat At-Talaq:

‫ّٰللا َيجْ َعلْ َّلهٗ َم ْخ َر ًجا‬


َ‫ق ه‬ ِ ‫و َم ْن يَّـتَّـ‬.
َ

Barang siapa betakwa kepada Allah niscaya Dia akan membukakan jalan keluar baginya.

Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman:

ُ ‫َّو َي ْر ُز ْقهُ مِ ْن َحي‬


ُ‫ْث ََل َيحْ تَسِب‬

ِ ‫علَى ه‬
ٗ‫ّٰللا فَ ُه َو َح ْسبُه‬ َ ْ‫… َو َم ْن َّيت ََو َّكل‬

Dan Dia memberikan rezekinya dari arah yang tidak disangka-sangka. Dan barang siapa
yang bertawakal kepada Allah, Niscaya Allah akan mencukupkan keperluannya.

( QS. At-Thalaq:2-3)

‫اَهللُ أ َ ْك َب ُر اَهللُ أ َ ْك َب ُر اَهللُ أ َ ْك َبر اَهللُ أ َ ْك َب ُر َوهللِ اْل َح ْم ُد‬.

Kaum muslimin yang dirahmati Allah

Allah SWT tidak memandang memandang dan menilai seseorang dari suku dia berasal,
atau dari kepemilikan harta, kedudukan, pangkat dan jabatan. Begitu pula dari rupa dan
paras seseorang. Tapi Allah SWT menilai dari ketaqwaan kita.

‫اَهللُ أ َ ْك َب ُر اَهللُ أ َ ْك َب ُر اَهللُ أ َ ْك َبر اَهللُ أ َ ْك َب ُر َوهللِ اْل َح ْم ُد‬.

Kaum muslimin yang dirahmati Allah

Tanpa disangka-sangka Allah SWT kembali mempertemukan kita di hari Idul Adha atau
dalam istilah lainnya juga dikenal dengan udhiyah yang artinya hewan yang disembelih pada
hari raya idul adha.

Idul Adha merupakan ibadah sembelihan hewan kurban yang kita laksanakan sebagai
bentuk wujud rasa syukur kita kepada Allah yang telah memberikan nikmat yang banyak
kepada kita, yang diawali dengan salat dua rakaat yang telah kita kerjakan barusan ini.

Allah SWT berfirman :

ْ ‫صـ ِِّل لـِ َّر ِبِّـكَ َوا ْنـ َح‬


‫ـر‬ َ ‫فَـ‬.

Maka dirikanlah salat dan berkurbanlah.(QS.Al-kautsar:2).

Selain dari ayat di atas, syariat Idul kurban juga dapat kita lihat dalam surat Al-Hajj ayat 36

Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman:

‫ط ِع ُموا ْال َقا‬


ْ َ ‫ف ۖ فَ ِا َذا َو َج َبتْ ُجنُ ْوبُ َها فَ ُكلُ ْوا مِ ْن َها َوا‬ َ ‫علَ ْي َها‬
َّ ‫ص َوآ‬ ِ ‫ّٰللا لَـ ُك ْم فِ ْي َها َخيْر ۖ فَا ْذ ُك ُروا اس َْم ه‬
َ ‫ّٰللا‬ َ ‫َوا ْلبُدْنَ َج َع ْل ٰن َها لَـ ُك ْم ِ ِّم ْن‬
ِ ‫ش َعآئ ِِر ه‬
َ‫س َّخ ْر ٰن َها لَـ ُك ْم لَ َعلَّ ُك ْم تَ ْش ُك ُر ْون‬ ‫ل‬
َ َ‫ِك‬ ٰ
‫َذ‬‫ك‬ ۖ ‫َـر‬ ‫ت‬ ‫ع‬‫م‬ ْ
‫ل‬
َّ ْ ُ َ َ ِ‫ا‬‫و‬ ‫ع‬ ‫ن‬ .
“Dan unta-unta itu Kami jadikan untukmu bagian dari syiar agama Allah, kamu banyak
memperoleh kebaikan padanya. Maka sebutlah nama Allah (ketika kamu akan
menyembelihnya) dalam keadaan berdiri (dan kaki-kaki telah terikat). Kemudian apabila
telah rebah (mati), maka makanlah sebagiannya dan berilah makan orang yang merasa
cukup dengan apa yang ada padanya (tidak meminta-minta) dan orang yang meminta.
Demikianlah Kami tundukkan (unta-unta itu) untukmu agar kamu bersyukur.”

(QS. Al-Hajj :36)

Selain al-Quran seperti yang disebutkan dua ayat di atas, tata pelaksanaan ibadah kurban
juga didasari oleh hadis dari Rasulullah. Bahkan salah satu dari hadisnya memberikan
peringatan bagi kita yang enggan menjalankan ibadah kurban.

Dari Abi hurairah ra berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Siapa yang memiliki
kelapangan tapi tidak menyembelih kurban, janganlah mendekati tempat shalat kami”. (HR.
Ahmad, Ibnu Majah dan Al-Hakim)

‫اَهللُ أ َ ْك َب ُر اَهللُ أ َ ْك َب ُر اَهللُ أ َ ْك َبر اَهللُ أ َ ْك َب ُر َوهللِ اْل َح ْم ُد‬.

Kaum muslimin yang dirahmati Allah

Hadis di atas, setidaknya memberikan sinyal yang menunjukan kepada kita betapa
pentingnya ibadah kurban itu kita laksanakan.

Oleh karena itu khatib mengajak kita semua kalau pada saat kita tidak mampu untuk
berkurban, maka setelah ini kita mulai meniatkan dan membulatkan tekat kita untuk
melaksanakan kurban di tahun besok. Kita harus menargetkan dan memaksakan diri kita
tahun depan saya harus berkurban.

Kalau tidak bisa kita lakukan secara tunai, maka dapat kita lakukan dengan cara
membayarnya secara berangsur-angsur. Sebab dia merupakan ibadah yang paling dicintai
Allah. Di hari kiamat nanti Allah syafaat bagi mereka yang berkurban.

Dari Aisyah ra bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Tidaklah seorang anak Adam melakukan
pekerjaan yang paling dicintai Allah pada hari nahr kecuali mengalirkan darah (menyembelih
hewan kurban). Hewan itu nanti pada hari kiamat akan datang dengan tanduk, rambut dan
bulunya. Dan darah itu di sisi Allah SWT segera menetes pada suatu tempat sebelum
menetes ke tanah. (HR. Tirmizy 1493 dan Ibnu Majah 3126).

Selain daripada itu, ibadah kurban termasuk merupakan ibadah yang utama. Sisi
keutamaannya pada kita adalah dengan bersandingnya dua perintah yaitu salat dan
berkurban sekaligus dalam surat al-Kautsar ayat 2.

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah ketika menafsirkan ayat ini menguraikan bahwa Allah SWT
memerintahkan Nabi Muhammad SAW untuk mengumpulkan dua ibadah yang agung ini
yaitu shalat dan menyembelih kurban. Hal ini menunjukkan sikap taqarrub, tawadhu’,
merasa butuh kepada Allah SWT, husnuzhan, keyakinan yang kuat dan ketenangan hati
kepada Allah SWT, janji, perintah, serta keutamaan-Nya.

Oleh sebab itulah, dalam surat lain Allah SWT menggandengkan keduanya dalam firman-
Nya:

Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman:


‫ب ْال ٰعلَمِ يْنَ‬
‫اي َو َم َما ِت ْي ِ هّلِلِ َر ِّ ِ‬ ‫‪ .‬قُلْ ا َِّن َ‬
‫ص َال ِت ْي َونُ ُ‬
‫س ِك ْي َو َمحْ َي َ‬

‫‪“Katakanlah (Muhammad), “Sesungguhnya salatku, ibadahku, hidupku, dan matiku hanyalah‬‬


‫)‪untuk Allah, Tuhan seluruh alam,” (QS. Al-An’am : 162‬‬

‫‪Walhasil, shalat dan menyembelih kurban adalah ibadah paling utama yang dapat‬‬
‫‪mendekatkan diri kepada Allah SWT.‬‬

‫‪Beliau juga menegaskan: “Ibadah harta benda yang paling mulia adalah menyembelih‬‬
‫”‪kurban, sedangkan ibadah badan yang paling utama adalah shalat.‬‬

‫‪Wahai orang-orang beriman yakinlah ibadah kurban yang kita kerjakan ini, tidak akan‬‬
‫‪membuat kita rugi. Karena Allah pasti memberikan balasan, kebaikan, serta keselamatan‬‬
‫‪dan keberkahan bagi kita yang selalu menjalankan segala yang diperintahkannya.‬‬

‫ش ِر ْال ُمؤْ مِ ِنيْنَ‬


‫ّٰللا َوفَـ ْتح قَ ِريْب ‪َ ,‬و َب ِ ِّ‬
‫َنصْر ِ ِّمنَ ه ِ‬

‫‪Khutbah II‬‬

‫‪.‬اَهللُ أ َ ْك َب ُر اَهللُ أ َ ْك َب ُر اَهللُ أ َ ْك َب ُر اَهللُ أ َ ْك َب ُر اَهللُ أ َ ْك َب ُر اَهللُ أ َ ْك َب ُر اَهللُ أ َ ْك َب ُر‬

‫ع ْب ُدهُ‬
‫س ِِّي َدنَا ُم َح َّمدًا َ‬ ‫هللا َوحْ َدهُ َلَ ش َِريْكَ لَهُ َوأ َ ْش َه ُد َّ‬
‫أن َ‬ ‫لى ت َْوفِ ْي ِق ِه َواِ ْم ِتنَا ِنهِ‪َ .‬وأ َ ْش َه ُد أ َ ْن َلَ اِلَهَ ِإَلَّ ُ‬
‫هللا َو ُ‬ ‫ع َ‬‫ش ْك ُر لَهُ َ‬
‫سا ِن ِه َوال ُّ‬
‫لى ِإحْ َ‬
‫ع َ‬‫ا َ ْل َح ْم ُد هللِ َ‬
‫س ِِّل ْم تَ ْس ِل ْي ًما كِثي ًْرا‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫ب‬ ‫ا‬‫ح‬ ‫ص‬ ‫َ‬ ‫ا‬‫و‬ ‫ه‬ ‫ل‬‫َ‬ ‫ا‬ ‫ى‬‫َ‬
‫َ ِ ُ َ َّ ِ َ ِ ِ َ ْ َ ِ ِ َ َ‬ ‫ل‬‫ع‬‫و‬ ‫د‬
‫ٍ‬ ‫م‬‫ح‬ ‫م‬ ‫َا‬
‫ن‬ ‫د‬
‫ِ‬ ‫ي‬
‫ِّ‬ ‫س‬ ‫ى‬‫َ‬ ‫ل‬‫ع‬ ‫ِّ‬
‫ل‬ ‫ص‬
‫ُ َّ َ ِ َ‬‫م‬ ‫ه‬‫الل‬ ‫ِ‪.‬‬‫ه‬ ‫ن‬ ‫ا‬‫ْو‬ ‫ض‬
‫َ ِ َ ِ‬ ‫ر‬ ‫إلى‬ ‫ِى‬ ‫ع‬ ‫َّا‬
‫د‬ ‫ال‬ ‫ُ‬ ‫ه‬ ‫ُ‬ ‫ل‬‫و‬ ‫س‬ ‫ر‬ ‫و‬
‫َ َ ُْ‬

‫هللا أ َ َم َر ُك ْم ِبأ َ ْم ٍر َب َدأ َ فِ ْي ِه ِب َن ْف ِس ِه َوثَـنَى ِب َمآل ِئ َك ِت ِه ِبقُ ْد ِس ِه َوقَا َل تَعا َ َلى‬


‫ع َّما َن َهى َوا ْعلَ ُم ْوا أ َ َّن َ‬ ‫اس اِتَّقُوهللاَ فِ ْي َما أ َ َم َر َوا ْنتَ ُه ْوا َ‬ ‫أ َ َّما َب ْع ُد فَيا َ ا َ ُّي َها ال َّن ُ‬
‫س ِِّل ْم‬
‫علَ ْي ِه َو َ‬ ‫صلَّى ُ‬
‫هللا َ‬ ‫علَى َ‬
‫س ِِّي ِدنَا ُم َح َّم ٍد َ‬ ‫ص ِِّل َ‬‫س ِِّل ُم ْوا تَ ْس ِل ْي ًما‪ .‬الل ُه َّم َ‬ ‫صلُّ ْوا َ‬
‫علَ ْي ِه َو َ‬ ‫لى ال َّن ِبى يآ ا َ ُّي َها الَّ ِذيْنَ آ َمنُ ْوا َ‬ ‫ع َ‬ ‫صلُّ ْونَ َ‬‫هللا َو َمآل ِئ َكتَهُ يُ َ‬ ‫ِإ َّن َ‬
‫علِى‬ ‫و‬ ‫ان‬ ‫م‬‫ْ‬
‫ُث‬ ‫ع‬
‫ِ َ ٍ َ َ َ َ َ َ‬‫و‬ ‫ر‬ ‫م‬‫ع‬‫ُ‬ ‫و‬ ‫ر‬ ‫ْ‬
‫ك‬ ‫ب‬ ‫ى‬ ‫ب‬‫َ‬ ‫أ‬ ‫ي‬
‫ْنَ‬ ‫د‬
‫ِ‬ ‫ش‬
‫ِ‬ ‫ا‬‫الر‬
‫َّ‬ ‫اءِ‬ ‫َ‬ ‫ف‬ ‫َ‬ ‫ل‬‫خ‬‫ُ‬ ‫ل‬‫ْ‬ ‫ا‬ ‫ن‬ ‫ع‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ِّ‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫ض‬
‫ُ َّ ِ َ ْ َ ُ َّ َ ِ‬ ‫ار‬ ‫و‬ ‫ْنَ‬ ‫ي‬ ‫ب‬ ‫ر‬ ‫َ‬ ‫ق‬‫م‬ ‫ل‬‫ْ‬ ‫ا‬ ‫ة‬
‫ِ‬ ‫َ‬
‫ك‬ ‫ئ‬
‫ِ‬ ‫آل‬‫م‬ ‫و‬ ‫ل‬
‫ِكَ‬
‫َ ُ ُ َ َ‬‫س‬ ‫ر‬ ‫و‬ ‫ئ‬
‫ِكَ‬ ‫يآ‬ ‫ب‬
‫ِ‬ ‫ْ‬
‫ن‬ ‫َ‬ ‫ا‬ ‫ى‬ ‫َ‬ ‫ل‬‫ع‬ ‫و‬ ‫د‬
‫ٍ‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬
‫ِ َ ِ ُ َ َّ َ َ‬ ‫َ‬ ‫ا‬‫ِن‬
‫د‬ ‫ي‬
‫ِّ‬ ‫س‬ ‫ل‬ ‫آ‬ ‫ى‬ ‫علَ‬
‫َو َ‬
‫الراحِ مِ يْنَ‬ ‫َ‬
‫عنا َمعَ ُه ْم ِب َرحْ َمتِكَ َيا ا ْر َح َم َّ‬ ‫َّ‬ ‫ض َ‬ ‫ار َ‬ ‫ِّ‬
‫ان الى َي ْو ِم ال ِدي ِْن َو ْ‬ ‫َ‬ ‫ِ‬ ‫س ٍ‬ ‫َ‬ ‫َّ‬ ‫َّ‬
‫ص َحا َب ِة َوالتا ِب ِعيْنَ َوتَا ِبعِي التا ِب ِعيْنَ ل ُه ْم ِباِحْ َ‬ ‫عن َب ِق َّي ِة ال َّ‬‫ْ‬ ‫َو َ‬

‫ش ْركَ َواْل ُم ْش ِر ِكيْنَ‬ ‫ال َم َو ْال ُم ْسلِمِ يْنَ َوأ َ ِذ َّل ال ِ ِّ‬ ‫ت الل ُه َّم أَع َِّز ْا ِإل ْس َ‬ ‫ت اََلَحْ يآ ُء مِ ْن ُه ْم َواَْلَ ْم َوا ِ‬
‫ت َواْل ُم ْسلِمِ يْنَ َواْل ُم ْس ِل َما ِ‬ ‫اَلل ُه َّم ا ْغف ِْر ل ِْل ُمؤْ مِ ِنيْنَ َواْل ُمؤْ مِ نَا ِ‬
‫اخذُلْ َم ْن َخذَ َل اْل ُم ْسلِمِ يْنَ َو د ِ َِّم ْر أ َ ْع َدا َءال ِ ِّدي ِْن َوا ْع ِل َك ِل َماتِكَ ِإلَى َي ْو َم ال ِ ِّدي ِْن‪ .‬الل ُه َّم ا ْد َف ْع‬ ‫ص َر ال ِ ِّديْنَ َو ْ‬
‫َ‬ ‫ن‬
‫َ‬ ‫ن‬‫ْ‬ ‫م‬
‫ص َ‬
‫ر‬ ‫ْ‬ ‫ص ْر ِع َبادَكَ اْل ُم َو ِ ِّح ِد َّيةَ َوا ْن ُ‬ ‫َوا ْن ُ‬
‫َان اْل ُم ْسلِمِ يْنَ‬ ‫ِ‬ ‫د‬ ‫ْ‬
‫ُل‬ ‫ب‬ ‫ل‬‫ْ‬ ‫ا‬ ‫ِر‬‫ئ‬ ‫ا‬ ‫س‬
‫َّ َ َ ِ‬‫و‬ ‫ً‬ ‫ة‬‫ص‬ ‫خآ‬ ‫َّا‬
‫ي‬ ‫س‬
‫ِ ِ‬ ‫ي‬
‫ْ‬ ‫ن‬ ‫ُو‬ ‫د‬‫ن‬‫ْ‬ ‫ِ‬ ‫ا‬ ‫َا‬ ‫ن‬ ‫د‬
‫ِ‬ ‫َ‬ ‫ل‬‫ب‬ ‫ْ‬
‫ن‬
‫َ َ‬ ‫ع‬ ‫نَ‬ ‫َ‬
‫ط‬ ‫ب‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫و‬ ‫ا‬‫ه‬
‫َ َ مِ َ َ َ َ‬‫ن‬‫ْ‬ ‫ر‬ ‫ه‬ ‫َ‬
‫ظ‬ ‫ا‬‫م‬ ‫نَ‬‫ح‬ ‫ْ‬ ‫ا‬ ‫و‬ ‫ة‬ ‫ن‬
‫َ‬ ‫ْ‬
‫ت‬ ‫ف‬‫ل‬ ‫ْ‬ ‫ا‬
‫ِ َ َ لمِ َ َ ُ ْ َ ِ ِ َ لمِ َ َ‬‫ء‬ ‫و‬ ‫س‬ ‫و‬ ‫نَ‬‫ح‬ ‫ْ‬ ‫ا‬ ‫و‬ ‫ل‬ ‫ز‬ ‫َ‬ ‫َل‬ ‫َّ‬
‫الز‬ ‫و‬ ‫ء‬ ‫ا‬‫ب‬ ‫لو‬ ‫ْ‬
‫ع َّنا َ َ َ َ َ َ َ‬
‫ا‬‫و‬ ‫ء‬ ‫َ‬ ‫ال‬‫ب‬ ‫ل‬‫ْ‬ ‫ا‬ ‫َ‬
‫سن ََاوا ِْن لَ ْم تَ ْغف ِْر لَنَا َوت َْر َح ْمنَا لَ َن ُك ْونَنَّ‬ ‫ُ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫َ‬
‫ار‪َ .‬ر َّبنَا ظل ْمنَا انف َ‬ ‫َّ‬
‫اب الن ِ‬ ‫عذ َ‬ ‫َ‬ ‫س َنة َوقِنَا َ‬‫ً‬ ‫ْ‬
‫س َنة َوفِى اآلخِ َرةِ َح َ‬ ‫ً‬ ‫عآ َّمةً َيا َربَّ اْلعَالَمِ يْنَ ‪َ .‬ر َّبنَا آتِنا فِى ال ُّدن َيا َح َ‬
‫ْ‬ ‫َ‬
‫ظ ُك ْم لَعَلَّ ُك ْم تَذَ َّك ُر ْونَ‬ ‫ع ِن اْلفَحْشآءِ َواْل ُم ْنك َِر َواْل َب ْغي َي ِع ُ‬ ‫بى َو َي ْن َهى َ‬ ‫سا ِن َوإِيْتآءِ ذِي اْلقُ ْر َ‬ ‫مِ نَ اْلخَاس ِِريْنَ ‪ِ .‬ع َبا َدهللاِ ! إِ َّن هللاَ َيأ ْ ُم ُرنَا ِباْلعَ ْد ِل َواْ ِإلحْ َ‬
‫َ‬
‫لى ِنعَمِ ِه َي ِز ْد ُك ْم َولَ ِذ ْك ُر هللاِ أ ْك َب ْر‬ ‫ع َ‬ ‫ْ‬
‫هللا العَظِ ي َْم َيذ ُك ْر ُك ْم َوا ْش ُك ُر ْوهُ َ‬ ‫ْ‬ ‫َواذ ُك ُروا َ‬ ‫ْ‬

‫‪Sumber:‬‬
‫‪Teks khutbah Idul Adha 2022 ini dikutip masagipedia.com dari situs muhammadiyah.or.id.‬‬

You might also like